Anda di halaman 1dari 59

PENERAPAN ANALISIS KONJOIN UNTUK MENENTUKAN

PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMIMILH PRODUK


BEDAK

SKRIPSI

OLEH
SARIFAH
NIM 170312612109

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PROGRAM STUDI MATEMATIKA
JULI 2020
PENERAPAN ANALISIS KONJOIN UNTUK MENENTUKAN
PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMIMILH PRODUK
BEDAK

SKRIPSI
diajukan kepada
Universitas Negeri Malang
untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam menyelesaikan program Sarjana
Matematika

OLEH
SARIFAH
NIM 170312612109

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PROGRAM STUDI MATEMATIKA
JULI 2021

ii
LEMBAR PERSETUJUAN

Skripsi oleh Sarifah ini telah diperiksa dan disetujui untuk diuji.

Malang, 25 Maret 2021


Pembimbing,

Dr. Ir. Hendro Permadi, M.Si


NIP. 19661224 199903 1 001

iii
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi oleh Sarifah ini telah dipertahankan di depan dewan penguji pada tanggal
31 Maret 2021

Dewan Penguji,

Xxx Ketua
NIP. 19721208 200003 1 001

Xxxx Anggota
NIP. 19710824 199903 1 001

Xxx Anggota
NIP. 19661224 199903 1 001

Mengesahkan, Mengetahui,
Dekan Fakultas MIPA Ketua Jurusan
Matematika

Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si Dr. Susiswo, M.Si


NIP 19670315 199103 1 007 NIP 19650328 199001 1 001

iv
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................iii
RINGKASAN.........................................................................................................iv
DAFTAR ISI............................................................................................................v
DAFTAR TABEL...................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR............................................................................................viii
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................ix
KATA PENGANTAR.............................................................................................x
ABSTRAK...............................................................................................................1
ABSTRACT...............................................................................................................1
1. PENDAHULUAN...............................................................................................2
2. METODE PENELITIAN.....................................................................................3
2.1 Tahapan Analisis Konjoin........................................................................4
2.2 Data ..........................................................................................................4
2.3 Kuesioner pendahuluan............................................................................5
2.4 Kuesioner lanjutan....................................................................................6
3. HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................................4
3.1 Uji validitas dan reabilitas........................................................................6
3.2 Analisis deskriptif responden...................................................................7
3.3 Analisis konjoin .......................................................................................8
3.4 Penelitian terdahulu..................................................................................8
3.5 Penentuan atribut......................................................................................8
3.6 Pembentukan stimuli..............................................................................10
3.7 Nilai utilitas............................................................................................11
3.8 Nilai kepentingan relative.......................................................................12
3.9 Ketepatan prediksi..................................................................................12
4. KESIMPULAN..................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................13
LAMPIRAN-LAMPIRAN....................................................................................15

vi
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Tabel Uji validitas dan reabilitas 7
2. Penentuan atribut 8
3. Pembentukan stimuli 10
4. Nilai utilitas 11
5. Nilai kepentingan relative 12
6. Ketepatan prediksi 12

vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Tahapan Metode Metode penelitian 3
2. Tahapan Analisis Konjoin 4
3. Analisis descriptive responden berdasarkan jenis kelamin7
4. Analsis descriptive responden berdasarkan usis 8

viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Kuesioner pendahuluan 15
2. Hasil kuesioner pendahuluan 17
3. Perhitungan uji validitas dan reabilitas responden 20
4. Tabel r Product moment 35
5. Kuesioner lanjutan 36
6. Hasil kuesioner lanjutan 39
7. Google form Kuesioner pendahuluan 45
4. Google form kuesioner lanjutan 36

ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas rahmat-Nya penulis
dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Penerapan Analisis conjoin untuk
menentukan preferensi mahasiswa dalam memilih bedak’’.

Penulisan skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, doa, dan dukungan oleh
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Ir. Hendro Permadi, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah
dengan sabar memberikan masukan dan bimbingan. Semoga Allah SWT
senantiasa memberikan kesehatan kepada Bapak.
2. Bapak Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si selaku Dekan Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Malang.
3. Bapak Dr. Susiswo, M.Si selaku Ketua Jurusan Matematika, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Malang.
4. Bapak Mahmuddin Yunus, S.Kom, M.Cs selaku dosen penguji utama yang
telah memberikan kritik dan saran. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
kesehatan kepada Bapak.
5. Bapak Mohamad Yasin, S.Kom, M.Kom selaku dosen penguji II utama yang
telah memberikan kritik dan saran. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
kesehatan kepada Bapak.
6. Seluruh Dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Negeri Malang yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi penulis.
7. Orang tua penulis yaitu Bapak Drs. Firman Yulianto dan Ibu Inayatul Qudsi,
saudara laki-laki penulis yaitu Husien Haikal Fasha, S.Si serta saudara
perempuan penulis yaitu Qorriy Firdausial Umamah, A.md.Keb beserta
keluarga yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan serta motivasi.
8. Abd. Halim Arumman yang tidak pernah bosan dan selalu memberikan
motivasi juga semangat untuk penulis.
9. Para sahabat penulis di Offering G, Offering ST, KKN UM Pulang Kampung
2020 dan teman seperjuangan jurusan Matematika 2017 yang telah
memberikan dukungan dan bantuan selama proses penyusunan skripsi.

x
10. Semua pihak yang belum disebutkan dan telah membantu penulis dalam
menyelesaikan laporan ini.
Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan yang setimpal atas budi
baik yang telah diberikan. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua
pihak.

Malang, Maret 2021

Penulis

xi
PENERAPAN ANALISIS KONJOIN UNTUK MENENTUKAN
PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMIMILH PRODUK BEDAK

APPLICATION OF CONJOIN ANALYSIS TO DETERMINE STUDENT'S


PREFERENCES IN CHOOSING POWDER PRODUCTS
Sarifah1*, Hendro Permadi2
1,2
Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Malang
Jl. Semarang No.5, Sumbersari, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur 65145, Indonesia
e-mail: ¹*sarifah.1703126@students.um.ac.id; ²hendro.permadi.fmipa@um.ac.id

Abstrak
Seiring dengan berjalannya waktu, industri–industri di Indonesia semakin menunjukkan ke arah yang positif.
Hal ini ditunjukkan dengan banyak berkembangnya industri mulai dari industri skala kecil hingga skala besar.
Salah satunya yaitu industri kosmetik. Bedak merupakan salah satu bentuk kosmetik yang belakangan ini mulai
menjadi trend sehingga kebanyakan dari konsumen berlomba-lomba ingin membeli produk bedak sesuai
dengan kriteria yang diinginkan mulai dari jenis bedak, packaging, kandungan hingga fasilitas yang ditawarkan
oleh produk bedak tersebut. Banyak masyarakat Indonesia yang membeli produk non-lokal dengan alasan
ketersesuaian produk bedak dengan kriteria yang diinginkan konsumen, sehingga menyebabkan produk-produk
local yang ada di Indonesia mengalami penurunan permintaan dan ini menjadi tugas besar untuk para pelaku
usaha yang bergerak di bidang industry kosmetik untuk menarik Kembali minat konsumen agar membeli
produk yang telah tersedia di pasaran. Hal ini selain memberikan dampak yang positif bagi perusahaan dengan
bertambahnya profit juga berdampak terhadap prekonomian masyarakat Indonesia. Untuk mewujudkan hal itu
perlu di lakukan suvei mengenai kriteria-keriteria yang diminati konsumen dalam hal memilihan bedak. Salah
satu metode yang bisa dipakai untuk mengetahui kombinasi yang sesuai dengan minat konsumen yaitu analisis
conjoin yang merupakan sebuah teknik analisis yang digunakan untuk menentukan tingkat kepentingan relatif
berdasarkan peresepsi pelanggan yang dibawa oleh suatu produk tertentu baik barang maupun jasa. Dalam
penelitian ini dapat disimpulkan bahwa secara umum responden cenderung lebih memperhatikan pemilihan
bedak berdasarkan tipe bedak, shade bedak sesuai warna kulit, kandungan yang dimiliki oleh bedak tekstur dari
bedak dan aroma bedak menjadi prioritas terakhir dalam hal memilih kriteria bedak yang diinginkan.

Kata Kunci : Analisis conjoin, Bedak, Full-profile


Abstract
Over time, industries in Indonesia are increasingly showing a positive direction. This is indicated by the many
industrial developments ranging from small-scale to large-scale industries. One of them is the cosmetic
industry. Powder is a form of cosmetic that has recently become a trend so that most consumers are competing
to buy powder products according to the desired criteria ranging from the type of powder, packaging, content
to the facilities offered by the powder product. Many Indonesian people buy non-local products on the grounds
of the suitability of powder products with the criteria desired by consumers, causing local products in
Indonesia to experience a decline in demand and this is a big task for business actors engaged in the cosmetic
industry to attract consumers. Return the interest of consumers to buy products that are already available in
the market. This in addition to providing a positive impact for the company by increasing profits also has an
impact on the Indonesian people's economy. To achieve this, it is necessary to conduct a survey on the criteria
that consumers are interested in in choosing powder. One method that can be used to determine the
appropriate combination with consumer interests is conjoint analysis which is an analytical technique used to
determine the relative importance level based on customer perceptions brought about by a particular product,
both goods and services. In this study it can be concluded that in general respondents tend to pay more
attention to the selection of powder based on the type of powder, the shade of the powder according to skin
color, the content of the powder, the texture of the powder and the aroma of the powder are the last priority in
terms of choosing the criteria for the desired powder.

Keywords: Conjoint analysis, Powder, Full-profile.

