Anda di halaman 1dari 14

NAMA : ANGGI SIGIT PRAYOGO

PRODI : AKUNTANSI

JAWABAN UAS THE PENGANTAR BISNIS

1. Apa yang anda ketahui tentang bisnis? dan jelaskan berbagai faktor produksi
yang dapat menghasilkan barang maupun layanan dalam bisnis.
 Yang diketahui tentang bisnis :
- Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu maupun organisasi yang
melibatkan proses pembuatan, pembelian, penjualan, atau pertukaran barang
maupun jasa dengan tujuan untuk menghasilkan keuntungan.
- Pada umumnya dalam konsep bisnis ada beberapa komponen utama, yaitu:
Strategi inti (core strategy), yaitu visi dan misi dari sebuah bisnis yang
meliputi hal-hal ideal yang diharapkan dari bisnis tersebut.
Sumber daya strategis (strategic resources), yaitu semua yang berhubungan
dengan kompetensi utama, proses inti, dan aset strategis.
Perantara pelanggan (customer interface), yaitu semua yang berhubungan
dengan informasi, dukungan dan pemenuhan, dinamika hubungan, dan
struktur harga.
Jaringan nilai (value network), yaitu semua jaringan nilai yang dapat
memperkuat dan melengkapi sumber daya perusahaan.
- Tujuan bisnis
Beberapa tujuan bisnis, yakni sebagai berikut:
a. Untuk memperoleh keuntungan dari kegiatan bisnis.
b. Untuk pengadaan barang ataupun jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
c. Untuk mencapai kesejahteraan pemilik faktor produksi dan masyarakat.
d. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
e. Untuk menunjukkan eksistensi suatu perusahaan dalam jangka panjang.
f. Untuk meningkatkan kemajuan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat
secara umum.
g. Untuk menunjukkan prestise dan prestasi.
- Fungsi bisnis
Adapun beberapa fungsi bisnis adalah sebagai berikut:
a. Form utility, yaitu fungsi produksi di mana sebuah bisnis menghasilkan
suatu barang atau jasa yang dibutuhkan masyarakat. Misalnya, perusahaan
furniture, perusahaan jasa keuangan.
b. Place utility, yaitu fungsi distribusi di mana sebuah bisnis menyalurkan
suatu barang atau jasa ke lokasi terdekat yang bisa dijangkau konsumen.
c. Possessive utility, yaitu fungsi penjualan dalam bisnis di mana sebuah
perusahaan menjual suatu produk ke konsumen yang membutuhkan, baik
itu barang maupun jasa.
d. Time utility, yaitu fungsi penyimpanan dan pemasaran dalam bisnis, di
mana barang pada saat itu kurang bermanfaat untuk nanti dikeluarkan pada
saat barang tersebut lebih bermanfaat.
- Manfaat bisnis
Menjalankan bisnis memberikan banyak manfaat bagi para pelakunya. Dengan
memiliki bisnis, kamu akan merasakan beberapa manfaat berikut ini:
a. Mendapatkan penghargaan dan pengakuan.
b. Menjadi bos untuk diri sendiri.
c. Menggaji diri sendiri.
d. Bisa mengatur waktu dengan leluasa.
e. Memiliki masa depan yang cerah.
 Faktor produksi merupakan suatu hal yang dibutuhkan untuk menciptakan
barang atau jasa. Faktor produksi bisa berupa tanah, tenaga kerja, dan modal. Tiga
hal ini adalah faktor produksi yang paling awal dibahas oleh para ahli politik
ekonomi di era klasik. Para ahli politik ekonomi seperti Adam Smith yang dikenal
sebagai pengembang modal sebagai poros utama sistem produksi menjadi contoh
terpopuler lewat bukunya “The Wealth of Nations”. Kemudian faktor-faktor
produksi dijadikan basis kritik terhadap politik ekonomi melalui beberapa ahli lain
seperti Karl Marx yang mengkritik akumulasi kapital dan nilai tambah terhadap
tenaga kerja, serta David Ricardo yang lantas melahirkan prinsip-prinsip politik
