Anda di halaman 1dari 3

AMBULANSI PASIEN

No.
: C/VII/SOP/03/2018/025
Dokumen
No. Revisi : 0
SOP Tgl. Mulai
Berlaku
: 1 Maret 2018

Halaman : 1-2

Kepala Klinik Pratama Dr. Bobby Hadi


Cahaya Husada Sarhastanto

1. Pengertian Ambulasi adalah kegiatan berjalan. Mekanika tubuh yang benar


dapat mengurangi kepenatan dan ketegangan serta mencegah
cedera yang serius dan memungkinkan petugas untuk
menggerakkan,mengangkat dan memindahkan pasien dengan
aman dan juga melindungi petugas dari cedera system
musculoskeletal.

2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam menerapkan langkah-langkah untuk


melaksanakan ambulasi pasien.

3. Kebijakan SK Kepala Klinik Pratama Cahaya Husada No:


C/VII/SK/03/2018/001 tentang Kebijakan Layanan Klinis

4. Referensi Pedoman Menejemen Linen di Rumah Sakit, Departemen


Kesehatan RI, Direktorat Jendral Pelayanan Medik, tahun 2004

5. Alat dan Bahan

6. Langkah langkah 1. Persiapan untuk memindahkan


a. Kursi roda (posisi kursi pada sudut 45 derajat dari tempat
tidur: rem terkunci; memindahkan kaki istirahat: rem
tempat tidur terkunci).
b. Brankar (posisi tempat tidur pada sudut 900: rem brankar
terkunci: rem tempat tidur terkunci).
2. Petugas memberi salam dan memperkenalkan diri.
3. Petugas menjelaskan prosedur kepada pasien.
4. Petugas mencuci tangan.
5. Petugas membantu pasien duduk disisi tempat
tidur.Memindahkan pasien ke kursi roda
6. Petugas menempatkan pasien pada posisi di pinggir bed
menghadap petugas pada sisi tempat tidur dimana pasien
akan duduk.
7. Petugas meletakkan kaki terbuka dengan kaki terletak di
depan kaki lain.
8. Petugas meletakkan lengan terdekat dibawah bahu pasien
menyokong kepala dan leher,lengan lain diatas paha pasien..
9. Petugas memindahkan tungkai bawah pasien dan kaki diatas
sisi tempat tidur.
10. Petugas memutar kearah bagian belakang tungkai petugas,
memudahkan tungkai atas pasien mengayun kebawah.
11. Petugas pada saat bersamaan, berat petugas kebagian
belakang tungkai dan elefasikan pasien.
12. Petugas mengintruksikan pasien untuk menggunakan lengan
bersandar pada kursi untuk topangan.
13. Pasien memegang leher petugas.
14. Petugas memfleksikan pinggul dan lutut petugas selama
menurunkan pasien ke kursi. Memindahkan pasien ke brankar.
15. Petugas melebarkan kaki petugas menjadi terbuka.
16. Petugas memutar kaki yang terjauh dari kursi.
17. Petugas mengajak keluarga untuk bertanggung jawab untuk 1
dari 3 area : kepala dengan bahu, pinggul dan paha dengan
pergelangan kaki.
18. Petugas membuat dasar sokongan ynag lebar dengan kaki
terdekat brankar berada didepan dengan lutut sedikit fleksi.
19. Petugas meletakkan lengannya dibawah kepala dengan bahu,
pinggul dan paha dengan tungkai bawah, dengan jari-jari
tangan mereka terkunci melingkari sisi bagian tubuh pasien
yang lain.
20. Pengangkat memutar pasien kearah dada mereka.
21. Pada hitungan ke 3 pasien diangkat dan dipegang kearah
dada mereka.
22. Pada hitungan ke 2 dari 3 petugas melangkah ke belakang
dan memutar kearah brankar. Memindahkan kedepan jika
diperlukan.
23. Petugas menurunkan pasien secara perlahan ke pusat
brankar dengan memfleksikan lutut dan pinggul mereka
sampai siku mereka berada setinggi tepi brankar.
24. Petugas memposisikan pasien pada posisi yang nyaman.
25. Petugas mencuci tangan.
26. Petugas mencatat prosedur pada catatan petugas.

7. Bagan Alir
8. Hal-hal yang perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait a. Ruang Pendaftaran&Rekam medis,
b. Poli Umum,
c. Poli Gigi,
d. Poli KIA/KB

10. Dokumen Terkait

11. Rekaman Historis Yang Isi Tgl Mulai


No Halaman
Diubah Perubahan diberlakukan
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )
AMBULANSI PASIEN

Nomor : C/VII/SOP/03/2018/025
Revisi Ke : 0
Berlaku Tgl : 1 MARET 2018

Ditetapkan
Kepala KLINIK PRATAMA CAHAYA
HUSADA

Dr. Bobby Hadi Sarhastanto

KLINIK PRATAMA CAHAYA HUSADA

Desa Getas Pejaten Rt.01/03 Jati Kudus


Kode Pos 59343 Tel. (0291) 445428
Email : pratamacahayahusada@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai