SKRIPSI
DISUSUN OLEH:
LAELI SYUKRIYATURRIZKIYAH
NIM. 20118034
SKRIPSI
DISUSUN OLEH:
LAELI SYUKRIYATURRIZKIYAH
NIM. 20118034
i
PERSETUJUAN
SKRIPSI
Laeli syukriyaturrizkiyah
NIM.20118034
ii
PENGESAHAN
PROPOSAL SKRIPSI
iii
LEMBAR
PERNYATAAN
Segala sesuatu yang terkait dengan naskah dan karya yang telah dibuat
adalah menjadi tanggungjawab saya pribadi.
Laeli syukriyaturrizkiyah
20118034
iv
MOTTO
( Deva Mahendra )
( Ridwan Kamil )
( Socrates )
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi
yang berjudul “ANALISIS PENERIMAAN PENGGUNA SISTEM
BARCODE UNTUK TRECKING BARANG MENGGUNAKAN
METODE TAM STUDI KASUS DI PT.MAS
SILUETA INDONESIA”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat
untuk menyelesaikan program strata satu (S1). Penulis menyampaikan
rasa terimakasih yang sebesar - besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu, mendorong dan membimbingsehingga dapat
terselesaikannya skripsi ini, yaitu :
1. Bapak Nurkholik,S.E.,M.Si selaku Rektor Universitas Selamat Sri
Kendal.
2. Bapak muhammad Febian Arrizqi S. Kom, M.kom,. selaku Dekan
Fakultas Teknik Universitas Selamat Sri Kendal.
3. Ibu Sry Dhina Pohan S.Kom., M.kom selaku Ketua Program Studi
TeknikInformatika Universitas Selamat Sri Kendal.
4. Ibu Sry Dhina Pohan S.Kom., M.kom. selaku Dosen Pembimbing
I yang telahmembimbing dan mengarahkan peneliti menyelesaikan
skripsi.
5. Rahmi Darnis S.Kom., M.kom selaku Dosen Pembimbing
penelitian II yang telah membimbing dan mengarahkan peneliti
menyelesaikan skripsi.
6. Seluruh jajaran Dosen dan Staf Fakultas Teknik
UniversitasSelamat SriKendal.
7. PT. Mas Silueta Indonesia yang telah mengijinkan peneliti
melakukanpenelitian untuk menyelesaikanlaporan skripsi.
8. Ayah dan ibu saya tercinta yang telah memberikan perhatian, doa,
doronganserta selalu memberikan suport yang luar biasa agar
selalu semangat sampai terselesaikannya skripsi ini.
vi
9. Kakak-kakakku tersayang yang selalu mensupport dalam
menyelesaikan skripsi.
10. Kakak tingkat yang memberikan arahan.
11. Sahabat yang telah memberikan semangat saya dalam
penyelesaian skripsi
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kata
sempurna, mengingat keterbatasan pengetahuan yang dimiliki oleh
penulis saat ini. Oleh karena itu segala kritik dan saran yang
membangun akan menyempurnakan penulisan skripsi ini serta
bermanfaat bagi penulis dan para pembaca.
Laeli syukriyaturrizkiyah
NIM.20118034
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN...............................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN................................................................iv
SURAT PERNYATAAN..........................................................................v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN.........................................................vi
KATA PENGANTAR............................................................................vii
DAFTAR ISI.........................................................................................viii
DAFTAR TABEL....................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR................................................................................x
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................xi
ABSTRAK..............................................................................................xii
ABSTRACT............................................................................................xiii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 4
1.3 Batasan Masalah 4
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian...........................................................................................5
1.5 Manfaat Penelitian 5
1.6 Sistematika Penulisan.........................................................................................................6
BAB II LANDASAN TEORI..................................................................7
2.1 Landasan Teori.....................................................................................7
2.2 Dasar Teori.........................................................................................12
2.2.1 Analisa...........................................................................12
2.2.2 Penerimaan Pengguna 12
2.2.3 Sistem Informasi 12
2.2.3.1 Komponen Sistem Informasi..............................14
2.2.4 Barcode 15
2.2.4.1 Pengertian Barcode............................................15
viii
2.2.4.2 Sejarah Barcode.................................................17
2.2.4.3 Manfaat Barcode................................................17
2.2.4.4 Cara Kerja Barcode............................................18
2.2.4.5 Karakteristik Sistem Informasi Barcode............18
2.2.5 Definisi Tracking Barang / E-Tracking............................................................................18
2.2.6 TAM (Technology Acceptance Model)............................................................................19
2.2.6.1 Konstruk - Konstruk (TAM)..........................20
ix
DAFTAR TABEL
x
Tabel 4.12 Frekuensi indicator bahasa...................................................................48
xi
Tabel 4.35 Uji Homogenitas..................................................................................67
xii
DAFTAR GAMBAR
xiii
ABSTRAK
xiv
ABSTRACT
xv
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1
1
jauh lebih tinggi daripada mengetikkan data dan barcode scanner memiliki tingkat
ketelitian yang lebih tinggi dalam melakukan pembacaan.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran untuk pengembangan program
selanjutnya ke arah yang lebih baik.
BAB II
LANDASAN TEORI
Penelitian ini pernah dilakukan oleh Nanang Hunaifi dalam jurnal yang
berjudul “Penerapan Metode Tam Terhadap Penerimaan Sistem Informasi
Produksi Garment”. Penelitian ini berupa permasalahan ketidakmampuan untuk
memberikan informasi bagi para eksekutif secara ringkas, terintegrasi, mudah
dipahami, dan dalam berbagai tingkatan rincian, oleh sebab itu penelitian ini
memiliki tujuan untuk mengetahui penerimaan karyawan perusahaan tersebut
khususnya bagian administrasi produksi selama proses pergantian sistem itu,
sehingga nantinya memberikan keleluasaan bagi para eksekutif dalam
memperoleh informasi terkini sesuai dengan kebutuhan. Sehingga dengan
adanya laporan yang disajikan dalam format tabel dan chart tersebut, dapat
mempercepat proses pengambilan keputusan. Nanang Hunaifi (2018).
Penelitian ini juga pernah dilakukan oleh Arif Rifan Hidayat dalam jurnal
yang berjudul “Pengaruh Gadget Terhadap Prestasi Siswa SMK Yayasan Islam
Tasikmalaya Dengan Metode TAM”. permasalahan yang perlu dikaji secara
mendalam
7
1
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana penerimaan
teknologi perpustakaan dapat diterima oleh pengguna sejak dimunculkannya
sistem informasi OPAC. Proses penerimaan sistem informasi OPAC dapat
dianalisis dengan menggunakan metode Technology Acceptance Model (TAM).
Dimana proses penerimaan sistem informasi oleh pengguna dipengaruhi oleh
kemanfaatan persepsian (Perceived Usefulness) serta kemudahan persepsian
penggunaan (Perceived Ease Of Use). Sehingga hasil penelitian menunjukan
bahwa kemanfaatan persepsian dan kemudahan persepsian memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap penerimaan system pengguna dengan(R Square) sebesar
40,8%. Citra Kharismaya, Dkk(2017).