ekonomi serta perpajakan terhadap faktor produksi.Dalam perkembangannya, tiga
faktor produksi terutama tadi ditambah dengan adanya faktor baru bernama
kewirausahaan. Empat faktor produksi ini lantas menjadi kombinasi untuk proses
produksi barang dan jasa dalam menghasilkan keuntungan ekonomi. Faktor-faktor
produksi ini tentunya terbatas oleh beberapa hal seperti aspek alam di suatu negara
atau wilayah. Hal ini yang lantas membuat sebuah negara membuat alokasi yang
efisien terhadap sumber daya sebagai faktor produksi.
a. Faktor Sumber Daya Alam
Faktor sumber daya alam adalah jenis faktor produksi yang termasuk di
dalam bahan-bahan mentah untuk dijadikan produk. Bahan mentah inilah
yang nantinya akan diolah menjadi barang/ jasa yang akan dipasarkan ke
konsumen.Sumber daya alam yang termasuk faktor produksi di antaranya
adalah udara, tanah, air, hewan, tumbuhan, mineral dan bahan tambang
lainnya. Contohnya adalah produk yang berbahan kulit. Maka sumber daya
alamnya adalah hewan. Karena dari kulit hewan inilah yang dijadikan
bahan mentah produk.
b. Sumber Daya Manusia (SDM)
Sumber daya manusia juga jenis faktor yang sangat penting. Karena tidak
mungkin bahan mentah bisa menjadi bahan setengah jadi lalu
produk/barang jadi jika tidak ada manusia yang mengolahnya. Maka dari
itu sumber daya manusia juga harus ada di dalam perusahaan. Terutama
yang memang memiliki kompetisi bagus dalam bidang pengolahan
produk. Termasuk bisa mengoperasikan alat-alat produksi. Sumber daya
manusia bisa dibilang poin paling penting di dalam produksi. Sekalipun
ada beberapa argumen kalau kinerjanya sudah bisa digantikan oleh robot.
Tetapi tentu dari segi rasa dan jiwa, manusia lebih hebat. Tak dipungkiri
rasa dan jiwa ini yang juga membuat produk lebih berkualitas.
c. Faktor Modal
Sumber daya manusia dan juga sumber daya alam sudah tersedia, tetapi
masih belum cukup untuk melahirkan produk yang bagus. Bisa dibilang ini
faktor produksi yang tidak lengkap yang hasilnya juga tidak akan
memuaskan. Dalam pembuatan produk tentu membutuhkan modal
produksi. Ini untuk membeli bahan mentah, alat produksi serta untuk
membayar tenaga kerja. Maka dari itu, modal juga perlu dimasukkan ke
dalam faktor produksi. Artinya modal juga berpengaruh pada terciptanya
produk yang berkualitas dan disukai konsumen. Semakin besar modal
yang dimiliki, tentu produk lebih bermutu karena SDM, SDA dan alat
produksi yang digunakan tentu juga hebat.
d. Faktor Kewirausahaan
Faktor kewirausahaan atau faktor manajemen juga perlu dimasukkan ke
dalam faktor produksi. Karena yang menentukan keberhasilan produksi
bukan hanya produk melainkan teknik, strategi, perencanaan, kontrol dan
selainnya. Bahan mentah, SDM, SDA dan modal sudah tersedia. Tetapi
tidak ada strategi, rencana, kontrol dan pengawasan saat produk dibuat,
tentu hasilnya juga tidak akan memuaskan. Tentunya ini hanya akan
menghasilkan produk yang tidak memiliki keunggulan dan tidak laris di
pasaran. Maka dari itu faktor manajemen (kewirausahaan) diperlukan
supaya proses produksi berjalan lebih lancar. Ini juga mencakup
pemasaran, pembukuan, distribusi produksi, sampai observasi pasar.
e. Sumber Daya Informasi
Sumber daya informasi menjadi salah satu faktor yang juga penting
terutama di jaman global semacam ini. Yang mana alur lalu lintas
informasi semakin cepat dengan adanya internet. Nah, pihak perusahaan
harus mengelola faktor ini dengan baik. Minimal tidak ketinggalan
informasi tentang produk apa yang dibutuhkan masyarakat di saat ini.

2. Jelaskan pentingnya etika bisnis dan beberapa alasan seseorang berani


melakukan bisnis
 Pentingnya Etika Bisnis
Tujuan utama dalam berbisnis adalah mendapatkan
keuntungan secara finansial. Namun, bukan berarti sebuah
perusahaan boleh menghalalkan segala cara untuk
mencapai tujuannya tersebut. Nah, untuk itulah dibutuhkan
etika dalam berbisnis.  Etika bisnis dapat diartikan sebagai
peraturan tidak tertulis sebagai landasan norma dan
perilaku yang harus dipatuhi oleh seluruh lapisan dalam
perusahaan. Dengan menjalankan etika bisnis yang baik,
sebuah perusahaan bisa mendapat nilai dan kepercayaan
lebih dari masyarakat, negara, dan bahkan kompetitornya. 
Menurut ahli manajemen Charles W. L. Hill dan Gareth R
Jones, etika bisnis adalah sebuah ajaran untuk membedakan
benar dan salah, yang digunakan perusahaan untuk
mengambil keputusan bisnis dan strategis yang melibatkan
masalah moral. 

- Tujuan dan Manfaat Etika Bisnis


Tujuan akhir dari etika bisnis tentu melibatkan
keberlangsungan perusahaan. Dalam jangka pendek,
perusahaan dengan etika yang baik akan mendapatkan nilai
dan pandangan positif sehingga lebih dianggap tepercaya. 
Selain itu, berbisnis dengan menggunakan etika akan
menciptakan hubungan yang baik antara perusahaan dan
karyawan, perusahaan dan konsumen, serta perusahaan
dengan perusahaan lain. Hal ini memberikan kredibilitas
yang baik bagi perusahaan. 
Jika etika diterapkan secara internal di seluruh lapisan
perusahaan, karyawan dan pimpinan akan memiliki relasi
yang baik, lalu suasana bekerja akan semakin kondusif dan
suportif. Ini menjauhkan perusahaan dari praktik curang di
dalam lingkungannya sendiri.
- Contoh Etika Bisnis yang Baik
a. Bersikap Jujur
Kejujuran adalah satu nilai penting yang harus diterapkan dalam berbisnis.
Ketidakjujuran dalam berbisnis dapat diartikan sebagai penipuan, terlebih
jika hal tersebut merugikan pihak tertentu. Bersikap jujur juga membuat
karyawan dan perusahaan menjadi lebih mudah dipercaya. 
b. Menyebutkan Nama
Menyebutkan nama atau memberikan kartu nama sudah menjadi etika
umum ketika bertemu dengan relasi bisnis. Ini mengindikasikan niat baik
dan ketertarikan untuk berkolaborasi lebih lanjut. 
c. Berpakaian Rapi
Pakaian mencerminkan kepribadian seseorang. Dalam berbisnis,
berpakaian rapi juga berarti Anda menghormati relasi bisnis, pimpinan,
atau perusahaan yang Anda datangi. Memakai pakaian yang rapi dan
harum juga menggambarkan kualitas diri Anda sebagai seseorang yang
dapat dipercaya.
d. Penggunaan Bahasa yang Baik
Bahasa apa pun yang digunakan dalam berkomunikasi, sebaiknya gunakan
bahasa yang positif dan jauhi kata-kata atau istilah kasar. Penggunaan
bahasa menentukan kualitas diri serta bagaimana Anda ingin dihargai oleh
orang lain. 
e. Berdiri saat Berjabat Tangan
Saat relasi bisnis datang, selalu berdiri saat Anda akan berkenalan dan
menjabat tangan mereka. Hal ini menunjukkan sikap hormat dan
menghargai. Dengan begitu, relasi bisnis juga akan menghargai Anda. 
f. Membayarkan Biaya Pertemuan
Jika Anda mengundang seseorang untuk pertemuan bisnis di sebuah
tempat, ketahui bahwa Anda yang wajib untuk membayar pertemuan
tersebut. Mengundang seseorang berarti Anda meminta waktunya untuk
membicarakan persoalan bisnis. Dengan membayar pertemuan tersebut,
mereka akan merasa dihargai. 
g. Mengucapkan Terima Kasih
Mengucapkan terima kasih secukupnya dan secara formal akan
memberikan kesan profesional. Sebaliknya, jika diucapkan berlebihan,
Anda akan dianggap kurang sopan.  Masih banyak etika lain yang bisa
diterapkan dalam berbisnis terutama berkaitan engan inovasi, penawaran,
transaksi, tawar-menawar, hingga bagaimana menjaga relasi dengan
perusahaan lain. 
- Pentingnya Menerapkan Etika dalam Bisnis dan Keseharian
Etika bisnis memberikan banyak manfaat positif dalam jangka waktu pendek
dan panjang bagi perusahaan. Kalau Anda sudah terbiasa menerapkan etika
