Anda di halaman 1dari 7

Manual Instruction P.

ATS Project DPRD Ambon

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................................1

1. Pendahuluan........................................................................................................................2

2. Model Pengoperasian.....................................................................................................3

2.1 Pengoperasian Panel secara Local / Manual............................................................................3

2.2 Pengoperasian Panel secara Remote / Automatic....................................................................3

3. FUNGSI KOMPONEN PADA PINTU PANEL ......................................................................3

4. KEJADIAN YANG PERLU DIPERHATIKAN ......................................................................3

4.1 Macam – macam Gangguan....................................................................................................3

4.1.1 Under/Over Voltage.......................................................Error! Bookmark not defined.

4.1.2 Over Current Relay........................................................Error! Bookmark not defined.

4.1.3 Earth Fault Relay...........................................................Error! Bookmark not defined.

4.1.4 Close breaker fail............................................................Error! Bookmark not defined.

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 1


Manual Instruction P.ATS Project DPRD Ambon

1. Pendahuluan

Panel LVMDP ini adalah Panel Induk (LVMDP), dimana


Terdapat Trafo Daya yang digunakan sebagai suplai utama
untuk memenuhi kebutuhan daya beban instalasi di gedung ini.
Pada umumnya kapasitas daya dari Trafo di sesuaikan
dengan beban gedung. Adakalanya Trafo Daya juga dilakukan
perbaikan atau Service secara berkala , Untuk itu diperlukan
supply pengganti untuk kelangsungan pengoperasian gedung.
Panel LVMDP ini adalah media untuk menentukan supply yang
akan digunakan oleh gedung,dimana diperlukan system yang
dapat mengatur supply mana yang akan digunakan oleh
gedung,dimana terdapat dua (2) mode pengoperasian untuk
menggunakan panel LVMDP ini yaitu pengoperasian secara Local
–O - Remote.
Local : Melalui Push Buttom dan Remot : Melalui BAS
Panel LVMDP ini juga dilengkapi dengan alat Digital
Power Meter untuk membaca tegangan dari supply 3Phase +
Netral ,juga alat untuk membaca besarnya beban yang
dipakai ,Ada juga Capacitor Bank untuk memperbaiki factor
daya dan menghindari denda dari PLN,Karena PLN mengharuskan
suatu jaringan memiliki factor daya minimal 0,85
induktif,dengan adanya Capacitor Bank maka target diatas
0,85 induktif akan tercapai,Karena komponen Regulator akan
mengatur Capacitor yang akan bekerja untuk mencapai target
yang di inginkan.

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 2


Manual Instruction P.ATS Project DPRD Ambon

2. Cara Pengoperasian

Panel LVMDP ini dapat dioperasikan secara Local atau


Remote . Sebelum panel dioperasikan, terlebih dahulu periksa
fuse control dalam kondisi ON / Tertutup , periksa pula
Voltage 3 phasa + Neutral dari Digital Power Meter.

2.1 Pengoperasian Panel secara Local / Manual

Cara pengoperasian Local/ Man ini adalah sebagai berikut :

- Pastikan power sudah ada di sisi incoming dengan


melihat indicator lamp Pahse R,S,T pada supply
Incoming atau Digital Power Meter .
- Periksa terlebih dahulu tegangan dan frekuensi dari
incoming power supplay sebelum dipergunakan untuk
mensuplai ke instalasi / beban.
- Putar selector switch Local-OFF-Remote ke posisi MAN
- Tekan tombol ON ( Green )bila ACB akan Diclosekan/On
- Tekan tombol OFF ( Red ) bila ACB akan DiOpenkan / Off
- Untuk memastikan bahwa ACB sudah Close / On Lihat
indikasi pilot lamp warna hijau ( Green ) menyala.
- Untuk memastikan bahwa ACB sudah Open / Off lihat
indikasi pilot lamp warna merah ( Red ) menyala.
- Tekan Tombol Reset ( Black ) untuk mereset ganguan
under & over voltage , OCR & EFR .

2.1 Pengoperasian Panel secara Remote / Auto

Cara pengoperasian Automatic ini adalah sebagai berikut :

- Tahapan awal sama dengan Local / Manual Operation hanya kalau Remote dioperasikan
melalui Bass .