Peneliti, Media
No Judul Publikasi, Tahun Hasil Penelitian
“Penerapan Metode Tam Nanang Hunaifi, Memberikan keleluasaan bagi para eksekutif dalam
Terhadap Penerimaan JURNAL memperoleh informasi terkini sesuai dengan kebutuhan.
1 Sistem Informasi INFORMATIKA Sehingga dengan adanya laporan yang disajikan dalam
.
Produksi Garment”. ISSN : 2355 -6579 E format tabel dan chart tersebut, dapat mempercepat
– ISSN : 2528 proses
- 2247 (2018). pengambilan keputusan.
“Penggunaan Metode Tri Irawati, Elistya Pt. Telkom setuju menggunakan aplikasi karena
Technology Acceptance Rimawati , Nayu Ariloka memudahkan user untuk menangani transaksi material.
2.2.4. Barcode
2.2.4.1 Pengertian Barcode
Barcode atau kode batang adalah suatu kumpulan data optik yang dibaca
mesin. Sebenarnya, kode batang ini mengumpulkan data dalam lebar (garis) dan
jarak garis paralel dan dapat disebut sebagai kode batang atau simbologi linear
atau 1D (1 dimensi). Tetapi juga memiliki bentuk persegi, titik, heksagon dan
bentuk geometri lainnya di dalam gambar yang disebut kode matriks atau
simbologi 2D (2 dimensi). Selain tak ada garis, sistem 2D sering juga disebut
sebagai kode batang. (Youllia & Indrawaty, 2001) Penggunaan awal kode
batang adalah untuk
4
3. Untuk mengetahui asal tempat dari suatu barang. Angka - angka tertentu
yang terdapat pada kode garis mewakili negara dan pabrik asal dari suatu
barang.
Statistical Package for the Social Sciences adalah aplikasi yang digunakan
untuk melakukan analisis statistika tingkat lanjut, analisis data dengan algoritma
machine learning, analisis string, serta analisis big data yang dapat diintegrasikan
untuk membangun platform data analisis.
Penelitian Indikator
DeLone & McLean (2003) Completeness, Ease of
Understanding, Personalization,
Relevance, Security
Nurhasan Nugroho, Ema Utami Completeness, Format,
dan Relevance, Accurate, Timeless
Emha Taufiq (2013)
Tri Cahya Wishnu Groho, Wing Completeness, Accuracy,
Wahyu Winarno dan Adhistya Format, Currency
ErnaPermanasari (2014)
Khalid A. Eldrandaly, Soaad M. Accuracy, Completeness, Ease of
Naguib, dan Mohammed M. Interpretation, Relevancy,
Hassan(2015) Reliability, Timeless, Clarity
Penelitian Indikator
DeLone & McLean (2003) Assurance, Empathy,
Pujo Hari Saputro, A. Djoko Budiyanto, Responsiveness
dan Alb. Joko Santoso (2015)
Nurhasan Nugroho, Ema Utami dan Jaminan dan Asuransi
Emha Taufiq (2013)
Tri Cahya Wishnu Groho, Wing Wahyu Reliability,
Winarno dan Adhistya Erna Permanasari Responsiveness,
(2014) Assurance, Empathy
15
Penelitian Indikator
Fred D. Davis Work More Quickly,Job
(1989) Performance, Increase
Productivity, Effectiveness, Makes
Job Easier, Useful
Tri Cahya Wishnu Groho, Wing Makes Job Easier, Useful, Increase
Wahyu Winarno dan Productivity
AdhistyaErna Permanasari
(2014)
Mirna Tria Pratiwi, Meningkatkan Produktifitas,
FaridaIndriani, dan J. Meningkatkan Keefektifan,
Sugiarto (2017) Mengurangi Waktu Transaksi,
Bermanfaat
Penelitian Indikator
Fred D. Davis (1989) Easy to Learn, Controllable, Clear &
Understandable, Flexible, Easy to
Become Skillful, Easy to Use
Tri Cahya Wishnu Groho, Wing Wahyu Winarno
Easydan Adhistya
to Use, Easy toErna Permanasari
Learn, Easy to Become Skillful
(2014)
16
6. Acceptance of IT (AI)
Acceptance of IT atau penerimaan teknologi informasi inimerupakan tingkat
penerimaan pengguna dalam menggunakan sistem informasi (Fatmasari,
Dewi,
& Kunang, 2013). Berikut beberapa indikator yang digunakan dalam
penelitian terdahulu untuk variabel ini.
Penelitian Indikator
Arif Surachman (2008) Intensitas Penggunaan dan
Fatmasari, Ratna Dewi dan Yessi Penggunaan Sistem Secara Aktual
Novaria Kunang (2013)
BAB III
METODE PENELITIAN
Model (TAM), selanjutnya merencanakan kuisioner. Setelah itu akan keluar hasil
penelitian dengan uji instrument, uji asumsi klasik, dan anaslisis regresi linier
sederhana. Jika sudah semua baru mementukan kesimpulan dan saran.
Perceived
Mudah menjadi Saya mudah menjadi terampil
Easeof
terampil menggunakan aplikasi
Use (PEOU)
Jumlah
No Jobdesk
Responden
1 Posisi Penyimpanan 8
2 Pekerja Gudang 10
3 Posisi Laborer 5
5 Posisi Penerima 4
6 Warehouse Clerk 3
7 Posisi Loader 2
8 Posisi Receiver 3
9 Operator Forklif 2
10 Manager Gudang 1
Jumlah 42
36
37
hari, dimulai hari Senin pada shift pagi pukul 05.30 – 14.00. Disana para
calon karyawan baru akan dijelaskan mengenai beberapa hal yang
mencakup info-info mengenai penggajian, sejarah perusahaan.
3. Sistem Penggajian
Sistem penggajian PT. Mas Silueta Indonesia akan memberi gaji yang
kompetitif (bersaing) yang terdiri dari gaji bulanan sebesar UMR (Upah
Minimum Regional), THR (Tunjangan Hari Raya), upah lembur jika ada,
dan bonus (incentive) atas tercapainya target. Perusahaan juga
menyediakan BPJS Ketenagakerjaan (Dana Pensiun, Jaminan Kematian,
Manfaat Pensiun, Kecelakaan Kerja) dan BPJS Kesehatan. Untuk
karyawan yang sedang dalam masa percobaan, PT. Mas Silueta Indonesia
akan tetap memberikan gaji sesuai dengan UMR.
4. Waktu Kerja
Waktu kerja dimulai dari pukul 05.30 WIB sampai pukul 22.30 WIB,
bekerja selama 8 jam per hari untuk 5 hari kerja mulai dari Senin sampai
Jumat. Pembagian waktu kerja dijabarkan sebagai berikut :
a. Shift Pagi pukul 05.30 – 14.00
b. Shift General pukul 08.00 – 16.30
c. Shift Malam pukul 14.00 – 22.30
Jika dibutuhkan, maka PT. Mas Silueta Indonesia akan memberi lembur
untuk karyawan dan karyawan akan bekerja sampai tuntas.
5. Keselamatan Karyawan
Untuk menjaga keselamatan karyawan pada waktu kerja dan menjaga
kesehatan, PT. Mas Silueta Indonesia akan menyediakan fasilitas penunjang.
Untuk karyawan di area produksi memakai sarung tangan agar tidak mudah
kotor dan tidak melukai dengan telapak tangan. Perlengkapan perlindungan
diri lainnya seperti masker, penutup mata, helm, juga disediakan oleh
perusahaan.
Selain itu, PT. Mas Silueta Indonesia juga memberikan fasilitas yang
diperlukan untuk kepentingan para karyawan dan juga kepentingan para
staff, yaitu :
2
a. Kantin
b. Kamar Mandi dan WC
c. Kamar Berdoa
d. Klinik
e. Tempat Parkir Sepeda Motor
6. Alur Produksi
Bahan baku yang digunakan untuk memproduksi garmen di PT. Mas Silueta
Indonesia didatangkan (impor) dari pemasok yang berlokasi di luar negeri,
misalnya Sri Lanka dan Hong Kong. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu,
perusahaan mengusahakan untuk bisa mendapatkan pemasok dari Indonesia.
Selain itu, MAS Holdings yang merupakan induk dari PT. Mas Silueta
Indonesia juga mengusahakan untuk membuka pabrik cabang yang
memproduksi bahan baku tersebut. Hal ini dilakukan untuk menekan biaya
impor terhadap bahan baku. Bagian Warehouse Receiving akan menerima
bahan baku tersebut, yang kemudian akan diberikan ke bagian Lab and
Inspection untuk diperiksa kualitas dan jumlah pengiriman. Apabila sesuai
dengan yang dipesan, maka barang tersebut akan dikirim ke Waerehouse Trim
Store dan Cutting. Apabila tidak sesuai, maka bagian Lab and Inspection akan
mengangkat permasalahan ini ke tingkat yang lebih tinggi untuk bisa
menghubungi pemasok yang bersangkutan. Barang yang sudah dikirim ke
Warehouse Trim Store akan dibungkus dan dipisahkan sesuai dengan
kebutuhan produksi. Berikut isi dari paket yang akan dikirimkan ke produksi:
a. Bra Cup
b. Bra Wire
c. Rings and Slide
d. Hook and Eye
e. Elastic
f. Label
Barang yang dikirimkan ke Cutting, yaitu kain, akan dipotong terlebih
dahulu sesuai pola, sebelum diberikan ke produksi. Setelah semua paket siap,
maka paket tersebut akan dikirimkan ke bagian Produksi untuk dijahit.
3
Karyawan Produksi akan menjahit garmen sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan. Sebelum memulai menjahit, tim Work Study akan menghitung
terlebih dahulu berapa waktu yang dibutuhkan untuk menjahit 1 (satu) buah
garmen. Perhitungan ini lah nantinya yang akan digunakan dalam menentukan
target. Setelah selesai menjahit, tim Quality akan memeriksa kualitas dan
jumlah garmen yang diproduksi. Apabila masih ada yang tidak sesuai, maka
akan dikembalikan ke tim Produksi untuk dijahit ulang. Apabila sudah sesuai,
maka garmen tersebut akan dikirim ke Warehouse Finished Goods. Disana
garmen tersebut akan dicek kembali dan dikemas sehingga garmen tersebut
siap ekspor. Kemudian tim Commercial akan membantu pengurusan ekspor
barang ke Sri Lanka maupun ke Amerika.
7. Struktur Organisasi
Perusahaan Struktur Organisasi PT. Mas Silueta Indonesia merupakan
pembagian kegiatan kerja yang aktif dalam organisasi untuk menaikkan
jabatan baru di struktur organisasi. Untuk beberapa periode, PT. Mas Silueta
Indonesia akan melakukan kenaikan posisi jabatan dan/atau perpindahan
karyawan dari jabatan satu ke jabatan lain.
4
Group Receiving
Leader
FCA
IQ1
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 1 2,38%
Netral / Tidak Tahu 10 23,80%
Setuju 20 47,61%
Sangat Setuju 11 26,19%
b. Mudah Dipahami
Mudah dipahami maksudnya adalah informasi yang dihasilkan oleh sistem
mudah dipahami oleh pengguna. Berdasarkan hasil pengukuran, tidak ada
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih
tidak setuju, 9 responden (21,42%) memilih netral/tidak tahu, 21
responden (50%) memilih setuju dan 12 responden (28,57%) memilih
sangat setuju.
7
IQ2
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 4.6%
Netral / Tidak Tahu 9 21,42%
Setuju 21 50%
Sangat Setuju 12 28,57%
c. Relevan
Relevan maksudnya adalah informasi yang dihasilkan sesuai dengan
kebutuhan pengguna. Berdasarkan hasil pengukuran, 1 responden
(2,38%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih tidak
setuju, 5 responden (12,9%) memilih netral, 22 responden memilih
setuju (52,38%) dan 14 responden (33,33%) memilih sangat setuju.
Tabel 4.3 Frekuensi Indikator Relevan
IQ3
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 1 2,38%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 5 12,9%
Setuju 22 52.8%
Sangat Setuju 14 33,33%
d. Akurat
Akurat maksudnya adalah informasi yang diberikan jelas dan
mencerminkan maksud dari informasi itu. Indikator ini diukur dengan
menggunakan dua pertanyaan. Berdasarkan pengukuran untuk
pertanyaan pertama, 0 responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0
responden (0%) memilih tidak setuju, 12 responden (28,57%) memilih
netral / tidak tahu, 20 responden (47,6%) memilih setuju dan 10
responden (23,8%) memilih sangat setuju.
8
IQ4
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 12 28,57%
Setuju 20 47,57%
Sangat Setuju 10 23,8%
IQ5
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 1 2,38%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 15 35,7%
Setuju 20 42,85%
Sangat Setuju 10 21,43%
e. Ketepatan Waktu
Ketepatan waktu maksudnya adalah ketepatan waktu dari informasi
yang ada dalam sistem informasi. Berdasarkan hasil pengukuran, 0
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%)memilih
tidak setuju, 10 responden (21,43%) memilih netral/tidak tahu, 22
responden (55%) memilih setuju dan 10 responden (21,43%)
memilihsangat setuju.
9
IQ6
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 10 21,43%
Setuju 22 55%
Sangat Setuju 10 21,43%
f. Kehandalan Informasi
Kehandalan informasi maksudnya adalah kehandalan informasi yang
disajikan oleh sistem informasi. Berdasarkan hasil pengukuran, 0
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 1 responden (2,38%)
memilih tidak setuju, 7 responden (16,66%) memilih netral/tidak tahu,
19 responden (47,5%) memilih setuju dan 15 responden (35,7%)
memilih sangat setuju.
