Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN

KAJI BANDING DESA ODF


PUSKESMAS GRABAGAN

PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN

DINAS KESEHATAN DAERAH

UPTD. PUSKESMAS GRABAGAN


Jl. Raya Grabagan - Rengel
PANDUAN KAJI BANDING
PELAYANAN KESEHATAN LINGKUNGAN

I. DEFINISI
A. Pengertian
Kaji banding adalah kegiatan untuk mendapatkan informasi terkait kegiatan maupun
program, baik di program yang telah dijalankan atau yang belum dan akan
dijalankan di puskesmas. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui kunjungan langsung ke
suatu lokasi (institusi) yang telah menjalankan program tersebut dengan baik.
Kesehatan Lingkungan adalah upaya pencegahan penyakit dan/atau gangguan
kesehatan dari faktor risiko lingkungan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang
sehat baik dari aspek fisik, kimia, biologi, maupun sosial.
Pelayanan Kesehatan Lingkungan adalah kegiatan atau serangkaian kegiatan yang
ditujukan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat baik dari aspek fisik,
kimia, biologi, maupun sosial guna mencegah penyakit dan/atau gangguan
kesehatan yang diakibatkan oleh faktor risiko lingkungan.
Jamban adalah suatu ruangan yang mempunyai fasilitas pembuangan kotoran
manusia yang terdiri atas tempat jongkok atau tempat duduk dengan leher angsa
(cemplung) yang dilengkapi dengan unit penampungan kotoran dan air untuk
membersihkannya
Open Defication Free (ODF) / Stop buang air besar sembarangan adalah kondisi
ketika setiap individu dalam suatu komunitas tidak lagi melakukan perilaku buang air
besar sembarangan yang berpotensi menyebarkan penyakit

B. Landasan Hukum
Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 3 tahun 2014 tentang Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat
II. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup dalam kaji banding meliputi:
1. Indikator Input
- Jumlah tenaga
- Dana
- Geografis
- Pendidikan
- Sarana
2. Indikator Proses
- Pelaksanaan
- Pencatatan
- Monitoring dan Evaluasi
- Rencana Tindak Lanjut
3. Indikator Output
Adanya peningkatan pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan
indikator yang ada di Puskesmas bagi kedua belah pihak untuk perbaikan kinerja
masing-masing puskesmas

III. TATA LAKSANA

Sebelum kaji banding sebaiknya menyiapkan instrumen kaji banding karena


instrumen kaji banding merupakan alat bantu yang digunakan pada saat kaji
banding (ceklist wawancara, kamera)
Rencana pelaksanaan kaji banding
Dalam perencanaan kaji banding sebaiknya juga memperhatikan topografinya yang
mirip dengan puskesmas kita.
kerangka acuan kaji banding, dalam membuat kerangka acuan sesuai petunjuk
yang sudah ada dan tentukan waktu yang tepat termasuk adminitrasinya (surat
tugas, surat permohonan kaji banding

IV. DOKUMENTASI
A. SK Kaji banding
B. SOP Kaji banding
C. Hasil Penilaian Kinerja Puskesmas
D. Panduan
E. Kerangka acuan kegiatan
F. Instrumen
G. Laporan Hasil Kegiatan
H. Rencana Tindak Lanjut
I. Lembar Tindak Lanjut
J. Lembar Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai