DISUSUN OLEH
KELOMPOK II
2022
1
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji hanya milik Allah SWT.Tuhan semesta alam yang atas
karunia dan Nikmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat
waktu.Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada baginda Rasulullah
Muhammad SAW yang selalu kita harapkan syafaatnya kelak.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................2
DAFTAR ISI...........................................................................................................3
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A.LATAR BELAKANG....................................................................................4
B.RUMUSAN MASALAH................................................................................4
C.TUJUAN..........................................................................................................5
BAB II.....................................................................................................................6
PEMBAHASAN.....................................................................................................6
A.SYARAT WAJIB ZAKAT............................................................................6
B.DASAR HUKUM WAJIB ZAKAT..............................................................8
BAB III..................................................................................................................10
PENUTUP.............................................................................................................10
A.KESIMPULAN.............................................................................................10
B.SARAN...........................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................11
3
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Zakat adalah salah satu rukun islam yang bercorak dalam social ekonomi.
Zakat disampingkan ikrar tauhid (syahadat) dan sholat, seseorang barulah sah
B.RUMUSAN MASALAH
1. Seperti apa sih syarat-syarat wajib zakat?
2. Apa saja dasar hukum zakat?
1
Muslich, A. (2018, October). PERAN ZAKAT DAN WAKAF UNTUK KESEJAHTERAAN
UMMAT DAN BANGSA. In Seminar Nasional dan Call for Paper III Fakultas Ekonomi (hal 14-23).
2
Hani, U. (2015). Ekonomi Syariah dan Hukum Ekonomi Syariah (E-Journal) Volume, 2,
hal 21-45)
3
QARDHAWI, Yusuf. Islam Jalan Tengah: jurnal Menjauhi Sikap Berlebihan Dalam
Beragam. Mizan Pustaka, 2020.
4
PRIYATNA, Aulia Ranny. Aspek-Aspek Filosofis Zakat Menurut Alqur’an dan Sunah.
Adzkiya: Jurnal Hukum Dan Ekonomi Syariah, 2018, 6.2.
4
C.TUJUAN
1. Untuk mengetahui apa saja syarat-syarat wajib zakat
2. Untuk mengetahui apa saja dasar hukum zakat
5
BAB II
PEMBAHASAN
A.SYARAT WAJIB ZAKAT
Zakat hukumnya adalah wajib pada setiap harta yang telah memenuhi
kriteria syarat dan sebab zakat baik sipemilik sudah mukallaf atau belum. Karena
pada dasarnya walaupun zakat merupakan jenis ibadah pokok dan termasuk pilar
agama akan tetapi zakat merupakan tanggung jawab masalah harta seseorang.
Karena dalam harta yang dimiliki orang yang kaya masih ada hak orang fakir dan
miskin yang harus ditunaikan zakatnya.5
6
Syafi’i tidak sedikitpun harta yang diambil dari mereka kecuali dengan adanya
perjanjian dikalangan mereka. Kedua, Abu Hanifah, Syaf’i dan Ahmad bin
Hambal berpendapat bahwa khusus untuk orang nasrani dari bani Tuglub
zakatnya mesti dilipat gandakan karena zakat berfungsi sebagai pengganti upeti.
Menurut Malik, pengkhususan itu tidak dinashkan dalam Islam.
2. Merdeka
Menurut kesepakatan para ulama, zakat tidak wajib bagi hamba sahaya
atau budak karena hamba sahaya tidak memiliki hak milik. Hal serupa
diungkapkan oleh para ulama Maliki bahwa hamba sahaya tidak ada kewajiban
zakat terhadap hak miliknya baik harta itu atas namanya sendiri atas nama
tuannya, karena hak milik hamba sahaya bersifat tidak sempurna. Zakat pada
hakikatnya diwajibkan pada harta yang dimiliki secara penuh, selain itu tuan
hamba sahaya tidak berhak memiliki harta hamba sahayanya.
Nisab adalah sejumlah harta yang mencapai jmlah tertentu yang ditentukan
secara hukum yang mana harta tidak wajib dizakati jika kurang dari ukuran
tersebut.
