Anda di halaman 1dari 6

E-JournalSPEKTRUM

REKONFIGURASI JARINGAN SAMBUNGAN RUMAH


UNTUK MENGURANGI RUGI-RUGI DAYA DAN JATUH
TEGANGAN DI PERUMAHAN NUANSA KORI
JIMBARAN
I Gede Agus Handi Saputra1, I Wayan Arta Wijaya2, I Gst. Nrg. Janardana3
Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Denpasar – Bali
Email : agus_handi@yahoo.com 1 , artawijaya@ee.unud.ac.id 2 ,
janardana@ee.unud.ac.id 3

ABSTRAK

Perumahan Nuansa Kori Jimbaran disuplai oleh salah satu trafo distribusi KA1441
melalui Penyulang Jimbaran. Trafo KA1441 berlokasi di Perumahan Nuansa Kori Jimbaran
dengan kapasitas 250 KVA. Jumlah seluruh pelanggan yang disuplai oleh trafo ini adalah 118
unit pelanggan dengan beban daya 450 VA hingga 2200 VA. Berdasarkan hasil pengukuran di
dapat nilai tegangan terendah yaitu 176 Volt lebih rendah dari tegangan sumber satu phasa ke
netral (220 V) yang terjadi pada saat beban puncak dengan drop tegangan melebihi 5%.
Sehingga perlu dilakukan rekonfigurasi pada jaringan di Perumahan Nuansa Kori Jimbaran.
Hasil analisis rekonfigurasi JTR (Jaringan Tegangan Rendah) dengan simulasi program ETAP
powerstation 7.5 yaitu di dapat nilai tegangan terendah sebesar 210 V atau drop tegangan
‘4,54% dari tegangan sumber 220 V dan rugi-rugi daya sebesar 5,6 kW. Nilai drop tegangan
yang didapat setelah rekonfigurasi jaringan sudah sesuai dengan standar (SPLN 72.1987).

Kata Kunci : Perumahan Nuansa Kori Jimbaran, drop tegangan, rekonfigurasi JTR.

ABSTRACT

Nuansa Kori Jimbaran Resident is supplied by one of transformer distributions namely


KA1441 through Penyulang Jimbaran. KA1441 transformers located in Nuansa Kori Jimbaran
Resident with 250 KVA capacities. The Total numbers of customer who are supplied by the
KA1441 transformer are 118 of customer units with a load of 450 VA to 2200 VA. Based on the
result of measurement that have been done, it was found that the lowest value of voltage was
198 VA to the source voltage single phase to neutral (220V) which occurred during the peak
loads with voltage drop has exceeded 5% of the standard PLN. Therefore,it needs to do a
reconfiguration of the network in the Nuansa Kori Jimbaran Resident. JTR (Low Tension
Network) reconfiguration results with the simulation program ETAP Powerstation 7.5 was found
the lowest value voltage of 210 V or drop voltage can be equal to 4,54% of 220 V voltage
source and 5,6 kW power loss.As such, the value of the voltage drop obtained after network
reconfiguration has been conformity with the standards of PLN voltage drop that is not exceed
from 5%.

Keywords: Kori Nuansa Jimbaran Resident, voltage drop, reconfiguration JTR.

1. PENDAHULUAN dar akan berpengaruh terhadap losses (su-


Sambunga rumah (SR) adalah titik ak- sut daya) yang merupakan kerugian bagi
hir dari pelayanan listrik kepada konsumen. PLN sedangkan disisi pelanggan menga-
Jumlah tarikan SR yang tidak sesuai stan- kibatkan pelanggan hanya dapat menikmati