1
Submitted: xxxxxxxx Accepted: xxxxxxxx

This is an open access article under the CC–BY-SA license

1. PENDAHULUAN
Secara umum cantik biasanya mengacu pada paras wajah maupun bentuk tubuh seseorang, bagi
kebanyakan orang mengatakan bahwa wajah menjadi penentu dasar kecantikan sesorang, tetapi bagi
sebagian orang lain mengatakan seseorang terlihat menawan Ketika memiliki keunikan dalam bentuk
tubuhnya, oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa kecantikan merupakan hal yang subjektif bergantung
terhadap orang yang menilainya [1]. Masyarakat setiap harinya disuguhi standar kecantikan oleh media
yang menampilkan wanita cantik itu memiliki keriteria berkulit putih, mulus tidak berjerawat dan memiliki
tubuh yang langsing baik melalui iklan maupun sinetron yang setiap hari ditonton oleh berbagai kalangan
masyarakat. Gambaran yang ditampilkan di layar media sengaja di desain sedemikian rupa dengan
menjadikan wanita sebagai objek persuasive [2]. Sehingga secara tidak langsung bahwa ide kecantikan
menciptakan kemasan yang menjual bagi para pelaku usaha terutama yang bergerak di bidang indrustri
kosmetik.
Industri kosmetik di Indonesia semakin menujukkan eksistensinya di dunia bisnis hal ini
ditunjukkan dengan adanya lebih dari 760 perusahhan bergerak di bidang industry kosmetik
(kemenprin.go.id). Pertumbuhan konsumen yang cepat tersebut menandakan bahwa trend kecantikan sudah
menjadi gaya hidup bagi masyarakat. Kusanti mengatakan Kecantikan itu bukan bawaan alamiah,
melainkan dapat diciptakan dengan cara menggunakan produk-produk kecantikan yang sekarang banyak
ditawarkan oleh para pelaku usaha [3]. Tidak jarang konsumen di Indonesia rela membayar lebih untuk
membeli produk impor yang menurut mereka memiliki kualitas yang sesuai dengan apa yang mereka
butuhkan [4]. Tren ini juga mempengaruhi minat konsumen terutama di kalangan mahasiswa, dengan
perkembangan k-pop yang semakin banyak peminatnya menjadikan konsumen kosmetik di Indonesia juga
terpengaruh terhadap produk-produk yang dikeluarkan oleh negara gingseng tersebut. Permintaan akan
produk kosmetik di Indonesia memiliki pertumbuhan yang cepat [5]. Namun, kenyataannya kontras bahwa
pelanggan Indonesia lebih memilih produk merek asing terutama untuk produk kosmetik. Masalah ini
menjadi PR bagi para pelaku usaha di bidang industry kosmetik untuk mencari solusi bagaimana merangkul
Kembali konsumen Indonesia agar tertarik untuk menggunakan produik local yang udah ada di pasaran
dan tentunya sedikit banyak membantu perekonomian di Indonesia untuk semakin maju [6]. Di dalam
matematika sendiri terdapat dua jenis cabang yaitu matematika terapan dan matematika murni.
Salah satu cabang ilmu dari matematika terapan ialah statistika. statistika merupakan suatu kajian ilmu
pengetahuan dengan teknik pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, penarikan kesimpulan dan
pembuatan keputusan berdasarkan data statistik yang akurat [7]. Banyak permasalahan-permasalahan dalam
dunia nyata yang dapat direpresentasikan dalam ilmu statistika karena ada banyak sekali metode yang dapat
digunakan dalam mengolah data. Dalam hal ini untuk mengetahui preferensi seseorang terhadap suatu
produk barang maupun jasa terdapat metode analisis conjoin yang bisa membantu untuk mengatasi masalah
yang timbul akibat kebingungan dalam mengeluarkan produk yang sesuaia dengan minat konsumen [8].
Analisis konjoin adalah cang ilmu statistika yang memperkenalkan sebuah teknik analisis yang dapat
digunakan untuk menentukan tingkat kepentingan relatif berdasarkan persepsi pelanggan yang dibawa oleh
suatu produk tertentu baik barang maupun jasa dari nilai kegunaan yang muncul dari atribut-atribut produk
terkait [8]. Untuk menentukan strategi pemasaran, analisis conjoint ini tepat dan baik karena output yang
dihasilkan erat kaitannya dengan sukses tidaknya suatu produk ketika di-launching ke market atau dengan
kata lain apakah produk tersebut laku atau tidak [9]. karena pra launching dengan analisis konjoin produk
tersebut telah diujicobakan terlebih dahulu sebagai input informasi awalan kepada bagian marketing
maupun produksi suatu perusahaan. Jika pun tidak sukses, yang bisa dikoreksi dari penggunaan alat analisis
ini adalah penentuan atribut atau fitur yang diuji cobakan di awal apakah sudah tepat atau kah tidak tepat.
Oleh karena itu, teknik ini sangat bermanfaat dalam pemasaran untuk mengetahui preferensi konsumen
terhadap suatu produk yang diluncurkan di pasar. Di dalam analisis conjoin terdapat beberapa metode yang
bisa di terapkan untuk mendapatkan preferensi konsumen antara lain yaitu traditional conjoint, adaptive
conjoint dan choice-based conjoint. Dimana penentuan pemilihan diantara ketiga metode konjoin yang akan
digunakan harus berdasarkan pada beberapa kriteria tertentu diantaranya adalah pada jumlah atribut atau

2
variabel yang disertakan pada model, satuan responden yang akan dianalisis (individu atau kelompok),
pemilihan metode analisis pada model dan bentuk dari model konjoin itu sendiri [10].
Adapun tujuan dari penelitian ini, yaitu (1) untul mengetahui fakto-faktor apa saja yang diminati
mahasiswa dalam memilih produk bedak (2) mengetahui faktro dominan yang dianggap paling penting oleh
mahasiswa dalam memilih produk bedak.

Berdasarkan uraian tersebut maka penulis ingin mengkaji atribut-atribut apa saja yang dinilai
mempengaruhi ketertarikan mahasiswa terhadap pemakaina produk suatu bedak dengan menggunakan
analisis konjoin. Oleh karena itu penulis memilih judul yaitu “PENERAPAN ANALISIS KONJOIN
UNTUK MENENTUKAN PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMIMILH PRODUK BEDAK”.

