Anda di halaman 1dari 4

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PROTOKOL PEMBERIAN MgSO4 PADA


PRE EKLAMSIA/EKLAMSIA
No. Dokumen Revisi Halaman
1/4
RSUD Tanggal Terbit
Ditetapkan,
Dr.H.CHASAN
BOESOIRIE Direktur RSUD Dr.H.Chasan Boesoirie

Standar
prosedur
Operasional Dr.H.Syamsul Bahri Sp.OG.,S,.H.M.M.Kes
(SPO) NIP. 19650210 199603 1 003
Pengertian Memberikan obat MgSO4 secara Intra Muskuler, Intra Vena
maupun melalui Infus sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tujuan  Untuk mencegah terjadinya kejang pada pasien dengan
pre Eklamsia atau Eklamsia
 Untuk mencegah komplikasiyang ditimbulkan akibat
pemberian obat.
 Agar tindakan dapat dilakukan dengan baik dan benar.
 Agar tidak ada keluhan kecemasan dari pasien,suami
dan keluarga.
Kebijakan Mengacu pada standar operasional asuhan kebidanan
1. Persiapan alat :
- Obat MgSO4
- Spuit 5 cc dan 10 cc.
- Infus set
- Cairan infus.
Prosedur
- Natrium Bikarbonat atau meylon bilaperlu.
- Set pasang Dower Catheter.
- Urine Bag
- Sepasang sarung tangan.
- Bengkok.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PROTOKOL PEMBERIAN MgSO4 PADA
PRE EKLAMSIA/EKLAMSIA
No. Dokumen Revisi Halaman
RSUD 2/4
Dr.H.CHASAN
BOESOIRIE
2. Persiapan Petugas :
Tim Emergency yang selalu siap.
3. Persiapan pasien :
- Suami dan keluarga diberitahu maksud dan tujuan
dilakukan tindakan
- Suami dan keluarga diberi penjelasan tentang langkah-
langkah tindakan yang akan dilakukan.
4. Cara Kerja :
INDIKASI:
- Pre Eklamsia berat.
- Eklamsia Iminens.
- Eklamsia.
SYARAT:
- Pernapasan> 16x / menit.
- Reflek patella ( + )
- Diuresis cukup ( 25 ml / jam )
- Antidotum tersedia.
LANGKAH-LANGKAH:
1. Informed consent.
2. Injeksi MgSO4, dapat diberikan melalui intravena
dan/atau intramuskuler.
3. Periksa tekanan darah ibu, nadi, dan pernafasan serta
produksi urin, reflex patella dan detak jantung janin.
CARA PEMBERIAN:
1. Intravena atau Intramuskuler (di bokong
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PROTOKOL PEMBERIAN MgSO4 PADA
PRE EKLAMSIA/EKLAMSIA
No. Dokumen Revisi Halaman
RSUD
3/3
Dr.H.CHASAN
BOESOIRIE
DOSIS:
1. Pemberian intravena:
- Pertama kali diberikan 4 gr bolus i.v MgSO4 dalam 5-
10 menit.
(MgSO4 40% sebanyak 10 ml atau MgSO4 20%
sebanyak 20 ml
- Dilanjutkan dengan 12 gr MgSO4 dalam RL 5% untuk
12 jam ( 14 tts/mnt ).
2. Apabila diberikan intramuskuler:
- Dosis awal 8 gram MgSO4 40%, diberikan masing-
masing 4 gram (10cc) di bokong kanan dan 4 gram di
bokong kiri.
- Selanjutanya diberikan 1-2 gram perjam perinfus
APABILA KEJANG ULANG
1. Berikan MgSO4 40% 2 g, iv selama 10 menit.
2. Diazepam 10 mg i.v/perektal
3. Phenobarbital 125 mg im..
Pemberian MgSO4 tetap dilanjutkan dengan tetesan
yang sama.
PENGHENTIAN PEMAKAIAN
1. Bila ada tanda-tanda keracunan obat.
2. Setelah 24 jam pengobatan.
3. Setelah 12 jam postpartum pada PEB.
4. Setelah 24 jam postpartum pada eklamsi.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PROTOKOL PEMBERIAN MgSO4 PADA
PRE EKLAMSIA/EKLAMSIA

RSUD No. Dokumen Revisi Halaman 4/4


Dr.H.CHASA
N BOESOIRIE
TANDA-TANDA KERACUNAN
1. Paralysis total.
2. Depresi pernapasan
3. Hypotensi.
ANTIDOTUM
1 ampul Calcium Glukonas 10% ( 10 cc ) diberikan i.v
selama10 menit
Unit Terkait IGD, ICU, Kamar Operasi, Ruang Rawat Inap dan KB

Anda mungkin juga menyukai