Ringan (APAR)
A. Pengertian APAR
Pengertian APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah Alat pemadaman yang bisa
dibawa / dijinjing dan gunakan / dioperasikan oleh satu orang dan berdiri sendiri,
mempunyai berat antara 0,5kg sampai dengan 16 kg Apar merupakan alat pemadam
api yang pemakaiannya dilakukan secara manual dan diarahkan dengan cara
menyapu dari titik terluar menuju titik terdalam dimana api berada. Apar dikenal
sebagai alat pemadam api portable yang mudah dibawa, cepat dan tepat di dalam
penggunaan untuk awal kebakaran, selain itu karena bentuknya yang portable dan
ringan sehingga mudah mendekati daerah kebakaran. Dikarenakan fungsinya untuk
penanganan dini, peletakan APAR-pun harus ditempatkan di tempat-tempat tertentu
dan mudah terlihat sehingga memudahkan didalam penggunaannya.
B. Fungsi APAR
1. Memadamkan api sebelum api membesar atau mencegah kebakaran
Dengan adanya pemadam kebakaran portable ini dapat membantu Anda saat ada
api yang mengancam kediaman Anda. Sebagai persiapan atau mencegah kebakaran
besar selama api masih bisa ditangani. Bencana kebakaran ataupun bencana lain
tentu saja tidak Anda inginkan. Tidak ada salahnya menyiapkan alat untuk
menanggulangi sementara bencana kebakaran di rumah Anda. Maka dari itu fungsi
alat pemadam sangat dibutuhkan.
C. Komponen APAR
Pada Alat Pemadam Api Ringan / Tabung APAR, terdapat bagian-bagian yang
masing-masing bagian tersebut memiliki fungsinya nya masing-masing, berikut
merupakan bagian-bagian APAR dan fungsinya:
1. TABUNG (TUBE/CYLINDER)
Tabung Spare Part Untuk Tabung Pemadam Api Ringan, Apar Tabung (Tube) yang
baik dipakai terbuat dari bahan berkualitas tinggi baja paduan dan banyak diterapkan
dalam kimia, metalurgi, mekanik. Sehingga tahan terhadap bahan kimia serta tahan
terhadap tekanan yang terukur. Tabung berbentuk seamless yaitu tabung yang
dibuat tanpa adanya las.
2. VALVE
Apar Spare part yang berfungsi untuk menutup dan membuka aliran media (Isi) yang
berada di dalam tabung.
3. HANDLE
Spare part yang berfungsi sebagai pegangan untuk menekan serta membantu valve
dalam melakukan fungsinya.
4. PRESSURE
Apar Spare part yang berfungsi untuk menunjukkan tekanan N2 dalam tabung.
5. HOSE
Apar Spare part yang berfungsi sebagai selang penghantar media.
6. NOZZLE
Apar Spare part yang berfungsi sebagai pegangan untuk mengarahkan media pada
sumber api.
7. SABUK TABUNG
Apar Spare part yang berfungsi sebagai dudukan selang pada tabung.
8. PIN PENGAMAN
Apar Spare part yang berfungsi sebagai pengaman tabung.
9. BRACKET/ HANGER
Apar Spare part yang berfungsi sebagai gantungan APAR.
D. Klasifikasi APAR
Berdasarkan Bahan pemadam api yang digunakan, APAR (Alat Pemadam Api
Ringan) dapat digolongkan menjadi beberapa Jenis. Diantaranya terdapat 4 jenis
APAR yang paling umum digunakan, yaitu :
APAR Jenis Air (Water) adalah Jenis APAR yang disikan oleh Air dengan tekanan
tinggi. APAR Jenis Air ini merupakan jenis APAR yang paling Ekonomis dan cocok
untuk memadamkan api yang dikarenakan oleh bahan-bahan padat non-logam
seperti Kertas, Kain, Karet, Plastik dan lain sebagainya (Kebakaran Kelas A). Tetapi
akan sangat berbahaya jika dipergunakan pada kebakaran yang dikarenakan
Instalasi Listrik yang bertegangan (Kebakaran Kelas C).
APAR Jenis Serbuk Kimia atau Dry Chemical Powder Fire Extinguisher terdiri dari
serbuk kering kimia yang merupakan kombinasi dari Mono-amonium danammonium
sulphate. Serbuk kering Kimia yang dikeluarkan akan menyelimuti bahan yang
terbakar sehingga memisahkan Oksigen yang merupakan unsur penting terjadinya
kebakaran. APAR Jenis Dry Chemical Powder ini merupakan Alat pemadam api yang
serbaguna karena efektif untuk memadamkan kebakaran di hampir semua kelas
kebakaran seperti Kelas A, B dan C.
APAR Jenis Dry Chemical Powder tidak disarankan untuk digunakan dalam Industri
karena akan mengotori dan merusak peralatan produksi di sekitarnya. APAR Dry
Chemical Powder umumnya digunakan pada mobil.
APAR Jenis Karbon Dioksida (CO2) adalah Jenis APAR yang menggunakan bahan
Karbon Dioksida (Carbon Dioxide / CO2) sebagai bahan pemadamnya. APAR Karbon
Dioksida sangat cocok untuk Kebakaran Kelas B (bahan cair yang mudah terbakar)
dan Kelas C (Instalasi Listrik yang bertegangan).
Ada banyak tipe dan ukuran fire hose reel yang bisa digunakan sesuai dengan
kebutuhan. Dengan panjang standart selang mencapai 36 meter, perangkat ini bisa
memadamkan kebakaran di titik yang jauh. Pancaran air dari jaringan pipa yang
terhubung ke fire hose reel paling tidak dapat memancarkan air minimal 0.33 liter air
per detik. Control Nozzle pada ujung fire hose reel dapat memudahkan operator
untuk mengarahkan pancaran ke titik api.
Dalam bahasa Inggris, singkatan T.A.T.A ini disebut juga dengan P.A.S.S yaituPULL,
AIM, SQUEEZE dan SWEEP.