2. METODE PENELITIAN

Tahapan yang akan dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1. Tahapan penelitian


Langkah -langkah dalam tahapan penelitian ini adalah [11] :
1. Pengumpulan data awal melalui kuesioner pendahuluan berdasarkan jumlah sampel yang telah
ditentukan kemudian deskripsikan datanya.
2. Uji Validitas dan Reliabilitas dengan untuk data kuesioner pendahuluan.
3. Penentuan variabel independen atau penentuan kartu profil berdasarkan hasil kuesioner pendahuluan.
4. Pengumpulan data lanjutan melalui kuesioner lanjutan untuk menentukan Kriteria pemilihan produk
bedak. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode non metrik yang
menggunakan skala ordinal, yaitu berupa rating.

3
5. Analisis data dengan analisis konjoin untuk mengetahui Kriteria pemilihan produk bedak yang paling
diminati mahasiswa dengan bantuan software SPSS 16 Statistics dan Microsoft Excel..
6. Interpretasi Hasil
Hasil interpretasi ini ditampilkan berupa plot-plot secara keseluruhan (agregat) yang kemudian dapat
dideskripsikan supaya dapat dipahami oleh pembaca.

2.1 Tahapan Analisis conjoin


Perhitungan data dilakukan menggunakan analisis konjoin. Langkah-langkah atau tahapan analisis
konjoin dapat dilihat pada Gambar 2

Gambar 2. Tahapan Analisis konjoin


Menurut [12], langkah-langkah kegiatan yang harus dilalui dalam melakukan Analisis Konjoin
adalah:
1. Merumuskan Masalah
Dalam perumusan masalah, peneliti mengidentifikasi atribut dengan tingkatan masing-masing
dipergunakan untuk membentuk profil. Level atribut menunjukkan nilai yang diasumsikan oleh atribut.
Dari pandangan teori, atribut yang dipilih harus sangat penting di dalam mempengaruhi preferensi dan
pilihan responden.
2. Membentuk Stimulus/Profil
Pada penelitian ini, peneliti membentuk stimulus dengan desain profil penuh (full-profile design) yang
kemudian direduksi dengan cara Orthogonal Array melalui software SPSS 16 Statistics. Desain ini
mengasumsikan bahwa semua interaksi yang tidak penting, bisa diabaikan.
3. Menentukan Bentuk Data Input
Pada prosedur full-profile ini, para responden diminta untuk memberikan rating terhadap
stimulus/kartu profil yang telah dibuat sebelumnya.
4. Perhitungan Nilai Kegunaan Taraf Atribut
Pencarian Nilai Kegunaan Taraf Atribut dari setiap responden kemudian dicari rata-ratanya secara
keseluruhan.
5. Perhitungan Tingkat Kepentingan Atribut
Pencarian Tingkat Kepentingan Atribut dari setiap responden kemudian dicari rata-ratanya secara
keseluruhan.
6. Pengukuran Korelasi dan Keakuratan
Pengukuran korelasi dan keakuratan ini dilakukan dengan SPSS 16 Statistics pada saat melakukan
analisis konjoin. Hasil pengukuran ini menunjukkan hubungan antara data dengan fakta yang ada dan
juga keakuratan dalam memprediksi persepsi responden

