Menguraikan Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia Dengan Baik
Menguraikan Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia Dengan Baik
(RPP)
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menguraikan tata urutan peraturan perundang-undangan di Indonesia dengan baik
B. Model Pembelajaran
Model pembelajaran discovery learning
C. Langkah-langkah Pembelajaran
Memberi salam dan doa sebelum pelajaran dimulai
Mengecek kehadiran peserta didik,
Mengontrol kebersihan dan kerapian kelas, dan kesiapan buku tulis
Memberi motivasi dengan membimbing peserta didik menyanyikan lagu Nasional yang
membangkitkan rasa kecintaan terhadap tanah air
Melakukan apersepsi melalui tanya jawab
Menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
Membentuk kelompok heterogen yang beranggotakan 4-5 orang
Guru membagikan media gambar kepada tiap-tiap kelompok dan meminta tiap kelompok untuk
mengamati gambar serta mengilustrasikan konten/isi gambar tersebut.
Guru memberikan pertanyaan kepada peserta didik terkait gambar yang telah diamati, yaitu;
Dengan melihat gambar, manakah gambar yang menunjukkan perilaku melanggar aturan dan
perilaku yang tidak melanggar aturan
Dengan melihat gambar, mengapa gambar 1 dan 2 menunjukkan perilaku yang menaati
aturan?
Dengan melihat gambar, mengapa gambar 3 menunjukkan perilaku melanggar aturan?
Guru membagikan lembar kerja peserta didik (LKPD) kepada tiap-tiap kelompok
Peserta didik yang telah dibagikan dalam tiap-tiap kelompok membaca dan mendiskusikan wacana
dalam LKPD
Guru membimbing peserta didik dalam tiap-tiap kelompok untuk mendiskusikan wacana dalam
LKPD
Guru meminta tiap-tiap kelompok untuk secara bergiliran menyampaikan hasil diskusinya.
Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan berlanjut dengan diskusi.
Menyimpulkan pembelajaran bersama peserta didik
Doa penutup
D. Penilaian
Penilaian Pengetahuan: tes tertulis (pilihan ganda).
Mengetahui,
Guru Mapel PKN
Gambar Kedua
Gambar Ketiga
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
KOMPETENSI DASAR:
3.3 Memahami tata urutan peraturan perundang-undangan dalam
sistem hukum nasional di Indonesia
INDIKATOR:
Menjelaskan makna tata urutan peraturan perundang-undangan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pengerjaan LKPD berikut peserta didik dapat memahami:
Makna peraturan perundang-undangan
Menganalisis proses pembentukan peraturan perundang-undangan
Wacana
Hukum senantiasa ada dalam kehidupan masyarakat. Hukum itu
mengikat seluruh anggota masyarakat. Adakah suatu masyarakat tanpa
hukum? Tidak ada, sekalipun masyarakat tersebut hidup dalam suasana
yang amat sederhana, terpencil, dan tidak terpengaruh oleh teknologi.
Demikian juga dalam masyarakat perkotaan, nilai-nilai hukum mengikat
dan harus dipatuhi warganya.
Setelah kalian membaca dan mencermati uraian di atas, silakan kalian
diskusikan dengan teman sekelompokmu dengan mencari informasi dari
berbagai sumber kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan yang terkait
dengan uraian tersebut
Pertanyaan
1. ..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
2. ..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
3. ..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
4. ..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................