NAMA : MUHAMMAD GITA SWARA MAHARDHIKA

A. JUDUL

PERAN SEKOLAH ISLAM TERPADU (IT) DALAM PEMBENTUKAN

KARAKTER PESERTA DIDIK

(Studi Kasus di SDIT SUNNAH AN NAJAH TAKENGON)

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Sekolah mempunyai peranan penting dalam membentuk

kepribadian dan tingkah laku moral anak, dengan menanamkan nilai

agama agar tercipta insan yang religius pada anak. Sekolah dasar adalah

tempat dimana masa anak anak yang sangat menentukan untuk masa

depannya. Pendidikan akhlak anak harus dimulai sejak dini agar mereka

menjadi penerus bangsa yang memiliki akhlakul karimah. Oleh karena itu,

harus ada pendidikan yang mampu memadukan antara pendidikan

sekolah ,keluarga, dan lingkungan secara seimbang, agar kebiasaan anak

di rumah dan di lingkungan kepada pihak sekolah dapat terjalin

komunikasi yang baik antara orang tua dan guru untuk perbaikan

pendidikan khususnya pembentukan karakter pada anak.

Pendidikan berarti, segala usaha orang dewasa dalam pergaulan

dengan anak anak untuk memimpin perkembangan jasmani dan rohaninya

kearah kedewasaan. Tidak semua tugas mendidik dapat dilaksanakan oleh

orang tua dalam keluarga terutama dalam hal ilmu pengetahuan dan

berbagai macam ilmu pengetahuan, oleh karena itu dikirimlah anak ke

sekolah. Dengan demikian, sebenarnya pendidikan di sekolah adalah

bagian dari pendidikan dalam keluarga yang sekaligus merupakan lanjutan

dari pendidikan keluarga. Dengan masuknya anak kesekolah, maka

terbentuklah hubungan antara rumah dan sekolah karena antara kedua

lingkungan itu terdapat objek dan tujuan yang sama, yakni mendidik anak-

anak.

Pendidikan Islam sebagai usaha membina dan mengembangkan

pribadi manusia dari aspek-aspek kerohanian dan jasmaninya juga harus

berlangsung secara bertahap. Oleh karena suatu pematangan yang bertitik

akhir pada optimalisasi perkembangan atau pertumbuhan, baru dapat

tercapai bila mana berlangsung melaui proses demi proses kearah tujuan

akhir perkembangan atau pertumbuhannya.

Permasalahan pada anak zaman sekarang ini adalah banyak dari

mereka yang tidak mengamalkan nilai-nilai moral serta nilai-nilai

keagamaan dengan baik itu dikarenakan kurangnya penanaman nilai-nilai

keagamaan pada sekolah umum. Untuk itu penting bagi orang tua untuk

mencarikan dan memilihkan sekolah yang tepat untuk pendidikan akhlak

bagi anaknya, agar berhasil menjadi anak yang sholeh dan berprestasi yang

diharapkan memiliki akhlak mulya. Dalam perkembangan zaman yang

semakin mengkhawatirkan masa depan akhlak anak bangsa ini, sekolah

Dasar Islam Terpadu (SDIT) adalah salah satu Lembaga Pendidikan yang

menawarkan solusi dan melayani untuk membimbing, mendidik dan

memperbaiki akhlak anak sejak usia SD. Sekolah Dasar Islam Terpadu
 (SDIT) merupakan contoh sekolah yang mengimplementasikan pendidikan

akhlak kepada para peserta didik-siswinya dalam pergaulan hidup sehari-

hari baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumahnya

C. IDENTIFIKASI MASALAH

1. Mengetahui peranan sekolah islam terpadu dalam pembentukan

karakter religious peserta didik.

2. Mengetahui pembentukan relisius peserta didik disekolah.

D. RUMUSAN MASALAH

1. Mendeskripsikan dan menganalisis peran sekolah islam terpadu dalam

pembentukan karakter religius peserta didik.

2. Pembentukan karakter religius peserta didik disekolah.

E. KERANGKA PEMIKIRAN

PERAN SEKOLAH ISLAM TERPADU

PERANAN
SEKOLAH ISLAM
TERPADU

MODEL
PEMBELAJARAN

PEMBENTUKAN
GURU PESERTA DIDIK KARAKTER
PESERTA DIDIK
F. SUMBER REFERENSI

Ramayulis. 2004. Ilmu Pendidikan Islam. Kalam Mulia: Jakarta

 Hasbullah. 2005. Dasar-dasar Ilmu Pendidika. PT Raja Grafindo

Persada: Jakarta

G. PENELITIAN TERDAHULU YANG RELEVAN

Menjelaskan telaah pustaka penelitian yang digunakan untuk

menelusuri penelitian terdahulu yang berhubungan dengan masalah

penelitian, sehingga dapat diketahui masalah mana yang belum diteliti

secara mendalam oleh penelitian terdahulu, selain itu juga sebagai

perbandingan antara fenomena yang hendak diteliti dengan hasil penelitian

yang terdahulu yang serupa.

Dari pencarian data-data yang ada pada penelitian terdahulu yang

relevan didapatkan hasil penelitian, dimana masing-masing peneliti

mempunyai sudut pandang yang berbeda dalam penelitian mereka.

Adapun untuk lebih jelasnya tentang beberapa perbedaan yang ada dalam

penelitian terdahulu akan dijelaskan sebagai berikut :

N Judul
Persamaan Perbedaan Hasil
o Penelitian

1 PERANAN PERSAMA PERBEDAAN HASIL PENELITIAN

SEKOLAH AN DARI DARI DISAMPING

ISLAM DARI PENELITIAN MENUNJUKAN

TERPADU JUDUL TERSEBUT BAHWA :

DALAM DAN ADALAH 1. Kepala

PEMBENTU PEMBAHA OBJEK DAN sekolah,

KAN DAN SAN WAKTU, guru,

KEMANDIRI PENELITIA PENELITIAN karyawan

AN ANAK N DISAMPING memiliki

USIA DINI ADALAH MERUPAKA peranan

DI TK SAMA N dalam

ISLAM SAMA PENELITIAN pembentu

TERPADU MELAKUK YANG kan

SALSABILA AN TELAH kemandiri

AL PENELITIA DILAKSANA an

MUTHI’IN N KAN DI emosional

YOGYAKAR TERHADA DAERAH dan

TA P YOGYAKAR perilaku

PERANAN TA PADA TK dengan

SEKOLAH ISLAM membiasa

ISLAM TERPADU kan dan

TERPADU SALSABILA memberik

AL an

MUTHI’IN tauladan

SEDANGKA yang baik

N PENULIS serta

AKAN adanya

MELAKUKA dukungan

N dengan

PENELITIAN kurikulum
DI yang

TAKENGON merancang

PADA SDIT terbentukn

SUNNAH AN ya

NAJAH kemandiri

an anak

tersebut,

2. kegiatan-

kegiatan

pembentu

kan

kemandiri

an

emosional

dan

perilaku,

seperti

kegiatan

penyambu

tan dan

pelepasan

anak

ketika
datang dan

pulang,

berdoa

bersama di

halaman

sekolah,

kegiatan

motorik,

kegiatan

imtaq,

wudhu,

sholat

berjama’a

h, makan

siang

bersama,

kegiatan

gosok

gigi,

makan

siang

bersama,

dan tidur
siang, dan

(3) faktor

kendala

dalam

pembentu

kan

kemandiri

an ini

yaitu tidak

sinkronny

a antara

pembiasaa

n dan

ketauladan

an yang

diberikan

di sekolah

dan ketika

anak

berada di

rumah

kemudian

faktor
pendukun

gnya

meliputi

manajeme

n waktu,

kematanga

n usia,

buku

penghubu

ng

kegiatan

anak

setiap hari,

kemampua

memaham

i ilmu

agama

anak, dan

sarana dan

prasarana.