PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

DINAS PERTANIAN
Jl. Pembangunan No. 183 Garut Tlp/Fax (0262) 233152

SPESIFIKASI TEKNIS
PEKERJAAN PENGADAAN SOLAR DRYER DOME

PENGGUNA ANGGARAN : Ir. BENI YOGA GUNASANTIKA, MP

SATKER/SKPD : DINAS PERTANIAN GARUT

NAMA PPK : ARDHY FIRDIAN, S.Hut,. M. Si

NAMA KEGIATAN : KEGIATAN PENGAWASAN PENGGUNAAN

SARANA PERTANIAN SUB KEGIATAN
PENDAMPINGAN PENGGUNAAN SARANA
PENDUKUNG PERTANIAN

NAMA PEKERJAAN : PENGADAAN SOLAR DRYER DOME

ID RUP :

TAHUN ANGGARAN 2022

 SPESIFIKASI TEKNIS PEKERJAAN

PAKET PEKERJAAN : PEKERJAAN PENGADAAN SOLAR DRYER DOME

KEGIATAN PENGAWASAN PENGGUNAAN SARANA

PERTANIAN SUB KEGIATAN PENDAMPINGAN
PENGGUNAAN SARANA PENDUKUNG PERTANIAN

1. LATAR : Kabupaten Garut merupakan salah satu sentra produksi

BELAKANG komoditas pertanian di Jawa Barat, baik komoditas tanaman
pangan, hortikultura maupun perkebunan. Permasalahan di
lapangan/petani dalam pengembangan usaha pertanian adalah
penanganan pascapanen, sehingga mutu produk yang
dihasilkan sering menjadi masalah permintaan pasar, terutama
untuk komoditas hortikultura yang mempunyai sifat ferisable
(mudah busuk). Salah satu upaya yang harus dilakukan adalah
dengan penanganan pascapanen yang lebih efektif dan efisien,
sehingga dapat meningkatkan mutu, nilai tambah dan daya
saing produk pertanian.

Pengeringan merupakan salah satu bentuk penanganan

pascapanen produk komoditas pertanian, tujuan pengeringan
adalah untuk mengurangi kandungan air antara lain untuk
meningkatkan mutu/ kualitas komoditas hasil pertanian dan
membuat durasi ketahanan produk menjadi lebih lama. Dengan
metode pengeringan secara tradisional/alami yaitu dengan
menggunakan sinar matahari seperti pengeringan di pinggir
jalan, di halaman rumah, sering dihadapkan pada kontaminasi
terhadap produk hasil panen. Meskipun metode ini lebih murah,
produk yang dikeringkan biasanya mengalami kerusakan besar
yang disebabkan oleh hujan, serangga, burung dan jamur.
Karena sebagian negara berkembang terletak di zona sabuk
matahari dengan radiasi matahari yang berlimpah sepanjang
tahun, penggunaan teknologi pengeringan matahari dianggap
sebagai solusi yang menjanjikan untuk masalah pengeringan.

Sebagai alternatif pengeringan komoditas produk pertanian

digunakan mesin pemanas seperti oven pengering, plat bed
dryer, vertikal dryer dan sejenisnya yang kesemuanya
mempunyai kesamaan yaitu kebutuhan bahan bakar yang
cukup tinggi dan tersedianya listrik. Biaya bahan bakar dan
listrik akan mengurangi margin daripada kelompok
tani/masyarakat, selain itu ketersediaan bahan bakar dan listrik
disetiap daerah tidak merata. Untuk meminimalisir margin
tersebut saat ini sudah tersedia alternatif yang lebih baik dengan
 memanfaatkan sumber energi matahari yang tidak terbatas dan
efektif yaitu solar dryer dome.

Solar dryer dome merupakan kubah (dome) dengan inkubator

ruangan tertutup seperti green house. Solar dryer dome dengan
menggunakan bahan polycarbonate formula khusus solar dryer
dome yang mampu bertahan sampai 10 tahun menjadi pilihan
yang menarik ketimbang bahan yang lain. Karakteristik
policarbonate yang digunakan menyerap panas matahari dan
menyalurkannya ke dalam ruangan, sehingga tidak merusak
terhadap produk yang dikeringkan. Selain itu lembar
polycarbonate dapat melindungi hasil panen dari sinar ultra
violet yang dapat merusak bahan organik pada produk yang
dikeringkan seperti warna, komponen kimia, aroma dan yang
lainnya.

Pertanggungjawaban kinerja pelaksanaan kegiatan, dapat

diketahui melalui penyajian, terutama data hasil pelaksanaan
kegiatan di lapangan. Hasil pelaporan yang dibuat dapat
dijadikan sebagai salah satu tolok ukur kinerja serta dapat
dimanfaatkan sebagai evaluasi, telaahan untuk pengambilan
suatu keputusan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Petani/kelompok tani penerima bantuan diharapkan dapat
memanfaatkan sarana/alat pengolah pupuk organik secara
optimal. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini akan dibina dan
dikawal oleh petugas di tingkat lapangan dan Dinas Pertanian
setempat.
2. MAKSUD DAN : a. Maksud
TUJUAN
Maksud dari pekerjaan Pengadaan Solar Dryer Dome
adalah terlaksananya pekerjaan Pengadaan Solar Dryer
Dome yang tepat waktu, dan tepat kualitas dalam rangka
membantu petani peningkatan mutu, nilai tambah dan daya
saing produk komoditas pertanian di Kabupaten Garut.
 b. Tujuan

Tujuan pekerjaan Pengadaan Solar Dryer Dome adalah :

1. Terwujudnya penyediaan sarana Pengadaan Solar Dryer

Dome di Kabupaten Garut dalam rangka peningkatan
mutu, nilai tambah dan daya saing produk komoditas
pertanian di Kabupaten Garut.
2. Mendorong dan meningkatkan koordinasi/ kerjasama dan
keterpaduan pelaksanaan kegiatan di lokasi/tingkat
kelompok tani, tingkat lapangan, tingkat kecamatan
sampai tingkat kabupaten.

3. TARGET/ : Target dari pelaksanaan pekerjaan Pengadaan Solar Dryer

SASARAN Dome sebanyak 3 (tiga) unit yang tersebar di tiga kelompok tani,
tiga desa dan tiga kecamatan di daerah/kawasan sentra
produksi pertanian yang tersebr di wilayah Kabupaten Garut.
Sasaran terlaksananya Pengadaan Solar Dryer Dome
sebanyak 3 (tiga) unit yang tersebar di tiga kecamatan sesuai
jenis maupun spesifikasinya, dalam rangka peningkatan mutu,
nilai tambah dan daya saing produk komoditas pertanian di
Kabupaten Garut.

4. NAMA : Nama organisasi yang menyelenggarakan/melaksanakan

ORGANISASI pengadaan/pekerjaan :
PENGADAAN
KONSTRUKSI a. K/L/D/I : Pemerintah Daerah Kabupaten Garut

b. Satker/SKPD : Dinas Pertanian

c. PPK : Ardhy Firdian, S.Hut,. M.Si

5. SUMBER DANA : 1. Pekerjaan ini dibiayai dari sumber Anggaran Pendapatan

DAN dan Belanja Daerah/DAU pada Dinas Pertanian Kabupaten
PERKIRAAN Garut Tahun Anggaran 2022
BIAYA
2. Total pagu anggaran dan rencana penggunaan anggaran
adalah sebesar Rp 1.852.050.000,- (Satu milyar delapan
ratus lima puluh dua juta lima puluh ribu rupiah)