Tabel 4.7 Frekuensi Kehandalan Informasi
IQ7
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 1 2,38%
Netral / Tidak Tahu 7 16,66%
Setuju 19 47,5%
Sangat Setuju 15 35,7%
b. Waktu Respon
Waktu respon maksudnya adalah kecepatan akses yang dimiliki oleh
sistem dalam kondisi optimal ataupun kecepatan pengguna dalam
menelusuri informasi yang dibutuhkan. Berdasarkan hasil pengukuran, 0
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%)memilih
tidak setuju, 7 responden (16,66%) memilih netral/tidak tahu, 24
responden (57,14%) memilih setuju dan 11 responden (26,19%)
memilih sangat setuju.
Tabel 4.9 Frekuensi waktu respon
SQ2
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 7 16,66%
Setuju 24 57,14%
Sangat Setuju 11 26,19%
c. Keamanan
Keamanan dapat dilihat melalui data tidak dapat terhapus jika terdapat
kesalahan dari pengguna. Berdasarkan hasil pengukuran, 0 responden
11
SQ3
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 1 2,38%
Netral / Tidak Tahu 13 30,95%
Setuju 19 45,23%
Sangat Setuju 9 21,42%
d. Kenyamanan Akses
Kenyamanan akses maksudnya adalah tingkat kenyamanan pengguna
dalam mengakses sistem. Berdasarkan hasil pengukuran, 0 responden
(0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih tidak
setuju, 9 responden (21,42%) memilih netral/tidak tahu, 21 responden
(50%) memilih setuju dan 12 responden (28,57%) memilih sangat
setuju.
e. Bahasa
Bahasa maksudnya adalah pengaruh bahasa yang digunakan oleh sistem
terhadap pengguna. Berdasarkan hasil pengukuran, tidak ada responden
(0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih tidak
12
SQ5
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 6 14,28%
Setuju 24 57,14%
Sangat Setuju 12 28,57%
f. Realisasi Ekspektasi
Realisasi ekspektasi maksudnya adalah kemampuan sistem dalam
merealisasikan ekspektasi pengguna. Berdasarkan hasil pengukuran, 0
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%)
memilih tidak setuju, 10 responden (23,8%) memilih netral/tidak tahu,
17 responden (40,47%) memilih setuju dan 15 responden (35,71%)
memilih sangat setuju.
Tabel 4.13 Frekuensi Indikator Realisasi Ekspektasi
SQ6
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 10 23,8%
Setuju 17 40,47%
Sangat Setuju 15 35,71%
a. Jaminan
Jaminan maksudnya adalah pelayanan yang diberikan oleh sistem
informasi mencakup pengetahuan, bebas dari bahaya, resiko atau
keragua- raguan. Berdasarkan hasil pengukuran, 0 responden (0%)
memilih sangattidak setuju, 0 responden (0%) memilih tidak setuju, 7
responden (16,66%) memilih netral/tidak tahu, 16 responden (38,09%)
memilih setujudan 18 responden (42,85%) memilih sangat setuju.
Tabel 4.14 Frekuensi Jaminan
SEQ1
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 7 16,66%
Setuju 16 38,09%
Sangat Setuju 18 42,85%
b. Empati
maksudnya adalah memahami keperluan pengguna sistem informasi dan
kemudahan dalam berkomunikasi. Berdasarkan hasil pengukuran, tidak
ada responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%)
memilih tidak setuju, 10 responden (23,8%) memilih netral/tidak tahu,
15 responden (35,71%) memilih setuju dan 17 responden (40,47%)
memilih sangat setuju.
Tabel 4.15 Frekuensi Indikator Empati
SEQ2
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 10 23,8%
Setuju 15 35,71%
Sangat Setuju 17 40,47%
14
c. Responsif
Responsif maksudnya adalah kecepatan sistem dalam merespon ketika
pengguna mengakses informasi. Berdasarkan hasil pengukuran, 0
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%)
memilih tidak setuju, 10 responden (23.8%) memilih netral/tidak tahu,
14 responden (33,33%) memilih setuju dan 18 responden (42,85%)
memilihsangat setuju.
Tabel 4.16 Frekuensi Indikator Responsif
SEQ3
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 10 23.8%
Setuju 14 33,33%
Sangat Setuju 18 42,85%
d. Pelayanan
Pelayanan maksudnya adalah kualitas layanan yang didapatkan
pengguna dari sistem informasi. Indikator ini diukur dengan
menggunakan dua pertanyaan. Berdasarkan pengukuran untuk
pertanyaan pertama, 0 responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0
responden (0%) memilih tidak setuju, 8 responden (19,04%) memilih
netral/tidak tahu, 16 responden (38,09%) memilih setuju dan 18
responden (42,85%) memilih sangat setuju.
Tabel 4.17 Frekuensi Indikator Item I
SEQ
4
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 8 19,04%
Setuju 16 38,09%
Sangat Setuju 18 42,85%
15
SEQ5
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 11 26,19%
Setuju 14 33,33%
Sangat Setuju 17 40,47%
b. Efektif
Efektif maksudnya adalah kemampuan sistem untuk membuat kerja
menjadi lebih efektif. Berdasarkan hasil pengukuran, 0 responden (0%)
memilih sangat tidak setuju, 1 responden (2,38%) memilih tidak setuju,
7 responden (16,66%) memilih netral/tidak tahu, 18 responden (43,71%)
memilih setuju dan 16 responden (38,09%) memilih sangat setuju.
PU2
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 1 2,38%
Netral / Tidak Tahu 7 16,66%
Setuju 18 43,71%
Sangat Setuju 16 38,09%
c. Berguna
Berguna maksudnya adalah kemampuan sistem untuk menjadi sangat
bermanfaat bagi penggunanya. Berdasarkan hasil pengukuran, tidak ada
responden yang memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih
tidak setuju, 6 responden (14,28%) memilih netral/tidak tahu, 13
responden (30,95%) memilih setuju dan 23 responden (54,76%)
memilihsangat setuju.
Tabel 4.21 Frekuensi Indikator Berguna
PU3
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 6 14,28%
Setuju 13 30,95%
Sangat Setuju 23 54,76%
17
PEU1
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 10 23,8
%
Setuju 17 40,47%
Sangat Setuju 16 38,09%
b. Mudah di Kelola
Mudah dikelola maksudnya adalah tingkatan sistem yang mudah di
kontrol oleh penggunanya. Berdasarkan hasil pengukuran, tidak ada
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih
tidak setuju, 7 responden (16,66%) memilih netral/tidak tahu, 19
responden (45,23%) memilih setuju dan 16 responden (38,09%)
memilih sangat setuju.
