STANDAR
PROSEDUR AMNIOTOMI
OPERASIONAL
Suatu tindakan.Pemecahan ketuban yang dilakukan
PENGERTIAN sesuai indikasi
Sebagai acuan dalam melaksanakan amniotomi pada
TUJUAN
persalinan.
PROSEDUR A. Persiapan diri
1. Menyiapkan alat
- Pemecah ketuban satu buah
- Sarung tangan DTT atau steril satu pasang
- Kapas DTT dan air DTT
- Bengkok
- Larutan chlorin 0,5
- Pena
- Partograf
- Doppler
- Jam
2. Melakukan infomed consent
3. Mencuci kedua tangan.
4. Pakai sarung tangan DTT atau steril
B. Pelaksanaan Tindakan
5. Melakukan pemeriksaan dalam di antara
kontraksi dengan hati hati.raba dengan hati hati
selaput ketuban untuk memastikan bahwa kepala
telah masuk dengan baik dan bahwa tali pusat
dan atau bagian bagian tubuh yang kecil dari bayi
tidak bisa dipalpasi.jika tali pusat dan bagian
bagian kecil dari bayi bisa dipalpasi, jangan
pecahkan selaput ketuban.lakukan langkah
langkah kegawat daruratan dan seruju segera.
6. Memecahkan ketuban dengan menggunakan
tangan yang lain. Tempatkan pemecah ketuban
dengan lembut ke dalam vagina dan pandu klaim
dengan jari dari tangan yang digunakan untuk
memeriksa hingga mencapai selaput ketuban.
7. Selaput ketuban dengan memegang ujung klaim
KLINIK NUR BERSAUDARA
Jl. Gunung Triyu 2 RT.42 Tenggarong
Telp. 082155824680
Email : nursyafitribersaudara@gmail.com
C. Pasca Tindakan
10. Mencelupkan sarung tangan ke dalam larutan
chlorin 0,5% lalu lepaskan sarung tangan dan
biarkan terendam di larutan chlorin 0,5% selama
10 menit
11. Mencuci kedua tangan.
12. Melakukan pemantauan ulang DJJ
13. Mencatat pada partograf waktu dilakukan
pemecahan selaput ketuban warna air ketuban
dan DJJ