6. Kepemilikan sempurna
7
Berkembang secara rill adalah harta yang dimiliki oleh seseorang dapat
berpotensi untuk tumbuh dan berkembang melalui kegiatan usaha maupun
perdangangan. Sedangkan maksud dari estimal adalah harta yang nilainya
mempunyai kemungkinan bertambah, seperti emas, perak dan mata uang yang
mempunyai pertambahan nilai dengan memperjual belikannya.
8. Cukul haul
Harta kekayaan harus sudah ada atau dimiliki selama satu tahun dalam
penaggalan islam.7
7
THO’IN, Muhammad. Pembiayaan Pendidikan Melalui Sektor Zakat. Al-Amwal: Jurnal
Ekonomi dan Perbankan Syari'ah, 2017, 9.2.
8
MUSTARIN, Basyirah. Urgensi pengelolaan zakat terhadap peningkatan perekonomian
masyarakat. Jurisprudentie: Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum, 2017, 4.2: 83-95.
8
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu
membersihkan dan mensucikan mereka dan berdoalah untuk mereka.
Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka
dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.9
b) Dalam hadist
Dalam sebuah hadist dijelaskan bahwa ketika Nabi SAW ditanya
tentang apakah islam itu?, Nabi pun menjawab bahwa islam itu ditegakkan
pada lima pilar utama, sebagaimana dalam hadist berikut: “kerika Nabi
SAW ditanya apakah islam itu? Nabi menjawab: Islam adalah
mengikrarkan bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah
Rasulnya, mendirikan shalat, membayar zakat, berpuasa dibulan Ramadan
dan naik haji bagi yang mampu untuk melaksankannya. (Hadist Muttafaq
‘alaih).10
Dalam sebuah hadis juga “dari Anas r.a ia berkata: “rasulullah
SAW ditanya tentang shadaqah manakah yang utama, beliau mengatakan
shadaqah bulan Ramadhan (zakat).11
9
RODIN, Dede. Pemberdayaan Ekonomi Fakir Miskin Dalam Perspektif Al-Qur’an.
Economica: Jurnal Ekonomi Islam, 2015, 6.1: 71-102.
10
IQBAL, Muhammad. Hukum Zakat Dalam Perspektif Hukum Nasional. Jurnal Asy-
Syukriyyah, 2019, 20.1: 26-51.
11
AL-ASQALANI, Ibn Hajar. Bulughul Maram: Jurnal Panduan Lengkap Masalah Fiqih,
Akhlak, dan Keutamaan Amal. Mizan Pustaka, 2010.
9
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Zakat adalah sesuatu yang wajib dikeluarkan jika sudah mencapai
nisabnya, Zakat hukumnya wajib bagi setiap umat islam. Syarat-syarat wajib
zakat yaitu beragama islam, merdeka, baligh, berkecukupan mampu secara
finansial, harta memenuhui nisab, kepemilikan sempurna, berkembang secara rill
atau estimasi dan cukup haul. Syarat sah zakat niat dan tamlik.
B.SARAN
Kesempurnaan adalah mutlak milik Tuhan, dan konsep tersebut
merupakan terapan kami sebagai manusia biasa yang tak luput dari kesalaha dan
dosa. Oleh karenanya kritik dan saran yang berbentuk membangun sangat kami
butuhkan untuk perbaikan makalah kedepannya. Mohon maaf atas segala
kekurangan dan terimakasih atas dukungan dan partisipasi dalam pembuatan
makalah.
10
DAFTAR PUSTAKA
Muslich, A. (2018, October). PERAN ZAKAT DAN WAKAF UNTUK
KESEJAHTERAAN UMMAT DAN BANGSA. In Seminar Nasional dan Call for
Paper III Fakultas Ekonomi (pp. 14-23).
Qodariah Barkah, M. H. I., Azwari, P. C., SE, M., Saprida, M. H. I., &
Zuul Fitriani Umari, M. H. I. (2020). Fikih Zakat, Sedekah, dan Wakaf. Prenada
Media.
11
Iqbal, M. (2019). Hukum Zakat Dalam Perspektif Hukum Nasional. Jurnal
Asy-Syukriyyah, 20(1), 26-51.
12