Kisah Sukses Asep Penjual Gorengan

Banyak usaha kuliner saat ini tumbuh dan berkembang sesuai dengan ciri khasnya masing-
masing. Misalkan usaha gorengan atau cemilan yang mudah ditemukan di perempatan atau
pinggiran jalan yang dijajakan para penjual. Usaha gorengan memang dikenal sebagai
cemilan sejuta umat dan segala usia.
Disini saya ingin membagi pengalaman saya saat mewawancarai seorang pengusaha
gorengan yang Bernama asep yang bermula dari modal kecil hingga merauk omset yang
besar. Bisnis gorengan yang dijalankan oleh saudara asep. Ide untuk usaha berjualan aneka
gorengan muncul Ketika asep ingin memutar sedikit dana tabungan ia miliki, dengan
membuka usaha kecil-kecilan.
Walaupun modal yang dimilikinya ketia itu tidak banyak, namun hal tersebut tidak pernah
menyurutkan rencana asep untuk mulai membuka usaha gorengan. Asep mulai menjajakan
gorengannya ke tetangga-tetangga dekat rumahnya, tidak lama kemudian asep pun mulai
berinisiatif untuk menitipan aneka gorengan yang ia buat ke warung-warung makan di sekitar
tempat tinggalnya.
Tak disangka, banyak konsumen yang memburu gorengan buatannya. Apalagi pisang kipas
buatannya yang identic dengan aroma vanilla khas dari campuran rahasia miliknya.
Banyaknya permintaan dari pelanggan, membuat Peni terkadang kuwalahan menerima
pesanan gorengan.
Biasanya asep menjual tahu isi goreng, bakwan, tempe mendoan andalannya. Pendapatan
asep digunakan untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga dan biaya anak sekolah.
Jalan kesuksesan usaha gorengan miliknya mulai terbuka Ketika asep berhasil mendapatkan
pembiayaan modal usaha dari Amartha sebesar Rp 3 juta di tahun pertama ia bergabung
sebagai mitra Amartha. Sejauh ini pendapatan bersih yang ia dapatkan dari berjualan aneka
gorengan per hari adalah Rp 200.000 atau setara dengan Rp 5.6 Juta perbulannya.

Sumber:
https://www.kompasiana.com/widyadamayanti9568/6281ccecbb448610737a0542/review-
usaha-umkm
Teori Pendukung:
Pasar persaingan (competitive market), terkadang disebut pasar persaingan sempurna ialah
suatu pasar di mana jumlah penjual (produsen) dan pembeli (konsumen) sangat banyak dan
produk atau barang yang ditawarkan atau dijual sejenis atau seragam
Article Review:
Pada artikel diatas disebutkan bahwa usaha dagangan pak Asep adalah usaha gorengan
dimana usaha tersebut adalah salah satu contoh dari pasar persaingan sempurna dimana di
pasar tersebut terdapat banyak pembeli maupun penjual, tidak ada hambatan bagi siapapun,
baik ia sebagai penjual atau pembeli untuk memasuki pasar (free exit and free entry) penjual
hanya sebagai price taking