I Gede Agus Handi Saputra, I Wayan Arta Wijaya, I Gst. Nrg.Janardana 1


E-JournalSPEKTRUM

listrik dengan tegangan kurang dari 220 3. Jumlah Sambungan Seri


Volt serta merusak peralatan listrik yang
dimiliki oleh pelanggan. Tabel 1. SR (Sambungan Rumah) yang
Kawasan perumahan Nuansa Kori Jim- disadapkan dari JTR dengan rugi tegangan
baran memiliki pelanggan sebanyak 1.292 SR = 2%
pelanggan (Konsumen) yang keseluruhan- Luas
nya merupakan pelanggan rumah tangga Beban penampang
tersambung kabel pilin Jumlah
dengan daya 450 VA hingga 2200VA di- (mm2)
rata-rata per sambungan
suplai oleh jaringan distribusi penyulang konsumen maksimal
Jimbaran yang terdiri dari 15 transformator AAAC/
(VA) Cu
LVTC
distribusi.
Berdasarkan hasil survey tanggal 2 S ≤ 450 4 - 5
Maret 2016 saat melakukan analisis, salah
satu tranformator yang bermasalah yaitu S ≤ 450 6 10 5
tranformator dengan nomor KA 1441,
didapatkan jumlah titik sambungan men- 450 < S ≤ 800 10 16 7
capai 8 titik sambungan, melebihi standar
PUIL 2011 yaitu maksimal jumlah titik sam- 800 < S ≤
16 25 7
1250
bungan dari jaringan tegangan rendah
(JTR) ke sambungan rumah (SR) adalah 5
sambungan. 3. METODE PENELITIAN
Berdasarkan permasalahan tersebut Jenis data yang digunakan dalam
perlu adanya analisis rekonfigurasi terha- penyusunan Tugas Akhir ini adalah data
dap sambungan rumah yang tidak sesuai primer yaitu data yang diperoleh dari pe-
PUIL 2010 agar kualitas sambungan tetap ngecekan secara langsung di Perumahan
aman [1]. Nuansa Kori Jimbaran dan pengukuran te-
2. KAJIAN PUSTAKA gangan serta beberapa data sekunder yang
diperoleh melalui sumber data kepustakaan
2.1 Jaringan Tegangan Rendah
(library research) seperti buku-buku yang
Jaringan tegangan rendah merupakan
berhubungan dengan topik penulisan .
jaringan yang berhubungan langsung
Berikut tahapan proses analisis :
dengan konsumen tenaga listrik. Pada JTR
1. Pengumpulan Data Jaringan Tegang-
sistem tegangan distribusi primer 20/11 kV
an Rendah (JTR) di Perumahan Nu-
diturunkan menjadi tegangan rendah
ansa Kori Jimbaran.
380/220V [2].
2. Menghitung jumlah tarikan sambungan
Sistem penyaluran daya listrik pada
rumah (SR) deret.
JTM maupun JTR dapat dibedakan menjadi
3. Memodelkan Jaringan Tegangan Ren-
dua, yaitu sebagai berikut :
dah untuk program ETAP.
1. Saluran Udara Tegangan Rendah
4. Mensimulasikan sistem kelistrikan
(SUTR). Jenis penghantar yang dipa-
dengan program ETAP (sebelum re-
kai adalah kabel telanjang (tanpa
konfigurasi).
isolasi) seperti kabel AAAC, kabel
5. Melakukan konfigurasi JTR (pada
ACSR.
program ETAP).
2. Saluran Kabel Udara Tegangan Ren-
6. Mensimulasikan sistem kelistrikan de-
dah (SKUTR). Jenis penghantar yang
ngan program ETAP (setelah rekonfi-
dipakai adalah kabel berisolasi seperti
gurasi).
kabel LVTC (Low Voltage Twisted
7. Setelah hasil simulasi sesuai standar
Cable).
dilanjutkan dengan menganalisis jatuh
tegangan.
Spesifikasi umum sambungan rumah yaitu
8. Analisa jatuh tegangan (membanding-
sebagai berikut :
kan hasil simulasi sebelum dan sete-
1. Rugi Tegangan
lah regunfigurasi JTR).
2. Ukuran Penghantar Minimum
9. Menarik kesimpulan

I Gede Agus Handi Saputra, I Wayan Arta Wijaya, I Gst. Nrg.Janardana 2


E-JournalSPEKTRUM

ujung line tersebut, panjang kabel SR dari


4. HASIL DAN PEMBAHASAN tiang JTR ke pelanggan serta dari
4.1.Gambaran Umum Perumahan pelanggan ke pelanggan melebihi 30 meter
Nuansa Kori Jimbaran dengan 11 buah sambungan. Sedangkan
Perumahan Nuansa Kori Jimbaran menurut standar jumlah sambungan yang
adalah salah satu perumahan yang terletak diperbolehkan hanya 5 buah sambungan.
di daerah Jimbaran dengan wilayah seluas Total daya kontrak atau beban terpasang di
± 92.000 m2, dengan pelanggan sebanyak Perumahan Nuansa Kori Jimbaran adalah
1.292 unit pelanggan (Konsumen) dan total sebanyak 2200VA atau 2.2 KVA.
beban daya 450 VA hingga 2200 VA yang Berdasarkan hasil survey dan analisis
dilayani oleh transformator dengan kapasi- data diperoleh data tegangan pelanggan
tas 250 KVA. Sistem Kelistrikan Peruma- memliki panjang tarikan SR yang tidak se-
han Nuansa Kori Jimbaran di suplai dari ja- suai standar.
ringan distribusi penyulang Jimbaran. Ada-
pun salah satu tranformator yang bermasa-
lah, yaitu transformator KA 1441 dengan
jumlah pelanggan sebanyak 118 pelanggan
(Konsumen) dengan panjang saluran men-
capai 1.720 m. Beban yang dilayani me-
ngalami jatuh tegangan terendah yaitu
mencapai 29,7 %

4.2 Permodelan Sistem Kelistrikan


Sebelum Rekonfigurasi
Pada Tabel 2 Kondisi JTR daerah pe-
rumahan Nuansa Kori Jimbaran sebelum
rekonfigurasi adalah sebagai berikut.
1. Beban terpasang : 132.700 VA atau
132,7 kVA
2. Jumlah pelanggan: 118 pelanggan
3. Konfigurasi jaringan : Sitem Radial
4. Panjang jaringan: 1,720 km
5. Jenis penghantar : LVTC

Tabel 2. Data Penghantar JTR Daerah


Perumahan Nuansa Kori Jimbaran

JENIS PANJANG
TIPE JTR
PENGHANTAR (m)

LVTC 3x35 +
SKUTR 720
1x50mm2
SKUTR LVTC 2x16mm2 600

SKUTR LVTC 2x10mm2 400 Gambar 1. JTR Perumahan Nuansa Kori


Total Panjang
1.720 Jimbaran Sebelum Rekonfigurasi.
Jaringan
4.2.1 Data Pengukuran Tegangan dan
Pada Gambar 1 beberapa ujung line
Rata-Rata Pemakaian Beban
tiang JTR yang disambungkan ke pelang-
gan melebihi standar yang diijinkan oleh
Sebelum Rekonfigurasi
(SPLN No.74 tahun 1987). Pada salah satu

I Gede Agus Handi Saputra, I Wayan Arta Wijaya, I Gst. Nrg.Janardana 3


E-JournalSPEKTRUM

Pada Tabel 3 didapatkan nilai tegangan 8 Bus 58 Load 211


yang terukur pada beban puncak, yaitu pu- Adapun besarnya nilai drop tegangan
kul 19.00 tegangan terendah terjadi pada (Drop Teg) yang dihitung berdasarkan
pelanggan NTLL11, yaitu sebesar 189V. persamaan berikut :