4
2.2 Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer dari hasil penyebaran kuesioner
yang disebarkan kepada mahasiswa. Pada penelitian ini, digunakan satu variabel dependen dan beberapa
variabel independen. Variabel dependennya yaitu persepsi mahasiswa (responden) terhadap pemilihan
produk bedak, sedangkan untuk variabel independennya terdiri dari beberapa faktor yang mempengaruhi
preferensi mahasiswa terhadap pemilihan produk bedak. Pada penelitian ini akan dilakukan 2 tahap
pengambilan sampel. Tahap pengambilan sampel pertama dilakukan dengan menyebar kuesioner
pendahuluan dan kuesioner lanjutan.
2.3 Kuesioner pendahuluan
Kuesioner pendahuluan ini disebarkan dengan tujuan untuk memperoleh data mengenai atribut-
atribut apa sajakah yang dianggap penting dan dipertimbangkan oleh responden dalam memilih produk
bedak yang diharapkan sehingga berpengaruh dalam pembelian produk bedak. Faktor-faktor yang
mempengaruhi preferensi mahasiswa berdasarkan persepsi mereka antara lain [13] :
1. Tipe bedak
Sebagian mahasiswa menganggap bahwa tipe bedak memberi peran penting dalam membeli produk
suatu bedak karena tipe bedak yang dipilih seharusnya sesuai dengan kondisi kulit konsumen . Jenis
atau tipe bedak yang biasa digunakan terdiri dari 4 taraf atribut yaitu :
a. Bedak untuk kulit berminyak.
b. Bedak untuk kulit sinsitif.
c. Bedak untuk kulit kering.
d. Bedak untuk kulit normal.
2. Tekstur bedak
Salah satu item wajib dalam makeup ini hadir dengan bentuk dan tekstur yang bermacam-macam. Hal
ini tentu juga berpengaruh pada manfaat yang dihasilkannya. Atribut Tekstur Bedak terdiri dari 3 taraf
atribut yaitu :
a. Compact powder, atau ada yang menyebutnya press powder, sesuai dengan bentuknya yang padat
dan memiliki partikel lebih kecil.
b. Loose powder atau bedak tabur lebih banyak dipilih karena memberikan kesan natural.
c. Liquid powder bedak dengan bahan cair dan meberikan kesan mate saat meng aplikasikannya
3. Shade bedak
Pemilihan shade bedak juga penting sesuai dengan warna kulit wajah karena jika salah memilih warna
bedak akan menghasilkan tampilan yang kurang memusakan. Atribut Shade bedak terdiri dari 2 taraf
atribut yaitu :
a. Natural beige, yaitu biasa digunakan untuk jenis kulit sawo matang.
b. Medium beige, yaitu biasa digunakan untukwarna kulit yang agak gelap.
c. Light beige, yaitu digunakan untukt kulit yang kuning langsat.
4. Kandungan bedak
Salah satu perlengkapan make-up yang wajib digunakan wanita yaitu bedak, Kandungan yang terdapat
pada suatu bedak bisa berbe-beda antara merk satu dengan yang lainnya oleh karena itu konsumen
harus teliti Ketika hendak memebelinya. Karnea harus menyesuaikan dengan keadaan kulit si pemakai
bedak, tetapi Sebagian konsumen ada yang menganggap bahwa kandungan yang terdapat dalam bedak
tidaklah penting oleh karena itu Atribut kendungan bedak ini terdiri dari 2 taraf atribut yaitu :
a. Kandungan bedak merupakan hal yang tidak penting .
b. Kandungan bedak merupakan hal penting Ketika hendak membeli produk bedak.
5. Kemasan bedak
Atribut kemadsan bedak terdiri dari 2 taraf atribut yaitu :
a. Kemasan yang terbuat dari kaca yang memeberi kesan glamor serta mewah
b. Kemasan yang terbuat dari melmin yang memberi kesan sederhana dan simple.
6. Aroma bedak
Pemebrian aroma pada bedak memiliki berpendaan pendapat dikalangan konsumen. Oleh karena itu
atribut Aroma bedak terdiri dari 2 taraf atribut yaitu :
a. Pemberian aroma terhadap bedak biasanya ini untuk memberi rasa nyaman Ketika hendak memakai
bedak.

5
b. Tidaka ada pemberian aroma terhadap bedak yang basanya bedak jenis ini digunakan untuk
konsumen yang memili kulit yang sensirif terhadap parfume.
7. Bentuk bedak
Atribut bentuk bedak ini terdiri dari 2 taraf atribut yaitu :
a. Bentuk bedak yang bulat.
b. Bentuk bedak yang kotak.
c. Bentuk bedak yang lainnya.
Kuesioner pendahuluan yang disebarkan kepada 60 orang responden dari masing-masing
mahasiswa. Kemudian dari hasil kuesioner pendahuluan tersebut dilakukan uji validitas untuk mengetahui
nilai validitas dari setiap variabel.
2.4 kuesioner lanjutan
Hasil dari penyebaran kuesioner pendahuluan yang terdapat pada Lampiran 2 menunjukkan bahwa ada
5 buah atribut dari ciri-ciri pemilihan bedak yang dianggap penting dan paling banyak dipilih serta
dipertimbangkan oleh responden. Atribut-atribut yang dipilih oleh 60 responden adalah atribut yang
mempunyai nilai rata-rata di atas 3, karena nilai 3 disini adalah titik tengah antara rentang skala dari tidak
penting sampai sangat penting. Alasan digunakannya nilai rata-rata dalam pengolahan data kuesioner
pendahuluan ini adalah karena data yang terkumpul berupa data ordinal. Ke-5 faktor yang akan dijadikan
atribut dalam perancangan kartu profil antara lain :
1. Tipe bedak
2. Tekstur bedak
3. Shade bedak
4. Kandungan bedak
5. Aroma bedak

3. HASIL DAN PEMBAHASAN


Berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini dengan menggunakan metode Analisis Konjoin
diperoleh hasil dan pembahasan sebagai berikut.
3.1 Uji Validitas dan reliabelitas
Uji validitas digunakan untuk menunjukan sejauh mana suatu alat ukur (kuesioner) yang digunakan
telah mengukur informasi yang diperlukan. Uji ini dilakukan dengan mengukur korelasi antara
variabel/item dengan skor total variabel. Digunakan validitas konstruk yaitu mencari korelasi antara
masing-masing pertanyaan dengan skor total. Uji validitas ini dilakukan dengan menggunakan Uji Korelasi
Pearson’s Jika koefisien korelasi antara skor suatu indikator dengan skor total keseluruhan (r xy) ≥ nilai
kritis r (rtabel) maka dapat dinyatakan instrumen tes yang diuji cobakan tersebut dianggap valid [14]. Secara
umum uji korelasi person dirumuskan sebagai berikut :
n ∑ xy−∑ x ∑ y
r xy =
√ {( n ∑ x )−(∑ x) }{(n ∑ y )−(∑ y ) }
2 2 2 2

Keterangan :
r xy = Koefisien Korelasi Pearson’s
x = Skor pertanyaan untuk setiap subjek
y = Skor total
xy = Skor pertanyaan dan skor total
n = Jumlah sampel

Pengujian Validitas dengan Korelasi Pearson’s ini dilakukan kepada 60 Responden mahasiswa dan
mengahsilkan table 1

