Publshing
Dr. Nur Aedi, M.Pd
DASAR-DASAR
MANAJEMEN
PENDIDIKAN
sional RI SUR-UNSUR
PMAAEN
KAJIAN
KMANAJEMEN ADMINISTRASI
ENDIDIKAN PENDIDIKAN
STUDI KASUS,
OPERASIONAL
SOLUSIALTERNATIF MANAJEMEN
MENT
RJA
DAN LATIHAN SOAL PENDIDIKAN
EMEN
IKAN
d FILOSOFIS
MANAJEMEN
MANAJEMEN
PENDIDIKAN PENDIDIKAN
BERBASI1S
PENCENOALIAS SEKOLAH
TU MANLENEN
PENODNAS
Administrasii
Pendidikan
Pendidi
39
Lingkup
G. Ruang
A d m i n i s t r a s i
dari:Sudut Keilm.
dari Sudut Keilmua 42
H. Urgensi
Administrasi
dari Sudut
IUngensi
Profesionalisme
44
MANAJEMEN
OPERASIONAL
BAB 3
PENDIDIKAN 47
A. Pendahuluan 47
B. Pengertian Manajemen 47
Pendidikan
C. Pengertian Manajemen 49
D. Prinsip-Prinsip Manajemen Pendidikan 51
E. Fungsi Manajemen 52
F. Tujuan dan Manfaat Manajemen
Pendidikan 56
G. Filsafat Manajemen 57
H. Perkembangan Pemikiran Manajemen 58
I. Praktek Manajemen Pendidikan 75
BAB 4 PRAKTEK
A.
MANAJEMEN
Pendahuluan
85
85
B.
Ruang Lingkup Manajemen Pendidikan 85
C. Tingkatan Manajemen.
D. Peran Manajer 89
E. Keterampilan Manajer 96
99
BAB 5
UNSUR-UNSUR POKOK
PENDIDIKAN
A. Pendahuluan
MANAJEMEN 103
B. 103
Kepemimpinan 104
X
Dasar-Dasar Manajenrn Rau
.
diterje
menangani.
Managere
erjemahk
Managere yang artinya
dalanm
bentuk kata kerja to
Ke dalam bahasa nggris untuk orano
may
manager
dengan kata benda Management, Dan diterjemahkan ke"
melakukan kegiatan
manajemen. dalam
Manajemen
atau pengelolaan.
bahasa Indonesia menjadi
Berikut ini penulis mengutip beberapa pengertian
di antaranya
manajemen
menurut para Ahli
memberikan pengertian
terhad
1) G.R. Terry (1986:4)
manajemen sebagai "kerangka
kerja, sekelompok oran
orang untuk mencapai tujuan-tujuan
dalam
organisasi.
2) Syamsi (1985:10) mengungkapkan Administrasi adalah
seluruh kegiatan dalam setiap usaha kerjasama yang
l e b i h
kapnya menge
pendidikan in
U n t u k
dibahas
pemdudik.nn.
manajemen bagian
sei
njutnya
ahsus
pada
mendefinisikan
P
khusus
finisikan manajemer
d e n g a n
111y;
ngkuy
bahasan
4), keri
uhan kerjasama dengan
nen
pkoh (1980: keseluruhan
d a l a m
daya manusi
dave
S a t o r i ,
Dyaman sebagai
"proses
pemanlaatan
s u m b e r
dan
/nduitk.an
s e c a r a
keseluruhan untuk
keselur .
mengoptinalkan s e s u a i
t e r s e d i a
dan
sebel
d i t e t a p k a n
yang telah
m a t e r i l
yang
tujuan
m e n c a p a i
e t e k t i t d a n e f i s i e n . "
mengartikan manajemen
Hadari Nawawi (1981:11),
p e n d i d i k a n s e b a g a i " k e s e l u r
han rangkaian keg
u h a
tujuan
mencapai
diselenggarakan
di
di lingkungan tertentu,
t e r e n c a n a
yang formal."
pendidikan
terutama lembaga mendefinisikan
(I981:14),
dan Djojopranoto
4) Purwanto
"usaha bersama unhik
produktif"
)Sedangkan Sagala (2005:27), mendefinisikan ma emen
Ieaeqas u r i y u a a
qSuzd eMyèg (aayalqo h Y s e s u r a i o
ueseße8
eynd
u e j e pu u s l e u e u
Sues
nmpsA
13ypnid yojo ueyeynuey!P urye
ipeltunuu N u e u a m a
yejes e z u o s
n y e s
njes
1enu-1eJu enly
nens inyn vye'y
ee8y XO YOS
yoduooy.s
L A I n Y
4eAuyueid wejep eDo
s e e
Uer0-Bue.10 ue ip
i p e t u n u
unye
qeMel Sun88ut uj»
e u e n
ueyry4atunyy
disuud-dsuuad
aleueu ssd Ep
.JepP
ngosiaj vdr
& u e s
edeaqaq jedep1a) 7EynuaIp
Senog yajo ueyt
denga revous
beriringan
ini an
fisafat
Filsafat
realism,
aliran
oleh
Frederick w . Taylor, mereka
dilhami
yang ada
didunia an segala Sesuaty
inggris daa
industri
bahwa
yang
yang dak dapat dibantak
tidak
berkeyakinan
kenyataan
rasid
didalamnya
adalah menekankan pada
sionalitas,
mereka
aliran
filsafat ini
dengan
demikian
Filsafat neo-thomisme,
katolik yang
banyak
pada
adalah intuis,
manajemen
ad.
oleh kebenaran
bahwa
dipraktekkan
mereka
berkeyakinan
akal dan
yang diwahyukas tuhan
bible, masuk
yang keadaan
dan Tuhan i.
sesuatu
segala itu rasio, keh
sedangkan
kenyataan
aliran
filsatat ini meyakini
kebenaran
pragmatism,
Filsafat
berlaku
unmum
atau yang
rupakan
sesuatu yang
sebagai
opini publik. aliran
filsafat ini dalamprakt
ktek
eksistensialisme,
Pemikiran Manajemen
H. Perkembangan
telah ada
teori manajemen
Gambaran mengenai adanya arsitek
ditunjukkan
hal ini dengan adanya
sejak 3000 SM,
Mesir Kuno yang berhasil membangun piramid
Cheops dengan
batu antae
2.300.000 batu dengan berat masing-masing
disusun rapl yang
setengah sampai satu ton yang kemudian erdiri
hasilnya bisa kita saksikan pada saat ini dan masin DE
perencanaan,
sebagai
untuk
grafik sebr
m e t o d e
scheduling
produksi
popular
dengan
utan "Bagan
atau yang
produksi
pengawasan
Gantt
atau
Bar
Chart.
(1868-1924)
adalah
sebagai
kontributo
Frank
Gilberth
klasik, beliau menangani
beliau mer
Biro
manajamen
studi
erikutnya
dari
yang
m e n g e m b a n g k a n
gerakdan
Konsultasi
Manajemen
menghasilkan asilkan Ikonsep he one best
dengan
waktu Taylor yaitu Teknik terebu dapat melakukan
terbaik).
uny (satu
cara yang 70% dalam gera dan
efisiensi sampai dengan
dan
ditulis oleh kedua anaknya dalam
efektifitas
Gilberth ini
waktu. Konsep
by the Dozen, buku
tersehi.
Cheaper
sebuah buku yang berjudul
teknik manajemen ilmiah
praktek
menyampaikan bagaimana
dalam keluarga.
bahwa
(1878-1972) mengembangkan gagasan
Istri Gilberth
memiliki tujuan akhir, yaitu membantu
manajemen ilmiah
para karyawan
dalam mewujudkan seluruh potensinya sebagai
makhluk hidup. Sehingga beliau lebih tertarik pada aspek-aspek
manusia dalam kerja seperti seleksi, penempatan dan pelatihan
personalia, seluruh gagasannya tersebut dituangkan dalam
sebuah buku
yang berjudul The Psycologhy of Management.
