FORMULIR PENILAIAN EXIT EXAM ILMU PENYAKIT MULUT

PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI

NAMA KANDIDAT : Primada Ramadhani

NIM : 40620132

NILAI UJIAN NILAI UJIAN

NO KOMPONEN PENILAIAN
TULIS LISAN

1 Mampu menggali dan menjelaskan anamnesis secara jelas dan terstruktur 10%

2 Mampu menjelaskan deskripsi lesi secara lengkap dan benar 10%

3 Mampu menentukan diagnosis secara tepat 15%

4 Mampu mempertimbangkan dan menentukan diagnosis banding 10%

5 Mampu menjelaskan etiopatogenesis kasus secara jelas dan benar 20%

Mampu mempertimbangkan pemeriksaan penunjang yang sesuai dan 5%

6
rujukan kasus secara tepat
Mampu menjelaskan tata laksana kasus dalam menuliskan resep 15%
7
(simtomatis, kausatif, dan suportif)
8 Mampu menjelaskan tata laksana kasus dalam memilih KIE 15%

TOTAL NILAI

RATA-RATA NILAI 50

FEEDBACK PENGUJI :
1. Apa diagnosa pada kasus? 13. Mengapa DD”nya TU?
2. Apa alasan diagnosa? 14. Pengertian ulcer?
3. Anamnesa pada kasus? 15. Ulcer termasuk lesi primer atau lesi sekunder?
4. Mengapa di tanyakan bagaimana bisa terjadi? 16. Definisi lesi primer dan lesi sekunder?
5. Definisi vitamin? 17. Etiopatogenesis
6. Kebutuhan vitamin C pada dewasa dan anak-anak? 18. Penatalaksanaan pada kasus
7. Ekskresi vitamin C dimana? 19. KIE
8. Bagaimana jika kelebihan vitamin C?
9. Apakah perlu dilakukan pemeriksaan penunjang?
10. Ap aitu Lab. HPA?
11. DD pada kasus?
12. Definisi DD?

RANGE NILAI KETERANGAN

55 – 64,99 Kandidat kurang mampu menganalisis
65 – 74,99 Kandidat mampu menganalisis dengan baik
75 - 100 Kandidat sangat mampu menganalisis kasus dengan sempurna
Kediri, 19 Mei 2022

(drg. Endah Kusumastuti., MDSc)

 FORMULIR PENILAIAN EXIT EXAM ILMU PENYAKIT MULUT
PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI

NAMA KANDIDAT : Rahmat Riduan

NIM : 40620048

NILAI UJIAN NILAI UJIAN

NO KOMPONEN PENILAIAN
TULIS LISAN

1 Mampu menggali dan menjelaskan anamnesis secara jelas dan terstruktur 10%

2 Mampu menjelaskan deskripsi lesi secara lengkap dan benar 10%

3 Mampu menentukan diagnosis secara tepat 15%

4 Mampu mempertimbangkan dan menentukan diagnosis banding 10%

5 Mampu menjelaskan etiopatogenesis kasus secara jelas dan benar 20%

Mampu mempertimbangkan pemeriksaan penunjang yang sesuai dan 5%

6
rujukan kasus secara tepat
Mampu menjelaskan tata laksana kasus dalam menuliskan resep 15%
7
(simtomatis, kausatif, dan suportif)
8 Mampu menjelaskan tata laksana kasus dalam memilih KIE 15%

TOTAL NILAI

RATA-RATA NILAI 50

FEEDBACK PENGUJI :
1. Pengertian SSC? 12. Etiopatogenesis pada kasus?
2. Tanda klinis SSC? 13. Pengertian dysplasia?
3. Anamnesa pada kasus? 14. Perbedaan hipertrofi dan hyperplasia?
4. Tujuan ditanyakan apakah alergi obat/ makanan? 15. KIE pada pasien?
5. Hubungan menginang dengan kasus?
6. Deskripsi lesi?
7. Berapa karakter yang perlu dijelaskan pada deskripsi lesi?
Apa saja?
8. Apakah perlu dilakukan pemeriksaan penunjang?
9. Definisi infeksi?
10. Bagaimana penatalaksanaan?
11. Definisi biopsi?

RANGE NILAI KETERANGAN

55 – 64,99 Kandidat kurang mampu menganalisis
65 – 74,99 Kandidat mampu menganalisis dengan baik
75 - 100 Kandidat sangat mampu menganalisis kasus dengan sempurna
Kediri, 19 Mei 2022

(drg. Endah Kusumastuti., MDSc)