Anda di halaman 1dari 32

PROGRAM INFRASTRUKTUR BERBASIS

MASYARAKAT (IBM) SANITASI


Status : 18 Desember 2021
Outline

1 Penjelasan Umum Program

2 Rencana Program IBM Sanitasi


TA. 2022

3 Gambaran Umum Program IBM


Sanitasi TA. 2022
- Kriteria Teknis
- Jenis Infrastruktur
- Form Verifikasi Program
- Lesson Learned TA. 2021
Penjelasan Umum Program
Penjelasan Umum Program (1)
Output SANIMAS SPALD-S:
SANIMAS: Terbangunnya sarana dan prasarana
pengolahan air limbah domestik dengan
Merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat cakupan pelayanan minimal 50KK atau
yang bersifat produktif berdasarkan pemanfaatan minimal 250 jiwa untuk MBR
sumber daya alam, tenaga kerja, dan teknologi (Masyarakat Berpenghasilan Rendah)
lokal dalam rangka mengurangi kemiskinan dan
meningkatkan pendapatan. Outcome SANIMAS SPALD-S:
Menurunkan angka BABs, meningkatkan
Dengan tersedianya sarana air limbah domestik perubahan perilaku PHBS di masyarakat,
dan mendukung penurunan angka
serta adanya pemahaman tentang perilaku hidup stunting Kel. Selagalas, Kota Mataram
bersih dan sehat, maka semakin kecil kasus
penyakit terkait sanitasi buruk, kasus penyebaran
penyakit, dan mendukung penurunan angka Output SANIMAS SPALD-T:
stunting. Terbangunnya sarana dan prasarana
pengolahan air limbah domestik dengan
cakupan pelayanan minimal 70KK atau
Catatan : minimal 350 jiwa
Desa/Kelurahan/Pemda Sasaran Program Sanimas
(SPALD-T dan SPALD-S) harus menyampaikan Outcome SANIMAS SPALD-T :
Meningkatnya kualitas sanitasi dan
Surat pernyataan bersedia menerima barang yang Kel. Sumberadi Kapanewon Mlati,
kebersihan lingkungan masyarakat
diserahkan oleh Kementerian PUPR Kab. Sleman
Barang : Sarana dan Prasarana Sanitasi yang
terbangun
Penjelasan Umum Program (2)

SANITASI DI LPK
Pembangunan penyediaan sarana dan prasarana
sanitasi di Lembaga Pendidikan Keagamaan (LPK)
merupakan kegiatan pembangunan untuk dapat
menyediakan sarana dan prasarana sanitasi yang
layak serta turut meningkatkan kesadaran para
penghuni LPK dan masyarakat sekitar terhadap
pentingnya hidup bersih dan sehat. Dalam
Tampak samping kiri Foto Tampak Dalam
pelaksanaan pembangunan perlu untuk
memperhatikan beberapa hal mulai dari pemilihan Ponpes Raudatussalam Rambah, Kab. Rokan Hulu, Provinsi Riau
lokasi hingga memastikan pelaksanaan berjalan
sesuai dengan rencana.
Target dan Alokasi Anggaran
Pagu
Rp 854,2
Miliar
HOK 1.921.950
TK 25.626 orang

SANIMAS SPALD-T Sanimas SPALD-S Sanitasi LPK


156 Lokasi 1.000 Lokasi 1.381 Lokasi
Rp 78 Miliar Rp 500 Miliar Rp. 276, 2 Miliar
Rencana Penyerapan Rencana penyerapan Rencana Penyerapan
HOK 175.500 HOK 1.125.000 HOK 621.450
TK 2.340 orang TK 15.000 orang TK 8.286 orang
Rencana Program IBM Sanitasi TA. 2022
Tahapan Kegiatan Penyampaian Usulan

Verifikasi Usulan Lokasi


Finalisasi Lokasi
Sosialisasi Pengisian Data Lokasi Penyerahan Pemilihan Usulan
Usulan Data Lokasi (Komisi V / TA
& Desk yang masuk Draft
Kegiatan memberikan
IBM (Format terlampir) SK koreksi Draft SK)