3. Harga Perkiraan Sendiri (HPS) : Rp 1.851.563.250 (Satu

milyar delapan ratus lima puluh satu juta lima ratus enam
puluh tiga ribu dua ratus lima puluh rupiah)
6. RUANG : Lingkup Pekerjaan:
LINGKUP
a. Nama paket pekerjaan : Pengadaan Solar Dryer Dome
b. Pekerjaan Pengadaan Solar Dryer Dome dengan tahapan
sebagai berikut :
1. Pekerjaan dilaksanakan oleh penyedia/pihak ketiga di
masing-masing lokasi/kelompok tani yang sudah
disepakati sebelumnya.
2. Pihak penyedia/pihak ketiga menyampaikan permohonan
pemeriksaan hasil pekerjaan kepada Kepala Dinas
Pertanian Kabupaten Garut untuk dilakukan pemeriksaan
hasil pekerjaan.
3. Pemeriksaan hasil pekerjaan dilakukan oleh Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) dengan dibantu oleh Tim
Pendukung/Teknis yang ditetapkan melalui Surat
Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
4. Pemeriksaan dilakukan terhadap kesesuaian hasil
pekerjaan (gambar dan spesifikasi teknis).
5. Hasil pemeriksaan hasil pekerjaan dituangkan dalam
Berita Acara Hasil Pemeriksaan Barang/Pekerjaan yang
ditandatangani oleh PPK dan pihak penyedia/pihak
Ketiga.
6. Proses serah terima hasil pekerjaan dituangkan dalam
Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan antara
Kepala Dinas Pertanian selaku Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) dengan kelompok tani/penerima
bantuan.
7. Pembayaran dilakukan setelah hasil pekerjaan diperiksa
dan diterima oleh kelompok tani dalam keadaan baik dan
sesuai gambar maupun spesifikasi teknis.

c. Lokasi pekerjaan :
1. Kelompok tani Karya Mandiri Panyindangan Desa
Panyindangan Kecamatan Cisompet Kabupaten Garut.
2. Kelompok tani Ciherang Desa Mekarmukti Kecamatan
Cibalong Kabupaten Garut
3. Kelompok tani Mitra Mandiri Desa Cirapuhan Kecamatan
Selaawi Kabupaten Garut

7. JANGKA WAKTU : Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan : 90 (sembilan puluh)

PELAKSANAAN hari kalender sejak SPP.
PEKERJAAN

8. JANGKA WAKTU : Jangka waktu pemeliharaan pekerjaan : -

PEMELIHARAAN
PEKERJAAN

9. KELUARAN/ : Hasil yang akan dihasilkan dari pekerjaan ini adalah sebagai
PRODUK YANG berikut :
DIHASILKAN
 a. Target yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan pekerjaan
adalah tersedianya bangunan Solar Dryer Dome sebanyak 3
(tiga) unit
b. Kualitas hasil pekerjaan sesuai dengan yang ditetapkan
dalam kontrak dan spesifikasi teknis pekerjaan.

10. SPESIFIKASI : A. Spesifikasi teknis pekerjaan Pengadaan Solar Dryer Dome

TEKNIS adalah sebagai berikut
PEKERJAAN 1. Dimensi (P x L x T) : 820 cm x 2.700 cm x 300 cm)
2. Kapasitas : 1.500 Kg
3. Struktur :
 Cover : Polycarbonate 6 mm dengan Formula
Khusus
Solar Dryer Dome, Garansi 10 tahun
 Rangka : Besi pipa dan coating anti karat 47 mm
Besi hollow (40 x 40) mm2
4. Aksesoris
 Solar cell : 1 buah
- Daya : 350 watt
- Tegangan : 18 V
- Arus listrik : 3,44 A
 Kipas/exhaust fan : 20 buah
 Kipas ruangan : 5 buah
 Tempat Pengering : 6 lajur
- Meja besi (P x L x T) : 600 cm x 100 cm x 85 cm
Besi kotak (25 x 25 ) mm2
Besi siku (25 x 25) mm2
Tray kawat : 100 x 95 cm
- Tinggi tumpukan : 50 – 70 mm (tergantung
komoditas)