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 3


Manual Instruction P.ATS Project DPRD Ambon

- Apabila Relay by Bass CB Close Sdh diperintahkan untuk


incoming ACB ON / Close ,Maka secara automatic breaker
akan close setelah timer bekerja ± 2-3 Sec tercapai.
( ACB akan Close sesudah timer tercapai )
- Apabila Relay by Bass CB Open Sdh diperintahkan untuk
Incoming ACB OFF / Open , maka dengan sendirinya ACB
Open / OFF .
- Apabila terjadi under / over voltage , maka ACB
Incoming akan Open / OFF secara Automatis .

- Ketika supply dari PLN kembali Normal maka untuk


memastikan supply dari Incoming benar-benar sudah
stabil,lihat Power Digital Meter serta indikasi pilot
lamp R,S,T dan Tekan Reset ( Black / Hitam ) pada yang
ada .setelah timer tercapai maka system akan bekerja
serta ,secara automatic akan meng ON kan ACB pada sisi
incoming .

3. FUNGSI KOMPONEN PADA PINTU PANEL

4H1,4H2,4H3 : Lampu indikator tegangan suplai dari PLN


Red,Yellow,Green 3 Phase + Netral .
CB-ON, CB-OFF : Lampu indikator kondisi circuit breaker
H11 , H12 sedang ON/OFF.( Red - OFF , Green – ON )
PB-ON, PB-OFF : Tombol untuk meng-CLOSE/OPEN circuit
4S12 , 4S11 breaker saat operasional secara manual.
Voltage : Proteksi untuk menganulir ganguan 3Ph + N
Supervision Under & Over Voltage pada incoming power
VSU ACB .
Local-O -Remote : Selector switch untuk memilih model
4S01 Operasional circuit breaker. L-0-R
Digital Multi : Alat untuk membaca beban :
Meter
4P4
KWH Meter D/T : Alat untuk membaca Energy yg terpakai
4P2 Baik WBP maupun LWBP

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 4


Manual Instruction P.ATS Project DPRD Ambon

OCR & EFR Relay : Protection untuk mendeksi beban lebih dan
OCR , EFR ganguan pentanahan pada panel .
P.B RESET : Alat untuk mereset Ganguan .
4S001 ( Black )
Buzzer : Alarm untuk ganguan general alarm pada
panel capacitor bank .
CT : Alat untuk mengukur beban / load yang
Current Transf. terpakai .
4H1,4H2,4H3 : Lampu indikator supply ke Capacitor
REGULATOR : Alat untuk mengatur masuknya Capacitor
1P1 secara Automatic & Manual .
FAN SWITCH : Switch untuk menghidupkan Exhaust fan
EF1 , EF2

4. KEJADIAN YANG PERLU DIPERHATIKAN

4.1 Macam – macam gangguan

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan apa bila


panel mengalami gangguan diantaranya adalah :

1. Under/Over Voltage
2. Earth Fault relay
3. Over current relay
4. Close breaker fail

4.1.1 Under/Over Voltage


Under/Over Voltage terjadi dikarenakan tegangan
incoming dari Trafo tidak normal.

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 5


Manual Instruction P.ATS Project DPRD Ambon

Salah satu phasa hilang.


Supply dari pembangkit tidak terus menerus
normal,adakalanya salah satu phasa mengalami gangguan/tidak
dapat mensupply tegangan.

4.1.2 Over Current


Over Current terjadi disebabkan karena supply dari PLN
maupun Generator melayani beban lebih dari kapasitas yang
diijinkan. Apabila gangguan terjadi lakukan pengurangan
beban pada instalasi.

4.1.3 Eearth Fault


Earth Fault Terjadi disebabkan karena an-balance load
atau terjadi ganguan bocor pada pentanahan system panel .

4.1.4 Close Breaker Fail

Ada beberapa hal yang menyebabkan breaker gagal closing


pada saat panel beroperasi diantaranya yaitu :
Pengoperasian secara Local / Remote :
- Selector switch mode operasional breaker masih di
posisi OFF.
- Fuse control belum diONkan atau putus.
- Motor ACB Electriknya Rusak .
- Motor pada ACB belum dipumpa / Enerzes .
- Tombol PB-Close / ON belum ditekan.
- ACB Over Load .
- ACB Drawoutnya belum masuk secara sempurna.

Lembar Catatan

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 6


Manual Instruction P.ATS Project DPRD Ambon

PT. Gianindo Elok Angkasa HP08 7

Anda mungkin juga menyukai