18
PEU
2
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 7 16,66%
Setuju 19 45,23%
Sangat Setuju 16 38,09%
PEU4
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 7 32.5%
Setuju 17 40,47%
Sangat Setuju 18 42,85%
e. Mudah di gunakan
Mudah digunakan maksudnya adalah kemudahan pengguna dalam
menggunakan sistem. Berdasarkan hasil pengukuran, tidak ada
responden (0%) memilih sangat tidak setuju, 11 responden (26,19%)
memilih netral/tidak tahu, 16 responden(38,09%) memilih setuju dan
15 responden (35,71%) memilih sangat setuju.
Tabel 4.26 Frekuensi Indikator Mudah Digunakan
PEU
5
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 11 26,19%
Setuju 16 38,09%
Sangat Setuju 15 35,71%
6. Variabel Acceptance of IT
Variabel Acceptance of IT digunakan untuk mengukur sejauh mana
pengguna mau menggunakan sistem informasi ini untuk melakukan
pekerjaannya sehari-hari. Variabel ini terdiri dari beberapa indikator, yaitu:
a. Sikap Penggunaan
Sikap penggunaan maksudnya adalah kecenderungan pengguna untuk
tetap menggunakan sistem. Berdasarkan hasil pengukuran, 1 responden
(2,38%) memilih sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih tidak
20
b. Penggunaan Aktual
Penggunaan aktual maksudnya adalah frekuensi penggunaan sistem.
Indikator ini diukur dengan menggunakan dua pertanyaan. Berdasarkan
pengukuran untuk pertanyaan pertama, 0 responden (0%) memilih
sangat tidak setuju, 0 responden (0%) memilih tidak setuju, 10
responden (23,80%) memilih netral/tidak tahu, 18 responden
(42,85%) memilih setuju dan 14 responden (33,33%) memilih sangat
setuju.
Tabel 4.28 Frekuensi Indikator Penggunaan Aktual Item I
AI2
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 10 23,80%
Setuju 18 42,85%
Sangat Setuju 14 33,33%
AI3
Frekuensi %
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tidak Setuju 0 0%
Netral / Tidak Tahu 8 19,04%
Setuju 21 50%
Sangat Setuju 13 30,95%
Keterangan :
𝜎 t2 = (ragam total).
Kuesioner yang disebar untuk uji reliabilitas berjumlah 42 orang. Ujireliabillitas ini
dihitung dengan menggunakan program SPSS 21.0 for Windows. Kriteria suatu
instrument penelitian dikatakan reliabel, bila koefisien reliabilitas (r11) > 0,6.3.
24
N %
Valid 16 100.0
Cases Excludeda 0 .0
Total 16 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's N of
Alpha Items
.922 13
hasil Cronbach Alpha sebesar 0,922 yang artinya bahwa seluruh pertanyaan
variabel X dinyatakan reliabel dikarenakan nilai Cronbach’s Alpha lebih dari
0,6 (0,922 > 0,6).
b. Uji Reliabilitas Variabel sesudah menggunakan Barcode (Y)
Tabel 4.33 Uji Realibilitas variable sesudah
menggunakan Barcode (Y)
N %
Valid 16 100.0
Cases Excludeda 0 .0
Total 16 100.0
25
Reliability Statistics
Cronbach's N of
Alpha Items
.951 13
3. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam variabel dependendan
variabel independen atau keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Uji
normalitas dapat dilakukan dengan uji normal probability plot yaitu dengan
melihat penyebaran data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik dengan dasar
pengambilan keputusan sebagai berikut :
1) Jika data menyebar di sekitar garis normal dan mengikuti arah garis
diagonal menunjukkan bahwa pola distribusi data normal, maka model
regresi memenuhi asumsi normalitas.
2) Sebaliknya jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan tidak mengikuti
garis diagonalnya maka dapat distribusi data tidak normal danmodel regresi
tidak memenuhi asumsi normalitas.
Hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik p-plot disajikan pada gambar 5.5.
berikut :
26
Dari hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik probability plot dapat dilihat
bahwa penyebaran data berada disekitar garis diagonal dan mengikuti garis
diagonal, hal ini menunjukkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi
normalitas.
Untuk lebih meyakinkan hasil uji grafik, pada uji normalitas inijuga dilakukan
dengan uji statistik, yaitu Uji Kolmogorov-Smirnov (K-S). Dalam uji
Kolmogorov- smirnov ini residual dikatakan terdistribusi secara normal jika
signifikansi Kolmogorov-smirnov berada lebih dari 0,5. Berikut adalah hasil uji
Kolmogorov- smirnov pada tabel 5.5 :
Tabel 4.34 Uji Kolmogorov-Smirnov
SEBELUM SESUDAH
N 42 42
Mean 46.1667 54.5952
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 7.17692 7.95739
Absolute .207 .110
Most Extreme Differences Positive .207 .098
Negative -.101 -.110
Kolmogorov-Smirnov Z 1.344 .711
Asymp. Sig. (2-tailed) .054 .693
Terlihat pada tabel 5.5. nilai signifikansi 0,054 > 0,05 dan0.693 > 0.05. Hal
ini membuktikan bahwa seluruh variabel memiliki distribusi normal dan
memenuhi uji normalitas.
4. Uji Homogenitas
Uji homogenitas bertujuan untuk mengetahui apakah objek yang
ditelitimempunyai varian yang sama. Hasil perhitungan ini, dapat dilihat
pada tabel 5.6. :
Tabel 4.35 Uji Homogenitas
1.949 11 25 .081
H1 : 𝜇𝐷> 0.
Hipotesis Alternatif / tandingan (H1 atau Ha )
a. Alternatif keputusan apabila H0 ditolak
b. Ditetapkan berlawanan dengan H0
No Xi Yi di
1 55 62 7
2 55 55 0
3 48 60 12
4 52 65 13
5 41 43 2
6 39 59 20
7 52 52 0
8 65 65 0
9 43 55 12
10 38 54 16
11 45 65 20
12 44 46 2
13 46 64 18
14 43 48 5
15 44 53 9
16 43 46 3
17 42 48 6
18 43 50 7
19 45 50 5
20 43 46 3
21 45 63 18
22 42 58 16
23 54 58 4
24 65 65 0
25 54 62 8
26 56 65 9
27 53 65 12
28 53 52 -1
29 54 60 6
30 38 42 4
31 44 46 2
32 41 41 0
29
33 41 41 0
34 42 44 2
35 36 46 10
36 35 51 16
37 36 56 20
38 52 65 13
39 41 49 8
40 42 53 11
41 45 64 19
42 44 61 17
Jumlah 1939 2293 354
Nilai hitung (rata – rata nilai yang diperoleh) - rata – rata nilai yang di hipotesiskan
Jumlah hipotesis penelitian – 1
Dari perhitungan diatas, didapatkan nilai thitung sebesar 1.01. nilai ini menunjukkan
bahwa nilai thitung < ttabel = 1.01 < 2.02, maka H0 diterima. Dapat disimpulkan
bahwa sistem barcode efektif dalam meningkatkan kinerja karyawan PT Mas
Silueta Indonesia.