dalam keseharian, tentu tidak sulit untuk menerapkannya dalam berbisnis.
Kuncinya adalah jangan sampai kegiatan bisnis Anda mengganggu kegiatan
bisnis lain.
 Alasan Seseorang Berani Melakukan Bisnis
- Usia Muda, Masih Ada Waktu untuk Bereksperimen
Pasti sering mendengar anggapan bahwa umumnya anak muda memiliki sifat
berani dan siap menghadapi tantangan. Anggapan itu sangat mungkin benar
karena sebagian anak muda memang tidak takut mencoba hal baru. Nah, fakta
bahwa masih muda sebenarnya lebih dari cukup untuk membuat kamu berani
memulai bisnis sekarang juga. Apalagi bisnis yang sukses tidak lepas dari
keberanian mengambil keputusan, sehingga usia muda bisa jadi sebuah
kelebihan. Meskipun gagal, ingatlah bahwa kamu belum dibebani dengan
tanggungan. Anak muda yang belum berkeluarga dan hanya menghidupi
dirinya sendiri memiliki kesempatan untuk menghabiskan “jatah gagal”. Jika
gagal pun kamu selalu bisa coba lagi hingga mendapatkan hasil yang
diinginkan. Dengan kondisi fisik yang masih sehat, kamu bisa lebih produktif
dalam berbisnis. Bersaing dengan kondisi tersebut akan lebih mudah bagi anak
muda. Misalnya, kamu bisa mencoba cara memuai bisnis online. Jangan
khawatir gagal, jika ada hambatan cobalah untuk belajar strategi pemasaran
online, agar bisnis kamu sukses.
- Belajar Makin Mudah di Era Digital
kamu mungkin tidak percaya diri untuk memulai bisnis karena merasa masih
kurang ilmu dan pengalaman. Tapi, pernahkah kamu berpikir bahwa di era
digital seperti sekarang kesempatan untuk belajar sangat besar dan mudah
dilakukan? Apalagi info tentang strategi pemasaran online, tentu ini banyak
tersebar di internet. kamu tidak perlu menunggu hingga semua ilmu tentang
bisnis kamu kuasai, karena kamu bisa learning by doing. kamu bisa memulai
bisnis impian kamu sambil mempelajarinya, sehingga kamu bisa belajar
dengan langsung melakukannya. Di era digital, akses terhadap informasi juga
tidak terbatas. Informasi apapun yang kamu butuhkan tentang bisnis, mulai
dari cara memulai bisnis, cara meningkatkan profit, hingga mengembangkan
bisnis, bisa kamu akses dengan mudah. Akses terhadap informasi tersebut
menjadi salah satu alasan tepat bagi kamu untuk memulai bisnis sekarang
juga. Lagi pula, teori tak menjamin kesuksesan. Lebih baik Anda langsung
mencoba dan mengetahui hasilnya
- Ekonomi Digital Meningkat, Manfaatkan Peluangnya
Peluang ekonomi digital di Indonesia sangatlah besar. Peluang tersebut bahkan
menjadi dasar bagi pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Joko
Widodo untuk menargetkan Indonesia pada tahun 2020 menjadi kekuatan
ekonomi digital terbesar di ASEAN. Target tersebut ditetapkan dengan
proyeksi nilai transaksi e-commerce mencapai angka 130 miliar dolar AS di
tahun 2020. Terdengar ambisius? Memang, tapi tampaknya pemerintah
memiliki alasan kuat atas target tersebut. Saat ini, masyarakat Indonesia
memiliki perilaku yang sangat berorientasi digital. Laporan riset bertujuk
Digital in 2019 menyatakan 56% masyarakat Indonesia merupakan pengguna
internet. Sebagian besar di antaranya secara mobile mengakses internet tidak
kurang dari empat jam sehari. Nah, dengan besarnya pengguna internet di
Indonesia saat ini, tidak salah bila pemerintah memanfaat peluang yang ada.
Fakta ini pun menjadi alasan yang tepat bagi Anda untuk memulai bisnis dan
memanfaatkan peluang yang tersedia.
- Kesempatan Kolaborasi Terbuka
Tidak bisa dipungkiri, berbagai bisnis saat ini memanfaatkan kolaborasi dalam
mengembangkan bisnis dan memperluas jangkauan pasarnya. Kesempatan
kolaborasi yang terbuka besar ini juga menjadi salah satu alasan penting bagi
Anda untuk memulai bisnis. Kolaborasi yang saat ini bisa dilakukan via co-
working space, digital forum atau platform, hingga media sosial membuatnya
harus dimanfaatkan untuk segera menetapkan target memulai bisnis yang
selama ini Anda inginkan.

3. Apa yang anda ketahui tentang pengorganisasian dan jelaskan yang dimaksud
dengan produksi atau operasional.
 Tentang pengorganisasian
- Pengorganisasian adalah pengarahan sumber-sumber terutama penyusunan
orang-orang kedalam suatu pola yang teratur sehingga mereka dapat
melaksanakan tugasnya seefisien mungkin. Sangat penting! Karena dalam
pengorganisasian ini tugas masing-masing orang digariskan secara jelas
sehingga tidak menimbulkan keragu-raguan dalam melaksanakan tugas
tersebut. Selanjutnya hubungan tugas yang satu dengan yang lain juga diatur
dengan jelas, sehingga seorang karyawan akan mengetahui siapa atasannya
dan siapa bawahannya. Oleh sebab itu setiap pejabat akan mengetahui siapa
yang harus melapor kepadanya dan kepada siapa dia harus melaporkan hasil
kerjanya. Para karyawan yang tidak menduduki jabatan juga akan mengerti
tugas apa yang harus dikerjakannya, apa batas-batas tugasnya, bagaimana
hubungan tugasnya dengan tugas orang lain, sehingga merasa sama-sama
bertanggung jawab atas pencapaian target atau sasaran yang telah ditetapkan

- Tujuan Pengorganisasian
Tujuan Pengorganisasian adalah agar pembagian kerja dapat dilakukan dengan
penuh tanggung jawab. Pembagian tugas diharapkan dapat meningkatkan
keterampilan masing-masing anggota organisasi (spesialisasi) dalam
mengelola tugas yang ditugaskan. Jika organisasi dijalankan dengan kejam
dan tidak sesuai dengan bidang keahliannya, bukan tidak mungkin akan
menyebabkan kesalahan dalam pelaksanaan pekerjaan. Berikut ini adalah
beberapa tujuan dari pengorganisasian:
a. Membantu Koordinasi
Tetapkan unit kerja secara terkoordinasi sehingga tujuan organisasi dapat
dicapai dengan mudah dan efektif. Diperlukan koordinasi ketika
memisahkan unit kerja yang terpisah dan bukan dari jenis yang sama tetapi
merupakan bagian dari suatu organisasi.
b. Memperlancar Pengawasan
Dukung pengawasan dengan menunjuk anggota manajer yang kompeten di
setiap unit organisasi. Oleh karena itu, sebuah unit dapat ditempatkan di
seluruh organisasi sedemikian rupa sehingga tujuan kerjanya tercapai
bahkan di posisi yang berbeda. Unit kontrol yang identik dapat
diintegrasikan dalam sistem pemantauan terintegrasi yang identik.
c. Maksimalisasi Manfaat Spesialisasi

Membantu seseorang menjadi lebih berpengalaman dalam profesi tertentu.


Spesialisasi ahli memungkinkan produk berkualitas tinggi untuk
diproduksi sehingga manfaat produk memastikan kepuasan dan
memenangkan kepercayaan dari komunitas pengguna.

d. Penghematan Biaya

Pertimbangan tentang peningkatan efisiensi. Oleh karena itu, para pelaku


organisasi akan berhati-hati setiap kali mereka menambahkan unit kerja
baru yang juga mencakup penambahan tenaga kerja yang membutuhkan
jumlah tambahan upah yang relatif besar. Penambahan unit kerja harus
dipertimbangkan berdasarkan pada nilai kontribusi pekerja baru untuk
menekan upah yang berlebihan.

e. Meningkatkan Kerukunan Hubungan Antar Manusia

Setiap karyawan di antara unit-unit kerja dapat bekerja secara


komplementer, mengurangi kebosanan, mempromosikan perasaan saling
menderita dan mengurangi pendekatan materialistis. Untuk melakukan ini,
manajer harus mampu mempertahankan pendekatan sosial dengan
menyampaikan rasa solidaritas dan berusaha memuaskan dan
menyelesaikan perbedaan individu.

- Prinsip Pengorganisasian
Untuk menjalankan fungsi organisasi secara efektif, seorang manajer harus
memiliki beberapa pedoman sehingga ia dapat membuat keputusan dan
bertindak sesuai dengan keputusan yang dibuat. Berikut ini adalah prinsip-
prinsip Pengorganisasian yang dapat digunakan untuk secara efektif
melakukan fungsi organisasi dalam manajemen.
a. Prinsip Spesialisasi kerja (Work Specialization)
Prinsip ini sering disebut sebagai prinsip pembagian kerja, ada juga yang
menyebutnya Division of Labour dan yang dimaksud dengan spesialisasi
pekerjaan adalah pembagian tugas atau pekerjaan kompleks menjadi sub-
sub pekerjaan yang berbeda atau bagian untuk pembagian kerja mereka.
Setiap karyawan dilatih untuk melakukan tugas-tugas tertentu yang
berkaitan dengan spesialisasi mereka untuk memiliki kualifikasi dan
keterampilan yang terkait dengan tugas-tugas yang ditugaskan.
Keuntungan dari spesialisasi atau pembagian kerja ini adalah untuk
meningkatkan produktivitas dan menyelesaikan pekerjaan secara efisien,
karena setiap karyawan melakukan pekerjaan yang sama setiap hari
sehingga kecepatan dan kualitas pekerjaan tetap terjaga. Di sisi lain,
ketergantungan organisasi pada karyawan ini akan sangat tinggi dan juga
menyebabkan kebosanan dengan pekerjaan rutin dan berulang yang sama.
Kebosanan karyawan pada akhirnya menyebabkan tingginya tingkat
ketidakhadiran (absensi) dan tingkat fluktuasi yang tinggi. Oleh karena itu,
banyak perusahaan / organisasi berganti pekerjaan untuk mengurangi
ketergantungan pada orang-orang tertentu dan untuk menghindari
kebosanan dengan rutinitas dan pengulangan yang sama
b. Prinsip Otoritas (Authority)

