Anda di halaman 1dari 8

Caregiver atau 

perawat lansia adalah tenaga kesehatan yang merawat atau mendampingi lansia,


caregiver melakukan perawatan pada orang yang mengalami keterbatasan dalam kegiatan sehari-hari
terutama yang sudah lanjut usia.

Layanan jasa homecare untuk perawat lansia atau caregiver ditujukan pada seseorang yang


membutuhkan pendamping seperti lansia, atau orang yang membutuhkan perawatan medis yang
memang harus ditangani oleh perawat yang sudah terlatih.

Caregiver pada layanan jasa homecare tentunya sudah dilatih dengan baik dan benar, sesuai dengan
metode pelayanan kesehatan yang harus disampaikan kepada pasien dalam merawat, menjaga dan
melindungi pasien.

Perawat lansia juga harus memiliki keahlian dalam berkomunikasi yang baik karena penurunan fungsi
pendengaran pada lansia yang cenderung mulai menurun.

Seperti saat menjalani pengobatan dirumah sakit, ada kalanya Anda atau orang terkasih membutuhkan
perawatan lanjutan untuk pemulihan di rumah.

Bantuan serupa juga kerap dibutuhkan untuk merawat lansia. Namun, tak semua orang dapat
memberikan layanan pendamping yang berkualitas. dalam mengenal caregiver ada beberapa pilihan
yang tepat untuk jasa home care dalam membantu anda merawat lansia salah satunya yaitu Layanan
Caregiver Mhomecare, berikut beberapa penjelasan dalam mengenal caregiver

Mengenal Caregiver

Caregiver ialah seorang individu yang merawat serta mendukung individu lain (pasien) dalam
kehidupannya. Caregiver mempunyai tugas sebagai emotional support, merawat pasien mulai dari
kebersihan hingga rutinitasnya.

Caregiver terdiri dari formal dan tidak formal. Caregiver formal merupakan perawatan yang disediakan
oleh rumah sakit, psikiater, pusat perawat ataupun tenaga professional lainnya yang diberikan dan
melakukan pembayaran.

Sedangkan caregiver yang tidak formal ialah perawatan yang dilakukan di rumah dan tidak professional
dan tanpa melakukan pembayaran seperti oleh salah satu anggota keluarga penderita.

Hakikat Seorang Caregiver

Berdasarkan penegertian tentang caregiver, pada hakikatnya seorang caregiver yaitu :

1. Seseorang yang diberi wewenang untuk melaksanakan perawatan dasar pada orang sakit sesuai
dengan ilmu dan keterampilan yang diperolehnya.

2. Seseorang yang memberi pelayanan atau perawatan bersifat membantu pasien untuk
memulihkan kesehatannya.

3. Pendamping orang sakit dalam proses pemulihan kesehatan atau penyembuhan, sehingga
pasien merasa ditemani dan diberi semangat untuk sembuh.

Job description Perawat Lansia


 Memberikan perawatan dan kebutuhan kebersihan orang tua sehari-hari

 Mengatur asupan gizi dan diet orang tua, serta aktivitas makannya

 Membantu aktivitas orang tua untuk melakukan mobilitas dengan tongkat atau kursi roda

 Mendampingi orang tua kemanapun perginya seperti untuk berobat, teman ngobrol, melakukan
rekreasi, aktivitas merangsang otak

 Mempertahankan tingkat kenyamanan orang tua

 Memberikan tanda-tanda vital (tensi, suhu, nadi, respiratori dan Spo2)

 Mengatur jadwal minum obat dan lain-lain

Tidak hanya merawat lansia yang tidak mempunyai keluhan sakit, perawat atau caregiver juga tentunya
siap bekerja untuk merawat lansia yang sakit atau orang yang sakit baik di rumah atau pun di tempat
khusus.