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Untuk mengakhiri penulisan skripsi ini maka penulis mengambil beberapa
kesimpulan sebagai berikut:
1. Dengan menggunakan system barcode, manfaat yang didapatkan oleh
karyawan PT Mas Silueta Indonesia adalah untuk meningkatkan kinerja
karyawan, Sebagai rasa tanggung jawab karyawan terhadap perangkat yang
digunakan, Mengatasi masalah redudansi data (kerangkapan data), Keamanan
data lebih terjaga, Mempercepat proses perhitungan penyusutan asset, dan
Proses pengambilan keputusan lebih cepat dan akurat, Penerapan barcode
sistem sehingga memudahkan dan mempercepat proses stock opname asset
dengan aplikasi inventory asset, Produktivitas kerja lebih efektif dan efisien.
Dengan menggunakan Uji Statistik t-Test saling berpasangan, didapatkan nilai
thitung sebesar 1.01. nilai ini menunjukkan bahwa nilai thitung < ttabel = 1.01 <
2.02, maka H0 diterima. Dapat disimpulkan bahwa sistem barcode efektif
dalam meningkatkan kinerja karyawan warehouse PT Mas Silueta Indonesia.
2. Dari hasil pengujian yang dilakukan dengan menggunakan Uji Statistik t- Test
didapatkan hasil bahwa penggunaan system barcode sudah efektif dalam
meningkatkan kinerja karyawan warehouse PT Mas Silueta Indonesia, hal ini
dapat dilihat dari nilai t hitung < t table = 1.01 < 2.02. Artinya, penggunaan
sistem barcode efektif dalam meningkatkan kinerja karyawan warehouse PT
Mas Silueta Indonesia.
3. Dari hasil pengolahan data demografi diketahui data demografi menunjukkan
bahwa sebanyak 27 orang (64,28%) menilai status keberhasilan sistem baik.
Sebanyak 10 orang (23,80%) bahkan merasa sistem sangat baik. Namun,
sebanyak 5 orang (11,90%) merasa sistem kurang baik. Hal ini disebabkan
adanya kesenjangan antara harapan pengguna dengan keadaan sistem.
67
68
5.2. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti akan memaparkan
beberapa saran terkait mengenai “analisis penerimaan Pengguna Sistem Barcode
untuk Trecking Barang di PT. MAS Silueta Indonesia dengan menggunakan
Technology Acceptance Mode (TAM)”. Berkenaan dengan segala hal yang
berhubungan dengan penelitian ini, penulis ingin menyampaikan beberapa catatan
dan saran -saran yang dianggap perlu:
1. PT Mas Silueta Indonesia di harapkan untuk selalu melakukan pengawasan
terhadap program aplikasi barcode.
2. Bagi para pembaca skripsi ini, hendaknya melakukan pembacaan secara
kritis sehingga penulis berharap pembaca dapat memberikan masukan,saran
dan kritik yang sangat berharga bagi penulis.
DAFTAR PUSTAKA
69
1
Oriented
AccountingInformations System
Meyers, F.E. dan Stephens, M.P. 2013 . Manufacturing Facilities Designand
Material Handling. PrenticeHall Inc., New Jersey.
Tompkins, dan kawan-kawan. 2003 . Facilities Planning . ed-3, John Wiley&
Sons, Inc., United States of America.
Yunarto, Holy Icun dan Martinus Getty Santika . 2005. Bussines Concept
Implementation Series In Inventory Management . Elex Media
Komputindo,Jakarta.
Teo, T. (2011). Technology Acceptance in Education. Netherlands: Sense
Publishers.
Venkatesh, V., & Davis, F. D. (1996). A Model of the Antecedents of Perceived
Ease of Use: Development and Test. Decision Sciences Vol 27 No 3.
Widarjono, A. (2015). Analisis Multivariat Terapan. Yogyakarta: UPP STIM
YKPN.
Widi, R. K. (2010). Asas Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Wu, M.-C. (2013). A Study on University Students Intention to Use the Digital
Museum of Sports Literature. The Journal of International Management
Studies, Vol. 8.
Yakub. (2012). Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Yamin, S., & Kurniawan, H. (2011). Generasi Baru Mengola Data Penelitian
dengan Partial Least Square Path Modelling : Aplikasi dengan software
XLSTAT, SmartPLS, dan Visual PLS. Jakarta: Salemba Infotek.
Yousafzai, S. Y., Foxall, G. R., & Pallister, J. G. (2007). Technology acceptance: a
meta-analysis of the TAM: Part
. Journal of Modelling in Management Vol. 2 No. 3.
Yuliana, A., Riyadi, & Yuniarto, S. R. (2016). Analisis Kesuksesan Sistem
Informasi Perhotelan dengan Pendekatan model DeLone dan McLean.
Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 34, No.
Zaeid, A. N. (2012). An Integrated Success Model for Evaluating Information
System in Public Sectors. Journal of Emerging Trends in Computing and
2
Information Sciences.
Pressman, R. S., & Maxim, B. S. (2014). Software Engineering: A Practitioner's
Approach. New York: McGraw-Hill.
Putra, M. A. (2018). Evaluasi Penggunaan pada Produk Uang Elektronik E-Money
Bank Mandiri Menggunakan Model UTAUT 2. Skripsi: UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Rainer, R. K., & Cegielski, C. G. (2010). Introduction to Information Systems (3rd
ed.). New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.
Ringle, C. M., Silva, D. D., & Bido, D. (2014). Structural Equation Modeling With
the SmartPLS. REMark – Revista Brasileira De Marketing.
Rizal, S., Retnadi, E., & Ikhwana, A. (2013). Pengembangan Aplikasi Pencarian
Lokasi Objek Wisata Terdekat di Kabupaten Garut Berbasis Android.
Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut.
Sangadji, E. M., & Sopiah. (2010). Metodologi Penelitian: Pendekatan Praktis
dalam Penelitian. Yogyakarta: Andi Offset.
Saputro, P. H., Budiyanto, A. D., & Santoso, A. J. (2015). Model Delone and
Mclean untuk Mengukur Kesuksesan E-government Kota Pekalongan.
Scientific Journal of Informatics, Vol. 2, No. 1.
Lampiran 1
DOKUMENTASI OBSERVASI
KUESIONER PENELITIAN
Assalamulaikum wr.wb
Perkenalkan saya Laeli syukriyaturrizkiyah NIM 20118034 jurusan
Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Selamat Sri
(UNISS). Dalam hal ini saya sedang melakukan penelitian dan penyebaran
kuesioner kepada responden untuk tugas akhir/skripsi yang berjudul
Analisis Penerimaan Pengguna Sistem Barcode Untuk Trecking Barang
Menggunakan Metode TAM Studi Kasus di PT. MAS SILUETA
INDONESIA. Bersediakah anda menjadi responden dan menjawab
serangkaian pernyataan dengan sebenar-benarnya yang akan
membantusaya dalam melakukan analisis.