Kontributor manajemen ilmiah berikutnya adalah
Emerson (1853-1931)
yang memiliki gagasan bahwa penyasiu
sistem industri adalah
bahwa pemborosan sehing
ia berkeyakinan
hancurnya pabrik disebabkan oleh miskinnya
de-ide
lu
untuk
berkembang bukan pada tanah, pekerja, ataupun
sepnya tersebut terkenal dengan tipe konsultasi iciency
engineering, yang di
dalamnya dimuat yang
prinsip efisiensi
62
Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan
terkenal pada zamannya yaitu 1) tujuan dirumuskan dengan
Deskripsi
men
Komponen divisi tugas adalah
|Objek
Kerja efisiensi
1. Divisi melalui reduksi hal-halyany
output, dan
meningkatkan
tidak perlu,
menyederhanakan pelatihan kerja.
baik untuk memberikan
2. Otoritas
Otoritas yang
kekuasan
perintah melalui yang
sangat dipatuhi. Otoritas memberikan
pertanggungjawaban dalam melaksanakan
64
Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan
Komponen Deskripsi
7. PenggajianKompensasi harus terbuka dan memuaskan
|kerja
tim, semangat
dan seperjuang
memelîhara
de cors)
anggotannya.
(Fayol, 1949)
sebagai seorangkolektorpara
Urwick (1891-1983)
.
pencapaian
tanggung jawab sosia
efisiensi teknik harus ada
hontribusinya
oses birokrasi
proses
bidang
pendidikan
Max We
buda
Dalam menjadi
adaya
Van
kemudian
kita
berkembang
adalah
suatu hambatan
yang tersendi
nyata dalam
ri
di Negara
dapat berfungsi aliknya dengan kon
sebaliknva
pendidikan
bahkan
itu sendiri, KonSey
dengan demit
birokrasi ini, banyak
pendidikan
idiologis
yang
pada
dilontarkan
hal
Husain Usma
kritikan
dikemukakan oleh
sebagaimana yang (200830
bahwa teori birokrasi 1) merangsang berpiki mengutama
konformitas, 2) merupakan tinitas yang membosankan,
tidak sampai kepada keputusan
3) ide-ide inovatif karena
komunikasi, dan 4) tidak memperhih.
panjangnya jalur
lebih berpenear
organisasi nonformal yang seringkali
kepada organisasi formal.
C.
Pendekatan Hubungan Manusia
Teori ini muncul atas kritik atau usaha perbaikanterhada
teori manajemen klasik yang ternyata tidak sepenuhnya
ng
pekerjaan terbaik, dan 3) penggunaan pengarun yo
No Tokoh
.
Maslow Keterangan
Teori Hierarki Kebutuhan yang
menjelaskan perilaku manusia dalam
2. |kaitannya dengan motivasi manusia
McGregor leori X dan Y yang menjelaskan bahwa
manusia memliki kecenderungan untus
berbuat baik dengan motivasinyadan
3. Herzberg dapat pula berperilaku menyimpa
Teori dua faktor (hygiene-motivatiOn-
70 Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan
No Tokoh Keterangan
4. McClelland Teori need ofpower, need of affiliation, and
need ofachivment.
Blake dan Teori Managerial Grid
|Mouton
Likert Teori Empat Sistem
Fiedler Teori Kepemimpinan dengan
pendekatan sistem
Argyris Teori Organisasi sebagai sistem budaya,
optimal actualization-organization and
individual.
Getzels dan Teori Sistem Sosial-nomotetis dan
Guba |Ideografis
10. Schein Penelitian Dinamika Kelompok
11. Vroom Teori Ekspektasi
12. Reddin Teori Tiga Dimensi Kepemimpinan_
13. Mintzberg Struktur Organisasi
14. Ochi Teori Z (sebagai kombinasi budaya
Amerika dan Jepang)_
15. Hersey dan Kepemimpinan Situasional
Blanchard1
16. Bass Kepemimpinan Transtormasional
17. Deming PDCA (Plan-Do-Chek-Action) dan TQM
(total Quality Management)_
18. Goleman Kepemimpinan Primal dan Emosional
|19. Manning dan Kepemimpinan Heroik
Curtis
e. Pendekatan Kuantitatif
berkembang
secara
bersamaan dengan
ko.
penelitiannya
transportasi dan
dan komunikasi.
pendekatan
intornmas1,
kuantitatif
teknik
dunia ringkasan
adalah
1972) dalam Hu
k e m a j u a n
ini (197
Berikut
George,
Jr. Umar
d i k e n a l k a n
oleg
vang
(2008.37).
Pendekatan
Kuantitatif
Tabel 3.3
Area Penerapan
Teknik menilai konflik,
Penetapan tujuan,
Teori Keputusan
(Teori organisasi,
dan interaksi kelompok, menaksir
teori belajar, teori kinerja, dan menganalisis organisasi.
sibermetik dan teori
kehidupan.