5. Rangka
 Rangka utama
- Besi kotak : 40 x 40 mm2
- Pipa besi : 47 mm
 Rangka Meja Pengering
- Besi kotak : 25 x 25 mm2
- Besi siku-siku : 25 x 25 mm2

6. Lantai dasar/Pondasi
 Plat lantai beton : P 920 cm x L 2.820 cm x T 10 cm
 Sloof keliling : P 820 cm x L 2.720 cm x T 10 cm
B. Persyaratan Teknis lainnya meliputi :
1. Untuk jaminan suplai dari produsen/distributor bermaterai
Rp. 10.000,-.
2. Jaminan Suplai dari produsen/Distributor dilampirkan :
 Brosur/katalog/Gambar produk yang asli yang distempel
basah oleh produsen/distributor
 Surat Penunjukan sebagai distributor bila dukungan
menggunakan dukungan dari distributor
 Melampirkan Tanda Sah capaian tingkat TKDN Dalam
negeri
Merk dagang terdaftar dan melampirkan scan ijin tetap yang
masih

SPESIFIKASI WAKTU

Jangka kedatangan barang/jasa (untuk 90 hari

pengadaan barang)

Waktu pelaksanaan pekerjaan (untuk -

pengadaan jasa lainnya

Kebutuhan waktu pelayanan (jika ada) -

Lokasi pekerjaan 3 Poktan

3 Desa
3 Kecamatan

Metode transportasi dan pengepakan (jika Darat

ditentukan)

Informasi lainnya terkait waktu -

SPESIFIKASI PELAYANAN

Tingkat pelayanan barang/jasa -

Tuntutan terhadap tingkat pelayanan dari
penyedia barang/jasa hendaknya dinyatakan
secara spesifik dan terukur. Petunjuk teknis
di bawah ini

Pelatihan dan Bantuan Teknis dari Penyedia -

Barang/Jasa (apabila diperlukan)
Petunjuk teknis di bawah ini

Pemeliharaan -
Aspek pemeliharaan dan perbaikan harus
dinyatakan dalam ruang lingkup spesifikasi.
Lihat petunjuk teknis di bawah ini.
1) Spesifikasi teknis barang/pekerjaan
(karakteristik fisik, detail gambar, toleransi,
material yang digunakan, persyaratan
pemeliharaan, persyaratan operasi, dan
Surat dukungan/Letter of Intent/Surat
Perjanjian dari pabrikan/prinsipal (khusus
untuk barang impor) yang dilengkapi
dengan contoh, brosur dan gambar-
gambar sebagaimana tercantum dalam
Daftar Kuantitas, Spesifikasi Teknis dan/
atau Gambar;

1) Standar produk yang digunakan: - -

2) Garansi;
[diisi dengan jangka waktu garansi, 10 Tahun
contoh: minimal 5 tahun] (Surat
Pernyataan
Jaminan dari
Pabrik/Distrib
utor
/Prinsipal)

3) Asuransi (apabila dipersyaratkan); - -

4) Sertifikat/izin/hasil uji mutu/teknis; - -

[diisi nama sertifikat izin/hasil uji mutu,
contoh: test repot

5) Layanan purnajual; - Surat

[diisi dengan jenis dan jangka waktu Pernyataan
layanan purna jual, contoh: layanan Layanan
service sampai dengan 10 tahun]. Purna jual dari
dari
Pabrik/Distribu
tor

6) Peserta menyampaikan identitas barang v

yang meliputi jenis, tipe dan merek barang
yang ditawarkan dengan lengkap dan jelas;
dan/atau
 7) Peserta menyampaikan bagian pekerjaan -
yang akan disubkontrakan (apabila ada).

