KENDARAAN RINGAN
ENGINE
MODUL 6 DARI 7
BUKU
PENILAIAN
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Engine
Bagian - 1 2
Pendahuluan 2
Disain Modul 2
Isi Modul 3
Pelaksanaan Modul 3
Hasil Pelatihan 5
Pengenalan 5
Prasyarat 5
Bagian - 2 6
Kegiatan 1 6
Langkah 1 - Pelajaran 6
Langkah 2 - Respon dan Praktek 7
Bagian - 1
Pendahuluan
Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku
Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul
Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian
Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI). Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) adalah pernyataan
pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan
untuk penanganan perbaikan disektor otomotif.
Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar
Kompetensi Kerja Nasional (SKKNI) OTO.KR02.017.01
Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih
dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat
pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing
atau sebutan lainnya.
Disain Modul
Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual/mandiri :
Isi Modul .
Buku Informasi
Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan
berisi :
• informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan
praktek kerja.
Buku Kerja
Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual/mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi:
• kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan
memahami informasi
• kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
• kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan
• kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktek kerja.
Buku Penilaian
Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan
peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
• kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
kemampuan
• metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian
kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan
• sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
kemampuan/ketrampilan
• semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku
Kerja
• petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek
• catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
Pelaksanaan modul
Hasil Pelatihan
Pengenalan
Modul ini akan membantu saudara untuk memperoleh pengetahuan dan ketrampilan
dalam mereparasi dan mengganti komponen-komponen sistem bahan bakar disel
dan teknik-teknik efektif untuk penyetelan komponen-komponen sesuai spesifikasi
pabrik pembuat.
Prasyarat
Sebelum mengikuti modul ini, peserta pelatihan harus sudah menyelesaikan modul
berikut ini :
Bagian - 2
KEGIATAN 1
Kegiatan ini dirancang untuk mengembangkan pengetahuan peserta pelatihan
tentang kerja pompa injeksi bahan bakar bakar sebaris (Inline) yang banyak
digunakan pada sistem bahan bakar disel kendaraan ringan.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
Prosedur
1. Baca May and Crouse Vol 2,bab 23(Diesel Fuel System) dari bagian Pompa
Injeksi Tipe In Line ,halaman 425 sampai habiws bagian 431.
2. Baca teks pelengkap dalam Buku Informasi OTO.KR02.017.01 modul 6
3. Stel CDI(poket interaktif)No.10 ,Fuel System 1,Disc 2(Diesel Fuel System)pada
bagian In Line dalam sub menu"Diesel Fuel system Components.
4. Setel rekaman kaset video pada In Line Injection Pump Operation jika tersedia.
5. Minta dari pelatih saudara sebuah pilihan Pompa Injeksi jenis VE dan uji
komponen, rancangan dan kerjanya dengan melangkapi tugas-tugas berikut.
Catatan:
Pelatih saudara mungkin menanyakan beberapa pertanyaan berkenaan dengan
kerja dan rancangan dari pompa injeksi ini sebagai bagian dari penilaian pada
akhir kegiatan ini.
Respon Peserta
Pertanyaan 1
Sebutkan bagian-bagian dari pompa injeksi sebaris (In Line) berikut :
Jawaban
Pertanyaan 2
Sebutkan fungsi komponen utama dari pompa injeksi In Line
Jawaban
1. Penumbuk rol
Poros kam menggerakkan penumbuk rol untuk menaik dan menurunka
plunyer di dalam silinder.
2. Poros kam
Poros kam di gerakkan oleh kecepatan mesin untuk menaik dan menurunkan
penumbuk rol plunyer
3. Katup penyalur
Cara kerjanya sama dengan katup satu arah yang berisi bahan bakar
bertekanan rendah didalam pipa tekanan dan injektor
6. Batang Pengatur
Mengontrol posisi alur plunyer untuk membuka saluran bahan bakar.
Pertanyaan 3
Sebutkan reaksi kerja dari Plunyer pompa injeksi sebaris (In Line) untuk empat
silinder.
Jawaban
1. Sumber luar pompa injeksi sistem bahan bakar harus penuh bahan bakar
untuk setiap elemen pompa.
2. Poros kam berputar, kam mengangkat penumbuk rol untuk setiap elemen.
Naiknya plunyer didalam silinder, dan bahan bakar disalurkan dari katup
penyalur keatas pompa menuju injektor.
3. Sesudah plunyer melakukan langkah TMA, plunyer bergerak turun (TMB)
karena gerakan pegas, dimana pemegang penumbuk rol kembali oleh kam.
4. Keempat elemen plunyer pompa injeksi cara kerjanya sama. Semua plunyer
melakukan penekanan bahan bakar setiap 90° putaran pompa
Pertanyaan 4
Gunakan gambar dibawah ini untuk menjelaskan cara kerja komponen pompa
injeksi tipe sebaris (In Line), ikuti tugas-tugas secara lengkap :
Jawaban
A.Nama Komponen:
1. Roda gigi 7. Silinder 12.Sleve kontrol
2.Rumah pompa Injeksi 8. Saluran bahan bakar 13.Poros kam
3.Plunyer (piston) 9. Penumbuk rol 14.Saluran pemberi
4.Pegas katup 10.. Batang pengatur pemasuk bahan
5. Katup penyalur 11.Pegas penumbuk rol bakar
6.Pemegang katup
E. Pompa injeksi diputar oleh poros kam. Tonjolan Kam bergerak diatas
penumbuk rol. Dimana menggerakkan plunyer didalam silinder. Bahan
bakar tekanan rendah dari saluran utama pompa masuk kesilinder plunyer
melalui saluran masuk, Ketika saluran masuk tertutup oleh plunyer. Saluran
masuk dan bahan bakar disumbat didalam silinder, terjadi penyaluran dan
bahan bakar yang terjebak dalam silinder disalurkan melalui Katup penyalur
ke injektor. Batang pengontrol dan kontrol sleeve mengatur posisi plunyer
menentukan kapan alur pengontrol plunyer membuka saluran pembocor
pembocoran terjadi. Ketika langkah plunyer lengkap digerakan kembali
kebawah diatas bubungan kam untuk meneruskan siklus berikutnya.
Pertanyaan 5
Jelaskan bagaimana pemajuan saat penginjeksian dengan kopling otomatis pada
beberapa pompa injeksi.
Jawaban
Pompa injeksi sebaris dapat digerakkan dengan sebuah kopling pemaju saat
injeksi otomatis. Kelengkapan ini dipasangkan antara pompa injeksi dan roda gigi
penggerak timing ditempat kopling penggerak standar terpasang. Ini dirancang
tidak hanya untuk meneruskan gerakan engin ke pompa injeksi tetapi juga
Pertanyaan 6
Sebutkan dua jenis Governor pengontrol kecepatan yang banyak digunakan
pada pompa injeksi In Line
Jawaban
1. Tipe Governor membran/diafragma
2. Tipe Governor sentrifugal
Pertanyaan 7
Menggunakan 3 gambar langkah efektif pipa injeksi tipe sebaris (In Line)
dibawah ini, lengkapi tugas-tugas berikut:
A. Berinama komponene elemen pompa
B. Sebutkan kemungkinan banyaknya bahan bakar yang disalurkan dalam tiap
gambar
C. Jelaskan cara kerja tiap langkah efektif
Jawaban
A. Tidak ada penyaluran
Plunyer bergerak diatas silinder dan menutup saluran masuk, tetapi alur
pengontrol tidak menutup saluran pemberi. Aliran bahan bakar akan kembali
kesaluran dan bahan bakar tidak akan disalurkan.
B. Penyaluran sebagian.
Batang pengontrol menggerakkan kontrol sleve dan plunyer juga menutup
saluran pemberi. Plunyer bergerak naik, penyaluran akan dimulai sampai tepi
alur kontrol membuka saluran lubang pemberi. Bahan bakar akan diberikan pada
silinder dan penyaluran akan terhenti.
C. Penyaluran maksimum.
Batang tekan bergerak keposisi maksimum, dan kontrol sleve telah bergerak
dalam silinder lebih jauh dari pada sebelumnya. Plunyer mulai menyalurkan
ditempat yang sama, tetapi langkah maksimum. Plunyer sekarang bergerak lebih
jauh diatas silinder sebelum alur pengontrol mambuka lubang pemberi.
Pertanyaan 8
Beri nama bagian dari gambar sederhana governor pengontrol mekanik pompa
injeksi sebaris (In Line)
Jawaban
1. Flans (Yoke)
2. Batang kontrol
3. Pegas governor
4. Pemberat
5. Sleve governor
Pertanyaan 9
Terangkan secara singkat kontrol kecepatan governor mekanik dibawah
mengikuti kondisi.
Jawaban
1. Mesin berhenti dua pemberat (A) berada diatas flans (yoke) .Dengan mesin
mati, pegas mendorong governor sleve turun sehingga posisi bahan bakar
maksimum
2. Beban bawah jika beban bertambah, batang governor akan menjaga pelan
dibawah dan pemberat akan bergerak menguncup. Gerakan ini mengatur
batang dalam arah bahan bakar ditambah sesuai kecepatan mesin.
3. Beban dikurangi, jika beban mesin dikurangi mesin akan menjaga kecepatan
pemberat akan bergerak mengembang dan gerakan batang pengontrol
mengurangi bahan bakar.
4. Idle/putaran Stasioner ketika batang (B) berputar, kekuatan sentrifugal
menyebabkan pemberat bergerak menguncup dan mengembang.
Pergerakan ini bergantian sampai tuasbatang kontrol mengurangibahan
bakar yang disalurkan oleh pompa dan mesin putaran Idle.
Ya
Sudahkah semua tanggapan benar diberikan untuk pertanyaan 1 sampai
9?
Sudahkah peserta pelatihan mengumpulkan, menganalisa dan
mengorganisir informasi dalam kaitannya dengan prosedur yang
dianjurkan dan definisi kriteria?
Apakah peserta pelatihan telah melengkapi test wawancara dan tulis? .