Bioedusiana
http://jurnal.unsil.ac.id/index.php/bioed/index
DOI: https://doi.org/10.34289/285228
1)
Jurusan Pend. Biologi, FMIPA, Universitas Indraprasta PGRI, Jalan Nangka No.58C, Jakarta Selatan, 12530
2)
Jurusan Tek. Informatika, FTIK, Universitas Indraprasta PGRI, Jalan Nangka No.58C, Jakarta Selatan, 12530
Email korespondensi: rina.hp2012@gmail.com
Abstract
___________________________________________________________________
The teacher is one of person who determines successful in learning student at the school. Thus, the teacher is demanded giving
some innovations of learning creatively to reach comprehension for the student. The aim of this study is to know the respond of
each teacher for Chem Draw application that one of media for a teacher to innovate in integrated natural science learnin g.
Chem Draw is one of application in Chem Office. Many teachers gave the good responses and showed enthusiasm while was
given learning of Chem Draw application. The teacher showed innovation after was given that practice. Although Chem Draw
is more use for senior high school about learning of chemistry than another student, Chem Draw that was given MI and MTs
teacher is successful for teachers show innovation. Features and facilities from Chem Draw applications are used by a teacher
more in media of natural science learning. They argued that features and facilities in Chem Draw application are not only for
Chemistry but also for mathematics and another science. Thus, the teacher of natural science at MI and MTs were more
imaginate by using Chem Draw application, with the result that all of their task can be finished as soon as easy.
Alamat korespondensi: ISSN 2684-7604 (Online)
Jurusan Pendidikan Biologi FKIP Universitas Siliwangi
ISSN 2477-5193 (Printed)
Gedung Perkantoran FKIP Lt. 3
Jalan Siliwangi No. 24 Kota Tasikmalaya 46115
HP. 08112344989 (a.n. Rinaldi Rizal Putra, M.Sc.)
E-mail: bioedusiana@unsil.ac.id
38
Rina Hidayati Pratiwi dkk. / Bioedusiana 4 (1) (2019)
adanya aplikasi Chem Draw sebagai media Depok. Sasaran atau peserta pelatihan
pembelajaran berbasis informatika. melibatkan dua mitra yaitu guru-guru yang
Tujuan dari studi pemberian skill dan tergabung dalam Yayasan Al-Hidayah Cagar
aplikasi Chem Draw ke para guru di MI dan MTs Alam beranggotakan semua guru-guru di MTs
ini ialah untuk mengetahui respon guru terhadap Al-Hidayah Cagar Alam dan MI Al-Hidayah
aplikasi Chem Draw sebagai media untuk guru Cagar Alam. Pelatihan ini diikuti oleh guru-guru
berinovasi dalam memberikan materi pengajaran dari madrasah yang mengajar semua mata
khususnya Kimia dan IPA Terpadu. pelajaran, termasuk bidang studi IPA Terpadu.
Peserta pelatihan software Chem Office terdiri dari
METODE 26 orang guru di MTs Al-Hidayah Cagar Alam,
Kegiatan penelitian ini bersifat deskriptif 22 orang guru di MI Al-Hidayah Cagar Alam,
dimulai dari proses pengumpulan data, analisis ditambah 1 orang ketua yayasan, dan 1 orang
dan penafsiran data yang diperoleh dari proses dari komite sekolah.
observasi dan wawancara. Aplikasi dari software Pelatihan di hari pertama dimulai dari
Chem Office yang diberikan ke para guru ialah pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB dengan
Chem Draw. agenda pengisian biodata peserta lalu dilanjutkan
Untuk mengumpulkan data dan informasi dengan pre-test yang dipandu oleh tim pelaksana.
tersebut, dilakukan dengan 2 metode Soal pre-test dikerjakan pada lembar jawaban
pengumpulan data yaitu pengumpulan data selama 15 menit. Pada sesi pre-test ini semua
primer dan pengumpulan data sekunder. Proses peserta mengikuti karena tidak ada peserta yang
analisis dilakukan terhadap hasil tahapan telat hadir. Pada sesi pre-test juga terlihat semua
pengumpulan data dengan wawancara, observasi, peserta mengerjakan dengan tertib dan tidak
dan studi pustaka (Sugiyono, 2010). Jumlah mencontek berdasarkan kemampuan diri sendiri.