Informasi lainnya terkait spesifikasi -

pelayanan (jika ada)

11. UJI : Dilakukan pengujian (apabila diperlukan).

MUTU/TEKNIS/
FUNGSI

12. JENIS KONTRAK : (1) Kontrak pekerjaan berdasarkan cara pembayaran, meliputi
Kontrak Lump Sum;
(2) Kontrak pekerjaan berdasarkan pembebanan Tahun
Anggaran, meliputi : (pilih salah satu)
Kontrak Tahun Tunggal;

13. PENINJAUAN : (apabila diperlukan)

LAPANGAN

14. CARA : Pembayaran berdasarkan prestasi pekerjaan dapat diberikan

PEMBAYARAN dalam bentuk : Pembayaran secara sekaligus setelah
penyelesaian pekerjaan selesai 100%.

15. JAMINAN : Tudak disyaratkan.

PENAWARAN

16. JAMINAN : a. 90 hari kalender sejak penendatanganan kontrak ;

PELAKSANAAN b. Jaminan pelaksanaan ditujukan kepada Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) Kegiatan Pengawasan Penggunaan
Sarana Pertanian Sub Kegiatan Pendampingan
Penggunaan Sarana Pendukung Pertanian
c. Jaminan pelaksanaan dicaikan dan disetorkan pada Kas
Daerah
d. Jaminan Pelaksanaan diterbitkan dari Bank Umum atau
Bank Pemeritah
e. Nilai Jaminan Pelaksanaan sebesar 5 % dari harga Kontrak.
Apabila nilai penawaran diatas 80 % dan Nilai Jaminan
Pelaksanaan sebesar 5 % dari harga HPS apabila
penawaran dibawah 80 %
17. JAMINAN UANG : (apabila diperlukan )
MUKA
a. Sebesar 30 %;
b. Jaminan uang muka ditujukan kepada Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) Kegiatan Pengawasan Penggunaan
Sarana Pertanian Sub Kegiatan Pendampingan
Penggunaan Sarana Pendukung Pertanian.

c. Jaminan uang muka dicaikan dan disetorkan ke Kas Negara

d. Jaminan uang muka diterbitkan dari Bank Umum atau Bank
Pemerintah

18. SYARAT : 1. Memiliki pengalaman :

KUALIFIKASI a) Penyediaan barang/pekerjaan pada divisi yang sama
TEKNIS paling kurang 1 (satu) pekerjaan dalam kurun waktu 1
(satu) tahun terakhir baik di lingkungan pemerintah
PENYEDIA
maupun swasta, termasuk pengalaman subkontrak ;
 Penyediaan barang pada KBKI 61 (Jasa
Perdagangan besar)
b) Pengalaman pekerjaan sekurang-kurangnya dalam
kelompok/grup yang sama paling kurang 1 (satu)
pekerjaan dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir baik
di lingkungan pemerintah maupun swasta, termasuk
pengalaman subkontrak.
 Penyediaan barang pada KBKI 612 (Jasa
Perdagangan besar atas dasar balas jasa atau
kontrak
c) Untuk usaha nonkecil memiliki nilai pekerjaan sejenis
tertinggi dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir
sebesar paling kurang sama dengan 50% (lima puluh
persen) nilai HPS/Pagu Anggaran;
d) Untuk usaha kecil/koperasi yang mengikuti paket
pekerjaan untuk usaha nonkecil, memiliki nilai pekerjaan
sejenis tertinggi dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun
terakhir sebesar paling kurang sama dengan 50% (lima
puluh persen) nilai HPS/Pagu Anggaran.
2. Untuk Pelaku Usaha yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga)
tahun dikecualikan dari butir 1) huruf a) dan huruf b) untuk
nilai paket pengadaan sampai dengan paling banyak Rp
2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah).
3. Untuk pelaku usaha berbentuk perorangan, memiliki
kemampuan untuk memenuhi pelaksanaan pekerjaan dan
memiliki tempat/lokasi usaha.
4. Memiliki kemampuan untuk menyediakan sumber daya
manusia dan peralatan yang dibutuhkan dalam proses
pekerjaan termasuk layanan purnajual (jika diperlukan).
a. Memiliki tenaga ahli di bidang
(jika diperlukan) [diisi sesuai dengan jenis keahlian yang
 diperlukan]
b. Memiliki tenaga teknis/terampil di bidang (jika
diperlukan) [diisi sesuai dengan jenis
teknis/keterampilan yang diperlukan]
c. Memiliki kemampuan untuk menyediakan fasilitas/
peralatan/perlengkapan (jika diperlukan) [diisi sesuai
dengan jenis fasilitas/peralatan/perlengkapan yang
diperlukan]
d. layanan purnajual (jika diperlukan) [diisi dengan
pernyataan kemampuan menyediakan layanan purnajual,
contohnya: layanan perbaikan, layanan penyediaan suku
cadang, dll]