Waktu 20-22 M3 Des 2021 Maksimal M4 Des 2021- M2 M2 Maret


Des 2021 – M3 Jan 2022 Jan 2022 Maret 2022 2022

Output BA Format Data Format Data Daftar Lokasi BA Penetapan


Sosialisasi Sudah Terunggah untuk Masuk Lokasi dan
Lengkap Draft SK Draft SK

https://bit.ly/FormIsianPeminatan22
Jadwal Pelaksanaan Program

Verifikasi Usulan Lokasi


dan Penyampaian Pelaksanaan
Anggota Komisi V / TA • Revisi DIPA Kegiatan
Surat Pemda / Yayasan
memberikan koreksi • Rekrutmen TFL
LPK kesiapan
Draft SK • Peningkatan
menerima Hibah
Kapasitas TFL
Des 2021 – Feb 2022 sd M2 Maret 2022 M2 - M4 April 2022 M1 Mei – M1 Nov 2022
M3 - Desember
Sosialisasi / Desk IBM
M4 Januari 2022 Des 2021 - M2 Maret 2022 Maret 2022 – M2 April 2022
Periode
Tahapan
(Bulan)
Batas Akhir Pemilihan Usulan Penerbitan SK Lokasi
Penerimaan Usulan yang masuk Draft SK (SK Menteri PUPR / Perencanaan 2
Dirjen CK) Pelaksanaan
3
Konstruksi
Pasca Konstruksi 1
Gambaran Umum Program IBM Sanitasi TA. 2022

1. SANIMAS SPALD-T
Kriteria Program dan Lokasi TA. 2022

Kriteria Penerima Manfaat:


• Warga yang berada di daerah rawan sanitasi yang mengacu pada Dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK).

Kriteria Lokasi :
Kriteria lokasi sasaran Sanimas SPALD-T adalah sebagai berikut: 2. Lokasi penerima di kawasan permukiman dengan tingkat
1. Kesiapan lahan untuk dibangun IPAL, yang meliputi: kepadatan penduduk ≥150 Jiwa/Hektar
• Terdapat dokumen sertifikat atau surat keterangan hibah 3. Cakupan layanan minimal sebanyak 70 KK atau minimal
lahan 350 jiwa
2
• Tersedia Lahan dengan luas minimal 30 m dimana letak 4. Berada di daerah rawan Sanitasi serta memiliki
lahan menyesuaikan dengan ketersediaan Lahan yang ada kebutuhan prioritas untuk penanganan masalah Sanitasi
di masyarakat; sesuai dokumen SSK
• Luasan Lahan dapat terletak di lokasi yang berbeda, 5. Komitmen pemerintah Desa/Kelurahan dalam kontribusi
asalkan masih dalam satu area layanan (dapat terdiri 2 pendanaan pada setiap tahapan kegiatan (Surat
SPALD-T), dengan mempertimbangkan kondisi elevasi Pernyataan dari Kepala Desa/Lurah)
Lahan; 6. Tersedia air bersih untuk penggelontoran rutin
• Lahan terletak di elevasi yang lebih rendah dari daerah 7. Terdapat badan air penerima (badan air permukaan)
layanan; untuk pembuangan efluen dengan jarak maksimal 150
• Jarak Lahan maksimal 100 meter dari permukiman meter dengan bangunan IPAL.
penduduk terdekat; dan
Jenis Infrastruktur

Prasarana dan sarana sanitasi dalam SANIMAS terdiri dari 2


(dua) pilihan :

1. SPALD-T yang terdiri dari Sub-sistem Pengolahan Air


Limbah Domestik (Bangunan IPAL), Sub-sistem Pengumpulan
dan Sub-sistem Pelayanan dengan jumlah minimal 70 KK
atau minimal 350 jiwa.

