Laporan Kafda Iqbal
Laporan Kafda Iqbal
Oleh :
MUHAMMAD IQBAL FATHULHAQ
Semester : VIII PMI
Lokasi Tugas :
Dusun Temon, Desa Pagerukir, Kecamatan Sampung, Kabupaten
Ponorogo, Provinsi Jawa Timur
JAKARTA 1442/2021 M
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah ﷻyang telah memberi
curahkan kepada Nabi Muhammad ﷺ. Adapun judul yang akan penulis bahas dalam
Laporan Kafilah Dakwah ini yaitu “ Kegiatan Dakwah Berbasis Masjid Dan
Laporan ini berisi penjelasan dan keterangan mengenai kondisi terkini dari
tempat penugasan kafilah dakwah, mulai dari profil desa, kondisi pendidikan,
masyarakat dan lingkungan, serta kondisi pergerakan dakwah islam yang ada di
tempat. Yang insyaa Allah dapat bermanfaat untuk menjadi penunjang referensi
tempat tersebut.
dalam penyelesaian laporan ini. Penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
3.4.3 Kepada da’i yang akan di tugaskan di Desa Pagerukir Kabupaten
Ponorogo ........................................................................................................ 17
PENUTUP ............................................................................................................ 17
LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................. 20
iii
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
BAB I
PENDAHULUAN
Segala puji bagi Allah ﷻ. Kami memuji-Nya, memohon pertolongan dan
ampunan-Nya. Kami berlindung kepada Allah dari kejahatan diri dan keburukan
amal perbuatan kami. Barangsiapa diberi petunjuk oleh Allah, niscaya tidak ada
Kami bersaksi bahwa tidak ada illah yang berhak diibadahi secara benar
melainkan Allah, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan kami bersaksi bahwa
Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Sholawat berserta salam tak lupa kita
curahkan kepada junjungan Nabi kita Muhammad ﷺ, kepada keluarganya, kepada
pedalaman dan pelosok nusantara yang masih memerlukan sentuhan binaan dan
pengalaman dan belajar selama kafilah dakwah ini sebelum benar-benar terjun
menjadi da’i pada saat nanti pengabdian. melalui sarana Dewan Da'wah Islamiyah
Indonesia pusat bekerja sama dengan Dewan Da’wah Islaminyah Indonesia Jawa
Timur kami dipercaya untuk mengemban amanah da’wah ini. Kami dilepas oleh
kampus Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah Mohammad Natsir pada tanggal 5 April
1
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
jam dari Bekasi, kami tiba di markas Dewan Dakwah Jawa Timur. Kami
diberangkatkan Tugas pada tanggal 11 April 2021. Kami berangkat dari markas
Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Jawa Timur, yang terletak di Masjid Al Hilal
Jln. Porwadadi Raya No. 86-88 Kota Surabaya. Dengan menggunakan kendaraan
bus kami menuju ke Ponorogo, perjalanan selama lima jam dari Surabaya, kami
Dusun Temon, Desa Pagerukir. kami ditugaskan oleh STID Mohammad Natsir
Adapun kegiatan kami selama di tempat tugas menjadi Imam Tarawih dan Imam
bingkisan kepada Daí Ramadhan, Imam Rawatib, Guru Ngaji dan anak-anak santri
yang berprestasi. Satu bulan kami mengabdi di Dusun Temon Desa Pagerukir dan
Sampung. Desa Pagerukir terdiri dari Dusun Pagerukir, Dusun Ngudal, dan Dusun
Temon. Dusun Pagerukir berasal dari kata Pager yang berarti Benteng dan Wukir
yang berarti Gunung. Jadi, Pagerukir adalah salah satu desa kecil yang berada di
tengah-tengah pegunungan.
2
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
karena kalah perang dengan Belanda yang menelusuri hutan belantara. Di sebuah
menuliskan dengan huruf jawa kuno. Batu bertulis itu sampai sekarang masih ada,
akan tetapi sampai saat ini belum diketahui arti tulisan jawa kuno tersebut. Ia terus
berjalan dan tiba-tiba menemukan sebuah wadah air yang pinggirannya berhiaskan
ukiran yang indah, lalu ia membawa dan merawatnya. Saat ia mulai membangun
rumah ditempat itu, dia meletakkan wadah tersebut di halaman rumahnya. Wadah
Wonogiri. Sunan kalijaga yang berasal dari Tuban, saat melewati pegunungan
yang ada di desa pagerukir beliau kekurangan air. Kemudian seorang muridnya
yang bernama Eyang Joyo Marto mulai mencari air. Tiba-tiba muncullah air yang
jernih. Dalam bahasa jawa kuno kata muncul berarti “udal”, sehingga beliau
menamai daerah tersebut dengan nama Ngudal. Sumber mata air di dusun ngudal
tersebut sampai sekarang masih ada dan digunakan sebagai sumber utama air jernih
di musim kemarau.
Dusun ketiga di Desa Pagerukir yaitu Dusun Temon yang dalam bahasa jawa
berasal dari kata “nemu” yang artinya banyak ditemukan. Konon ceritanya, seorang
dari Jawa Tengah yang bernama Sumarto menemukan sebuah Gua yang dahulu
3
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
dijadikan tempat bertapa. Selain ditemukan Gua, beliau menemukan gunung yang
puncaknya menyerupai burung garuda. Konon, burung garuda itu sangat buas dan
memakan binantang ternak para warga. Akhirnya, burung garuda dikutuk menjadi
gunung. Di kepala burung garuda terdapat sebuah batu kuning yang digunakan
Beberapa puluh tahun kemudian, seorang yang bernama Kaki Dablang ingin
menyatukan ketiga dusun tersebut dan akhirnya ketiga dusun itu menjadi satu desa
yang dinamakan Desa Pagerukir. Karena jasa beliau akhirnya warga setempat
Ponorogo sebagai tempat wisata orang-orang dari luar Ponorogo. Jumlah penduduk
Desa Pagerukir adalah 1.042 laki-laki, 1.021 perempuan. Di desa ini telah masuk
Nahdhotul Ulama namun tidak ada pembinaan dari Nahdhotul Ulama sendiri,
melainkan pembinaan oleh seorang daí dari Dewan Dakwah Islamiyyah Indonesia
yaitu Ustadz Suwarji yang telah berdakwah selama 13 tahunan di Desa Pagerukir
ini.
4
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Adapun untuk menjelaskan profil desa Pagerukir lebih lanjut penulis akan
membahas dalam dua bentuk yakni keadaan geografis dan kondisi masyarakat yang
akumulasi dari luas tanah sawah, tanah kering, tanah basah, tanah perkebunan,
fasilitas umum, dan tanah hutan. Pesawahan Desa Pagerukir merupakan sawah
tadah hujan dengan luas tanah sebesar 42,5 Ha. Sementara untuk tanah kering
dimanfaatkan untuk pemukiman, lading dan pekarangan dengan total luas 540,95
Ha. Mengenai fasilitas umum, masjid menjadi salah satu fasilitas ibadah yang
dibutuhkan di sana dan sudah dibangun beberapa masjid di setiap dusun. Namun
ada yang menjadi masalah penting yakni belum adanya tempat pembuangan
sampah yang disediakan. Potensi hutan Desa Pagerukir adalah hutan rakyat yang
rendah, sekitar 20 mm/hari dengan suhu rata-rata 30 0 Celcius, dan termasuk dataran
5
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
a. Pemerintahan
desa terdiri dari 10 unit kerja, di setiap unit ada yang mengampu terkecuali unit
desa beserta jajarannya, 3 kepala dusun dan ketua RT, RW, serta 7 anggota
BPD, dan seluruh anggota pemerintah desa beragama Islam. Mereka menerima
keberadaan kami sebagai pendatang, karena sudah terbiasa di desa ini didatangi
tokoh, sehingga kami masuk ke desa atas nama beliau sebagai pendamping
lapangan kami selama kegiatan kafilah dakwah, tidak cukup di situ, sebagai
bentuk izin resmi, kami juga melakukan silaturahmi dan memberikan surat
tugas dari Dewan Da’wah ke kelurahan Desa Pagerukir, kepala Dusun dan
6
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
keluarga.
1045 orang dan wanita 1019 orang, semnetara agama lainnya yakni budha ada
Desa ini sehingga masih dikatakan mereka sebagai penduduk yang masih
sangat awam dalam beragama. Di desa ini telah masuk organisasi masyarakat
penduduk disini tetep rukun, karena disini mayoritas Nahdhotul Ulama namun
tidak ada pembinaan dari Nahdhotul Ulama sendiri, melainkan pembinaan oleh
Menurut data desa jumlah yang belum bekerja laki-laki sekitar 180 orang dan
7
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
perekonomian bisa dibilang rendah, karena hasil kebun, ternak ataupun sawah
itu hanya untuk konsumsi individu dan keluarga itu sendiri. Dan juga karena
SMP atau SMA kemudian merantau keluar daerah untuk mencari kerja.
d. Pendidikan
Pagerukir sebagian besar hanya lulusan SD dan SMP, hanya sedikti yang lulus
SMA/K dan Perguruan tinggi. Untuk lembaga pendidikan saat ini TK, SD,
Adapun untuk Masjid di Desa Pagerukir ada 4 dan mushola ada 5, dan 7
diantaranya adalah masjid dan mushola binaan ustadz Suwarji selaku daí
tetep tidak maksimal karena ustadz Suwarji sendiri fokus membina 1 Masjid
8
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
f. Fasilitas umum
tembak, sinyal telpon dan internet lebih bagus dengan telkomsel, kantor pos,
sumur gali, Balai Desa, PKK, Karang Taruna, RT, RW, Masjid / Mushola,
Nomor kontak dan sahabat da’wah yang selama ini membersamai saya di
di Desa Pagerukir :
9
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
BAB II
adalah berbasis masjid dan sosial, sehingga memudahkan kami untuk langsung
musyawarah, selain itu masjid juga merupakan tempat belajar anak-anak sehingga,
dengan berbasiskan masjid, maka masjid menjadi titik sentral kegiatan dakwah
kami. Adapun untuk dakwah berbasis kegiatan sosial adalah salah satu penunjang
kami dalam berdakwah agar lebih mudah berbaur dan menarik hati mereka kami
adakan kegiatan sosial berupa bakti sosial, yang kami unggulkan adalah program
baksos bekam salah satu baksos pengobatan yang belum pernah mereka kenal
mencoba. Selain itu juga ada baksos pembuatan halaman masjid. Untuk lebih rinci
yang diajarkan oleh Ibu Sati sampai berjumlah 70 anak dari beberapa dusun.
Ketika masa pandemik Corona selama setahun, TPA yang di bina oleh
Ibu Sati Libur. Dan ketika kami mahasiswa kafilah dakwah datang di bulan
10
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Ramadhan, kami mulai mengaktifkan kembali TPA yang dibina oleh ibu Sati
Adapun waktu kegiatan di mulai jam 14.00 siang sampai jam 16.00 sore,
mulai dari hari Sabtu sampai hari Kamis, untuk hari Jumátnya libur. Materi
tidak monoton kami pun memberikan ice breaking dan games edukatif disela-
proses pembelajaran jika terdapat suasana yang rileks, suasana bebas dari
merasa nyaman dan ceria. Pada kegiatan belajar bersama yang dilakukan, cara
agar anak-anak termotivasi untuk terus belajar yaitu tidak memberikan tugas
berlebih. Dalam kegiatan belajar diselinggi dengan game-game yang seru. Hal
ini dapat membuat anak semakin bersemangat dalam belajar. Dalam kegiatan
belajar ada musik atau lagu-lagu agar anak tidak bosan. Pembelajaran dapat
dikatakan efektif apabila ditujang dengan lingkungan dan suasana belajar yang
untuk dapat berinteraksi dengan teman dan lingkungan sekitar yang perlu
diprioritaskan.
11
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
terutama belajar ilmu agama, maka kami membuat perlombaan dengan tema
Ramadhan, maka ini menjadi momentum yang tepat untuk kami membuat
suasana fastabiqul khoirot antara anak-anak dan kami sendiri pun berusaha
membuat konsep kegiatan yang sederhana namun tetap resmi dengan waktu
membentuk panitia, membagi tugas, kami pun mengajak para pemuda dan
sosialisasi dan pendekatan kepada mereka. Masjid menjadi pusat kegiatan kami
ada di setiap masjid libur, sehingga banyak anak-anak di dusun ini tidak
12
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
dakwah. Kegiatan dilaksnakan pada Sabtu, 8 Mei 2021, pukul 15.00 – 20.00
WIB. Kategori yang dilombakan adalah adzan, hafalan surah pendek, hafalan
doa harian, membaca puisi islami, dan mewarnai. Peserta yang terdaftar ad 30
Kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar juga atas dukungan dari
berbagai pihak, dana kegiatan ini bersumber dari donasi Ustadz Marzuki
yang nantinya dipakai untuk solat Idul Fitri, maka setiap malam selepas solat
tarawih, kami bersama warga setempat bekerja bakti untuk mengurug tanah,
siang hari para warga biasanya bekerja ke sawah dan lading, lalu bertepatan
dengan puasa khwatir lelah, maka lebih mudah dikerjakan saat malam hari.
memberikan pengobatan gratis bagi para jama’ah masjid laki-laki yang belum
13
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
selasa dan rabu selesai solat tarawih. Setelah dilaksanakan perdana dengan 3
ada saja yang meminta dibekam, kami sendiri yang membawa peralatan dan
pengobatan ini menjadi semangat dan dorongan bagi kami untuk juga
bekam kami akan dihibagkan selepas kami selesai menjalankan tugas kafilah
dakwah ini. Sehingga alat tersebut dapat bermanfaat untuk mereka ketika
14
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
BAB III
dukungan dari dewan da’wah Jawa Timur baik dari segi finansial, transportasi dan
tenaga. Serta masyarakat yang turut aktif dalam kegiatan-kegiatan yang kami
laksanakan dan yang paling utama yakni dukungan serta support dari orang tua
akses jalan cukup jauh dari kota ke lokasi tugas, sinyal telpon dan internet sehingga
pembangunan halaman masjid pada malam harinya, banyaknya akses wifi sehingga
anak-anak sudah mengenal hp dan game online, adanya jual-beli togel dan tradisi
semestinya, melakukan ibadah sesuai dengan kebiasaan di desa ini, dan melakukan
15
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
lebih luas.
akan di laksanakan.
16
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
penduduk.
dakwah
PENUTUP
Demikian laporan kafillah da’wah 1442 H selama satu bulan di pedalaman
Provinsi Jawa Timur. Tentunya aktifitas da’wah tidak akan putus sampai disini,
kami tetap akan mengemban amanah da’wah dimanapun kaki ini berpijak.
Natsir beserta segenap jajaran akademika atas segala bentuk bimbingan kepada
elemenya baik Dewan Da’wah Provinsi Jawa Timur maupun Dewan Da’wah
17
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
setempat yang senantiasa mensuport para da’i dan waktunya untuk mengunjungi
Terimakasih kepada Laznas Dewan Da’wah yang telah mendukung para da’i
da’wah dengan baik dan juga da’i bisa fokus membersamai mad’u tanpa
memikirkan finansial.
Laznas Dewan Da’wah, Dewan Da’wah Jawa Timur, dan pihak-pihak yang terkait
Desa Pagerukir.
18
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
DAFTAR PUSTAKA
19
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
LAMPIRAN-LAMPIRAN
20
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
21
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
22
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
23
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
24
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
25
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
26
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Foto Kegiatan
Bersih-bersih masjid bersama anak-anak TPA Menyimak tadarus rutin subuh, sore, bada
tarawih
27
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Mengajar TPA
Wakaf Qur’an di Masjid Mushab bin Umair (Masjid Bpk Jono), Salah satu Masjid
binaan ust. Suwarji, Mahasiswa Kafilah Dakwah ditugaskan mengisi Tarawih di Masjid
ini
28
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Buka bersama di Musjola Cumbri (Pak Sarnun) salah satu Mushola binaan Ust.
Suwarji, Mahasiswa Kafda disuruh untuk mengisi tarawih di sini
Baksos Bekam setiap malam selesai tarawih, selesai sekitar 1 pekan (semua warga
khusus jama’ah laki-laki), terkadang siang, namun jarang karena siang mereka sibuk di
sawah dan ternak
29
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
30
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Kedatangan Ust. Hamzah (Da’i Yayasan Madina) dan Membahas peletakan Da’I di
Desa Pagerukir
31
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Awal kedatangan kami dari Dewan Dakwah Jatim (Surabaya) ke Masjid Miftahul Huda
(salah satu Masjid binaan tetap Ust. Suwarji), foto ini setelah kerja bakti bersih-bersih
masjid bersama remaji
Perkenalan dengan Jam’ah Masjid Miftahul Huda atas kedatangan kami sebagai
mahasiswa kafilah dakwah
32
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Wakaf Al-Qur’an untuk Masjid Miftahul Huda ( Masjid binaan tetap ust. Suwarji)
Silaturahim ke Bpk Sarnun selaku perintis Mushola dan Pembina Mushola Cumbri
33
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
34
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
35
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
Pembagian bingkisan untuk imam rowatib, da’I Ramadhan, guru ngaji dan santri
pilihan
36
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
37
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
38
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
39
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
40
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
41
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
42
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
43
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
44
Laporan Kafilah Dakwah
Muhammad Iqbal Fathulhaq
45