Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ( IMM ) adalah salah satu organisasi atau gerakan mahasiswa islam, yang beraqidah islam dan bersumber dari Al-Qur’an dan As-sunnah yang didirikan pada tanggal 29 syawal 1384 H dan bertepatan dengan tanggal 14 maret 1964 M di Yogyakarta untuk waktu yang tak terbatas. dan juga sekaligus Organisasi Otonom ( Ortom ) yang mana di beri hak dan kewajiban yang bergerak dalam bidang keagamaan, kemahasiswaan, dan kemasyarakatan. Dalam rangka untuk mencapai salah satu tujuan atau maksud Muhammadiyah, yang kemudian di torehkan kedalam tujuan IMM yaitu “ mengusahakan terbentuknya akademisi islam yang berakhlak mulia dalam rangka mencapai tujuan muhammadiyah.“ Sebagai mana mahasiswa adalah suatu kelompok atau golongan generasi muda, yang menuntut ilmu serta memiliki identitas diri atau jati diri, selayaknya kita sebagi kaum muda muhammadiyah harus membangun identitas diri atau jati diri, yang terbangun oleh citra diri sebagai insan religius, insan dinamis, insan social, dan insan mandiri. Maka dari hal tersebut identitas tersebut mahasiswa muhammadiyah akan mencerminkan tanggung jawab keagamaan, yaitu tanggung jawab individual yang mana sebagai hamba Tuhan yang maha Esa ataupun sebagai generasi bangsa dan Negara. Yang berintelektual dan memiliki jiwa sosial di dalam kemasyarakatan. Kemudian, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah juga harus menjadi sebuah pelopor pembaharuan atau gerakan tajdid yang menjadi salah satu misi Muhammadiyah. Maka dengan adanya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ini diharapkan dapat membuat pembaharuan kearah yang posistif dalam era modern atau era globalisasi saat ini, baik di dalam ataupun diluar kampus. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang notabene nya adalah mahasiswa harus menyadarkan bahkan mengembalikan tugas-tugasnya kearah yang ideal yaitu berada di tengah-tengah diantara masyarakat dan pemerintah, dalam artian mahasiswa harus berani mengkritisi kebijakan atau aturan pemerintah yang salah dan mendukung kebijakan atau aturan pemerintah yang benar. Karena itu, sebagai mahasiswa kita harus sadar bahwa kita adalah generasi yang akan memegang tampuk pimpinan umat nantinya. Maka kita sebagai mahasiswalah yang menjadi agen of change atau pembawa perubahan dan kader- kader masa depan agama, bangsa serta Negara. Oleh karena itu jangan sampai, bahkan terlena dengan keadaan dan kenyamanan di era globalisasi saat ini. Kelahiran Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah atau IMM merupakan sebuah respon terhadap berbagai persoalan-persoalan yang terjadi di keummatan, sehingga kehadiran IMM ini merupakan sebuah keharusan dalam rangka untuk pembenahan dan pembaharuan di kalangan para generasi muda islam. Beberapa faktor problematis yang terjadi dalam persoalan keummatan itu ialah antara lain ( Farid Fathoni ) : 1. Keadaan atau situasi kehidupan bangsa yang tidak stabil, yaitu pemerintahan yang otoriter, dan serba tunggal, serta adanya beberapa ancaman terkait komunisme yang ada di Indonesia. 2. Terpecah-belahnya umat islam dalam bentuk saling curiga dan fitnah, serta problem kehidupan umat atau politikummat islam yang semakin buruk. 3. Terbingkai-bingkainya kehidupan mahasiswa di dalam kampus yang berorientasi pada beberapa kepentingan politik praktis. 4. Melemahnya kehidupan yang beragama yaitu dalam bentuk merosotnya moral dan akhlak dan semakin tumbuhnya materialisme dan individualisme. 5. Banyaknya praktik-praktik kehidupan yang banyak melakukan hal-hal bid’ah, khurafat, bahkan kesyirikan, dan semakin meningkatnya misionaris kristenisasi. 6. Kehidupan ekonomi, sosial, dan politik yang semakin memburuk. Dengan latar belakang tersebut, maka sesungguhnya semangat dalam rangka mewadahi dan membina generasi muda yaitu mahasiswa dari kalangan muhammadiyah sudah di mulai sejak lama. Keinginan tersebut sangat logis dan realistis, karena keluarga besar muhammadiyah semakin banyak akan putera dan putrinya yang sedang dalam masa penyelesaian pendidikannya. Disamping itu, Muhammadiyah juga sudah sangat banyak memiiki berbagai amal usaha dalam pendidikan tinggat menengah. Maka dari itu, maksud Muhammadiyah mendirikan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah adalah untuk membentuk generasi muda yang mana memiliki identitas diri dalam rangka turut memelihara martabat dan membela kejayaan bangsa, menegakkan serta menjunjung tinggi agama islam, sebagai penopang atau pelangsung bahkan penerus, yang memiliki cita-cita untuk penyempurna amal usaha Muhammadiyah, dan untuk membina, meningkatkan bahkan memadukan antara iman dan ilmu serta amal dalam kehidupan bangsa, ummat, dan persyarikatan. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah saya kira adalah salah satu bentuk gerakan generasi muda yang bias di katakana kaffah. Dikarenakan IMM ini menuntut agar para anggotanya atau kader dapat menjadi penerus agama bangsa dan Negara yang sesuai dengan apa yang ada di dalam Al-Qur’an dan As-sunnah, begitu pula dengan segala tingkah laku ataupun aktifitasnya di samping menimba ilmu IMM ini di tuntut untuk dapat tampil di masyarakat ataupun sosial dengan tujuan untuk membawa sebuah perubahan pada era globalisasi saat ini yang sesuai dengan Al-Qur’an dan As-sunnah.