2. Kombinasi MCK dan SPALD-T Skala Permukiman yang


terdiri dari:
a. MCK minimal 2, maksimal 4 bilik pintu;
b. Sub-sistem Pengolahan Air Limbah Domestik (IPAL);
c. Sub-sistem Pengumpulan;
d. Sub-sistem Pelayanan dengan jumlah minimal 35 KK.
Form Isian Data Dasar Usulan Lokasi (1)

I. Data Profil Administrasi Desa/Kelurahan


1. Kabupaten/Kota : .....................
2. Kecamatan : .....................
3. Desa/Kelurahan : .....................
4. Jumlah Dusun/RW/RT : .....................
5. Zona SSK : .....................
Diisi pilihan jawaban (Merah/Orange/Kuning/Hijau)
6. Jumlah Penduduk : .....................
Jiwa
7. Luas wilayah Desa/Kelurahan : .....................
Ha
8. Kepadatan Penduduk : .....................
Jiwa/Ha
9. Jumlah KK : .....................
KK
10. Jumlah KK MBR : .....................
KK
II. Data Kondisi Sanitasi Pengolahan Air Limbah Domestik
1. Kepemilikan Sarana Air Bersih : .....................
KK
2. Kepemilikan Jamban Saniter : .....................
KK
3. Kepemilikan Sistem Pembuangan Air Limbah Saniter : .....................
KK

III. Dokumentasi Foto


1. Dokumentasi Foto Kondisi Fisik Lahan (Tampak Depan) : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
2. Dokumentasi Foto Kondisi Fisik Lahan (Tampak Samping Kanan) : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
3. Dokumentasi Foto Kondisi Fisik Lahan (Tampak Samping Kiri) : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
4. Dokumentasi Foto Kondisi Fisik Lahan (Tampak Belakang) : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
5. Dokumentasi Foto Kondisi Fisik Lahan di Sekitar Lokasi : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
6. Dokumentasi Foto Area Permukiman Pemanfaat : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
7. Dokumentasi Foto Jalur Perpipaan dan Area Pelayanan : .....................
diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
Form Isian Data Dasar Usulan Lokasi (2)
IV. Kelengkapan Dokumen Pendukung
1. Surat Legalitas Lahan
a. Sertifikat Lahan :............ diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
b. Surat Hibah Lahan :............ diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
2. Surat Penyataan Kesanggupan Pemerintah Desa berkontribusi pada tahap persiapan dan perencanaan :............ diisi (Ada terlampir/Tidak ada)
3. Surat Pernyataan Kesanggupan Pemerintah Desa berkontribusi pada Tahap Operasional dan Pemeliharaan :............ diisi (Ada terlampir/Tidak ada)

