PRAKTIKUM BOTANI FARMASI

ANATOMI DAUN
ANATOMI AKAR
ANATOMI BATANG

Vilya Syafriana, M.Si.

Fakultas Farmasi - ISTN
ANATOMI DAUN
 ANATOMI DAUN

TUJUAN ALAT DAN BAHAN

 Mengetahui dan mengenal struktur  Preparat awetan

anatomis daun dan bagian-bagiannya.
 Mengetahui dan membedakan
struktur daun dorsiventral, Graminae,
dan bentuk jarum.
 c-s daun Zea mays
 c-s daun Pinus merkusii
 c-s daun Mangifera indica
 Pereaksi: anilin sulfat
 Perbesaran: 100x
ANATOMI DAUN
 ANATOMI DAUN BERDASARKAN SUSUNAN PALISADE

 Daun dorsiventral: Apabila jaringan pagar/jaringan tiang/palisade hanya 1 lapis saja

di atas atau di bawah lapisan epidermis. Contoh : daun Mangifera indica L.
 Daun isobilateral: Apabila jaringan pagar/palisade terdapat di bagian atas dan
bawah lapisan epidermis. Contoh : daun Pluchea indica
 Evolved mesofil: Sel-sel mesofil yg bentuknya besar, berhubungan satu sama lain
dengan ruang antar sel yg sempit & dindingnya berlekuk-lekuk spt bunga. Contoh :
Pinus merkusii L.
 Unifacial: Pada beberapa tumbuhan, termasuk Zea mays, jaringan mesofil
tersusun atas sel-sel yang seragam dan tidak terdiferensiasi menjadi palisade
dan spons
Anatomi Daun Dorsiventral & Isobilateral

DORSIVENTRAL ISOBILATERAL

Palisade

Palisade
 Anatomi Daun Graminae & Bentuk Jarum

Epidermis atas

Epidermis bawah Mesofil

Evolved mesofil
 Hasil Pengamatan

Penampang melintang Daun Mangifera Penampang melintang Daun Zea mays:

indica: Daun dorsiventral Daun unifacial
 Hasil Pengamatan

Penampang melintang Daun Pinus merkusii:

Daun bentuk jarum

 Sebutkan dan tunjuk bagian-

bagian dari penampang ketiga
daun yang dipraktikan.
 Perhatikan bagian mesofil dari
tiap daun tersebut.
ANATOMI AKAR
 ANATOMI AKAR

TUJUAN ALAT DAN BAHAN

 Mengetahui dan mengenal struktur  Preparat awetan

anatomis akar monokotil dan dikotil  c-s akar Zea mays
 Dapat membedakan struktur anatomi  c-s akar Arachis hypogaea
akar dikotil dan monokotil  Pereaksi: anilin sulfat
 Perbesaran: 100x
 ANATOMI AKAR

1) EPIDERMIS: terdiri atas satu sel, berdinding tipis, lunak, banyak

mengandung trikoblas, dan tidak berkutikula
2) KORTEKS: tersusun atas sel-sel parenkim, berbentuk bulat, berdinding tipis,
dan memiliki banyak ruang antar sel. Korteks akar mengandung leukoplas
dan butir-butir amilum, kecuali pada akar udara (mengandung klorofil).
Terkadang dijumpai mengandung sel-sel sekresi atau saluran kelenjar.
3) ENDODERMIS: endodermis merupakan bagian terdalam pada korteks dan
mengelilingi stele seperti silinder.
4) STELE atau SILINDER PUSAT: terdiri atas perisikel dan berkas pembuluh
PENAMPANG MELINTANG PADA AKAR DIKOTIL DAN MONOKOTIL
 HASIL PENGAMATAN

Penampang melintang dari akar Arachis

Penampang melintang dari akar Zea mays
hypogaea

epidermis

korteks

endodermis

empulur
ANATOMI BATANG
 ANATOMI BATANG

TUJUAN ALAT DAN BAHAN

 Mengetahui dan mengenal struktur  Preparat awetan

anatomis batang monokotil dan  c-s batang Zea mays
dikotil  c-s batang Amaranthus spinosus
 Dapat membedakan struktur anatomi
 Pereaksi: anilin sulfat
batang dikotil dan monokotil
 Perbesaran: 100x
ANATOMI BATANG

PENAMPANG MELINTANG PADA

BATANG DIKOTIL DAN MONOKOTIL
dari Luar ke dalam:
1. Epidermis
2. Korteks: hipodermis, parenkim
korteks dan endodermis
3. Stele: perisikel, berkas pembuluh
4. Empulur (Pith): hanya pada dikotil
 Hasil Pengamatan

Penampang melintang dari batang Penampang melintang dari batang Zea

Amaranthus spinosus mays

epidermis

korteks

endodermis

pembuluh

empulur
dan