Anda di halaman 1dari 17

Proposal Teknik (Proptek)

Project : MMP Warehouse#14

Client : Jaya Kencana, Pt.

1. Sistim Penyambungan Pipa (25 bar)


Proposal teknik Kami untuk system penyambungan pipa dengan menggunakan “Roll“
grooved-ends connection (beralur) dan ujung pipa dibuat alur menurut standard Victaulic
yang sesuai dengan persyaratan ANSI/AWWA C-606 *).
Diproduksi dengan 2 (dua) bagian yang terbuat dari cetakan ductile iron, sesuai dengan persyaratan
ASTM A-536, Grade 65-45-12. Gaskets/Paking terbuat dari karet sintetis tekanan responsif, dengan
tingkatan/kelas layanan yang diperlukan (air, gas, chemical, oli dll) ,sesuai dengan persyaratan ASTM D-
2000. Baut mekanikal coupling terbuat baja karbon dilapisi seng/Zinc (ASTM B-633), yang telah
dipanaskan dan dengan bentuk kepala baut yang sesuai dengan persyaratan ASTM A-449 dan A-183,
dengan kekuatan tarik minimum sesuai standard Victaulic.
Kami pisahkan sistim penyambungan coupling in proyek ini sebagai berikut :

i. Rigid couplings (Kaku) : Pipa ukuran 2-1/2” hingga 12” – diajukan dengan style
Series 009 N.
ii. Flexible couplings (Lentur) : Pipa ukuran 2-1/2” hingga 8” – diajukan dengan style
Series 177 N.

Style 009 N Style 177 N

1.1. Project reference system penyambungan pipa ditanam ke dalam tanah dengan wrapping

Page 1
Keunggulan sistim grooved end yang ditanam dalam tanah adalah pada saat terjadinya
trouble/kebocoran di kemudian hari tidak memerlukan skill khusus untuk penggantian
coupling. Disamping itu dengan penggunaan flexible coupling bisa meredam getaran
yang ditimbulkan oleh kendaraan yang lewat di samping pipe line tersebut.

*) Note : mengingat Victaulic coupling dan Victaulic fitting saat ini termasuk dalam Quota Import (lartas)
dan memerlukan ijin Quota Import Restriction, maka system penyambungan dapat merupakan
kombinasi antara system Grooved dan Welding.

2. Katup dan Katup Isolasi (21 bar)

Pada dasarnya Victaulic mengajukan Katup Kupu-kupu Series 705 dengan tekanan kerja hingga 300 psi
(21 bar)untuk seluruh jalur pipa ukuran 2” keatas, sementara untuk ukuran 2” kebawah diajukan
Victaulic Ball valves series 722 dengan tekanan kerja 25 bar. Ada banyak keungulan Katup Kupu-Kupu
diantaranya : Bobot yang lebih ringan sehingga memudahkan dalam maintenance atau penggantian,
sudah termasuk dengan supervisory switch (tempered switch), dioperasikan dengan gigi (gear box)
sehingga hanya mengeluarkan sedikit tenaga untuk memutarnya, dll.
Di sisi lain, Victaulic juga mempunyai Gate valves series S/771 A dengan tekanan kerja
300 psi (21 bar) jika owner tetap menginginkan Gate Valve di sistim Fire Protection.

Style 705 Style 771 A

3. Ruang Pompa/Pump room (21 bar)


Proposal kami untuk aksesories ruang pompa FP satu set lengkap dari Victaulic
mencakup Katup, Sambungan, Fittings dan peredam getaran Pompa FP.

Kami aplikasikan 3 buah Flexible couplings untuk menggantikan flexible joint dengan karet dengan
tujuan untuk meredam getaran Pompa FP. Flexible couplings di sisi Suction ditempatkan 2 buah di
reducer dan 1 buah di katup, sementara sisi Discharge ditempatkan 2 buah di fitting reducer dan 1 buah
di elbow. Kami usulkan style seri S/177 N dimana mempunyai tekanan kerja sampai 1,000 psi.

Page 2
Kami juga usulkan pula seluruh fitting dengan ujung beralur (grooved end) dari
Victaulic sebagai contoh elbow 900 dengan Victaulic no. 01, reducing tee dengan
Victaulic no. 25 and Reducer Eccentric dengan Victaulic no. 51.
Untuk semua katup isolasi, Kami usulkan katup Gate Valve untuk Suction Sisi
Section, sementara semua katup setelah Discharge Pompa menggunakan katup
Kupu-kupu seri S/705 yang sanggup bekerja hingga tekanan 21 bar (300psi).