Otoritas atau wewenang adalah hak untuk melakukan sesuatu, untuk


membuat keputusan, untuk memerintahkan orang lain, untuk melakukan
sesuatu dan hak untuk mengalokasikan sumber daya atas nama organisasi
untuk mencapai tujuan organisasi. Berdasarkan prinsip ini, semua fungsi,
tugas, wewenang dan hubungan antara manajer dan bawahan harus
ditentukan dan didefinisikan dengan jelas. Mengklasifikasikan laporan dan
tanggung jawab pemerintah dapat membantu organisasi mencapai
koordinasi yang lebih baik dan lebih efektif.

c. Prinsip Rantai Komando (Chain of Command)

Rantai komando adalah konsep penting untuk membangun struktur


organisasi yang solid. Rantai komando atau Chain of Command dapat
diartikan sebagai garis wewenang terus-menerus yang membentang dari
puncak manajemen ke level terendah dari karyawan dan menjelaskan siapa
yang harus bertanggung jawab dan siapa yang harus melapor. Dalam
praktiknya, dapat dikatakan bahwa rantai komando adalah aliran
hubungan. Misalnya, operator produksi harus melapor ke manajer
produksi, manajer produksi harus melapor ke manajer produksi, kemudian
manajer produksi harus melapor kepada direktur dan manajer produksi
harus melapor ke manajer operasi. Tanggung jawab dan garis wewenang
yang tidak terputus ini didasarkan pada dua prinsip penting yaitu unit
komando dan rantai skalar. Berdasarkan prinsip unit komando, karyawan
hanya dapat menerima pesanan dari manajer dan hanya bertanggung jawab
untuk satu manajer. Ketika terlalu banyak eksekutif mengeluarkan
perintah, karyawan yang terkena kesulitan untuk membedakan antara
prioritas. Ini juga menyebabkan kebingungan dan tidak fokus pada tugas
yang diberikan. Sedangkan rantai skalar adalah garis otoritas vertikal dari
atas ke bawah. Setiap karyawan harus menyadari posisi mereka dalam
hierarki organisasi. Garis otoritas ini menunjukkan otoritas dan tanggung
jawabnya.

d. Prinsip Pendelegasian Wewenang (Delegation)


Delegasi kekuasaan adalah salah satu hal terpenting dalam organisasi.
Tanpa pendelegasian wewenang, seorang manajer harus melakukan semua
pekerjaan sendirian. Keberhasilan seorang manajer pada dasarnya
tergantung pada kemampuannya untuk mendelegasikan wewenang dan
bekerja untuk bawahannya. Delegasi kekuasaan dapat diartikan oleh
seorang manajer sebagai kekuatan pendelegasian kepada bawahannya
untuk melakukan sesuatu atau sebagai kekuatan untuk membuat
keputusan.
e. Prinsip Rentang Kendali (Span of Control)
Rentang Kendali atau sering juga disebut margin manajemen adalah
jumlah karyawan atau bawahan yang dapat dikontrol secara efektif oleh
atasan atau bos yang ditunjuk dapat menjadi atasan atau manajer. Area
kontrol ini sangat penting untuk mengetahui desain dan dinamika grup
dalam organisasi yang bersangkutan. Area kontrol dalam unit kerja
(departemen) juga dapat berbeda dari unit kerja lain dalam organisasi yang
sama. Tidak ada angka pasti atau jumlah kontrol atas area ini karena setiap
organisasi memiliki desain dan bentuk yang berbeda. Selain itu,
pengalaman dan kepribadian manajer, serta keterampilan dan perilaku
bawahan, memengaruhi kendali ini. Area kontrol yang sempit
memudahkan manajer untuk memonitor bawahannya dan memfasilitasi
komunikasi dengan bawahannya, sementara area kontrol yang luas dapat
menawarkan kesempatan lebih banyak kepada bawahan dan melatih
bawahan yang lebih mandiri / independen.
- Manfaat Fungsi Pengorganisasian
Fungsi organisasi harus dilakukan karena banyak Manfaatnya. Berikut adalah
manfaat dari fungsi Pengorganisasian:
a. Fasilitasi koordinasi antara para pihak dalam kelompok
b. Pembagian tugas sesuai dengan kondisi perusahaan saat ini
c. Semua orang tahu apa yang sedang dilakukan
d. Sederhanakan pemantauan
e. Maksimalkan manfaat spesialisasi
f. Efisiensi biaya
g. Hubungan antar individu menjadi lebih harmonis

 Produksi atau operasional

Produksi dan operasi adalah sebagai berikut.

Manajemen produksi dan operasi adalah serangkaian tindakan dan kebijakan yang
dilakukan untuk mengoptimalkan kegiatan produksi dan operasi. Salahs atu
kebijakan yang diterapkan adalah pengoptimalan lini produksi.

Penjelasan:

Produksi dan operasi merupakan dua hal yang saling berkaitan erat dalam sebuah
kegiatan usaha. Produksi yang efisien dan efektif memungkinkan perusahaan
untuk meningkatkan laba usaha. Hal yang sama juga berlaku pada lini operasi
secara umum.

- Manajemen produksi dan operasi adalah serangkaian kegiatan atau aktivitas


untuk menciptakan, mengkoordinasi, mengatur dan mengelola operasional
sistem dengan memanfaatkan semua sumber daya yang dimiliki (tenaga kerja,
peralatan, mesin, tanah, bangunan, bahan baku dan modal) secara efektif dan
efisien sehingga menghasilkan suatu barang atau jasa dengan biaya optimum
untuk meningkatkan laba perusahaan. Manajemen produksi dan operasi
merupakan salah satu dari fungsi utama perusahaan di samping manajemen
pemasaran, manajemen personalia, manajemen keuangan dan akuntansi.
Adapun tujuan manajemen produksi dan operasi adalah pencapaian
produktivitas yang tinggi dalam kegiatan produksi.

4. Apakah keuntungan yang didapat oleh perusahaan dari periklanan dan apakah
menguntungkan bagi pembeli. Jelaskan!
 keuntungan yang didapat oleh perusahaan dari periklanan

Mengingatkankonsumendanprospekkonsumenmengenaimanfaatdariprodukataujas
ayangditawarkan

-Membangundanmempertahankanidentitasperusahaan

-Meningkatkanreputasiperusahaan

-Mendorongkonsumenuntukmembelilebihbanyak

-Menarikkonsumenbaruuntukmenggantikonsumenyanghilang

MembantumeningkatkanpenjualanMempromosikandanmemperkenalkanbisniskek
onsumen,investor,danpihapihaklainnya.

Iklanmemilikipengarahyangpositifdantidaksignifikanterhadapkeputusanpembelia
n.Haltersebutmengindikasikanbahwaiklan

berpengaruhterhadapkeputusanpembeliantetapitidaksignifikan.Iklanyangbaikdapa
t.mempengaruhikonsumendalammembuat

keputusanpembelian,akantetapihaltersebut.

keputusanpembelian.Halinimenunjukkanterdapatfaktorlainyangmempengaruhike
putusanpembelian.Olehkareanitupeneliti

menyarankanbagipihaklainyangakanmelakukanpenelitianlebihjauhmengenaikeput
usanpembelianuntukmenambahvariabel-variabel

lainselainiklandansikapkonsumenyangsejalandenganperkembanganyangada.

Dandibawahiniadalahbeberapamanfaatiklanuntukkonsumen:

a. Konsumendapatmengetahuiprodukataujasayangditawarkanperusahaan.

b. Konsumenbisamengetahuikeunggulan-keunggulanprodukyangditawarkan.
c.Konsumenjugabisamengetahuihargadariprodukyangditawarkan,sehinggabisadib
andingkandenganprodukprodukyangsejenis.

d. Konsumendapatmengetahuikapandandimanaproduktersebuttersedia.

Anda mungkin juga menyukai