Anda dapat menggunakan layanan perawatan lansia secara medis, ketika orang tua anda sedang
menjalani penyembuhan penyakit. Berikut beberapa job description pada lansia yang sakit :

 Merencanakan pola dan menyiapkan makanan

 Membantu membersihkan pasien baik secara formal atau menggunakan alat bantu seperti NGT
(sonde dan kateter)

 Mengatur jadwal serta mendampingi saat cheek up ke dokter atau fisioterapi

 Menemani rutinitas lainnya, memberikan motivasi dan semangat untuk kesembuhan pasien

 Memastikan kebersihan pasien, seperti memandikan, mengganti atau memasang popok,


membersihkan ruangan pasien

 Memeriksa tanda-tanda vital (tekanan darah, suhu, nadi, respirasi, Spo2)

 Melakukan tindakan keperawatan nebulizer

 Melakukan tindakan mengecek gula darah, kadar kolesterol, asam urat dll

 Melakukan perawatan untuk penyakit kronis dan cidera

 Melakukan perawatan untuk pasien dengan gangguan ortopedi (tulang)

 Melakukan perawatan untuk pasien diabetes dengan kebutuhan terapi insulin

 Memberikan bantuan dengan ambulation dan mobilisasi

 Sebagai komunikator antara dokter dengan pasien dan keluarganya

 Membantu mengatur jadwal minum obat


Merawat anggota keluarga yang sudah berusia lanjut bisa dibilang ‘gampang-gampang susah’. Alhasil,
banyak dari Anda yang mungkin bingung bagaimana merawat lansia yang benar. Belum lagi jika Anda
punya kesibukan lainnya yang juga tidak bisa ditinggalkan.

Di sinilah peran seorang caregiver  dibutuhkan. Namun, sebelum


memutuskan untuk menggunakan jasa caregiver  untuk lansia, sebaiknya
Anda ketahui terlebih dahulu informasi berikut ini.

Apa itu caregiver?
Peran caregiver dalam merawat lansia cukup penting

Secara umum, caregiver adalah orang yang memberikan jasa perawatan


atau pengasuhan bagi orang lain. Caregiver  bisa berasal dari keluarga
sendiri ataupun tenaga profesional.

Biasanya mereka dapat berdedikasi penuh waktu untuk merawat


lansia yang membutuhkan bantuan dan perhatian khusus dalam
menjalankan kesehariannya. 

Setelah menginjak usia lanjut, tentunya kemampuan fisik dan mental


seseorang akan mengalami penurunan. Hal ini menyebabkan
kemampuan seorang lansia dalam melakukan aktivitas sehari-hari
mungkin menurun. 

Terlebih jika Anda atau orang yang Anda cintai mengidap penyakit
tertentu, seperti demensia, Parkinson, atau Alzheimer. Tak hanya mental,
kondisi ini juga dapat memengaruhi kemampuan fisik mereka.

Tidak jarang seorang lansia membutuhkan perawatan dan perhatian


ekstra yang mungkin sulit diberikan anggota keluarga yang masih
produktif. 
Dengan mempekerjakan seorang caregiver, maka mereka bisa
mendapatkan perawatan dan perhatian yang dibutuhkan.

Fungsi dan tugas caregiver

Fungsi dan tugas caregiver adalah untuk meringankan beban pasien atau


keluarga pasien supaya dapat menjalani aktivitas sehari-hari secara
normal. Caregiver  membantu mengatasi kesulitan-kesulitan seseorang
yang memiliki keterbatasan kemampuan, baik karena kondisi kesehatan
tertentu ataupun usia.

Hal-hal yang diurus oleh caregiver  tidak hanya berkaitan dengan kondisi


kesehatan pasiennya saja, tapi juga kebutuhan sehari-harinya, baik secara
fisik ataupun mental. Dengan adanya caregiver, Anda bisa tetap memantau
secara langsung perkembangan kesehatan orang tua atau kerabat lansia,
apabila panti jompo bukanlah pilihan yang ideal untuk Anda.
Baca Juga

 Menilik Keampuhan Sejumlah Obat Katarak


 Makanan dan Buah-Buahan untuk Penyakit Parkinson, Adakah
Pantangannya?
 Ketahui Penyebab Lansia Susah Makan dan Cara Mengatasinya

Perbedaan caregiver dengan perawat lansia

Sebutan umum bagi caregiver adalah perawat atau pengasuh, bahkan tidak


jarang dipanggil suster. Maka tidak mengherankan kalau banyak orang
awam yang mengira bahwa caregiver juga merupakan seorang perawat
medis (suster) di rumah sakit.