Proposal Kami saat ini masih dapat untuk menggunakan ruang pompa yang lama dengan
Pompa FP Diesel 2.000 gpm (12.5 bar), Pompa FP Electric 2,000 gpm (12.5 bar) dan Jockey
pump 50 gpm (13 bar). Untuk volume GWT akan dilakukan pengecekan oleh kontraktor.

3.1. Drawing Pump room_vic1.dwg

Page 3
3.2. Project reference RS KS Tubun

3.3. Project reference RS Nagrak

Apabila Jaya Kencana, Pt. tetap menginginkan Gate Valve di kedua sisi Pump room,
Victaulic juga mempunyai Gate valves series S/771 A dengan tekanan kerja 300 psi
(21 bar), konfirmasi dari klien diperlukan.

Untuk dapat dicatat Kami usulkan Flange adapter untuk koneksi inlet suction inlet dan outlet
discharge untuk ruang Pompa FP, style S/741, S/743, No 46 F atau No. 46 R. Konfirmasi dari
Jaya Kencana, Pt. diperlukan untuk standard lubang dari Flange yang digunakan.

S/741 S/743 No. 46

Page 4
4. Katup Kontrol Alarm (21 bar)/Alarm Valves dengan Hydraulic
Motor Alarm Gong
Victaulic menawarkan komplit set untuk system Wet (Basah). Untuk proyek Klapa
Village, Kami usulkan Alarm valve dengan Hydraulic Motor Alarm Gong yang akrab
dikenal dengan Main Control Valve (MCV).

Wet system, kami usulkan seri style S/751 Alarm Check valve, ductile iron berlapis enamel hitam,
mengacu ke ASTM A-536, grade 65-45-12, clapper dari aluminium tembaga, as dan dari stainless
steel, paking EPDM dan O-ring terbuat dari Nitrile. Bagian internal dari katup control Alarm dapat
diganti tanpa mencopot katup dari tempatnya (dapat diganti dengan posisi masih terpasang ).

4.1. Drawing SD-FP405 Standard Detail_VIC_7751.dwg

4.2. Project reference Proyek Palma 2nd dan Proyek RS Nagrak

Page 5
5. Katup Kontrol Cabang / Branch Control Valve (21 bar)
Proposal Kami tidak mengajukan Branch Control Valve, hal ini dikarenakan setiap
Riser hanya memiliki 1 (satu) Zone Area dengan cakupan luasan 3,730 m 2 seperti
tertera pada NFPA 13. 4.5. System Protection Area Limitation.
Untuk drain/pengurasan sprinkler menggunakan Victaulic Test Master S/720 di
setiap ujung system sprinkler.

5.1. Drawing SD-FP405 Standard Detail_MCV with WFD.dwg

5.2. Project reference Proyek IHI Lego Reboot 5.3. Victaulic Style 720 dipasang pada
– Cimanggis (Gambar hanya ilustrasi, ujung instalasi Zona sprinkler.
penawaran Kami menggunakan Butterfly
valve tanpa Bypass Valve dan tanpa Pressure switch)

Page 6
6. Victaulic Kepala Sprinkler / Head (12bar)

Dibentuk dari bingkai kuningan, Teflon dienkapsulasi, segel pegas Belleville dan bola kaca
frangile. Bentuk body dengan segi enam sesuai dengan bos kunci pas (tidak termasuk O-ring
sprinkler) dengan dua pilihan : Quick (cepat) respon atau Standard respon.
Usulan Kami adalah kepala sprinkler ESFR dengan k 25.2 dengan diameter inlet : 1”
type Pendent (V4802)

Victaulic ESFR k 25.2

Mengacu pada table 6.1.1 NFPS 2019 edition, Kami mengajukan Sprinkler Head type
Victaulic V 4802, ESFR k 25.2. Type ini telah dilengkapi dengan system kopling 1”
Victaulic V9 dengan pertimbangan berikut :
- Mengingat harganya cukup mahal dan sprinkler heads hanya dapat dipasang sekali
saja, maka dengan adanya coupling type V9 dapat dibongkar pasang berulang kali
- Tingginya instalasi sprinkler system akan menyulitkan pemasangan
dengan ,menggunakan system threaded.
- Apabila ada kebocoran, sulit untuk memperbaiki, membongkar dan
memasang kembali dengan adjustable wrench
- Tidak memerlukan seal tape.

