Anda di halaman 1dari 2

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : AGUS HARIYANTO

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041788256

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4478/Analisis Kasus Bisnis

Kode/Nama UPBJJ : 51/TARAKAN

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
JAWABAN :
1. Ada beberapa tindakan yang mungkin dilakukan oleh perusahaan untuk mengatasi kekurangan tenaga
kerja tersebut, di antaranya dijelaskan sebagai berikut (Mondy, 2008).

1. Perekrutan secara Kreatif


Menurut Mondy (2008), kondisi kekurangan personel sering kali mengindikasikan bahwa perusahaan
perlu menerapkan pendekatan baru dalam menarik karyawan. Artinya, perusahaan mungkin perlu
merekrut calon karyawan dari wilayah geografi yang berbeda dari sebelumnya; atau perusahaan perlu
mengeksplorasi metode perekrutan baru; atau perusahaan perlu mencari tipe calon karyawan yang
berbeda.
2. Pemberian Kompensasi
Perusahaan-perusahaan yang bersaing untuk mendapatkan karyawan dalam situasi permintaan tenaga
kerja yang tinggi mungkin perlu bergantung pada pemberian insentif kompensasi. Pemberian hadiah
adalah salah satu metode yang paling jelas, namun metode ini akan memicu perang hadiah sehingga
pada akhirnya perusahaan tidak dapat bertahan dalam jangka lama. Untuk itu, dibutuhkan bentuk
penghargaan yang lebih cerdas agar dapat menarik calon karyawan ke perusahaan, seperti empat hari
kerja seminggu, jam kerja fleksibel, bekerja paruh waktu atau pusat perawatan anak.

3. Program Pelatihan
Program pelatihan khusus mungkin diperlukan untuk menyiapkan individu-individu yang
sebelumnya belum pernah bekerja untuk mengisi posisi tertentu di perusahaan. Pendidikan remedial
dan pelatihan keterampilan adalah 2 tipe program yang dapat membantu menarik individu masuk ke
dalam perusahaan tertentu. Contoh, perusahaan kecil yang ingin mengembangkan pasarnya
mengangkat orang-orang dengan kualifikasi rendah untuk menjadi tenaga penjualnya melalui
pelatihan dasar tenaga penjual.

4. Penyesuaian Standar Seleksi


Pendekatan lain untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja adalah penurunan standar pekerjaan.
Kriteria seleksi yang digunakan untuk memilih karyawan tertentu mungkin harus dibedakan untuk
menjamin bahwa jumlah orang telah cukup tersedia untuk mengisi jabatan. Daripada menunggu
seseorang harus berpengalaman luas lebih dahulu, lebih baik perusahaan mengangkat tenaga kerja
yang telah berpengalaman dan melatihnya mengerjakan pekerjaan.
Di samping itu, ada beberapa strategi lain untuk mengatasi kekurangan pasokan tenaga kerja, seperti
kerja lembur, pekerja sementara, outsourcing, mengurangi perputaran karyawan, dan inovasi
teknologi (Noe, et al., 2007).

Anda mungkin juga menyukai