6
Nilai
No Faktor-Faktor Keterangan
Korelasi
1 Tipe bedak 0 , 269 Valid
2 Tekstur bedak 0,434 Valid
3 Shade bedak 0,584 Valid
4 Kandungan bedak 0,550 Valid
5 Kemasan bedak 0,799 Valid
6 Aroma bedak 0,757 Valid
7 Bentuk bedak 0,608 Valid

Hasil nilai korelasi setiap variabel dibandingkan dengan r tabel dengan alpha 0,05 dengan N=60 yaitu
0,25 (Lampiran 4). Seluruh variabel nilainya lebih besar dari r (0,05;60) = 0,25. Hasil uji di atas menunjukkan
bahwa semua faktor yang mempengaruhi persepsi mahasiswa matematika terhadap kriterian pemilihan
bedak tersebut valid. Hasil perhitungan uji validitas ini dapat dilihat pada Lampiran 5. Akan tetapi faktor-
faktor yang dijadikan variabel atribut hanya 5 faktor saja berdasarkan nilai rata-rata skor yang lebih besar
dari 3.

Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana alat ukur tersebut dapat dipercaya atau
untuk mengukur kekonsistenan alat ukur tersebut. Jika koefisien Alpha Cronbach r ≥ nilai kritis r (r tabel)
maka dapat dinyatakan instrumen tes yang diujicobakan tersebut reliabel [15]. Secara umum rumusnya
adalah
k ∑ σ i2
r= ( 1− )
k −1 σ2
Keterangan :
r = koefisien Alpha Cronbach
k = jumlah butir pertanyaan
σ i2 = ragam butir-butir pertanyaan
2
σ = ragam total
Nilai koefisien korelasi hitungnya 0,689 lebih besar dari r(0,05;60) = 0,25 (Lampiran 4), sehingga
instrumen tes yang digunakan dinyatakan reliabel.

3.2 Analisis Deskriprif Responden


Responden yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah sebanyak 150 orang mahasiswa.
Persentase responden berdasarkan jenis kelamin yaitu sebanyak 38% berjenis kelamin laki-laki dan 62%
berjenis kelamin perempuan yang dapat dilihat pada Gambar 3

7
Jenis Kelamin
7%

93%

Laki-laki Perempuan
Gamabar 3. berdasarkan jenis kelamin
Jika dilihat berdasarkan usia, 6% responden berusia 20 tahun, 20% responden berusia 21 tahun,
35% responden berusia 22 tahun, 15% responden berusia 23 dan 24% responden berusia 24 tahun pada
Gambar 4.

Usia
6%
24%
20%

15%

35%

20 tahun 21 tahun 22 tahun


23 tahun 24 tahun
Gambar 4 berdasarkan usia
3.3 Analisis Konjoin
Analisis konjoin merupakan salah satu teknik analisis multivariat [16]. Metode ini digunakan untuk
mengetahui preferensi konsumen terhadap suatu produk baik berupa barang atau jasa yang bertujuan untuk
menentukan tingkat kepentingan relatif berdasarkan persepsi pelanggan yang dibawa oleh suatu produk
tertentu [17]. Bentuk dasar model dependensi analisis konjoin dapat dirumuskan sebagai berikut :
(metrik atau nonmetrik ) y =x 1+ x 2 + x 3+ …+ x n (non metrik)
Keterangan :

1. y (variabel dependen), skala pengukuran metrik atau non metrik, didefinisikan sebagai pendapat
keseluruhan dari seorang responden terhadap sekian faktor/atribut dan taraf pada sebuah
barang/jasa/ide.
2. x 1 , x 2 , x 3 hingga x n (variabel independen), skala pengukuran non metrik, didefinisikan sebagai
faktor/atribut dan taraf.
3.4 Penelitian terdahulu
Beberapa penelitian sebelumnya juga memaparkan bahwa jika suatu perusahaan ingin menciptakan
suatu produk baru maka hal pertama yang harus dilakukan yaitu harus men survey terhadap beberapa objek
konsumen yang ingin dituju apa saja yang mereka butuhkan Ketika memilih suatu produk bedak agar
produk tersebut laku di pasaran sehingga menghasilkan keuntungan yang sesuai dengan target yang telah
ditetapkan oleh perusahaan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh [18] menggunakan Teknik
conjoin yang menggunakan empat Atribut yaitu atribut jenis bedak, atribut bentuk kemasan, atribut aroma,
8
dan atribut fasilitas kaca. Setelah dilakukan analisis diperoleh hasil bahwa atribut terpenting menurut
responden dalam memilih bedak adalah bentuk kemasan (34,338%), kedua adalah jenis bedak (33,667 %),
ketiga adalah fasilitas kaca pada bedak (16,397 %), dan yang keempat adalah aroma bedak (15,598 %). Sri
Pingit Wulandari juga mengungkapkan bahwa dalam menentukan preferensi konsumen terhadap pemilihan
produk suatu bedak dia juga menggunakan metode Analisis Konjoin sebagai alat bantu untuk
mengahsilkan stimulus yang nantinya akan disebar kepada konsumen dan dinilai sesuai dengan apa yang
mereka butuhkan Ketika akan memilih bedak, dalam penelitian ini menghasilkan Konsep produk bedak
berkriteria sebagai berikut yaitu produk bedak dengan jenis tabur, bahan kemasan melamin, tanpa harus
terkandung kandungan UV dan Vitamin, disertai wewangian, bentuk kemasan bulat, dan ukuran harga yang
penting [19].
3.5 Penentuan Atribut dan taraf atribut
Atribut pada penelitian ini berupa variabel-variabel yang akan diteliti sedangkan Taraf/level, berfungsi
untuk menunjukkan nilai yang diasumsikan oleh atribut yang terpilih [20]. Dari kuesiner pendahuluan yang
disebarkan kepada 60 responden menghasilkan atriribut dan taraf atribut pada table 2 sebagai berikut :

