Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN BENDA TAJAM

No.Dokumen : 445/365/SOP/
PKM-TGJT/2019
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 27 Mei 2019
Halaman : 1/3

PUSKESMAS Nining Mulyaningsih,AM.Keb


TUNGGAKJATI NIP : 197502052005012006

1. Pengertian Penanganan khusus benda-benda tajam sekali pakai karena


benda-benda ini dapat melukai petugas kesehatan dan
masyarakat sekitarnya jika sampah ini di buang di tempat
pembuangan sampah umum
2. Tujuan - Menceggah terjadinya infeksi silang/ nosokomial
- Melindungi petugas kesehatan
- Melindungi masyarakat sekitar
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tunggakjati Nomor 445/63/SK/PKM-
TGJT/2019 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas
Tunggakjati
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasititas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Prosedur PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN
- Sarung tangan rumah tangga
- Masker
- Pelindung mata
- Topi/tutup kepala/ kap
- Apron
- Alas kaki
- Clorin 0,5 %
MEMBUANG SAMPAH TAJAM DENGAN BENAR
1. Petugas memakailah sarung tangan rumah tangga yang
tebal
2. Petugas jangan menutup kembali, membengkokkan atau
merusak jarum yang telah digunakan
3. Untuk dekontaminasi, petugas menyelupkan ujung jarum
dalam larutan clorin 0,5 %, hisap dan semprotkan 3 kali
PENANGANAN BENDA TAJAM

No.Dokumen : 445/365/SOP/
PUSKESMAS PKM-TGJT/2019
TUNGGAKJATI SOP No. Revisi : 00
Nining Mulyaningsih,AM.Keb
NIP : 197502052005012006
Tanggal Terbit : 27 Mei 2019
Halaman : 2/3

4. Petugas langsung membuang semua jarum yang telah


digunakan ke tempat penampungan sampah tajam tanpa
memberikannya ke orang lain
5. Ketika tempat penampungan sampah sudah tiga perempat
penuh, petugas menutup, sumbat atau plester wadah
tersebut dengan rapat
6. Petugas membuanglah wadah benda tajam tersebut secara
dibakar, enkapsulasi atau dikubur

DIBAKAR
1. Petugas memilih lokasi serah angina menjauhi klinik
2. Petugas membuatlah insenerator sederhana dengan bahan
lokal (tanah lumpur atau batu atau drum bekas minyak/
tong besar)
3. Petugas memastikan insenerator mempunyai; cukup inlet
udara dibawahnya untuk pembakaran yang baik; untuk
memudahkan perluasan kendurkan susunan batang besi
api; bukaan cukup untuk memasukan sampah baru dan
membuang abu; cerobong asap cukup Panjang untuk
memudahkan saluran udara dan pembuangan asap
dengan baik
4. Petugas menempatkan drum pada dasar yang cukup keras
atau dasar konkrit

ENKAPSULASI
1. Petugas mengumpulkan benda tajam dalam wadah tahan
tusukan dan anti bocor
2. Sesudah tiga perempat penuh, bahan seperti semen, pasir
atau bubuk plastik petugas memasukan dalam wadah
sampai penuh
3. Sesudah bahan-bahan menjadi padat dan kering, wadah
PENANGANAN BENDA TAJAM

No.Dokumen : 445/365/SOP/
PUSKESMAS PKM-TGJT/2019
TUNGGAKJATI SOP No. Revisi : 00
Nining Mulyaningsih,AM.Keb
NIP : 197502052005012006
Tanggal Terbit : 27 Mei 2019
Halaman : 3/3

ditutup, disebarkan pada tanah rendah, ditimbun dan


dapat dikuburkan
4. Petugas dapat memasukan bahan-bahan sisa kimia
bersama dengan benda-benda tajam

DIKUBUR
1. Petugas membatasi akses ke tempat pembuangan sampah
tersebut
2. Petugas menempat penguburan sebaiknya dibatasi dengan
lahan permeabilitas rendah
3. Petugas memilih tempat berjarak setidak-tidaknya 50
meter dari sumber air untuk mencegah kontaminasi air,
harus terdapat pengaliran yang baik, lebih rendah dari
sumur, bebas genangan air dan tidak di daerah rawan
banjir
6. Diagram alir -
7. Unit Terkait Poned
8. Rekam Yang Di Tanggal mulai di
No Isi Perubahan
Histori ubah berlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai