JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

http://journal.ummat.ac.id/index.php/jmm
Vol. 6, No. 3, Juni 2022, Hal. 2204-2211
e-ISSN 2614-5758 | p-ISSN 2598-8158
: https://doi.org/10.31764/jmm.v6i3.8360

PEMBENTUKAN DESA PEDULI ASI EKSLUSIF MELALUI SOSIALISASI

CARA MEMBUAT MINUMAN MADU DENGAN JINTAN HITAM
UNTUK MEMPERLANCAR PRODUKSI ASI DI DESA
DUTOHE BARAT PROVINSI GORONTALO

Magdalena M. Tompunuh1*, Yazmin Armin Abdul2, Nur Inayah Adam3,

Yanti Mustafa4
1,3Jurusan
Kebidanan, Poltekkes Kemenkes Gorontalo, Indonesia
2,4Jurusan
Sanitasi Lingkungan, Poltekkes Kemenkes Gorontalo, Indonesia
letom235@gmail.com1, yazminarminabdullah@gmail.com2, inaman2711@gmail.com3,
yantimustfafa05@gmail.com4

ABSTRAK
Abstrak: Salah satu faktor penyebab tingginya angka kematian bayi adalah tidak terpenuhinya
ASI eksklusif, yang diakibatkan oleh beberapa faktor, baik dari konsumsi ibu terhadap makanan
yang berrgizi dan faktor lainnya. Pengabdian kepada masyarakat oleh Dosen Poltekkes
Kemenkes Gorontalo yang bermitra dengan pemerintah Desa Dutohe Barat dan Puskesmas
Kabila bertujuan untuk mensosialisasikan cara membuat minuman madu asli dicampur dengan
jintan hitam agar Produksi ASI ibu-ibu menyusui di Desa Dutohea Barat Kecamatan Kabila
Kabupaten Bone Bolango lancar dan mengalami peningkatan kualitas ASI. Melalui kader
kesehatan yang ada di Desa disampaikan beberapa metode cara pembuatan minuman madu asli
dicampur jintan hitam kepada ibu hamil untuk diberikan materi tentang ASI Eksklusif dan
sosialisasi cara pembuatan minuman madu asli dicampur jintan hitam di desa Dutohe Barat
Kecamatan Kabila. Kemudian dilakukan pemantauan pemberian ASI Eksklusif oleh kader
kesehatan setiap pekan sampai usia 6 bulan. Setelah kegiatan dilaksanakan, diperoleh hasil
peningkatan produksi ASI melalui konsumsi madu dengan jintan hitam, dan peningkatan soft
skill dari para kader kesehatan dengan 100% melakukan bimbingan menyusui yang benar dan
cara membuat minuman madu asli dicampur jintan hitam untuk meningkatkan produksi ASI.

Kata Kunci: ASI eksklusif; Madu; Jintan Hitam.

Abstract: Abstract: One of the factors causing the high infant mortality rate is the non-
fulfillment of exclusive breastfeeding, which is caused by several factors, both from the mother's
consumption of nutritious foods and other factors. Community service by Lecturers of Poltekkes
Kemenkes Gorontalo in partnership with the government of Dutohe Barat Village and Puskesmas
Kabila aims to socialize how to make real honey drinks mixed with black cumin so that the milk
production of breastfeeding mothers in Dutohea Barat Village, Kabila District, Bone Bolango
Regency is smooth and has increased breast milk quality. Through the health cadres in the
village, several methods of making real honey mixed with black cumin were conveyed to pregnant
women to be given material on exclusive breastfeeding and socialization of how to make real
honey mixed with black cumin in Dutohe Barat village, Kabila sub-district. Then, monitoring of
exclusive breastfeeding was carried out by health cadres every week until the age of 6 months.
After the activity was carried out, the results obtained were an increase in breast milk production
through the consumption of honey with black cumin, and an increase in the soft skills of health
cadres by 100% doing correct breastfeeding guidance and how to make real honey mixed with
black cumin to increase breast milk production.