V. Tabel Isian Data Pendukung

Komitmen
Komitmen
Desa/Kel.
Topografi Jarak Lahan Jumlah Desa/Kel.
Nama Lokasi Status Jarak Lahan berkontribusi
Jumlah Jumlah Luas Titik Elevasi dan dengan Kepemilikan Ketersediaan berkontribusi
No (Dusun/RW) Kepemilikan dengan pada Tahap
KK KK MBR Lahan Koordinat Lahan Struktur Badan Jamban Air Bersih pada tahap
Lahan Permukiman Operasional
Tanah Air/Sungai Saniter (KK) persiapan dan
dan
perencanaan
Pemeliharaan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1. I
2. II
3. III
4. IV
5. V
6. VI
7. VII
8. dst
Petunjuk Pengisian Form
1 Diisi Nomor Urut Lokasi
2 Diisi Nama Dusun/RW dalam Desa/Kel yang berminat (usulan titik lokasi lahan berada)
3 Diisi Jumlah KK dalam Setiap Dusun/RW yang mengajukan minat dan usulan lahan
4 Disi Jumlah KK MBR dalam Setiap Dusun/RW yang mengajukan minat dan usulan lahan
Diisi pilihan jawaban (a.Hibah Milik Masyarakat Individu/Perorangan, b. Milik Desa/Kelurahan, c. Fasilitas Umum (Jalan, Sekolah, Taman, dsb), d. Milik
5
Pemda/BUMN/Negara)
6 Diisi pilihan jawaban (a. > 35 M2, b.> 30 M2 - ≤ 35 M2, c.≥ 24 M2 – ≤ 30 M2, d.< 24 M2)
7 Diisi titik koordinat lahan yang diusulkan di wilayah Desa/Dusun/RW tersebut
Diisi pilihan jawaban (a. Letak Lahan dibawah permukiman penduduk, permukiman berkelompok dengan elevasi >200 cm, b.Letak Lahan dibawah permukiman
8 penduduk, permukiman berkelompok dengan elevasi >150 cm - ≤200 cm, c.Letak Lahan dibawah permukiman penduduk, permukiman berkelompok dengan elevasi
≥100 cm - ≤150 cm, d.Letak Lahan dibawah permukiman penduduk, permukiman berkelompok dengan elevasi <100 cm)
Diisi pilihan jawaban (a.Kombinasi Dataran Rendah dan Dataran Tinggi dengan Struktur tanah yang Stabil, b.Dataran Tinggi dengan Struktur tanah yang Stabil, c.
9
Dataran Rendah dengan Struktur tanah yang Stabil, d.Dataran Rendah dengan Air Permukaan Tinggi dan Struktur tanah labil (Pesisir Pantai/Rawa/Sungai))
Diisi pilihan jawaban (a.< 30 meter dari Permukiman Penduduk, b. 30 - < 50 meter dari Permukiman Penduduk, c. 50 - < 100 meter dari Permukiman Penduduk, d.
10
>100 meter dari Permukiman Penduduk)
Diisi pilihan jawaban (a. 50 ≤ 100 meter dari Badan Air Penerima, b. 25 - < 50 meter dari Badan Air Penerima, c. < 25 meter dari Badan Air Penerima, d. >100 meter
11
dari Badan Air Penerima)
12 Diisi Jumlah KK yang memiliki jamban yang saniter (Jamban dengan sistem Tangki Septik Individu/Komunal dan Jamban dengan SR pada SPALDT)
Diisi pilihan jawaban (a. Tersedia Air Bersih sepanjang tahun, b.Tersedia Air Bersih 8 - 11 bulan setiap tahun, c.Tersedia Air Bersih 5 - 8 bulan setiap tahun,
13
d.Tersedia Air Bersih < 5 bulan setiap tahun)

Diisi pilihan jawaban (a. Pemerintah desa bersedia menyediakan seluruh anggaran pada tahap Persiapan dan Perencanaan, b.Pemerintah desa akan menyediakan
14 sebagian sampai 50% total kebutuhan anggaran pada tahap Persiapan dan Perencanaan, c.Pemerintah desa akan menyerahkan pendanaan pada tahap Persiapan dan
Perencanaan kepada Penerima Manfaat, d.Pemerintah desa dan penerima manfaat tidak bersedia berkontribusi pada tahap Persiapan dan Perencanaan)

Diisi pilihan jawaban (a.Pemerintah desa bersedia menyediakan seluruh anggaran pada tahap Operasional dan Pemeliharaan, b.Pemerintah desa akan menyediakan
15 sebagian sampai 50% anggaran pada tahap Operasional dan Pemeliharaan, c.Pemerintah desa akan menyerahkan pendanaan pada tahap Operasional dan
Pemeliharaan kepada Penerima Manfaat, d.Pemerintah desa dan penerima manfaat tidak bersedia berkontribusi pada Operasional dan Pemeliharaan)
Lesson Learned
Perpindahan Lokasi
• Kurangnya penerima manfaat serta lahan tidak tersedia
1 • Penentuan lokasi tidak memperhatikan readiness criteria sesuai dengan petunjuk teknis, khususnya terkait dengan
Zona Strategi Sanitasi Kota (SSK)

Kesulitan Tenaga Kerja


2 • Warga di Desa/Kelurahan sasaran program tidak mau terlibat sebagai tenaga kerja karena memilih bekerja di
sektor lain.

Partisipasi Swadaya Masyarakat yang Tinggi

3 • Terdapat 1 Lokasi dengan partisipasi swadaya masyarakat yang tinggi yaitu berupa tenaga kerja, sewa
peralatan dan material untuk mendukung program Sanimas senilai : Rp.90.577.500,- ; dari swadaya ini output
menjadi lebih besar dari target minimum 70 KK menjadi 98 KK

Mekanisme Serah Terima


4 • Mekanisme serah terima dalam juknis Sanimas TA. 2021 belum sinkron dengan ketentuan yang diatur dalam
Permendagri No. 19 tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah

5 Monitoring dan keberlanjutan


• Monitoring pada tahun anggaran berjalan maupun tahun anggaran yang lalu belum sepenuhnya dilakukan
Gambaran Umum Program IBM Sanitasi TA. 2022

2. SANIMAS SPALD-S
KRITERIA TEKNIS
SANIMAS SPALD-S
Kriteria Lokasi
• Desa/Kelurahan yang memiliki angka gizi buruk (stunting) tinggi;
• Desa/Kelurahan yang memiliki angka BABS tinggi;
• Desa/Kelurahan yang mayoritas penduduknya MBR (Masyarakat
Berpenghasilan Rendah);
• Termasuk Desa tertinggal dan Desa Berkembang.

Kriteria Penerima Manfaat Program


1. Keluarga yang memiliki ibu hamil yang termasuk dalam masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
2. Keluarga yang memiliki bayi di bawah usia 2 tahun (BADUTA) yang termasuk dalam masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
3. Keluarga yang memiliki anak stunting, yang termasuk dalam masyarakat berpenghasilan rendah (MBR);
4. Keluarga yang memiliki anggota keluarga yang berkebutuhan khusus (Difabel), yang termasuk dalam masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
5. Keluarga yang masih melakukan BABs dan tidak mempunyai akses sanitasi, yang termasuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
6. Keluarga yang belum mempunyai akses sanitasi berupa tangki septik dan toilet yang layak, yang termasuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
7. Keluarga yang tidak mempunyai mata pencaharian tetap yang termasuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
8. Keluarga yang berpenghasilan rendah (MBR) tidak mempunyai akses sanitasi atau limbah domestik belum dikelola dengan baik
JENIS INFRASTRUKTUR
SANIMAS SPALD-S

Toilet Individu Kombinasi Toilet Leher Tangki


(bangunan ruang Bangunan ruang Angsa Septik
toilet, toilet leher toilet jamban Kloset, tangki Dan bidang
angsa, tangki individu dan tangki septik, dan resapan
septik) dan septik komunal, bidang resapan
bidang resapan dan bidang
resapan

Sanitasi Perdesaan Padat Katya 2020


Desa Banda Baru, Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat
FORM PENDATAAN DAN VERIFIKASI
USULAN LOKASI SANIMAS SPALD-S TA.2022
A. DATA DASAR

Jml KK
Jml Jml Jml MBR
Jml Jml Jml Jml Jml Ibu Jml
Anak Penyandang KKMbr Belum
No Kab/Kota Kecamatan Desa/Kelurahan KK Jiwa KK Jiwa Hamil Baduta
Stunting Disabilitas Masih Memiliki
Total Total MBR MBR (Jiwa) (Jiwa)
(Jiwa) (Jiwa) BABs Akses
Sanitasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Layak jika kolom 7, 13 dan 14 jumlahnya