peserta yang diberikan aplikasi software Setelah pre-test selesai, tim pelaksana menarik
berjumlah 50 orang, yang terdiri dari 22 orang jawaban dari peserta.
peserta dari guru MI dan 26 orang peserta dari Hasil evaluasi pre-test yang telah
guru MTs, 1 orang peserta dari ketua yayasan, dilaksanakan ialah dari 50 peserta yang hadir,
dan 1 orang peserta dari komite sekolah. ada 50% peserta yang mendapatkan nilai di atas
Parameter yang ditanyakan kepada responden 60, yang artinya soal pre-test tersebut dianggap
ialah tentang pemahaman responden terhadap sukar oleh peserta yang nota bene mereka adalah
aplikasi Chem Draw, kepuasan responden guru-guru MI dan MTs. Namun untuk kegiatan
terhadap pelatihan, ketertarikan responden prakteknya, peserta guru-guru MI dan MTs
terhadap media pembelajaran berbasis banyak yang dapat mengembangkan
informatika, dan keinginan responden untuk kreativitasnya sehingga hasil yang dibuat banyak
diadakan pelatihan kembali. Analisis datanya yang inovatif sesuai bidangnya. Berikut ini
ialah berdasarkan hasil jawaban atau penjelasan disajikan di Gambar 1 tampilan Chem Draw
peserta dari soal kuis yang diberikan dan hasil beserta fitur-fitur yang tersedia.
observasi di lapangan saat pelatihan Sesi selanjutnya ialah penyampaian materi
dilaksanakan. terkait motivasi yang dipandu oleh salah satu tim
pelaksana. Hand out materi yang akan dipaparkan
HASIL DAN PEMBAHASAN sudah dimiliki oleh peserta. Peserta
Pelaksanaan penelitian yang dilakukan mendengarkan sambil menyimak materi yang
oleh tim pelaksana dengan judul “Pemberdayaan sudah ada di hand out masing-masing. Pada sesi
Kompetensi Guru IPA Terpadu terhadap Media ini terlihat peserta menyimak dan mendengarkan
Pembelajaran Kimia Berbasis Informatika dengan seksama. Keadaan tersebut menunjukkan
Melalui Pelatihan Aplikasi-Aplikasi dalam Chem bahwa sangat diperlukannya materi tentang
Office” dapat dikatakan berlangsung dengan baik. motivasi agar para guru semakin profesional
Kegiatan pelatihan software Chem Office dalam mengajar dan mendidik siswa-siswanya
dilaksanakan selama 4 kali pertemuan bertempat (Sudria, 2012).
di Aula Yayasan Al-Hidayah Cagar Alam,
40
Rina Hidayati Pratiwi dkk. / Bioedusiana 4 (1) (2019)
Selanjutnya para guru diberikan materi bahkan DNA). Bentuk molekul, yang berarti cara
tentang motivasi, para guru diberikan materi atom tersusun di dalam ruang, mempengaruhi
tentang software Chem Office dan aplikasi Chem banyak sedikitnya sifat-sifat fisika dan kimia dari
Draw. Setelah diberikan teori tentang software molekul tersebut. Kebanyakan molekul
Chem Office dan aplikasi Chem Draw, para guru mempunyai bentuk yang didasarkan kepada lima
diberikan praktek tentang aplikasi Chem Draw, bentuk geometri yang berbeda (Burns, 1995).
baik dengan cara dibimbing maupun dengan Aplikasi Chem Draw dapat digunakan
praktek mandiri dengan cara diberikan tugas. dengan terlebih dahulu mendownloadnya.
Setelah diberikan pelatihan atau workshop Aplikasi tersebut memiliki beberapa versi dan
selama lebih kurang 4 kali pertemuan di tiap-tiap versi terbaru saat ini adalah Chem Draw Ultra 12.
sekolah, evaluasi diberikan ke para guru untuk Chem Draw dengan versi terbaru memiliki banyak
mengetahui output yang sudah diperoleh para sekali kelebihan-kelebihan dibandingkan dengan
guru selama pelatihan. Terakhir, para guru Chem Draw versi sebelumnya. Cara
diberikan post test dan kuesioner terkait mengoperasikan program ini cukup mudah
workshop yang sudah diberikan. semudah kita menggunakan program Word.
Aplikasi Chem Draw memiliki banyak Menu-menu yang tersedia juga cukup familiar
fungsi, diantaranya membuat nama dan struktur bagi peserta. Beberapa guru peserta pelatihan
senyawa, membuat struktur stereokimia dengan merasa mudah untuk menggunakan aplikasi
benar dari nama kimia, menghitung rumus tersebut karena hanya dengan mengklik tool-tool
molekul dan berat molekul, serta mendapatkan yang ada di Chem Draw, tool tersebut akan
nama IUPAC dengan akurat dari struktur, serta bekerja. Tool-tool dalam Chem Draw mewakili
perkiraan spektra NMR dari struktur suatu berbagai macam bentuk ikatan yang dapat
senyawa dengan atom langsung melalui korelasi disusun menjadi struktur kimia sehingga tidaklah
spektral. Selain itu, Chem Draw dilengkapi dengan sulit untuk menggambarkan struktur yang
peringatan jika terjadi kesalahan dalam kompleks sekalipun, bahkan juga dalam berbagai
pembuatan struktur kimia. Peringatan tersebut bentuk konformasi dan dalam bentuk proyeksi.
biasanya berwarna merah dan mengelilingi Struktur-struktur tertentu yang telah umum dapat
bagian struktur yang salah. Struktur molekul digambar secara langsung dengan mengklik tool,
adalah penggambaran ikatan-ikatan unsur atau ialah struktur cincin benzena, siklopentana,
atom yang membentuk molekul. Molekul terdiri sikloheksana, dan senyawa siklik yang lain. Tool
dari sejumlah atom yang bergabung melalui yang ada dalam Chem Draw juga menyajikan
ikatan kimia, baik itu ikatan kovalen, ikatan gambar struktur untuk asam amino, DNA, dan
hidrogen dan ikatan ion, serta ikatan-ikatan kimia RNA yang terdapat dalam template, sehingga
lainnya. Pada atom tersebut berkisar dari jumlah hanya dengan sekali klik akan membawanya ke
yang sangat sedikit mulai dari atom tunggal layar lalu didrag, maka jadilah gambar struktur
seperti gas mulia sampai jumlah yang sangat yang diinginkan.
banyak (seperti pada polimer, protein atau
41
Rina Hidayati Pratiwi dkk. / Bioedusiana 4 (1) (2019)
Ada beberapa langkah dalam penggunaan Aplikasi tersebut dinilai oleh guru tidak akan
aplikasi Chem Draw, diantaranya ialah membuat siswa merasa bosan karena biasanya
menuliskan nama suatu senyawa pada lembar siswa hanya melihat dan menulis tapi dengan
Chem Draw, namun nama senyawa tersebut harus adanya aplikasi ini siswa dapat
sesuai dengan nama IUPAC. Selanjutnya ialah mempraktekkannya langsung. Ada pula pendapat
memilih “structure” pada bagian tool bar, dan dari beberapa guru yang khusus mengajar mata
terakhir memilih “name convert to structure”. pelajaran IPA Terpadu, mereka menyatakan
Permasalahan yang sering dialami guru bahwa aplikasi Chem Draw berguna untuk
baik dari sisi produksi maupun sisi manajemen menggambar materi pembelajaran IPA dan
selama ini ialah kegiatan evaluasi yang dilakukan Matematika, membuat ikatan molekul, membuat
guru masih bersifat konvensional yang bangun datar dan bangun ruang dalam
menghabiskan waktu dan biaya, motivasi guru matematika, mengetahui nama struktur senyawa
untuk melakukan inovasi dalam kegiatan evaluasi dalam pembelajaran IPA khususnya Kimia, serta
masih kurang, belum adanya sosialisasi atau membuat suasana KBM di kelas menjadi tidak
pelatihan terkait dengan aplikasi Chem Draw, jenuh. Sementara untuk guru mata pelajaran
terbatasnya dana pengembangan pada sekolah Matematika, mereka beranggapan bahwa banyak
mitra, serta rendahnya kompetensi guru. Salah sekali manfaat dari aplikasi Chem Draw dalam
satu faktor yang mempengaruhi rendahnya KBM terutama untuk gambar-gambar bangun
kompetensi guru tersebut ialah kurangnya ruang yang ada di Matematika, dapat digunakan
pemahaman dan penguasaan guru terhadap untuk membuat gambar-gambar pada mata
strategi pembelajaran aktif atau pendekatan- pelajaran Matematika misalnya bangun datar,
pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada bangun ruang, dan lain-lain. Namun, ada pula
siswa dimana hal ini merupakan ciri dari guru di bidang Bahasa Indonesia yang juga
pembelajaran K13. Kondisi tersebut membuat tertarik dengan aplikasi Chem Draw dan ingin
materi pelajaran yang semestinya tidak terlalu mencoba mengaplikasikannya pada mata
sulit menjadi semakin sulit, dan materi yang pelajaran Bahasa Indonesia untuk membuat mind
seharusnya bermakna bagi kehidupan siswa map atau membuat diagram di mata pelajaran
menjadi kurang bermakna bahkan kurang IPS.
dipahami oleh siswa secara utuh sehingga Selain itu pendapat lain dari peserta
mengakibatkan proses pembelajaran bersifat pelatihan ialah Chem Draw dapat digunakan
pasif, hanya mendengarkan ceramah guru, dan untuk pengembangan semua mata pelajaran
kurang memperhatikan perkembangan berpikir terutama untuk pembelajaran Audio Visual yang
kritis siswa serta kreativitas siswa dalam memerlukan gambar-gambar atau bagan untuk
menemukan dan membangun konsep mempermudah pemahaman peserta didik,
pengetahuannya. Padahal pemerintah juga telah mempermudah anak dalam menyelesaikan
memberlakukan Kurikulum 2013 melalui pilot masalah yang berkaitan dengan materi karena
project pada sekolah-sekolah tertentu beberapa logika anak akan langsung berjalan tanpa
tahun lalu. Salah satu yang menjadi kendala bagi mengkhayal.
para guru khususnya di tingkat sekolah dasar Dari pendapat para peserta membuktikan
(SD) adalah penilaian. Guru SD umumnya bahwa para guru MI dan MTs memberikan
sebagai guru kelas yang dituntut untuk dapat respon yang baik dan antusias dalam menerima
melakukan pembelajaran sesuai karakteristik aplikasi yang baru terkait dengan media untuk
mata pelajaran yang disampaikan, termasuk di kegiatan pembelajaran. Dari hasil pengamatan
dalamnya melakukan penilaian hasil belajar peserta guru yang diberikan aplikasi Chem Draw
siswa (Purnanto & Mahardika, 2016). membuktikan bahwa para guru MI dan MTs
Setelah diberikan aplikasi Chem Draw, mempunyai kemampuan komputerisasi yang
menurut peserta pelatihan, aplikasi tersebut bagus cukup baik untuk mengoperasikan aplikasi Chem
untuk belajar para guru dan siswa, serta Draw, serta memiliki tingkat inovasi dan
menambah pengetahuan guru-guru MI dan MTs kreativitas yang baik. Persentase peserta yang
Al Hidayah dalam bidang Teknologi Informasi. terbiasa menggunakan komputer dalam
42
Rina Hidayati Pratiwi dkk. / Bioedusiana 4 (1) (2019)
DAFTAR PUSTAKA
Asy’ari, M. (2006). Penerapan Pendekatan Sains-
Teknologi-Masyarakat dalam Pembelajaran
Sains di Sekolah. Jakarta
43