Keywords: Exclusive breastfeeding; Honey; Black Cumin.

Article History:
Received: 09-04-2022
Revised : 20-05-2022
Accepted: 20-05-2022 This is an open access article under the
Online : 11-06-2022 CC–BY-SA license

2204
 2205
Magdalena M. Tompunuh, Pembentukan Desa Peduli...
A. LATAR BELAKANG
ASI menjadi makanan pertama terbaik bayi yang bersifat alamiah dan
mengandung beberapa zat gizi yang dibutuhkan dalam proses pertumbuhan
dan perkembangan bayi (Chenoweth, 2019). Angka kematian lebih tinggi di
pedesaan dari pada di daerah perkotaan (Sullivan & Tureeva, 2013). Pada
2019, angka kematian neonatal turun menjadi 17 kematian per 1.000
kelahiran hidup dari 37 pada 1990 dan 30 pada 2000 - menjadi 52 % dan 42%
penurunan, masing-masing. Di samping itu, data dari United Nation
Child’s Fund (UNICEF) pada tahun 2015 didapati bayi yang mendapatkan
ASI ekslusif selama 6 bulan pertama hanya sebanyak 32% (UNICEF, 2020).
Kasus Angka Kematian Bayi masih tergolong cukup tinggi, baik secara
Global maupun secara Nasional (OECD Family Database, 2019). Angka
kematian bayi baru lahir di Asia Selatan adalah 30 per 1000 kelahiran
hidup pada tahun 2015, turun dari 58 per 1000 kelahiran hidup pada tahun
1990 (Sarkar & Dhar, 2017). Angka kematian bayi di Indonesia
menunjukkan prevalensi tertinggi 68 per 1000 kelahiran hidup pada tahun
1991 dan terendah 32 per 1000 kelahiran hidup pada tahun 2012 (Soleman,
2020a).
Pemenuhan nutrisi adalah pendorong utama pertumbuhan dan
perkembangan. Kehidupan janin dan tahun-tahun awal masa kanak-kanak
adalah fase ketika pertumbuhan dan perkembangan maksimal, bertepatan
dengan periode kerentanan besar terhadap lingkungan suboptimal, dengan
konsekuensi awal dan jangka panjang. Dalam konteks inilah pemberian
makan yang optimal bagi bayi dan anak kecil sangatlah penting (Bhandary
& Chowdhury, 2016).
Menurut WHO (2018) sekitar 40% bayi usia 0-6 bulan mendapatkan
ASI eksklusif dan cakupan ASI eksklusif di seluruh dunia hanya sekitar 36%
selama periode 2007-2014. Berdasarkan Survey Demografi Kesehatan
Indonesia tahun 2012 jumlah ibu yang menyusui mencapai 42%. Produksi
ASI yang berkurang menjadi masalah pada ibu yang baru melahirkan, dan
terdapat banyak faktor yang mempengaruhi produksi ASI tersebut. Hal
yang dilakukan untuk menolong ibu yang memiliki produksi ASI kurang
adalah mencoba menemukan faktor yang mempengaruhi seperti faktor
obat-obatan atau minuman yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu
menyusui salah satunya adalah madu murni (Maftuchah et al., 2018; ;
Gulbetekin et al., 2017). Madu memiliki kandungan yang sama untuk dapat
meningkatkan produksi ASI, fungsi madu terhadap kesehatan ibu
menyusui adalah sebagai penambah stamina ibu, sebagai nutrisi ibu
menyusui, sebagai anti bodi dalam ASI, bagi bayi dapat menghindari
terjadinya pembengkakan jamur dimulut bayi, madu juga bagus untuk
lambung dan darah bayi (Dewi & Sunarsih, 2019). Hasil penelitian
sebelumnya oleh Maftuchah et al., 2018 menunjukkan bahwa Produksi ASI
pada Ibu Nifas sebelum pemberian madu rata-rata adalah 799,20 ml per
hari dan Produksi ASI pada Ibu Nifas sesudah pemberian madu rata-rata
2206 | JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) | Vol. 6, No. 3, Juni 2022, hal. 2204-2211