Tabel 3. Data tegangan beberapa Drop tegangan dalam persentase (%)


pelanggan berdasarkan hasil pengukuran

Daya Tegangan Teg . Sumber−Teg .Ujung


No
No
Kontrak pada pukul
¿ x 100 %
Pelanggan
(VA) 19.00 (Volt)
Teg . Sumber

1 NTJJ1 1300 216 220V −176 V


¿ x 100 %
2 NTII4 2700 216 220 V
3 NTHH5 3500 215
=20 %
4 NTGG10 3100 211
Pada perhitungan diatas didapat nilai drop
5 NTGA37 4000 213 tegangan sebesar 20%. D
6 NTKK6 3600 214 220V −176 V
x 100 %
7 NTLL11 14900 189 220 V
220−176 220−176
8 NTMM8 4000 213 X 100 % X 100 %ala
220 220
m hal ini, drop tegangan pada Perumahan
4.2.2 Analisa Tegangan Sebelum Nuansa Kori Jimbaran melebihi standar
Rekonfigurasi Berdasarkan yang diijinkan, dan harus direkonfigurasi.
Program ETAP
4.3 Konfigurasi JTR Perumahan
Hasil nilai tegangan analisa dengan Nuansa Kori Jimbaran
program ETAP beberapa pelanggan Dalam melakukan rekonfigurasi JTR,
ditampilkan pada Tabel 4. Pada Tabel 4 di harus dilakukan analisa aliran daya untuk
bawah, dapat diketahui tegangan terendah menentukan drop tegangan ke masing-
pada saat kondisi beban puncak (jam masing beban dengan menggunakan
19.00 WITA) terjadi pada bus beban 52, program ETAP power station 7.5. Proses
yaitu besar tegangan 176V dari sumber analisa drop tegangan pada program ETAP
220V. Besarnya nilai drop tegangan dalam dilakukan dengan sistem sebagai berikut:
persentase menurut program ETAP yaitu 1. Pertama-tama adalah memasukkan
senilai 80,30%. Terlihat bahwa besarnya data bus pada JTR dan beban, data ka-
drop tegangan JTR Perumahan Nuansa pasitas trafo, data impedansi kabel
Kori Jimbaran adalah 19,70%. penghantar data nilai pembebanan pa-
da masing-masing pelanggan.
Tabel 4. Hasil Analisa Tegangan Di 2. Data beban di lapangan adalah beban
Perumahan Nuansa Kori Jimbaran 1 phase. Analisa yang dilakukan oleh
program, yaitu analisa aliran daya pada
Tegangan pada
No Uraian Type pukul 19.00 (WITA) jaringan dan pada beban secara
(Volt) keseluruhan dengan metode aliran
1 Bus 5 Load 213 daya sistem seimbang 3 phase yang
2 Bus 16 Load 211 seimbang dan tidak dilakukan secara
3 Bus 19 Load 211 per phase..
4 Bus 34 Load 210
5 Bus 36 Load 214 3. Analisa aliran daya tidak dialkukan per
6 Bus 42 Load 211 phase atau masing-masing phase.
7 Bus 52 Load 176

I Gede Agus Handi Saputra, I Wayan Arta Wijaya, I Gst. Nrg.Janardana 4


E-JournalSPEKTRUM

4. Analisa drop tegangan dilakukan pada 4.4 Rekonfigurasi Dengan Penam-


beban puncak (pukul 19.00 malam) bahan Jaringan Baru
rata-rata sebanyak 90%.
5. Rata-rata pemakaian beban pada pe- Data hasil analisa tegangan pelanggan
langgan secara keseluruhan ditentukan setelah dialkukan rekonfigurasi ditampilkan
dari pengitungan nilai pemakaian be- pada Tabel 5. Setelah dilakukan rekonfi-
ban rata-rata. gurasi, jaringan tegangan terendah terjadi
pada bus beban 52 yang mengalami peru-
Adapun hasil dari rekonfigurasi JTR bahan nilai tegangan menjadi 210V dari te-
adalah sistem Radial dengan penambahan gangan sumber 220V. Besar nilai drop te-
jaringan baru. Hasil rekonfigurasi JTR Pe- gangan dalam persentase menurut prog-
rumahan Nuansa Kori Jimbaran ditunjukkan ram ETAP yaitu senilai 93.95%. Terlihat
pada Gambar 2 berikut ini. bahwa besarnya drop tegangan JTR.
Perumahan Nuansa Kori Jimbaran ada-
lah 6.05%.

