Anda di halaman 1dari 2

Nama : Meidita putri wulan sari

Nim : 20262011048
Tugas proses manufktur

1. Pemodelan Liner Programing


Metode linear programming merupakan metode yang tepat untuk memecahkan masalah yang
dialami oleh perusahaan. Metode linear programming membantu perusahaan dengan cara
mengombinasikan variasi produk yang ada berdasarkan keterbatasan sumber daya yang dimiliki
oleh perusahaan.

2. Langkah-langkah dalam perumusan model yang ada di Linear Programming?

 Langkah-langkah dalam Perumusan Model LP.

 Definisikan Variabel Keputusan (Decision Variable), Variabel.

 yang nilainya akan dicari.

 Rumuskan Fungsi Tujuan: Maksimisasi atau Minimisasi dan.

 Tentukan koefisien dari variabel keputusan.

 Rumuskan Fungsi Kendala Sumberdaya: Tentukan kebutuhan.

Beberapa metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah pemerograman linier, salah
satunya metode grafik. Metode grafik secara umum adalah mengubah suatu situasi deskriptif
kedalan bentuk masalah pemerograman linear dengan menentukan variable-variablenya,
konstanta-konstantanya, fungsi obyektifnya dan batas-batasnya (kendala-kendala) sehingga
maslah tersebut disajikan dalam bentuk grafik dan diinterpretasikan solusinya. Untuk
menggunakan metode grafik, dilalui tahapan-tahapan berikut:

 identifikasi variable keputusan

 identifikasi fungsi obyektif

 identifikasi Kendal-kendala

 menggambarkan bentuk grafik dari semua kendala

 indentifikasi daerah solusi yang layak pada grafik

 menggambarkan bentuk grafik dan fungsi obyektif dan menentukan titik yang memberikan
nilai obyektif optimal pada daerah solusi yang layak

 mengartikan solusi yang diperoleh

1. Fungsi Tujuan (objective Function)


Fungsi tujuan ialah fungsi yang menggambarkan suatu tujuan ataupun sasaran ataujuga target
didalam suatu permasalahan linear programming yang berkaitan dengan suatu peraturan dengan
secara optimal sumber daya(resource) untuk memperoleh suatu keuntungan yang maksimal.

2. Fungsi Batasan (Constraint Function)

Fungsi ialah suatu bentuk penyajian dengan secara sistematis batasan-batasan suatu kapasitas
yang tersedia akan dapat dialokasikan secara optimal. Masalah linear programming tersebut dapat
dinyatakan ialah sebagai proses optimisasi suatu fungsi tujuan didalam bentuk  Memaksimumkan
ataupun meminimumkan.

Metode Grafis

Masalah Program linear yang memiliki dua variabel keputusan bisa di selesaikan dengan
menggunakan metode grafis. dengan menggunakan hasil yang telah dibuktikan pada seksi
3.3, solusi yang optimal untuk menyelesaikannya dapat ditemukan dengan mengevaluasi
fungsi objektif untuk setiap titik puncak dari daerah yang dikerjakan. Adapun cara pengerjaan
Masalah  Program Linear dengan metode grafis ini dapat diliat seperti berikut :

Pendekatan titik ekstrim

langkah 1 : Rumuskan Masalah Program Linear seperti yang telah didiskusikan pada bagian
3.2

langkah 2 : letakkan semua pembatas pada kertas grafis dan bayangan dari daerah yang
memungkinkan untuk dikerjakan

langkah 3 : catat semua titik ekstrim pada daerah yang dikerjakan kemudian evaluasi nilai
dari fungsi objektif pada setiap titik ekstrik tersebut.

Pendekatan fungsi garis Iso-Profit (harga) 

Setelah mengikuti langkah 1 dan 2 pada bagian 3.4.1 :

langkah 3 : gambar sebuah garis iso-profit (iso-harga) untuk nilai kecil dari fungsi objektif
tanpa melanggar batas dari masalah yang telah diberikan.

langkah 4 : pindahkan garis paralel iso-profit (iso-cost) dalam arah peningkatan (atau
penurunan) fungsi objektif.

langkah 5 : titik ekstrim yang dipindahakn merupakan solusi optimal

Anda mungkin juga menyukai