adalah 914 ml perhari, sehingga ada pengaruh pemberian madu terhadap

peningkatan produksi ASI pada Ibu Nifas.
Berdasarkan data profil kesehatan Indonesia Tahun 2018, cakupan
pemberian ASI eksklusif pada bayi rata-rata secara nasional yaitu 65,16%.
Target cakupan pemberian ASI eksklusif secara nasional yaitu 80%.
Provinsi Gorontalo berada di urutan ke-empat terendah cakupan ASI
eksklusif menurut provinsi tahun 2018 yaitu sebesar 46,91%. (Dinkes Prov.
Gorontalo, 2019).
Selain madu yang dapat melancarkan produksi ASI (Maftuchah et al.,
2018; Gulbetekin et al., 2017) salah satu solusi dengan mengkonsumsi
jintan hitam (Fitriani et al., 2015; Hidayati, 2019; Ritonga et al., 2017;
Windyarti et al., 2018) ., sebab sudah digunakan di India diminum oleh ibu
yang mengalami kegagalan menyusui atau untuk meningkatkan produksi
Air Susu Ibu. Hasil penelitian menunjukkan, dengan penambahan ekstrak
nigella sativa kepada ibu menyusui. dapat meningkatkan kadar hormon
prolaktin sehingga produksi ASI ibu menjadi lancar, karena didalam
kandungan ekstrak nigella sativa kaya akan polifenol (Hidayati, 2019).
Tujuan umum dilakukannnya pengabdian masyarakat ini adalah untuk
membentuk desa peduli ASI Eksklusif Dengan Mensosilisasikan Cara
Membuat Minuman Madu Asli Dicampur Dengan Jintan Hitam Untuk
Memperlancar Produksi ASI Di Desa Dutohea Barat Kecamatan Kabila
Kabupaten Bone Bolango.

B. METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan ini merupakan bentuk pemenuhan tridarma
perguruan tinggi dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, dalam
menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB) melalui sosialisasi pemberian
minuman madu asli dicampur jintan hitam sebagai minuman penambah
produksi ASI. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dosen dan instruktur
Program Studi D-III Kebidanan dan Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan,
Poltekkes Kemenkes Gorontalo. Selain penyuluhan, bentuk pengaplikasian
PKM ini adalah buku yang output nya berupa pedoman pembuatan
minuman pelancar ASI dengan menggunakan jinten hitam dan madu yang
telah memperoleh HKI (Hak Kekayaan Intelektual).
Mitra dari kegiatan ini adalah para kader kesehatan yaitu sejumlah 9
kader kesehatan yang tersebar di pihak RT dan RW di Desa Dutohea Barat
dan mitra petugas kesehatan dari Puskesmas Kabila Kecamatan Kabila
Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Dutohe
Barat, Kader Desa Dutohe Barat, Bidan Koordinator Puskesmas Dutohe
Barat dan Ibu-ibu Hamil Trimester 2 dan Trimester 3. Tahapan-tahapan
dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Tahap Pra Kegiatan, pada tahap ini dilakukan identifikasi masalah di
lapangan terlebih dahulu dan berkoordinasi dengan pihak desa dan
 2207
Magdalena M. Tompunuh, Pembentukan Desa Peduli...
puskesmas. Kemudian dilakukan pengumpulan data ibu hamil dan
berkoordinasi terkait jadwal pelaksanaan kegiatan.
2. Tahap Pelaksanaan Kegiatan, pada tahap ini kegiatan pengabmas
dilaksanakan di Kantor Desa Dutohe Barat dengan dihadiri oleh Kepala
Desa Dutohe Barat, Kader Desa Dutohe Barat, Bidan Koordinator
Puskesmas Dutohe Barat dan Ibu-ibu Hamil Trimester 2 dan Trimester
3. Kegiatan pelaksanaan ini dimulai dari pembukaan, sosialisasi,
sampai pada tahap kegiatan pendampingan pemberian minuman madu
dan jintan hitam.
3. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi, pada tahap ini dilakukan
dengan memonitoring pelaksanaan pemberian minuman madu asli
dicampur air rebusan jintan hitam, melaksanakan kegiatan
pengukuran jumlah ASI, memberikan edukasi untuk bisa terus
memberikan ASI Eksklusif, dan sampai pada penutupan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat.

C. HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan PKM seperti ini belum pernah dilakukan di Kabupaten Bone
Bolango. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan masalah terkait ASI
eksklusif (Hani, 2014; Soleman, 2020b), melalui sosialisasi pemberian
minuman madu asli dicampur jintan hitam sebagai minuman penambah
produksi ASI yang beranggotakan Kader Kesehatan.
Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan
selama 4 kali di desa Dutohe Barat. Pengabdian Masyarakat ini dilakukan
dengan mensosialisasikan minuman madu asli dicampur jintan hitam
sebagai minuman penambah produksi ASI yang merupakan bentuk
dukungan dalam peningkatan ketercapaian ASI Eksklusif di Desa Dutohe
Barat. Dimana melibatkan masyarakat desa yaitu kader kesehatan. Kader
kesehatan akan turun kunjungan rumah untuk memberikan minuman
madu asli dicampur jintan hitam pada hari pertama sampai hari ketiga
setelah ibu melahirkan. Kemudian para kader juga akan dipantau dalam
melakukan pengawasan untuk pemberian ASI Eksklusif pada ibu menyusui
melalui WA Grup dalam kurun waktu 6 bulan.
1. Tahap Pra Kegiatan
Pada tahapan ini ada beberapa kegiatan diantaranya (a) identifikasi
masalah di lapangan, (b) Berkoordinasi dengan pihak desa dan puskesmas,
(c) Pengumpulan data ibu hamil, (d) Membuat Whatsapp Grup (WaG)
pengabdian masyarakat, (e) Membuat jadwal pelaksanaan sosialisasi
pembuatan minuman madu asli dicampur air rebusan jinten hitam, (f)
Membuat jadwal monitoring pelaksanaan kegiatan dengan taksiran
persalinan sekaligus melakukan perawatan payudara, (g) Membuat lembar
observasi (h) Membuat kuesioner pengetahuan kader dan ibu hamil tentang
ASI eksklusif dan perawatan payudara persiapan menyusui (i) Membuat
leaflet standar persiapan pembuatan dan pemberian jinten hitam dan madu
2208 | JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) | Vol. 6, No. 3, Juni 2022, hal. 2204-2211

asli, (j) Membuat lembar observasi pemberian ASI eksklusif ibu nifas, dan
(k) Briefing bersama kader tentang rencana kegiatan, seperti terlihat pada
Gambar 1.

Gambar 1. Tahap Persiapan Kegiatan

2. Tahap Pelaksanaan Kegiatan

Pada tahapan ini, tim pengabmas menyerahkan alat dan bahan
pelaksanaan sosialisasi dan pendampingan. Tim pengabmas juga
melakukan sosialisasi terkait cara pembuatan minuman madu asli
dicampur jintan hitam, pengetahuan tentang ASI, perawatan payudara dan
bimbingan menyusui bagi kader dan ibu hamil. selai itu, tim juga
melakukan observasi pengukuran jumlah ASI bersama kader dan
mahasiswa ke rumah ibu nifas pada hari 1 sampai dengan hari ke-3 di desa
Dutohe Barat. Kegiatan ini berlangsung sesuai dengan yang telah
diagendakan seperti terlihat pada Gambar 2 dan Gambar 3.