minimal 50 KK
FORM PENDATAAN DAN VERIFIKASI
Layak Layak
USULAN LOKASI SANIMAS SPALD-S TA.2022 jika jika
jawaban jawaba
B. DATA TEKNIS nya nnya
Tidak YA
Ada Program
Jml KK
Jml KK MBR Akses Menuju Lokasi Topografi Sejenis Pada Kondisi Sosial
MBR
Memiliki Tahun Masyarakat
No Kab/Kota Kecamatan Desa/Kelurahan Menempati
Sumber Anggaran Yang (Partisipatif &
Rumah Milik
Air Sama Kooperatif)
Sendiri
Darat Laut Sungai Daratan Pasang Surut Rawa Banjir (Ya/Tidak)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Layak jika kolom 5 dan 6 jumlahnya


minimal 50 KK
C. PETUNJUK PENGISIAN
A. DATA DASAR B. DATA TEKNIS

Kolom (1) s.d (4) : Cukup Jelas


Kolom (1) s.d (4) : Cukup Jelas
Kolom (5) : Diisi dengan Jumlah Kepala Keluarga total yang ada di desa tersebut
yang update Kolom (5) : Diisi dengan Jumlah Kepala Keluarga yang masuk kategori
MBR yang status rumahnya milik sendiri (bukan kontrak
Kolom (6) : Diisi dengan Jumlah Jiwa total yang ada di desa tersebut yang
atau lahan milik orang lain) yang ada di desa tersebut yang
update
update
Kolom (7) : Diisi dengan Jumlah Jiwa yang masuk kategori Masyarakat
Berpenghasilan Rendah/ MBR (sesuai kriteria desa) total yang ada di Kolom (6) : Diisi dengan Jumlah Kepala Keluarga yang masuk kategori
desa tersebut yang update MBR yang sudah memiliki sumber air (PDAM, Pamsimas,
Sumur, Selang dari mata air, dll) yang ada di desa tersebut

Kolom (8) : Diisi dengan Jumlah Kepala Keluarga yang masuk kategori
Masyarakat Berpenghasilan Rendah/ MBR (sesuai kriteria desa) Kolom (7) s.d (9) : Akses/ moda transportasi menuju desa tersebut
total yang ada di desa tersebut yang update menggunakan apa. Beri tanda "v" pada kolom yang sesuai
(Bisa di lebih dari 1 kolom)
Kolom (9) : Diisi dengan Jumlah Ibu Hamil (jiwa) yang ada di desa tersebut yang
update Kolom (10) s.d (13) : Kondisi topografi di calon lokasi kegiatan. Beri tanda "v"
pada kolom yang sesuai (Bisa di lebih dari 1 kolom).
Kolom (10) : Diisi dengan Jumlah Anak Usia Di Bawah Dua Tahun (jiwa) yang Tambahkan jika belum ada di pilihan
ada di desa tersebut yang update
Kolom (14) : Diisi dengan program sejenis/ program santasi/
Kolom (11) : Diisi dengan Jumlah Anak Penderita Stunting (jiwa) yang ada di desa
pembangunan septictank yang direncanakan akan ada di
tersebut yang update
desa tersebut tahun anggaran 2022
Kolom (12) : Diisi dengan Jumlah Penyandang Cacat/Disabiltas (jiwa) yang ada di
desa tersebut yang update Kolom (15) : Diisi "YA" jika selama ini masyarakat desa tersebut dalam
menerima program-program sebelumnya cukup partisipatif
Kolom (13) : Diisi dengan Jumlah Kepala Keluarga yang masih Buang Air Besar dan kooperatif serta minim konflk sosial
Sembarangan/BABs yang ada di desa tersebut yang update Diisi "TIDAK" jika selama ini masyarakat desa tersebut
dalam menerima program-program sebelumnya kurang
Kolom (14) Diisi dengan Jumlah Kepala Keluarga yang masuk kategori MBR
partisipatif dan kooperatif serta banyak terjadi konflik sosial
yang belum memiliki Septictank yang sudah memenuhi kriteria teknis
yang ada di desa tersebut yang update
LESSON LEARNED SANIMAS SPALD-S

