Anda di halaman 1dari 3

TINDAKAN PEMASANGAN LAMINARIA

RSU. BHAKTI YUDHA


Jl. Raya Sawangan No. 2A No. Dokumen : No.Revisi : Halaman :
Depok 16436 594/RSBY/03/Yankep 01 1/2
Tanggal Terbit : Ditetapkan
Direktur RSU. Bhakti Yudha
27 September 2018
SPO
Drg.Sjahrul Amri, MHA

PENGERTIAN Memasukkan alat (berupa gagang laminaria) kedalam kanalis servikalis.

1. Membantu merangsang pembukaan mulut rahim


TUJUAN 2. Sebagai acuan standar dalam melakukan tindakan pemasangan
laminaria di RSU. Bhakti Yudha.
Berdasarkan SK Direktur No: Skep–40P/00-1/RSBY/II/2017 tentang
KEBIJAKAN
Kebijakan Pelayanan Keperawatan RSU. Bhakti Yudha.
Persiapan Alat:
1. Duk steril
2. Spekulum cocor Bebek
3. Sonde Uterus
4. Pencer klem
5. Tenaculum
6. Tampon tang
7. Kom kecil
8. Kassa
9. Handscoon Steril
10. Apron
11. Kaca mata google
PROSEDUR 12. Sepatu boot

Pelaksanaan:
1. Anjurkan pasien untuk buang air kecil
2. Siapkan alat
3. Dekatkan alat dengan pasien
4. Siapkan pasien dalam posisi litotomi
5. Posisikan lampu sorot tepat pada vagina pasien
6. Pasang handscoon steril
7. Pasang duk kecil dibawah bokong pasien
8. Desinfektan bagian vagina dan sekitarnya
9. Pasang spekulum cocor bebek sesuai ukuran vagina pasien
10. Bersihkan terlebih dahulu bagian dalam vagina dengan kassa
TINDAKAN PEMASANGAN LAMINARIA

RSU. BHAKTI YUDHA No. Dokumen : No.Revisi : Halaman :


Jl. Raya Sawangan No. 2A 594/RSBY/03/Yankep 01 2/2
Depok 16436

11. Pastikan posisi mulut rahim terlihat


12. Ukur kedalaman panjang rahim. Pasang gagang laminaria, kaitkan
kassa dengan benang pada ujung laminaria dengan ikat simpul
13. Masukkan gagang laminaria 2 - 3 buah kedalam kanalis servikalis
dengan ujung atas masuk dalam cavum uteri dan ujung bawah
dalam vagina
14. Masukkan tampon kassa dalam vagina. Sifat laminaria adalah
PROSEDUR hidroskopis yaitu perlahan lahan menarik / menyerap air menjadi
gembung sehingga membuka kanalis servikalis. Sebaiknya
dipasang selama 12 jam.
15. Lepas spekulum cocor bebek perlahan lahan dari vagina.
16. Masukkan alat alat kedalam baskom yang berisi klorin.
17. Lepas duk / alas perlak dari bokong pasien.
18. Rapihkan alat, lampu sorot dan pasien
19. Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan

UNIT TERKAIT 1. Ruangan Rawat Inap Kebidanan


2. Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai