KATA PENGANTAR
Dalam rangka meningkatkan pelayanan sarana dan prasarana transportasi yang lebih
baik di wilayah Kabupaten Sidoarjo, maka Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan
Sumber Daya Air Kabupaten Sidoarjo menindak lanjuti sebagai salah satu wujud
kepedulian pemerintah, maka sangat diperlukan penyusunan perencanaan Teknik (DED)
Rehabilitasi Jembatan Krembung yang dapat di gunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan
fisik di lapangan.
Sebagai tahap awal Review Design dalam rangka rangkaian proses Rehabilitasi
Jembatan Krembung kami sampaikan METODOLOGI PELAKSANAAN yang pada
dasarnya merupakan analisa perhitungan perkiraan waktu dan metode pelaksanaan fisik
Rehabilitasi Jembatan Krembung kami sampaikan.
Selanjutnya kami berharap Laporan Metodologi Pelaksanaan yang kami sajikan ini
dapat di gunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan fisik di lapangan.
Sidoarjo, 2022
CORE TEAM PUBMSDA
i
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2. Maksud dan Tujuan,.................................................................................. 2
1.2.1 Maksud ......................................................................................... 2
1.2.2 Tujuan ........................................................................................... 2
BAB 5 KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan .............................................................................................. 22
ii
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
BAB 1
PENDAHULUAN
1
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
1.1.2 Tujuan
Tersedianya Dokumen Metodologi Pelaksanaan Pekerjaan yang dapat
menjadi acuan dan dasar dalam pelaksanaan pekerjaan jalan dam jembatan secara
cepat dan tepat, dan dapat mendukung pelaksanaan pekerjaan konstruksi sehingga
bisa diselesaikan tepat waktu, sesuai dengan spesifikasi teknis yang direncanakan
serta tercapai umur rencana konstruksi sesuai yang diharapkan.
2
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
BAB 2
GAMBARAN UMUM PEKERJAAN
3
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
4
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
BAB 3
METODOLOGI PELAKSANAAN PEKERJAAN UTAMA
5
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
6
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
7
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
1 Pekerjaan Persiapan
- Ilustrasi Pekerjaan
- Urutan Kerja
1 Sosialisasi Dengan Kecamatan, Kelurahan, Warga, Polres Sidoarjo, Dishub, PT. KAI dan TNI.
2 Mendirikan Direksi Keet, Gudang, Barak Kerja dll
3 Mobilisasi Peralatan dan Melakukan Pengukuran
4 Relokasi Utilitas
5 Koordinasi Terkait Perijinan Penggunaan Jalan Akses
6 Melakukan Pemesanan Material Precast & Quary
8
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
9
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
10
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
11
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
12
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
13
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
14
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
DIV.1 UMUM
1.2 Mobilisasi
1.2 Mobilisasi LS 1.00
1.8 Manajemen dan Keselamatan Lalu Lintas
1.8.(1) Manajemen dan Keselamatan Lalu Lintas LS 1.00
1.19 Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.19 Keselamatan dan Kesehatan Kerja LS 1.00
DIV.3 PEKERJAAN TANAH DAN GEOSINTETIK
3.1.(1) Galian Biasa M3 8.40
3.1.(5) Galian Struktur dengan kedalaman 2 - 4 meter M3 120.54
3.2.(2a) Timbunan Pilihan dari sumber galian M3 15.04
DIV.5 PEKERJAAN PERKERASAN BERBUTIR
5.1.(1b) Lapis Pondasi Agregat Kelas A (Manual) M3 34.71
DIV.6 PEKERJAAN PERKERASAN ASPAL
6.1 (1) Lapis Resap Pengikat - Aspal Cair/Emulsi Liter 132.00
6.1 (2a) Lapis Perekat - Aspal Cair/Emulsi Liter 66.00
6.3(5c) Laston Lapis Aus (AC-WC) Manual Ton 16.07
6.3(6c) Laston Lapis Antara (AC-BC) Manual Ton 19.23
DIV.7 PEKERJAAN STRUKTUR
7.1 (5a) Beton struktur, fc’30 MPa M3 44.68 1.00
7.1 (7a) Beton strukur, fc’20 MPa M3 3.64 2
7.3 (1) Baja Tulangan Polos-BjTP 280 Kg 216.03 5
7.3 (3) Baja Tulangan Sirip BjTS 420A Kg 8,525.75 6
7.9.(1) Pasangan Batu M3 20.65 18
7.11.(1a) Sambungan Siar Muai Tipe Asphaltic Plug, Fixed M' 14.00 21
7.13.(1) Sandaran (Railing) M' 22.00
7.15.(1) Pembongkaran Pasangan Batu M3 166.41 22
7.15.(2) Pembongkaran Beton M3 29.16 23
7.16.(3b) Pipa Drainase PVC diameter 125 mm M' 6.00
DIV.8 REHABILITASI JEMBATAN
8.10.(14) Pengecatan/Perlindungan Sandaran M' 22.00
8.15 Pengecatan M2 19.80 47754.20412
DIV.9 PEKERJAAN HARIAN & PEKERJAAN LAIN-LAIN
9.2.(1) Marka Jalan Termoplastik M2 13.20 10
9.2.(10b) Kereb Pracetak Jenis 2 (Penghalang/Barrier) M' 20.20 263049.145
15
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
BAB 4
MITIGASI RESIKO
URAIAN IDENTIFIKASI
NO PEKERJAAN BAHAYA
1 2 3
DIVISI 1 UMUM
16
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
Lapis
1 Pondasi § Terjadi gangguan
Agregat Kelas A akibat pekerja tidak
memakai pakaian dan
peralatan yang sesuai
dengan standar->
luka Ringan
§ Terjatuh saat
mendorong gerobak
berisi campuran->
luka Ringan
§ Terkena adukan
beton pada mata->
luka Ringan
§ Iritasi kulit Akibat
Terkena Adukan
17
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
Campuran-> luka
Ringan
§ Kecelakaan oleh
ambruknya beton
yang sedang
mengeras akibat
getaran bahan kimia
atau pembebanan->
luka Berat
Lapis
1 Resap § Terkena aspal panas
Pengikat - Aspal Akibat Pekerja Tidak
Cair/Emulsi Memakai Sepatu
Lapis
2 Perekat - Standar Safety-> luka
Aspal Cair/Emulsi Ringan
Laston
3 Lapis Aus § Tertabrak kendaraan-
(AC-WC) Manual > luka Berat
Laston
4 Lapis § Terbentur alat berat->
Antara (AC-BC) luka Ringan
Manual
DIVISI 7 STRUKTUR
18
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
Campuran-> luka
Ringan
§ Kecelakaan oleh
ambruknya beton
yang sedang
mengeras akibat
getaran bahan kimia
atau pembebanan->
luka Berat
4Baja Tulangan § Terjadi gangguan
Polos-BjTP 280 fisik akibat pekerja
tidak memakai
pakaian dan
peraturan yang sesuai
5Baja Tulangan
dengan standar->
Sirip BjTS 420A
luka Ringan
§ Terkena alat
pemotong besi-> luka
Berat
§ Luka ditangan akibat
kawat baja pada saat
mengikat tulangan->
luka Ringan
§ Kecelakaan akibat
tanah longsor/benda
jatuh jika
pemasangan tulangan
dibawah permukaan
tanah -> luka Berat
§ Tertimpa Sheet Pile
-> luka Berat
§ Terkena Perelatan
Kerja-> luka Sedang
19
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
20
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
DAN SUMBER DAYA AIR
BAB 5
KESIMPULAN
a. Kesimpulan
Kontraktor yang mengerjakan Peningkatan Jembatan Krembung harus mempunyai
kemampuan yang cukup baik dari sisi sumber daya manusia maupun dari sisi sumber
daya yang lain, sehingga metode pengerjaanya dapat berjalan seiring antara Pekerjaan
Utama dan Jembatan. Dimana Penyedia Jasa atau Kontraktor diharapkan dapat
memenuhi ketentuan pekerjaan akan dilaksanakan secara seiring sesuai dengan schedule
pelaksanaan yang telah dibuat.
Peningkatan Peningkatan Jembatan Krembung, tidak memerlukan teknologi tinggi,
tidak memakai peralatan yang didesain khusus dan atau tidak mempunyai resiko tinggi.
21