PERSIAPAN PERENCANAAN PELAKSANAAN PASKA KONSTRUKSI

1. Penentuan lokasi tidak


1. Pengelolaan dana bantuan di KSM
memperhatikan data dasar dan data
teknis sesuai dengan Pedoman 1. Penyusunan Rencana Kerja tidak transparan sehingga sulit 1. Proses serah terima tidak
dipertanggungjawabkan. dilakukan sesuai dengan juknis.
Teknis sehingga menghambat Masyarakat (RKM) tidak ringkas 2. Material dengan spesifikasi khusus
progres pelaksanaan di lapangan. dan tidak sesuai dengan kondisi 2. Pengendalian paska
pada Juknis sulit ditemukan pada
2. Penetapan lokasi yang lama konstruksi masih minim
mengakibatkan penganggaran masih
lapangan. Selain itu proses lokasi remote.
verifikasi RKM yang berbeda tiap 3. Proses implementasi administrasi dikarenakan masa kontrak TFL
terkonsentrasi di pusat sehingga
provinsi. lemah, salah satunya penyusunan tidak sampai dengan paska
memerlukan proses revisi DIPA dalam
pelaksanaannya. 2. Desain konstruksi pada daerah administrasi atau LPj terlambat. konstruksi.
4. TFL kurang optimal dalam memberikan 3. Kampanye PHBS belum
3. Mobilisasi Fasilitator terlambat khusus. pengarahan kepada tukang pada saat
berpengaruh pada efektifitas 3. Perpindahan lokasi. terlaksana dengan baik.
memulai tahap konstruksi dan
pendampingan. 4. Penerapan SOP belum
minimsnya supervisi pada saat
4. Pelaksanaan peningkatan kapasitas terlaksana dengan baik.
konstruksi.
TFL terbatas sehingga pemahaman
5. Untuk penerima manfaat kategori
Petunjuk Teknis (Juknis) sangat minim
disabilitas wajib sesuai dengan
terutama untuk fasilitator baru.
Pedoman Teknis yang berlaku.
Gambaran Umum Program IBM Sanitasi TA. 2022

3. SANITASI LPK
Kriteria Penetapan Lokasi
Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi di LPK

1. Kriteria Penerima Manfaat:


a. Untuk LPK Muslim dan Non Muslim, minimal jumlah siswa terdaftar sebanyak 50 (lima puluh) orang dengan gender yang
sama dan jumlah minimal siswa bermukim sebanyak 50 (lima puluh) – 100 (seratus) jiwa sebagai jumlah minimal
pemanfaat.
b. Untuk LPK Muslim, diutamakan telah memiliki izin operasional/Nomor Statistik Pesantren (NSP) yang masih berlaku dan
teregistrasi dalam Sistem Informasi Kementerian Agama yaitu Education Management Information System (EMIS)
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam atau sedang mengurus ijin operasional atau NSP yang dibuktikan minimal dengan
surat rekomendasi dari Kantor Wilayah Agama Provinsi atau Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.
c. Untuk LPK Non Muslim, adalah terdaftar di Kementerian Agama.

2. Kriteria Lokasi
a. Membutuhkan sarana dan prasarana sanitasi diutamakan untuk LPK yang masih belum memiliki sarana sanitasi, contoh :
tidak memiliki jamban umum sehingga siswa melakukan Buang Air Besar Sembarangan (BABS), atau LPK yang sudah
memiliki jamban umum tetapi belum memiliki bangunan pengolahan air limbah yang layak.
b. Memiliki ketersediaan sumber air bersih di lokasi;
c. Diutamakan pembangunan baru;
d. Memiliki lahan dengan minimum luasan total 60 m2 yang dilengkapi dengan surat kesediaan menerima hibah dan
kesediaan lahan.
JENIS PRASARANA YANG DIBANGUN
Bangunan
Bilik Tempat Cuci Tempat Cuci Pengolahan
Bilik Mandi Tempat Wudhu
Toilet Tangan Pakaian Air Limbah

Desain Prototipe MCK Pria Desain Prototipe MCK Wanita


6 Bilik: 6 Bilik:
• 2 bilik mandi • 2 bilik mandi
• 1 bilik kakus • 1 bilik kakus
• 3 bilik gabungan mandi dan kakus • 3 bilik gabungan mandi dan kakus
26
ALTERNATIF BANGUNGAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH
(Pengolahan gabungan blackwater & greywater)

Desain Prototipe IPAL Non-Pabrikasi Desain Prototipe IPAL Pabrikasi

IPAL Non-Pabrikasi IPAL Pabrikasi


(dengan debit pengolahan air limbah minimal 10 m3/hari) (dengan debit pengolahan air limbah minimal 10 m3/hari)

27
FORM USULAN LOKASI KEGIATAN PENYEDIAAN SARPRAS SANITASI DI LPK

USULAN LOKASI PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA SANITASI DI LEMBAGA PENDIDIKAN KEAGAMAAN (LPK) TA. 2022
Usulan Aspirasi Atas Nama : ….......
Provinsi : …....
Jumlah Siswa Ketersediaan Ketersediaan Lahan Kebutuhan Jumlah
Apakah sudah
Legalitas LPK (Memiliki Bermukim Sumber Air Bersih Untuk Pembangunan Baru Unit per Pesantren
Nama pernah
NSPP/Ijin Kondisi TA. 2022 (Unit
Kelurahan/ Lembaga mendapatkan
No Kab/Kota Kecamatan Alamat LPK Operasinal/Sedang Sanitasi prototipe)
Desa Pendidikan Siswa Siswa Ada/Tidak bantuan
Pengajuan Ijin Ada Tidak Ada Luas (m2) *
Keagamaan Pria Wanita Ada sebelumnya (DAK,
Operasional) Pria Wanita
Sanimas, dll) ?

1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

5
LESSON LEARNED KEGIATAN PENYEDIAAN SARPRAS SANITASI DI LPK
(Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan TA. 2021)

• Perlunya desain konstruksi untuk daerah khusus (daerah rawa, tanah berbatu) dan mengakomodir
penerima manfaat berkebutuhan khusus
Tahap • Perpindahan lokasi karena adanya permintaan pihak ponpes/perubahan alih fungsi lahan/pengunduran diri
ponpes
Perencanaan • Terdapat 2 (dua) jenis metode pelaksanaan yang berpotensi terjadi penyalahgunaan program
• Terbatasnya pelaksanaan peningkatan kapasitas TFL yang dilakukan secara online, sehingga pemahaman
TFL baru sangat minim

▪ Penentuan lokasi tidak memperhatikan RC sesuai dengan petunjuk teknis


▪ Minimnya pendampingan pelaksanaan
Tahap ▪ TFL kurang optimal dalam memberikan pengarahan kepada tukang saat memulai tahap konstruksi dan
minim supervisi saat pelaksanaan konstruksi
Pelaksanaan ▪ Pemalsuan Surat Keputusan Direktur Jenderal Cipta Karya tentang Penetapan Lokasi Pelaksanaan Kegiatan
Sanitasi LPK;
▪ Pemalsuan surat penunjukan/surat rekomendasi penyedia jasa pada pelaksanaan dengan metode
pelaksanaan kontraktual pengadaan langsung

29
TERIMA KASIH
LAMPIRAN
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia
Nomor 208/PMK.02/2020 tentang Tata Cara Revisi Aggaran 2021
Kuota Lokasi Program

Rencana Pemenuhan TA 2022


Kegiatan
`No Porsi per Org
Padat Karya Kuota Lokasi
P K A
1 SANIMAS SPALD-T 66 Lokasi 2 2 1
2 SANIMAS SPALD-S 936 Lokasi 30 26 14
3 SANITASI LPK 1.145 Lokasi 25 25 20

P= Pimpinan / Ketua / Wakil ketua Komisi V


K= Kepala Fraksi
A= Anggota

Anda mungkin juga menyukai