Anda di halaman 1dari 3

Aliyyah Salza Fithriyyah Rachman

2011102431326
Kelas V
Manajemen Keuangan Lanjutan

1. Sebutkan 3 istilah dasar dalam obligasi!


- Kupon (interest rate)
- Jatuh tempo (maturity)
- Penerbit (issuer)

2. Sebutkan 3 tanggung jawab yang harus dilakukan pengawas


Keuangan!
1. Bekerja Sama dengan Manajer Lainnya
2. Membuat Perencanaan Umum Keuangan Perusahaan
3. Menjalankan Roda Perusahaan Seefisien dan Seefektif Mungkin
4. Mengambil Keputusan dalam Investasi
5. Bertanggung Jawab dalam Berbagai Keputusan Pembiayaan yang Ada

3. Perusahaan "Jaya" dapat menjual saham preferen dengan


dividen 16%. Jika perusahaan "Jaya" menjual obligasi di pasar
saat ini, biaya bunganya adalah sebesar 20%, dengan tarif pajak
perusahaan sebesar 30%.

a) Berapa biaya setelah pajak?

b) Misalnya perusahaan "Makmur" memiliki jumlah saham


preferen perusahaan "Jaya". Perusahaan "Makmur" dikenakan
tarif pajak sebesar 40%. Berapa keuntungan setelah pajak yang diterima, jika
60% dari penghasilan dividen bebas pajak? Bagaimana jika investasi
dilakukan dengan obligasi?

a. dik: bunga = 20%


pajak (tax) : 30 %.
dit = biaya setelah pajak ?

Peny : biaya setelah payak = bunga (1-t)


= 20% (1-30%)
= 0.2 (1-0,3)
= 0.2(0.7)
= 0,14 (14%)
Jadi, biaya setelah pajak adalah 14%
b. dik =
Saham preferen = 16%
Pajak = 40%
Perghadilan dividen = 60 %

Dit =
(1) keuntungan setelah pajak?
2) keuntungan setelah pajak dengan obligasi?

Penyelesaian:
1) keuntungan setelah pajak
= Saham preferen (1-{(1 - penghasilan divinden) pajak)}]
= 16% [1-{(1-60%) 40%)}]
= 0,16 [1 – {(1-0,6) 0,4)}]
= 0,16 [1 –{(0,4) 0.4)}]
= 0,16 [1-{0.16}]
= 0,16 (0,84)
= 0,1344
= 13,44%
Jadi, keuntungan setelah pajak adalah 13,44%

2) jika dengan obligasi, maka keuntungan yang diperoleh setelah pajak


= bunga (1-pajak)
= 20% (1 - 40%)
= 0,2 (1 - 0,4)
= 0,2 (0,6)
= 0,12
= 12%
Jadi, keuntungan yang diperoleh setelah pajak dengan menggunakan obligasi
adalah 12%

Anda mungkin juga menyukai