19. SYARAT : 1. Memiliki Surat Izin Usaha sesuai peraturan perundang-

KUALIFIKASI undangan dan bidang pekerjaan yang diadakan.
ADMINISTRASI/ (untuk usaha perorangan yang memenuhi persyaratan
LEGALITAS peraturan tentang penerbitan izin perdagangan, tidak
PENYEDIA diperlukan izin usaha)
2. Memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) : KBLI 46639
(Perdagangan Besar Bahan Konstruksi Lainnya)
3. Memiliki status valid keterangan Wajib Pajak berdasarkan
hasil Konfirmasi Status Wajib Pajak.
4. Mempunyai atau menguasai tempat usaha/kantor dengan
alamat yang benar, tetap dan jelas berupa milik sendiri atau
sewa
5. Secara hukum mempunyai kapasitas untuk mengikatkan diri
pada Kontrak yang dibuktikan dengan:
a. Akta Pendirian Perusahaan dan/atau perubahannya;
b. Surat Kuasa (apabila dikuasakan);
c. Bukti bahwa yang diberikan kuasa merupakan pegawai
tetap (apabila dikuasakan); dan
d. Kartu Tanda Penduduk
6. Menyetujui Pakta Integritas yang berisi :
a. Tidak akan melakukan praktek korupsi, kolusi, dan/atau
nepotisme;
b. Akan melaporkan kepada PA/KPA/APIP jika mengetahui
terjadinya praktik korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme
dalam proses pengadaan ini;
c. Akan mengikuti proses pengadaan secara bersih,
transparan, dan profesional untuk memberikan hasil kerja
terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
dan
d. Apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam huruf
a, b, dan/atau c maka bersedia menerima sanksi sesuai
dengan peraturan peraturan perundang-undangan.

7. Menyetujui Pernyataan Peserta yang berisi :

 a. Yang bersangkutan dan manajemennya tidak dalam
pengawasan pengadilan, tidak pailit, dan kegiatan
usahanya tidak sedang dihentikan;
b. Badan usaha tidak sedang dikenakan sanksi daftar hitam;
c. Yang bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak
sedang dalam menjalani sanksi daftar hitam lain;
d. Keikutsertaan yang bersangkutan tidak menimbulkan
pertentangan kepentingan;
e. Yang bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak
sedang dalam menjalani sanksi pidana;
f. Pimpinan dan pengurus badan usaha bukan sebagai
pegawai Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah atau
pimpinan dan pengurus badan usaha sebagai pegawai
Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah yang sedang
mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
g. Pernyataan lain yang menjadi syarat kualifikasi yang
tercantum dalam Dokumen Pemilihan; dan
h. Pernyataan bahwa data kualifikasi yang diisikan dan
dokumen penawaran yang disampaikan benar, dan jika
dikemudian hari ditemukan bahwa data/dokumen yang
disampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka
peserta bersedia dikenakan sanksi administratif, sanksi
pencantuman dalam daftar hitam, gugatan secara
perdata, dan/atau pelaporan secara pidana kepada pihak
berwenang sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang undangan.

8. Dalam hal peserta melakukan kemitraan harus mempunyai

perjanjian kemitraan.

Garut, Mei 2022

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK),

ttd

Ardhy Firdian, S.Hut,. M.Si.

NIP. 19760208 10003 1 003