Anggapan itu tidak selalu benar. Perbedaan perawat lansia di rumah sakit
dan caregiver  adalah sebagai berikut:
 Perawat medis merupakan seorang perawat yang telah memiliki lisensi
untuk memberikan perawatan medis terampil untuk pasien. Baik
perawatan yang diberikan di rumah sakit atau dengan berkunjung ke
rumah.
 Perawat medis hanya bertugas melaksanakan instruksi-instruksi khusus
yang telah ditetapkan oleh dokter.
 Perawat medis hanya berada di rumah pasien beberapa jam per minggu.
 Untuk menjadi seorang perawat medis, seseorang harus lulus pendidikan
keperawatan dan mendapatkan sertifikat atau ijazah.
 Caregiver  berfungsi untuk memberikan bantuan seseorang menjalankan
aktivitas keseharian mereka, serta memberikan perhatian.
 Caregiver  tidak melakukan perawatan medis. Perawatan medis hanya dapat
dilakukan oleh ahli medis tersertifikasi.
 Caregiver  dapat melakukan perawatan harian sesuai kebutuhan kliennya
dan beberapa perawatan khusus yang diberikan pada saat pelatihan.
 Caregiver  biasanya memiliki ikatan emosional yang lebih kuat dengan klien
karena telah terbiasa menjadi teman sehari-hari dan membantu
mengurusi kebutuhan pribadi pasien.

Kriteria caregiver yang ideal

Kualifikasi untuk menjadi seorang caregiver tidak seketat perawat medis.


Seorang caregiver bisa merupakan seorang lulusan pendidikan
keperawatan, pendidikan kesehatan masyarakat, atau telah menjalankan
pelatihan dengan durasi tertentu.

Akan tetapi, yang terpenting adalah seorang caregiver harus memiliki


kepedulian dan kepribadian yang tepat dengan lansia yang akan
dirawatnya.
Berikut ini beberapa kriteria caregiver  yang ideal:

1. Berpengalaman

Ada baiknya jika Anda memilih caregiver  yang sudah berpengalaman dalam


merawat lansia. Hal ini agar lansia senantiasa sehat dan bisa tertangani
dengan baik.

Lebih bagus lagi apabila ia memiliki sertifikat penanganan medis. Dengan


begitu, ia bisa melakukan langkah-langkah pertolongan dasar saat  lansia
mengalami kekambuhan penyakit yang tengah diderita. 

2. Sabar

Seorang caregiver harus memiliki sifat sabar

Sabar adalah kriteria selanjutnya yang perlu dimiliki oleh


seorang caregiver.  Pasalnya, merawat lansia memang butuh kesabaran
yang tinggi.

Ini dikarenakan lansia kerap mengalami kesulitan untuk melakukan


berbagai aktivitas, seperti berjalan, susah makan, mandi dan sebagainya.
Selain itu, acap kali lansia bersikap seperti anak kecil. Jika tidak sabar,
tentu akan sangat sulit bagi Anda untuk merawatnya. 

3. Fleksibel

Seorang caregiver  lansia juga dituntut untuk bisa fleksibel, baik dalam hal
jenis pekerjaan dan waktu bekerja.

Pasalnya, setiap lansia membutuhkan tipe perawatan yang berbeda-beda,


mulai dari mandi, makan, berjalan, dan sejumlah aktivitas lainnya. 
Selain itu, terkadang lansia membutuhkan pertolongan di malam hari. Itu
sebabnya, caregiver  harus senantiasa berada di dekatnya. 

4. Kreatif

Agar lansia dapat menjalani hari tuanya dengan bahagia dan terhindar
dari depresi, ia harus tetap proaktif. Nah ,  hal ini membuat
seorang caregiver  juga dituntut untuk kreatif.

Kreatif di sini artinya, ia harus mampu menciptakan suasana yang ceria


bagi lansia setiap hari, entah itu dengan mengajaknya melakukan
berbagai aktivitas seperti berolahraga atau mengobrol bersama. 

5. Peduli

Caregiver  yang baik juga harus memiliki kepedulian yang tinggi. Ini penting
agar ia bisa benar-benar menjalankan tugasnya untuk merawat lansia
dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai