Partikel Tanah
Ruangan Pori
Air Tanah
Bagaimana air bisa tinggal dalam
ruangan pori ?
• Diikat oleh partikel (padatan)
• Diikat oleh gaya adhesi dan kohesi
KAPILARITAS
Molekul Air dan Kapilaritas
gravitasi
Air diberikan
lewat
selokan
Air
membasahi
permukaan
Kapilaritas
LARUTAN TANAH
osmotik
absorpsi
AIR AKAR
matriks
gravitasi
PARTIKEL TANAH
PUSAT BUMI
Potensial Air - Y
• Potensial gravitasi
• Potensial matriks Potensial Total
• Potensial osmotik
Y t = Y g + Y m + Yo
Tegangan Air (+) atau Potensial (-)
0 bar
-0.33 bar
-1 bar
--15 bar
Gaya Kapiler (matriks)
h = 0.15/r
2g cos a
h = rrg
g = tegangan permukaan
a = sudut kontak
r = jari-jari pipa (pori)
r = berat jenis air Pori yang halus menahan air ditahan
g = gravitasi dengan energi yang lebih besar
Gaya Osmotik
Air mengalir melewati selaput semi-
permeabel
Na+ H H
H
O O
H H O
H K+ H
O
H
O
H H
H H
O H
H O O
O Cl- H H H
H
H
H O
Cl- H
O
O H
H
H
Konsep Energi
Air mengalir dari energi tinggi ke enerji rendah
G1 – G2 (g g-1)
w = G2
Alat-alat untuk Mengukur Air Tanah
Gypsum Block
Elektroda (Resistensi)
Sinar Gamma
Sinar Neutron
Tensiometer
TDR (Time Domain Reflectometer)
Neutron Probe
Berapa banyaknya air dalam tanah ?
Kadar Air
w (massa) = Ma/Mp kg kg-1
q (volume)= Va/Vt m3 m-3
t (tebal) = Ta/Tt mm m-1
o Kurva pF
Kurva pF : Pengaruh Tekstur Tanah
-20
Tekanan Air (bars)
tanah berliat
tanah berpasir
0
Kadar Air (%)
Kurva pF : Pengaruh Struktur Tanah
-100
Tekanan Air (bars)
tanah mampat
Tanah beragregat
0
Kadar Air (%)
Histeresis 2r
0.5
2R
pembasahan
pengeringan pengeringan
q
pembasahan
0 -100
Tekanan Air (bars)
Alat ukur pF
Air Tanah : Klasifikasi & Ketersediaan
FISIK BIOLOGI
0.0
gravitasi tdk tersedia
(drainase)
- 0.3
tersedia
y (bars)
-15 kapiler
tdk tersedia
- 30
uap
Klasifikasi Air didalam Pori
Klasifikasi Air Tanah
Lempung berpasir 12 3 9
Lempung berdebu 30 10 20
Liat 35 18 17
Tekanan (atm = bar) - 0,3 - 31 (-0,3)–(-31)
Bandingkan istilah2 ini dengan klasifikasi air secara fisik & biologi !