Tabel 5. Data Hasil Analisa Tegangan Pe-


langgan Setelah Rekonfigurasi

Tegangan pada
pukul
No Uraian Type
(WITA)
19.00 (Volt)
1 Bus 5 Load 213
2 Bus 16 Load 211
3 Bus 19 Load 211
4 Bus 34 Load 210
5 Bus 36 Load 211
6 Bus 42 Load 211
7 Bus 52 Load 210
8 Bus 58 Load 211

Adapun besarnya nilai drop tegangan


yang dihitung berdasarkan persamaan :

Drop tegangan dalam persentase (%)

Teg . Sumber−Teg .Ujung


¿ x 100 %
Teg . Sumber

220V −210 V
¿ x 100 %
220 V

=4,54 %

Pada perhitungan diatas didapat nilai drop


tegangan sebesar 4,54%. Sehingga dalam
Gambar 2. JTR Perumahan Nuansa Kori hal ini, drop tegangan pada JTR Pe-
Jimbaran Hasil Rekonfigurasi rumahan Nuansa Kori Jimbaran sudah me-
menuhi standar (SPLN No.74 tahun 1987).

I Gede Agus Handi Saputra, I Wayan Arta Wijaya, I Gst. Nrg.Janardana 5


E-JournalSPEKTRUM

4.5 Hasil Perbandingan Drop Teg- dah (JTR). Jakarta : Departemen Per-
angan tambangan dan Energi Perusahaan
Umum Listrik Negara.
Pada Tabel 6 terlihat bahwa setelah di-
rekonfigurasi drop tegangan berkurang dari
(20%) menjadi (4,54%). Selain itu, susut
daya juga menurun dari 7,1 kW menjadi 5,6
kW.

Tabel 6. Perbandingan Nilai Drop Tegang-


an
Loss Lokasi Drop
Nama Kondisi JTR
(KW) JTR teg.
(V)

Sebelum Bus 52
Nuansa
rekonfi- 7,1 176 (NTLL 20%
Kori
gurasi 11

Setelah Bus 52
Nuansa
rekonfigu 5,6 206 (NTLL 4,54%
Kori
rasi 11)

5. Simpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan
setelah dilakukan rekonfigurasi JTR drop
tegangan yang didapat berdasarkan
perhitungan ETAP adalah sebesar 6,05%
dan berdasarkan perhitungan mengguna-
kan standar PLN adalah sebesar 4,54%
dan rugi-rugi daya sebesar 5,6 kW. Nilai
drop tegangan yang didapat setelah
rekonfigurasi jaringan telah sesuai dengan
standar SPLN No.72,1987, yaitu drop te-
gangan yang diijinkan tidak melebihi 5%.

6. Daftar Pustaka
[1]. Suartika, M., Wijaya, W. 2010.
Rekonfiguras Jaringan Tegangan
Rendah (JTR) Untuk Meperbaiki Drop
Tegangan Di Daerah Banjar Tulang-
nyuh Klungkung : Jurnal Jurusan Tek-
nik Elektro Universitas Udayana.
[2]. Hardiyanto, E. 2008. Evaluasi Instalasi
Jaringan Tegangan Rendah Untuk Me-
nekan Rugi-rugi Daya dan Tegangan
Jatuh. Tugas Akhir. Dept. Teknik Elek-
tro Universitas Indonesia.
[3]. SPLN 74, 1987. Jakarta : Standar
Listrik Pedesaan. Departemen Per-
tambangan dan Energi Perusahaan
Umum Listrik Negara.
[4]. SPLN 72, 1987. Spesifikasi Desain
Untuk Jaringan Tegangan Menengah
(JTM) Dan Jaringan Tegangan Ren-

I Gede Agus Handi Saputra, I Wayan Arta Wijaya, I Gst. Nrg.Janardana 6

Anda mungkin juga menyukai