Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRAKTIKUM LARUTAN PENYANGGA

Disusun oleh:

Muhammad Uwais Al Qarni

XI MIPA 4

SMA NEGERI 1 CISARUA


JURUSAN MIPA
2022
LAPORAN PRAKTIKUM LARUTAN PENYANGGA
( https://youtu.be/KumEs0x7jZw )

• Tujuan Praktikum
Mengukur atau mengamati larutan penyangga/buffer

• Teori
Larutan penyangga adalah jenis larutan yang dapat mempertahankan pH larutan
ketika menambahkan sedikit asam, basa maupun pengenceran. Larutan penyangga atau larutan
dapar adalah larutan yang mengandung campuran asam lemah dan basa konjugasinya atau
sebaliknya. Perubahan pH larutan ini sangat kecil, ketika asam atau basa kuat ditambahkan,
dalam jumlah sedikit atau sedang, ke dalam larutan penyangga atau disebut dengan larutan dapar.

• Alat dan bahan yang digunakan:


1. Pita pH indikator universal
2. NH4OH (10 mL)
3. NH4Cl (10 mL)
4. CH3COOH (10 mL)
5. CH3COONa (10 mL)
6. Air suling (10 mL)
7. Pipet
8. NaOH (0,1 M)
9. HCl (0,1 M)
10. Rak Tabung
11. Tabung Reaksi
12. Gelas Ukur
13. Gelas Kimia

➢ Percobaan Pertama ( Praktikum Buffer – Asam)


• Prosedur
1. Campurkan 10 mL CH3COOH dan 10 mL CH3COONa ke dalam gelas kimia
2. Goyangkan/aduk tabung reaksi agar larutan tercampur rata
3. Kemudian masukkan pita universal untuk mengetahui pH
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, setelah larutan tercampur dan di cek
menggunakan pita pH universal, pH larutan campuran asam bernilai 5.
4. Kemudian tuang 5 mL campuran asam kepada setiap tabung reaksi
5. - Masukkan 1 tetes HCl (tabung reaksi 1)
- Masukkan 1 tetes NaOH (tabung reaksi 2)
- Masukkan 1 tetes air suling (tabung reaksi 3)
6. Goyangkan setiap tabung reaksi agar larutan tercampur rata
7. Masukkan pita universal untuk mengetahui pH
Berdasarkan percobaan ketiga larutan diatas, ketiga kertas indikator memiliki warna yang
sama, yaitu warna pada pH menunjukkan 5.
➢Percobaan Kedua ( Praktikum Buffer – Basa )
• Prosedur

1. Campurkan 10 mL NH4OH dan 10 mL NH4Cl ke dalam gelas kimia


2. Goyangkan/aduk tabung reaksi agar larutan tercampur rata
3. Kemudian masukkan pita universal untuk mengetahui pH

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, pita indikator menunjukkan pH bernilai 9.


4. Kemudian tuang 5 mL campuran basa kepada setiap tabung reaksi
5.
- Masukkan 1 tetes HCl (tabung reaksi 1)
- Masukkan 1 tetes NaOH (tabung reaksi 2)
- Masukkan 5 tetes air suling (tabung reaksi 3)

6. Goyangkan setiap tabung reaksi agar larutan tercampur rata


7. Masukkan pita universal untuk mengetahui pH
Berdasarkan percobaan ketiga larutan diatas, ketiga kertas indikator memiliki warna yang
sama, yaitu warna pada pH menunjukkan nilai 9.
➢Kesimpulan
Larutan buffer yang diteteskan oleh sedikit asam/basa/air akan memiliki pH yang tetap.

Anda mungkin juga menyukai