A. Petunjuk Pengisian
1. Responden dimohon untuk mengisi identitas responden.
2. Responden dimohon untuk mengisi dengan tanda (√ ) pada kolom yang
di sediakan untuk masing-masing pertanyaan.
3. Skala yang digunakan dalam instrument kuesioner menggunakan skala
likert (1-5) antara lain:
Saat Tidak Setuju (STS) dengan skor : 1Tidak
Setuju (TS) dengan skor 2
Netral (N) dengan skor 3
Setuju (S) dengan skor 4
Sangat Setuju (SS) dengan skor 5
4. Identitas dan data yang diberikan responden sangat dijamin
kerahasiaannya.
B. Profil
Responden
1. Nama :
2. Jenis Kelamin : L P
3. Umur : ……….Tahun
2. Pekerja Gudang
3. Posisi Laborer
5. Posisi Penerima
6. Warehouse Clerk
7. Posisi Loader
8. Posisi Receiver
9. Operator Forklif
10.Manager Gudang
C. Butir
Pertanyaan :
Kualitas Informasi
Secara umum bagaimana kualitas informasi yang disajikan oleh BARCODE
No Sebelum menggunakan Sesudah menggunakan
Pernyataan barcode barcode
STS TS N S SS STS TS N S SS
1 Informasi yang
tersedia pada aplikasi
barcode cukup
lengkap untuk
memenuhui
kebutuhan informasi
saya dalam bekerja.
2 Informasi yang di
sajikan sesuai
dengankebutuhan
pekerjaan saya
3 Informasi yang
disajikan akurat
4 Informasi yang
saya dapatkan
adalahinformasi
terkini dan selalu
terbaru
5 Saya dapat
mengandalakan
informasi yang
disajikan pada
aplikasi barcode
untukmemenuhi
kebutuhan informasi
selama
bekerja.
Kualitas Sistem
Secara umum, bagaimana kualitas sistem aplikasi BARCODE
Sebelum menggunakan Sesudah menggunakan
No Pertanyaan barcode barcode
STS TS N S SS STS TS N S SS
6 Aplikasi dapat
diandalkan karena
jarang
error.
7 Aplikasi mudah
digunakan
8 Bahasa dalam aplikasi
mudah dipahami
Persepsi Manfaat
Secara umum, bagaimana faktor manfaat mempengeruhi penerima pengguna?
No Pertanyaan Sebelum menggunakan Sesudah menggunakan
barcode barcode
STS TS N S SS STS TS N S SS
9 Aplikasi ini memper
mudah pekerjaan saya
10 Apliaksi ini
mempercepat
pekerjaan saya
Persepsi Kemudahan
Secara umum, bagaimana faktor kemudahan mempengaruhi penerima pengguna?
No Pertanyaan Sebelum menggunakan Sesudah menggunakan
barcode barcode
STS TS N S SS STS TS N S SS
11 Menu dalam aplikasi jelas
dan mudah saya
pahami
12 Secara keseluruhan,
aplikasi ini sangat user
friendy sehingga mudah
digunakan
Penerima
Bagaimana pengguna terhadap aplikasi BARCODE?
No Pertanyaan Sebelum menggunakan Sesudah menggunakan
barcode barcode
STS TS N S SS STS TS N S SS
13 Saya merasa puas
dengan aplikasi ini
karenasesuai dengan
kebutuhan pekerjaan
saya
Lampiran 4
Data Rekapitulasi Kuesioner Responden
Sebelum Menggunakan Barcode
No Jenis Umur Jabatan Informasi Quality System Quakity Perceived Perceived Ease Acceptance of
Kelamin (IQ) (SQ) usefulness(PU) of Use(PEOU) IT(AI)
IQ IQ IQ IQ IQ Total_ SQ SQ SQ Total PU PU Total_ PEU PEU Total_ AI Total_
1 2 3 4 5 IQ 1 2 3 _IQ 1 2 IQ 1 2 IQ 1 IQ
1 1 22 1 4 4 4 4 5 21 5 4 4 13 4 4 8 3 5 8 5 5
2 2 20 1 4 4 5 5 5 23 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
3 2 21 1 3 4 4 3 3 17 4 3 4 11 4 4 8 4 4 8 4 4
4 1 23 1 4 4 4 4 4 20 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
5 1 23 1 3 3 4 3 3 16 3 3 3 9 3 3 6 4 3 7 3 3
6 1 24 1 2 3 3 3 3 14 3 3 3 9 3 3 6 4 3 7 3 3
7 1 25 1 4 4 4 4 4 20 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
8 1 25 1 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
9 2 27 2 4 3 4 4 3 18 3 3 3 9 3 3 6 4 3 7 3 3
10 2 30 2 3 3 3 4 4 17 3 3 2 8 2 3 5 3 3 6 2 2
11 2 24 2 4 2 3 4 5 18 3 3 2 8 4 4 8 3 4 7 4 4
12 1 24 2 4 4 4 3 2 17 3 2 2 7 1 4 5 5 5 10 5 5
13 1 21 2 4 3 3 4 3 17 4 4 4 12 3 4 7 4 3 7 5 5
14 1 19 2 2 3 2 5 5 17 4 4 4 12 4 5 9 3 2 5 4 4
15 1 21 2 3 4 3 4 2 16 4 3 4 11 4 3 7 4 3 7 3 3
16 1 22 2 3 4 3 3 4 17 3 4 3 10 3 4 7 3 2 5 3 3
17 1 25 2 3 3 3 4 3 16 4 2 3 9 4 3 7 3 4 7 2 2
18 1 25 2 3 4 4 3 4 18 3 3 3 9 4 4 8 3 3 6 3 3
19 1 26 3 3 4 3 3 3 16 3 3 2 8 3 4 7 3 4 7 4 4
20 2 28 3 3 3 3 4 4 17 3 3 3 9 3 3 6 4 3 7 4 4
21 1 29 3 4 4 3 4 3 18 4 4 3 11 3 3 6 3 4 7 3 3
22 1 30 3 3 4 4 5 1 17 3 4 5 12 2 3 5 2 5 7 1 1
23 1 39 3 4 4 4 5 5 22 4 3 4 11 4 4 8 4 4 8 5 5
24 1 40 4 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
25 1 28 4 4 5 4 4 4 21 4 5 4 13 4 4 8 4 4 8 4 4
26 1 28 4 4 4 5 4 5 22 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 5 5