Gambar 2. Sosialisasi Kegiatan di Kantor Desa

Gambar 3. Pemberian minuman madu asli dicampur dengan jintan hitam

 2209
Magdalena M. Tompunuh, Pembentukan Desa Peduli...
3. Tahap Monitoring dan Evaluasi
Pada tahap ini, tim pengabmas memonitor dan mengevaluasi kegiatan
pelaksanaan pemberian minuman madu asli dicampur air rebusan jintan
hitam. Evaluasi dilakukan kepada mitra dengan pre-test dan post-test
terkait pentingnya ASI Eksklusif, dan dilakukan observasi langsung
pemberian minuman madu asli dicampur jintan hitam pada ibu nifas.
Diperoleh hasil evaluasi bahwa berdasarkan pre-test sekitar 55,6% mitra
belum memahami pentingnya ASI Eksklusif, setelah diberikan sosialisasi
hasil post-test mitra 100% memahami pentingnya ASI Ekslkusif. Kemudian
hasil observasi langsung pemberian minuman madu asli dicampur jintan
hitam dengan turun langsung ke rumah ibu nifas. Seluruh ibu nifas
mengkonsumsi minuman tersebut dan memberikan komentar bahwa
seletah meminum rebusan madu dan jintan hitam, produksi ASI menjadi
lebih lancer, seperti terlihat pada Gambar 4 dan Gambar 5.

Gambar 4. Tahap monitoring dan Evaluasi

Gambar 5. Tahap Monitoring dan Evaluasi

D. SIMPULAN DAN SARAN

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat telah terlaksana dengan baik
dengan dukungan penuh dari pemerintah desa Dutohe barat dan
puskesmas Kabila. Adanya peningkatan skill oleh para kader kesehatan
sebagai mitra yaitu dari sebelumnya 55,6% menjadi 100% dalam pemberian
materi tentang ASI Eksklusif dan mensosialisasi cara pembuatan minuman
madu asli dicampur jintan hitam. Sehingga terdapat peningkatan jumlah
2210 | JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) | Vol. 6, No. 3, Juni 2022, hal. 2204-2211

ASI yang diproduksi setelah diberikan perlakuan minuman madu asli

dicampur jintan hitam oleh para kader dari jumlah ASI sebelumnya 83,3%
tidak lancar, menjadi 100% lancar. Ibu menyusui diharapkan agar bisa
meneruskan untuk mengkonsumsi minuman madu asli dicampur jintan
hitam agar produksi ASI semakin banyak sehingga ibu dapat memberikan
ASI secara Eksklusif (6 bulan). Selain itu, minuman ini juga bisa
meningkatkan imunitas tubuh agar dapat menangkal bahaya yang masuk
dalam tubuh.

UCAPAN TERIMA KASIH

Tim PKM mengucapkan terima kasih kepada Direktur Poltekkes Kemenkes
Gorontalo atas masukan dan sarannya yang sangat membantu sehingga
kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan sesuai harapan, terima
kasih kepada Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (PPPM)
Poltekkes Kemenkes Gorontalo, yang telah membuka skema PKM dan
menyediakan pedoman penulisan, serta sumbangsih ide dan saran yang
sangat membangun kepada tim PKM.

DAFTAR RUJUKAN
Bhandary, N., & Chowdhury, R. (2016). Infant and Young Child Feeding.
Proceedings of the Indian National Science Academy.
Chenoweth, A. D. (2019). Infant mortality. Journal of the American Medical
Women"s Association, 24(5), 389–392.
Dewi, V. N. L., & Sunarsih, T. (2019). Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas. Salemba.
DinkesProvGorontalo. (2019). Laporan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.
Fitriani, Y. D., H, S. T., W, M. N., & Suhartono, S. (2015). Combination Oxytocin
Massage and Black Cumin Capsules to Increase The Prolactin Hormone
Levels in Postpartum with Sectio Caesarean Kombinasi Pijat Oksitosin dan
Kapsul Jintan Hitam untuk Meningkatkan Kadar Hormon Prolaktin pada Ibu
Postpartum dengan Seksi. Link, 11(3), 1067–1073. http://ejournal.poltekkes-
smg.ac.id/ojs/index.php/link/article/view/413
Gulbetekin, E., Guducu Tufekci, F., & Professor, A. (2017). Milk with Honey Heals
after Tonsillectomy; Bleeding, Pain and Wound Healing are in a Better
Condition: An Experimental Study with Control Group. International Journal
of Caring Sciences, 10(1), 1–433.
www.internationaljournalofcaringsciences.org
Hani, R. U. (2014). Hubungan Dukungan Suami Terhadap Keberhasilan
Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Primipara di Wilayah Kerja Puskesmas
Pisangan. Skripsi., 1–70.
Hidayati, N. (2019). Pengaruh Ekstrak Nigella Sativa Terhadap Kelancaran
Produksi Asi Pada Ibu Menyusui Di PMB Afah Fahmi Amd ., Keb Surabaya
The Influence Of Nigella Sativa Extract To Assurance On Breast Feeding
Mother ’ s In P MB Afah Fahmi Amd ., Keb Surabaya. Jurnal Ilmiah: J-
HESTECH, 2(2), 109–118.
Maftuchah, M., Febriyanti, S. N. U., & Rahardian, F. R. N. (2018). Cara Alamiah
Meningkatkan Produksi Asi Pada Ibu Nifas Menggunakan Madu. Jurnal
SMART Kebidanan, 5(1), 56. https://doi.org/10.34310/sjkb.v5i1.154
OECD Family Database. (2019). CO1 . 1 . Infant mortality Definitions and
methodology Key findings Chart CO1 . 1 . A . Infant mortality , neonatal
mortality , and post-neonatal infant mortality rates , 2017 or latest available
 2211
Magdalena M. Tompunuh, Pembentukan Desa Peduli...
Deaths per 1000 live births ( no minimum threshold of gesta (Issue July).
Ritonga, F., Mulianda, R. T., & Indrayani, M. (2017). Pengaruh Jintan Hitam
Terhadap Kelancaran Asi Pada Ibu Menyusui Di Kelurahan Indra Kasih
Kecamatan Medan Tembung Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Kebidanan IMELDA,
3(2), 279–283.
Sarkar, S. M., & Dhar, B. K. (2017). Socio-economic determinants of infant
mortality in the South Asian region - A cross sectional analysis. International
Journal of Business Society, 1(1), 1–6. https://doi.org/10.30566/ijo-bs.2017.1.1
Soleman, S. R. (2020a). The Trend of Children Mortality Rates in Indonesia. Jurnal
Ilmu Kesehatan Masyarakat, 11(01), 52–62.
https://doi.org/10.26553/jikm.2020.11.1.52-62
Soleman, S. R. (2020b). The Trends of Neonatal Mortality Rate Among South East
Asia Countries from 2000-2017. Disease Prevention and Public Health Journal,
14(2), 90. https://doi.org/10.12928/dpphj.v14i2.1912
Sullivan, J. M., & Tureeva, N. K. (2013). Infant and child mortality. In Nature (Vol.
100, Issue 2504). https://doi.org/10.1038/100146d0
UNICEF. (2020). Levels & Trends in Child Mortality Estimation Child Mortality.
In Un Igme. https://www.unicef.org/media/79371/file/UN-IGME-child-
mortality-report-2020.pdf.pdf
Windyarti, M. L. N. Z., Suwondo, A., & Pujiastuti, R. S. E. (2018). The Design of
Breastfeeding Program Improvement Using a Combination of Nigella Sativa
and Lactation Massage on the Levels of Oxytocin Hormone. International
Journal of Science and Research (IJSR) , 7(8), 1571–1574.
https://doi.org/10.21275/ART2019920