Anda di halaman 1dari 9

TEMPLATE UNTUK PROBLEM BASED LEARNING

Nama Mahasiswa :AHMAD FATHAN

Kelompok Mapel : Pedagogik

Judul Modul : Pengembangan Profesi Guru

Judul Masalah :

PENERAPAN METODE DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN


MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MAPEL AKIDAH AKHLAK DI MA-
PROGRAM KETRAMPILAN MA’ARIF NGALIAN KEC. WADSLINTAG KAB.
WONOSOBO

No Komponen Deskripsi
1. Identifikasi Masalah 1. Keaktifan belajar siswa pada mata
(berbasis masalah yang ditemukan di pelajaran Akidah Akhlak masih
kelas) rendah
2. Motivasi belajar siswa di Mata
Pelajaran Akidah Akhlak masih
kurang
3. Nilai Hasil belajar siswa masih
pada Mata Pelajaran Akidah
Akhlak masih rendah dan di bawah
KKM
2. Penyebab Masalah 1. Guru menggunakan metode
(dianalisis apa yang menjadi akar ceramah dan masih monoton dalam
penyebab masalah yang ada di kelas) proses KBM dengan peseta didik
2. Kurangnya interaksi antara Guru
dan peserta didik
3.
3. Solusi Pendidikan merupakan proses
a. Dikaitkan dengan teori/dalil dan hasil
perolehan pengetahuan dan kebiasaan-
penelitian sebelumnya yang relevan
b. Sesuaikan dengan kebiasaan melalui pembelajaran atau
langkah/prosedur/strategi
studi. pendidikan menjadi efektif
pembelajaran yang sesuai dengan
masalah yang akan dipecahkan apabila menghasilkan perubahan-
c. Menyediakan media yang
perubahan dalam seluruh komponen
pembelajaran yang interaktif sesuai
dengan tema materi pembeajaran perilaku (pengetahuan dan gagasan,
norma dan keterampilan nilai dan
sikap, serta pemahaman dan
perwujudan). Salah satu metode
pembelajaran yang dapat diterapkan
adalah melalui model pembelajaran
Discovery Learning.
a. Pengertian dari Discovery Learning oleh
para ahli
1. Menurut Sund (2014).
Discovery Learning
adalah proses mental dimana
peserta didik mampu
mengasimilasikan sesuatu
konsep atau prinsip. Yang
dimaksud dengan proses
mental antara lain adalah
mengamati, mencerna,
mengerti, menggolongkan-
golongkan, membuat dugaan,
menjelaskan, mengukur,
membuat kesimpulan dan
sebagainya.
2. Buto (2010) menurut Bruner,
teori belajar penemuan
(discovery learning) adalah
proses dimana siswa dapat
memahami makna, konsep,
dan hubungan melalui proses
intuisi, sampai pada akhirnya
dapat menemukan suatu
kesimpulan yang disesuikan
dengan perkembangan kognitif
siswa.
3. Cahyo (2013:100) menjelaskan
bahwa model pembelajaran
penemuan (Discovery
Learning) merupakan salah satu
metode pembelajaran yang mana
peserta didik mendapatkan
pengetahuan baru yang sebelumnya
belum diketahuinya serta tidak
melalui pemberi tahuan, tetapi
peserta didik menemukan sendiri.
4. Sanjaya (2006:128),  meyatakan
bahwa model
pembelajaran discovery
learning  adalah pembelajaran yang
mana bahan pelajarannya dicari serta
ditemukan sendiri oleh peserta didik
lewat berbagai aktivitas, sehingga
dalam pembelajaran ini tugas guru
lebih kepada fasilitator dan
pembimbing bagi  peserta didik.
5. Robet yang dikutip Abu Ahmadi
(1997:76) menjelaskan bila
“Discovery merupakan tahapan
mental yang mana peserta didik
mengasimilasi prinsip serta konsep”,
sehingga seorang peserta didik bisa
dikatakan melakukan discovery jika
peserta didik memakai proses
mentalnya untuk menemukan
konsep-konsep atau prinsip-prinsip.
Dalam menemukan konsep tersebut
peserta didik melakukan tahapan
antara lain melihat,
mengelompokkan, menduga,
menjelaskan, membuat kesimpulan
