• Alat Untuk Padamkan Kebakaran api yang ukuran kecil artinya
api ringan di awal kebakaran api sebagai pertolongan pertam dan cepat dalam menanganin kebakaran api bisa dibawa dan cepat proses penggunaanya mudah dioperasikan oleh satu orang Alat Pemadam Api Ringan APAR yang pemakaiannya dilakukan secara manual dan langsung diarahkan pada posisi dimana awal sumber api berada. KOMPENEN APAR DAN FUNGSINYA • Tabung harus dalam keadaan baik ( tidak berkarat ) • Dilengkapi dengan etiket cara – cara penggunaan yang memuat urutan singkat dan jelas tetang cara penggunaannya • Segel harus dalam keadaan baik • Tidak ada kebocoran pada membran tabung gas tekanan tinggi ( Cartridge ) • Slang harus dalam keadaan baik dan tahan fety Pin = Pin Pengaman tekanan tinggi. Operating Levers = Tuas • APAR jenis busa / foam, tabung dalamnya Hose Connector = Nepel Selang tidak bocor serta lubang pengeluaran tidak Syphon Tube Assembly = Pipa tersumbat Spray Nozzle = Corong Selang • Bahan baku pemadaman harus selalu dalam keadaan baik Nozzle Holder = Tempat Corong Nozzle • Tutup tabung harus baik dan tertutup rapat Plastic Boot = Tatakan Dasar • Warna tabung harus mudah dilihatJenis-jenis Schrader Valve = Drat Penyambung Tuas APAR Release Valve = Bagian Tuas Untuk Keluarnya Obat Kimia Pressure Gauge = Meter Tekanan KLASIFIKASI APAR • merupakan satu hal yang perlu dipahami dengan baik. Alat pemadam kebakaran portabeldiklasifikasikan untuk menunjukkan kemampuan alat pemadam api dalam menangani kelas kebakaran tertentu dengan ukuran besar kecilnya kebakaran. Label yang tertera pada alat pemadam api menunjukkan kelas dan kemampuan alat pemadam api dalam memadamkam kebakaran. Untuk kebakaran Kelas A pemadam yang digunakan pada kebakaran kelas ini meliputi benda padat yang mudah terbakar, seperti kayu, kain, dan kertas. Untuk kebakaran kelas B digunakan pada kebakaran yang diakibatkan oleh cairan, gemuk, dan gas. Kebakaran kelas C pemadam yang digunakan untuk menangani kebakaran kelas C adalah kebakaran yang diakibatkan oleh peralatan listrik atau elektrikal. Dan kebakaran kelas D alat pemadam yang digunakan adalah alat pemadam api yang mampu memadamkan kebakaran logam seperti magnesium, titanium, zirkonium, sodium, dan potasium. • Klasifikasi Alat Pemadam Api Sebagai contoh di beberapa tempat pada saat Ringan biasanya tertera pada tabung kami melakukan pengecekan tabung pemadam api, hal ini untuk memudahkan pemadam api sering di dapati alat pemadam dalam mengidentifikasi kemampuan alat api ringan dengan media foam di tempatkan pemadam api ringan yang anda beli, pada raung panel, hal ini sangat dalam membeli tabung pemadam tanda membahayakan bagi pengguna alat ini sangat perlu untuk di perhatikan agar pemadam api ringan tersebut manakala anda tidak salah memilih, jika anda salah kebakaran terjadi, mengapa ? pada dasarnya membeli alat pemadam api ringan dapat media alat pemadam api ringan foam berakibat kurang maksimalnya alat dalam memliki kandungan air sebesar 94% adalah memadamkan kebakaran karena air dan 6% nya adalah foam ( biang foam ), klasifikasi tabung pemadam kebakaran karena air merupakan penghantar listrik yang tidak sesuai dengan dengan resiko baik resiko bagi pengguna alat pemadam api kebakaran yang ada. ringan tersebut akan sangat rentan tersengat Berat apar Berat alat pemadam api ringan aliran listri yang akan di padamkan. Hal sendiri memilki ukuran yang cukup mini inilah yang perlu anda perhatikan dalam dintaranya 1 kg, 2 kg, 3 kg, 3,5 kg, 4 kg, 5 menentukan dan membeli alat pemadam api kg, 6 kg dan 9 kg. pada gedung yang tidak ringan, dan hendaknya anda harus dapat memiliki area yang besar biasanya cukup lebih memahami Klasifikasi Alat Pemadam dengan menempatkan APAR ukuran 1-5 kg. Api Ringan yang akan anda beli. Klasifikasi penempatan alat ini di area rumah, yang APAR Alat Pemadam Api Ringan paling urgent adalah pada daerah dapur, kamar BERAT APAR SESUAI MEDIA
• BERAT ALAT PEMADAM API RINGAN MEDIA POWDER
Salah satu alat pemadam api ringan yang satu ini, karena fungsinya sebagai pemadam api untuk kelas A, B dan kelas C, maka sangat berguna untuk melindung rumah, hotel, kantor, bangunan dan gudang yang anda miliki. Berat yang tersedia untuk alat pemadam api ringan dengan media ini adalah 1 kg, 2 kg, 4 kg, 6kg, dan 9 kg. • BERAT ALAT PEMADAM API RINGAN MEDIA CO2 Alat pemadam api ringan yang efektif untuk memadamkan api kelas B dan kelas C. tempat-tempat yang perlu memiliki perlengakpaan ini adalah laboratorium, pabrik, tempat penyimpanan bahan makanan, dan juga tempat pegolahan data yang terdapat banyak kontak listrik. Berat alat pemadam api ringan dengan media CO2 ini antara lain 2kg, 3kg dan 4,5kg. LANJUTAN………….
• BERAT ALAT PEMADAM API RINGAN MEDIA FOAM
Foam dengan kemampuan membentuk film air menjadikannya cepat dalam menjinakkan kobaran api ringan untuk kebakaran kelas A dan B. untuk ruangan yang berhubungan dengan benda-benda seperti pelumas, kertas, kain, kayu dan pelumas tidak perlu terlalu dikhawatirkan lagi jika sudah terdapat dilengkapi dengan perlatan pemadam kebakaran yang sesuai. Paling banyak digunakan untuk industri kain, industri minyak, restoran, dapur, dan ruang kamar. Kebanyakan diproduksi dengan ukuran tabung 6 kg dan 9 kg. MEDIA ISI ALAT PEMADAM API RINGAN (APAR)
• Dry Chemical Powder
Dry Chemical powder merupakan kombinasi dari fosfat Mono-amonium dan ammonium sulphate. Yang fungsinya adalah bahwa hal itu mengganggu reaksi kimia yang terjadi pada zona pembakaran, sehingga api berhenti. Dry Chemical powder juga memiliki titik lebur yang rendah dan pada partikel yang sangat kering serta membengkak untuk membentuk penghalang yang hingga oksigen tidak dapat masuk sehingga dapat menutup area api, akhirnya api tidak akan menyala dikarenakan pijakan api ditutupi oleh Dry Chemical powder. Merupakan media pemadam api serbaguna, aman dan luas pemakaiannya karena dapat mematikan api kelas A, B, dan C. • Alat Pemadam Api Ringan APAR Dapat menahan radiasi panas dengan kabut partikelnya. • Alat Pemadam Api Ringan APAR Tidak menghantarkan listrik (Non Konduktif). • Alat Pemadam Api Ringan APARSerbuk kimia kering tidak beracun (Non Toxic). Carbon Dioxide (Co2) • Senyawa kimia yang terbentuk dari 1 atom karbon dan 2 atom oksigen, yang dapat dihasilkan baik dari kegiatan alamiah maupun kegiatan manusia. • Dapat digunakan memadamkan kebakaran kelas B dan C karena merupakan bahan gas, Co2 tidak merusak, dengan daya guna yang efektif dan bersih. • Sangat efektif digunakan dalam ruangan tertutup/ In Door. • Dapat menyerap panas sekaligus mendinginkan. • Konstruksi tabung sangat kuat dan berat karena dirancang khusus untuk menahan tekanan tinggi dan dilengkapi dengan selang yang panjang dengan nozzle yang berbentuk corong. Foam AFFF (Aqueous Film Forming Foam) Foam AFFF adalah berbasis air dan sering mengandung surfaktan hidrokarbon seperti sulfat sodium alkyl, dan fluoro surfactant sepertifluorotelomers, asam perfluorooctanoic (PFOA), atau asam perfluorooctanesulfonic(PFOS). yang berfungsi memiliki kemampuan untuk menyebar di permukaan cairan berbasis hidrokarbon. Alcohol-resistant aqueous film forming foams (AR-AFFF) adalah busa yang tahan terhadap reaksi dari alkohol, yang dapat sangat berfungsi membentuk lapisan pelindung ketika disemprotkan.
Client Agent/ Gas (Pengganti Hallon) / HCFC 141B
• HCFC-141b is a hydrochlorofluorocarbon (HCFC). Merupakan senyawa dari 1,1-dichloro-1-fluoroethane dan Chemical Abstracts. • Merupakan pemadam api yang bersih dan tidak meninggalkan residu. • Sangat efektif untuk semua resiko kebakaran kelas A, B dan C. • Tidak menghantarkan listrik (Non Konduktif), sehingga tidak akan menyebabkan kerusakan pada peralatan elektronik dan alat perkantoran modern lainnya. CARA MENGGUNAKAN APAR • menggunakan alat pemadam api ringan, yaitu : CARA PENEMPATAN P.A.S.S ALAT PEMADAM API • Pull atau Tarik Pin hingga segel putus atau RINGAN (APAR) terlepas. udah terlihat, tidak terhalang oleh • Pin berada diatas Tabung A.P.A.R (Alat benda apapun. Pemadam Api), Pin juga berfungsi sebagai Mudah dijangkau. Penempatan apar pengaman, handle atau pegangan dari penekanan Alat Pemadam Api yang tidak disengaja. jangan terlalu tinggi, tidak melebihi • Arahkan nozzle/Aim atau ujung hose Alat standar PMK yaitu 120cm Pemadam Api yang kita pegang ke arah pusat api. • Squeeze atau Tekan handle atau Pegangan Untuk mengeluarkan/menyemprotkan isi tabung. Pada beberapa merk handle penyemprot terletak Dibagian ujung hose. • Sapukan nozzle/Sweep yang kita pegang ke arah Kiri dan Kanan api, agar media yang disemprotkan merata mengenai api yang sedang terbakar TERIMA KASIH ( THANK YOUU )