27 1 27 4 4 5 4 4 4 21 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
28 1 26 5 4 4 4 4 5 21 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
29 2 27 5 4 4 4 5 5 22 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
30 1 24 5 2 3 3 3 3 14 3 3 3 9 3 3 6 3 3 6 3 3
31 1 24 5 3 4 4 3 3 17 3 5 4 12 2 4 6 4 3 7 2 2
32 2 26 6 3 2 2 3 3 13 3 4 3 10 4 3 7 3 4 7 4 4
33 1 35 6 3 3 3 4 3 16 4 3 4 11 3 4 7 2 2 4 3 3
34 1 33 6 3 2 3 4 3 15 2 3 4 9 4 3 7 2 3 5 4 4
35 2 25 7 3 2 3 4 3 15 2 3 3 8 2 3 5 3 3 6 3 3
36 2 35 7 4 2 3 2 4 15 2 2 2 6 2 3 5 4 2 6 3 3
37 1 33 8 3 3 3 3 3 15 3 3 3 9 3 3 6 2 2 4 2 2
38 1 21 8 4 4 4 4 4 20 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
39 2 20 8 4 3 3 4 4 18 3 2 3 8 3 3 6 2 3 5 4 4
40 2 28 9 3 4 3 3 3 16 4 3 3 10 4 3 7 3 3 6 3 3
41 1 37 9 4 4 4 4 3 23 3 3 3 9 4 3 7 3 3 6 3 3
42 2 40 10 3 4 3 4 2 16 4 4 4 12 3 3 6 4 3 7 3 3
Sesudah Menggunakan Barcode
No Jenis Umur Jabatan Informasi Quality System Quakity Perceived Perceived Ease of Acceptance
Kelamin (IQ) (SQ) usefulness(PU) Use(PEOU) of IT(AI)
IQ IQ IQ IQ IQ Total_ SQ SQ SQ Total PU PU Total_ PEU PEU Total_ AI Total_
1 2 3 4 5 IQ 1 2 3 _IQ 1 2 IQ 1 2 IQ 1 IQ
1 1 22 1 4 5 5 5 5 24 5 5 5 15 5 4 9 4 5 9 5 5
2 2 20 1 4 4 4 5 5 22 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
3 2 21 1 4 4 4 4 5 21 5 5 5 15 4 4 8 5 5 10 4 4
4 1 23 1 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
5 1 23 1 4 4 4 5 4 17 3 3 5 11 4 3 7 5 4 9 5 5
6 1 24 1 4 4 4 4 4 20 4 5 5 14 5 5 10 5 5 10 5 5
7 1 25 1 5 5 5 4 4 23 4 4 4 12 4 5 9 4 4 8 3 3
8 1 25 1 4 4 4 5 5 22 4 4 4 12 5 5 10 5 4 9 3 3
9 2 27 2 5 5 5 4 4 23 4 4 4 12 4 5 9 4 4 8 3 3
10 2 30 2 4 4 4 5 5 22 4 4 4 12 5 5 10 4 3 7 3 3
11 2 24 2 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
12 1 24 2 5 2 3 4 2 16 3 3 5 11 3 5 8 4 4 8 3 3
13 1 21 2 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
14 1 19 2 4 3 5 4 4 20 2 3 4 9 2 3 5 4 5 9 5 5
15 1 21 2 5 3 4 5 3 20 3 5 4 12 5 5 10 5 3 8 3 3
16 1 22 2 3 3 3 4 3 16 4 3 4 11 4 3 7 4 4 8 4 4
17 1 25 2 3 4 4 4 3 18 4 4 4 12 4 4 8 3 4 7 4 4
18 1 25 2 3 3 4 3 4 17 3 4 4 11 4 3 7 5 5 10 5 5
19 1 26 3 4 4 3 4 4 19 4 3 4 11 3 4 7 4 4 8 5 5
20 2 28 3 3 3 4 3 4 17 3 4 3 10 4 3 7 4 4 8 4 4
21 1 29 3 5 5 5 5 4 24 5 5 5 15 5 5 10 4 5 9 5 5
22 1 30 3 5 5 5 5 5 25 3 5 3 11 4 4 8 5 5 10 4 4
23 1 39 3 4 4 4 5 5 22 5 5 4 14 5 4 9 4 5 9 5 5
24 1 40 4 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
25 1 28 4 5 4 5 5 5 24 4 5 5 14 5 5 10 5 4 9 5 5
26 1 28 4 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
27 1 27 4 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
28 1 26 5 4 4 4 4 4 20 4 4 4 12 4 4 8 4 4 8 4 4
29 2 27 5 4 4 5 4 5 22 5 5 5 15 4 5 9 5 4 9 5 5
30 1 24 5 3 3 3 3 3 15 3 3 3 9 4 3 7 4 3 7 4 4
31 1 24 5 3 3 4 3 3 16 3 4 3 10 4 5 9 5 3 8 4 4
32 2 26 6 3 3 4 4 3 17 4 3 4 11 4 4 8 3 4 7 4 4
33 1 35 6 3 3 2 3 4 18 4 4 4 12 3 4 7 3 4 7 2 2
34 1 33 6 3 3 2 3 4 15 4 4 4 12 3 2 5 3 4 7 4 4
35 2 25 7 3 3 4 3 4 13 3 4 4 11 4 4 8 4 3 7 4 4
36 2 35 7 4 4 4 4 5 21 3 4 4 11 4 4 8 3 4 7 4 4
37 1 33 8 4 4 4 4 4 20 5 5 5 15 5 4 9 4 4 8 4 4
38 1 21 8 5 5 5 5 5 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 10 5 5
39 2 20 8 4 3 4 4 4 19 4 3 4 11 4 3 7 4 4 8 4 4
40 2 28 9 5 4 4 4 5 22 4 3 3 10 4 4 8 5 4 9 4 4
41 1 37 9 5 5 5 5 5 25 5 5 4 14 5 5 10 5 5 10 5 5
42 2 40 10 4 4 5 5 5 23 4 5 5 14 5 5 10 5 5 10 4 4
Lampiran 5
Hasil Perhitungan Angket
No X1 Y1 d1 (d1-d)2
1 55 62 7 2.040816
2 55 55 0 71.04082
3 48 60 12 12.7551
4 52 65 13 20.89796
5 41 43 2 41.3265
6 39 59 20 133.898
7 52 52 0 71.04082
8 65 65 0 71.0408
9 43 55 12 12.7551
10 38 54 16 57.32653
11 45 65 20 133.898
12 44 46 2 41.32653
13 46 64 18 91.61224
14 43 48 5 11.7551
15 44 53 9 0.326531
16 43 46 3 29.46939
17 42 48 6 5.897959
18 43 50 7 2.040816
19 45 50 5 11.7551
20 43 46 3 29.46939
21 45 63 18 91.61224
22 42 58 16 57.32653
23 54 58 4 19.61224
24 65 65 0 71.04082
25 54 62 8 0.183673
26 56 65 9 0.326531
27 53 65 12 12.7551
28 53 52 -1 88.89796
29 54 60 6 5.897959
30 38 42 4 19.61224
31 44 46 2 41.32653
32 41 41 0 71.04082
33 41 41 0 71.04082
34 42 44 2 41.32653
35 36 46 10 2.469388
36 35 51 16 57.32653
37 36 56 20 133.898
38 52 65 13 20.89796
39 45 49 8 0.183673
40 42 53 11 6.612245
41 45 64 19 111.46939
42 44 61 17 73.46939
Jumlah 1939 2293 354 1850.286