6.1.1. NFPA 13 2019 EDITION CHAPTER 23 – ESFR REQUIREMENT FOR STORAGE APPLICATION
Table 23.5.1 ESFR Sprinkler Protection of rack storage of Class I Through Class IV Commodities,
Page 13-210~211

Page 7
6.1.2. Victaulic Sprinkler Head Type V 4802, 68 deg C, quick respond.

7. Katup Pengurang tekanan (PRV Set)


Khusus untuk Katup Pengurang Tekanan/Pressure Reducing Valve/PRV dalam bentuk set, Kami
dapat menyediakan Flange Adaptor S/741, S/743 or S/744, namun Kami memerlukan standard
pelubangan dari Flange inlet dan outlet PRV tersebut sebagai contoh : PN 16, ANSI 300, …etc.

7.1. PRV Set detail (Typical)

Page 8
7.2. Project reference (RS KS Tubun Project and RS Nagrak)

8. Zoning
Berdasarkan gambar yang Kami terima divide Gudang MMP Warehouse#14 menjadi
16 zones dengan masing-masing riser mencakup luasan tidak melebihi 3,720 m2.

8.1. Pembagian sistim Zone berdasarkan NFPA 13

Page 9
8.2. Detail Zone (File terlampir terpisah)

9. Klasifikasi Komoditi

Sesuai informasi yang Kami terima ada 3 buah phase saat ini yaitu :

- Phase 1 & 2 ; penyimpanan barang pakaian, makanan furniture, kosmetik dan elektronik.
Sesuai NFPA 13, edisi 2019 tabel A. 29.4(b) Alphabetical Listing of Commodity Classes, Kami
masukan ke dalam Commodity class III table A. 20. 4. 3 Example of class III commodities.

- Phase 3 ; penyimpanan raw material karet untuk bahan baku ban.


Sesuai NFPA 13, edisi 2019 tabel A. 29.4(b) Alphabetical Listing of Commodity
Classes, Kami masukan ke dalam Commodity Group A non expanded Table A. 20.4
(b) Alphabetical Listing of Commodity classes.

10. Brief Design

Berikut Design Brief untuk masing-masing phase :

Phase 1 dan 2 : **)

Page 10
Phase 3 : ***)

Page 11
**) ***) Note : Sesuai hasil meeting tanggal 14 September 2020 di kantor MMP, diputuskan perhitungan hydraulic
calculation dengan tidak memperhitungkan hose allowance 250 gpm (no hose allowance)

11. Hydraulic Calculation

Hydraulic Calculation akan diberikan pada lampiran terpisah.

12. Drawings

Skematik Diagram Sistem Proteksi Kebakaran akan diberikan pada lampiran terpisah.

13. FP Pump

Proposal kami saat ini menggunakan Pompa FP dengan kapasitas, Diesel dan
Electric 2,000 GPM, heads 125 meter dan Jockey Pump 50 GPM, head 130 meter.

Page 12
14. Special Instruction
Sesuai hasil meeting tanggal 14 September 2020, permintaan owner untuk diajukan alternative
sistim proteksi kebakaran dengan mengabaikan NFPA. Untuk dapat Kita catat bahwa hal ini tidak
direkomendasikan oleh Kami, namun hanya sebagai referensi perbandingan harga.
Adapun detail material terkait sebagai berikut:

i. Sprinkler Head (k 5.6)

Penggunaan Sprinkler Head Commercial k 5.6, dalam ini Victaulic Commercial


Building Upright k 5.6– Light Hazard
Sprinkler head Victaulic k 5.6 V 2704 Upright (V 2703) dengan type Quick respond.
Type reses (recessed) tidak diperlukan lagi karena bangunan tidak menggunakan
langit-langit (terbuka/exposed).
Berikut photo dari Product Kami untuk V 2704 :

Style 2704 (Upright)

ii. Pipe Line dan zoning


Pipe line dan Zoning tetap menggunakan size yang sama dengan proposal Kami dengan ESFR k 25.2.

iii. Brief Design dan Hydraulic calculation


…. Continued halaman berikut

Page 13
14.iii. Design Brief and hydraulic calculation

Page 14
Page 15
13.iii. Design Brief and Hydraulic calculation k 5.6

Page 16
iv. FP Pump

Terlihat pada Sub Bab 14. iii. Hanya diperlukan maksimum 500 gpm, dengan ditambahkan 1 buah hose
allowance 250 gpm, maka dapat digunakan Pompa FP existing 1,000 gpm 12.5 bar (125 meter).

= END =

Page 17

Anda mungkin juga menyukai