dan lainnya
b. Penelitian terdahulu:
1. Galuh Arika Istiana, Agumg
Nugroho, dan J.S Sukardjo.
2015. Penerapan Discovery
Learning untuk meningkatkan
aktivitas dan prestasi belajar
pokokbahasan larutan
penyangga pada siswa kels XI
IPA Semester II SMA N 1
Ngemplak Tahun Pelajaran
2013/2014. Jurnal Pendidikan
Kimia. Vol 4 No 2 Tahun 2015
2. Apri Dwi Prasetyo, Muhammad
Abduh. 2021. Peningkatan
Keaktifan Belajar Melalui
Model Discovery Learning Di
Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu.
Volume 5. Halaman1717-1724
3. Nabila Yuliana, 2018,
Penggunaan Model
Pembelajaran Discovery
Learningdalam Peningkatan
Hasil Belajar Siswadi Sekolah
Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan
dan Pembelajaran Universitas
Pendidikan Ganesha. Volume 2.
615-6091.
4. Fitri Jayanti, Fachrurazi. 2020.
Peningkatan ketrampilan menuli
s karangan deskripsi melalui
metode discovery dengan
menggunakan media gambar
pada mahasiswa program study
Pendidikan Bahasa dan sastra
Indonesia STKIP Pontianak.
Jurnal Pendidikan: Jurnal hasil
penelitian dan kajian
kepustakaan di bidang
Pendidikan pengajaran dan
pembelajaran. Vol 6 no 2. Pp
329-339.
5. Milah Nurkamilah. 2017.
Upaya
MeningkatkanKeingintahuan
Matematis Siswa
MenggunakanGuided Discovery
LearningSettingKolaboratif
(Penelitian Tindakan Kelas
Kelas VIII SMP
Muhammadiyah 3Depok
Sleman Yogyakarta). Jurnal
THEOREMS (The Original
Research of Mathematics). Vol.
1 No. 2, Januari 2017 hal. 51-63
6. Nur Hidayati. 2016.
Pembelajaran Discovery
Disertai Penulisan Jurnal
Belajar Untuk Meningkatkan
Kemampuan Kerja Ilmiah
Siswa Kelas Viii.1 Smp Negeri
1 Probolinggo. JPPIPA (Jurnal
Penelitian Pendidikan Ipa). Vol.
1 No. 2. 2527-753
7. Wahjudi, E. 2015. Penerapan
Discovery Learning Dalam
Pembelajaran Ipa Sebagai
Upaya Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa Kelas Ix-I
Di Smp Negeri 1 Kalianget.
LENSA (Lentera Sains): Jurnal
Pendidikan IPA. Vol 5.242-345
8. Wahyu Bagja Sulfemi, Desi
Yuliana.2019. Penerapan Model
Pembelajaran Discovery
LearningMeningkatkan
Motivasi Dan Hasil Belajar
Pendidikan Kewarganegaraan.
Jurnal Rental Keilmuan PKN.
Vol 5. Pp.246-315
9. Aini, F. ., Efendi, Y., &
Movitaria, M. A. 2021.
Peningkatan Aktivitas Dan
Hasil Belajar PAIDBP Siswa
Kelas IV Sekolah Dasar Melalui
Penggunaan Model Discovery
Learning. urnal Pendidikan
Guru Madrasah Ibtidaiyah. Vol
2, halaman 55-61.
10. imi Harianto, Putri Agung.
2019. Peningkatan
pembelajaran pai melalui
discovery inquiry pada sekolah
dasar di bandar lampung. Al-
Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan
Islam, Volume 10. No. 2.
Halaman 326-427

c. Langkah-langkah metode
Discovery Learning
Aktivitas Guru:
1. Menyampaikan tujuan
2. Memotivasi peserta didik
3. Mengkaitkan dengan pelajaran
sebelumnya
4. Menyampaikan materi/ langkah-
langkah/ strategi
5. Menjelaskan materi yang sulit
6. Membimbing dan mengamati
peserta didik dalam menemukan
konsep
7. Meminta peserta didik menyajikan
dan mendiskusikan hasil kegiatan
8. Memberikan umpan balik
9. Membimbing peserta didik
merangkum pelajaran

Aktivitas Peserta Didik


1. Mendengarkan/ memperhatikan
penjelasan guru
2. Membaca buku
3. Bekerja dengan sesama dengan anggota
kelompok
4. Diskusi antar peserta didik/ antara
peserta didik dengan guru
5. Menyajikan hasil pembelajara
6. Menyajikan/ menanggapi pertanyaan/
ide
7. Menulis yang relevan dengan KBM

Anda mungkin juga menyukai