No Faktor-faktor Keterangan
Kulit kering
Kulit sensitive
1 Tipe Bedak
Kulit berminyak
Kulit normal
Padat
2 Tekstur bedak Tabur
Cair
Natural beige
3 shade bedak Light beige
Medium beige
Penting
4 kandungan bedak
Tidak penting
Ber aroma
5 Aroma bedak
Tidak ber aroma

3.6 Pembentukan stimuli

Stimuli yang diperoleh sebanyak 24 ×3 2 × 4=576 kombinasi [21], kemudian dilakukan pengurangan
jumlah kombinasi faktor dengan menggunakan proses orthoplan atau Orthogonal Arrays menggunakan
software spss 16 [11] . Dari 576 kombinasi lengkap, akhirnya diperoleh sebanyak 16 kombinasi pada table
3 yang mewakili seluruh 576 kombinasi lengkap dan sudah proporsional untuk setiap faktornya, yang
dievaluasi oleh responden. Kemudian koesioner disebarkan kepada 150 responden.

Kartu Profile Kombinasi pemilihan bedak


Kartu 1 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang medium beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 2 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 3 Tipe jenis kulit sensitive

9
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 4 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 5 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur tabur
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 6 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang medium beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 7 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur cair
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 8 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur tabur
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 9 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 10 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 11 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur cair
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 12 Tipe jenis kulit sensitive
Bedak bertekstur tabur
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 13 Tipe jenis kulit sensitive
Bedak bertekstur cair
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak memiliki aroma
10
Kartu 14 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 15 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 16 Tipe jenis kulit sensitive
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang medium beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma

3.7 Nilai utilitas


Nilai utilitas digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan relatif dari responden. Utilitas tertinggi
merupakan nilai yang paling dipilih oleh responden [22]. Pada penelitian ini penyelesaianya tidak dilakukan
secara manual karena jumlah responden yang begitu banyak dan proses penyesaian yang begitu lama. Oleh
karena itu, penelitian ini tidak dilakukan secara manual namun dengan menggunakan aplikasi SPSS.
Adapun hasil penelitian dapat dilihat pada pada Tabel 4.

Utilities
Utility Std.
Estimate Error
Tipe kulit kering .099 .233
kulit -.113 .233
sensitive
kulit -.299 .233
berminyak
kulit normal .313 .233
tekstur Padat .194 .179
Tabur -.022 .210
Cair -.172 .210
Shade natural -.186 .179
beige
medium .263 .210
beige
light beige -.077 .210
kandungan penting .413 .135
tidak -.413 .135
penting
Aroma ber aroma -.054 .135
tidak ber .054 .135
aroma
11
(Constant) 3.032 .149

Berdasarkan dari Tabel 4, dapat dilihat bahwa terdapat dua tanda yaitu tanda positif dan negatif.
Maksud dari dua tanda tersebut adalah semakin besar nilai (positif) maka semakin besar pula atribut yang
diminati oleh responden, begitu sebaliknya semikin rendah (negatif) menunjukan bahwa atribut tersebut
kurang diminati oleh responden. Sehingga dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Tipe kulit, dari ke-4 tipe kulit yaitu kulit kering, kulit sensitive, kulit berminyak dan kulit normal dapat
dilihat bahwa responden lebih cinderung memiliki kulit kering (0,999) dan normal (0,313)
dibandingkan dengan tipe kulit berminyak (-0,299) dan sensitive (-0,113).
2. Tekstur bedak, adapun tekstur bedak yang paling disenangi responden yaitu bertekstur padat dengan
nilai (0,194) di bandingkan dengan bedak bertekrue tabur (-0,022) dan bedak bertekstur cair (-0,172).
3. Shade bedak, adapun shade bedak yang paling sering digunakan responden adalah medium beige
(0,263) di bandingkan bedak yang memiliki shade natural beige (-0,186) dan bedak ber shade light
beige (-0,077).
4. Kandungan bedak, berdasarkan Tabel 4, dapat di tarik kesimpulan bahwa responden lebih cinderung
mementingkan kandungan yang terdapat dalam bedak dengan nilai (0,413) dibandingkan dengan
responden yang tidak mementingkan kandungan yang terdapat dalam bedak sebesar (-0,413).
5. Aroma bedak, berdasarkan Tabel 4, dapat di tarik kesimpulan bahwa responden lebih cinderung
memilih bedak yang tidak ber aroma (0,054) dibandingkan dengan responden yang memilih bedak
yang ber aroma (-0,054).
3.8 Nilai kepentingan relative
Nilai kepentingan relatif menunjukan tingkat persentase dari masing-masing atribut [23]. Hasil
keseluruhan nilai kepentingan relatif dapat dilihat pada Tabel 5.

Importance Values
Tipe 28.600
tekstur 19.473
shade 21.129
Kandunga 20.423
n
aroma 10.375
Averaged Importance
Score

Berdasarkan Tabel 5, dapat ditarik kesimpulan bahwa responden (secara umum) cenderung lebih
memperhatikan pemilihan bedak berdasarkan tipe bedak dengan masing-masing tipe kulit yang sesuai yaitu
kulit normal, kulit sensitive, kulit berminya dan kulit kering (28,600%) kemudian yang menjadi prioritas
kedua bagi responden (secara umum) adalah shade bedak sesuai warna kulit masing-masing yaitu natural
beige, medium beige dan light beige sebesar (21,129%). Kemudian prioritas ketiga bagi responden (secara
umum) dalam memilih kriteria bedak yaitu berdasarkan kandungan yang dimiliki oleh bedak yaitu
(19.81%) selanjutnya untuk perioritas ke empat yang menjadi pertimbanagn responden dalam memilih
bedak yaitu tekstur dari bedak itu sendiri dengan pilihan padat, tabur dan cair (19,473%) sementara aroma
bedak menjadi prioritas ke lima dalam hal memilih bedak bagi responden (secara umum) yaitu (10,375).
3.9 Ketepatan prediksi

12
Pada penelitian ini output korelasi secara Pearson maupun Kendall menghasilkan angka yang
relatif kuat yaitu 0,851 dan 0,683 yang lebih besar dari 0,5 yang dapat dilihat pada Tabel 6 [24].

Correlationsa
Value Sig.
Pearson's R .851 .000
Kendall's .683 .000
tau
a. Correlations between observed
and estimated preferences

Hal tersebut menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara perkiraan dan fakta, atau ada prediksi
dengan keakuratan tinggi pada proses konjoin. Tingkat kepercayaan hasil dari perhitungan analisis konjoin
ini rata-rata 85%. Sedangkan pada uji signifikansi kelima korelasi diatas menghasilkan signifikansi 0,000
(di bawah 0,05) maka ke-16 korelasi dari kartu profil tersebut mempunyai signifikansi yang cukup kuat.
Karena jika hasil ini memiliki signifikansinya di atas 0,05 maka signifikansinya tidak kuat .
4. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil penerapan analisis konjoin untuk mengetahui preferensimahasiswa terhadap pemilihan bedak,
diketahui bahwa mahasiswa lebih memilih bedak dengan kriteria tipe bedak, tekstur bedak, shade
bedak, kandungan bedak dan aroma yang dimiliki oleh bedak tersebut.
2. Faktor yang paling diperhatikan oleh mahasiwa dalam hal memilih bedak yaitu tipe bedak sesuai jenis
kulit masing-masing responden sebesar 26,600% di bandingkan dengan faktor-faktor lainya.
DAFTAR PUSTAKA
[1] R. Kusuma dan Y. Vitasari, Gendering the Internet: Perempuan pada Ruang Gender yang Berbeda.
ojs.uajy.ac.id, 2017. [Daring]. Tersedia pada: https://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/740
[2] N. Fidyah, EFEKTIFITAS IKLAN PRODUK KOSMETIK WARDAH MELALUI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM
(Studi Pada follower@ wardahbeauty pada media sosial instagram. eprints.upnyk.ac.id, 2018. [Daring].
Tersedia pada: http://eprints.upnyk.ac.id/14233/
[3] H. Kusantati, P. Prihatin, dan W. Wiana, “Tata kecantikan kulit,” Direktorat Pembinaan Sekolah …, no. 89
cites: https://scholar.google.com/scholar?cites=16138653349802960952 & as_sdt=2005 & sciodt=2007 &
hl=en, 2008, [Daring]. Tersedia pada: https://nos.jkt-1.neo.id/bse/perpustakaan/0/0971_6602.pdf
[4] D. Fatihudin dan A. Firmansyah, Pemasaran Jasa:(Strategi, Mengukur Kepuasan Dan Loyalitas Pelanggan).
books.google.com, 2019. [Daring]. Tersedia pada: https://books.google.com/books?
hl=en&lr=&id=txyPDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR5&dq=tidak+jarang+konsumen+di+indonesia+rela+membay
ar+lebih+untuk+membeli+produk+impor+yang+menurut+mereka+memiliki+kualitas+yang+sesuai+dengan+ap
a+yang+mereka+butuhkan&ots=Z23zOqii_X&sig=kp_8YlKtF34QuDY_ELb-bO809j4
[5] G. Puspita, “Investigasi Keinginan Konsumen Wanita Membeli Produk Green Skincare dengan Model Pro-
Environmental Planned Behavior,” no. Query date: 2021-05-02 14:33:50, 2017.
[6] P. Kotler, H. Kartajaya, dan I. Setiawan, Marketing 4.0: Bergerak dari Tradisional ke Digital.
books.google.com, 2019. [Daring]. Tersedia pada: https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=i-
qGDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=pelanggan+indonesia+lebih+memilih+produk+merek+asing+terutama+
untuk+produk+kosmetik+masalah+ini+menjadi+pr+buat+para+pelaku+usaha+di+bidang+industry+kosmetik+u
ntuk+mencari+solusi+bagaimana+merangkul+kembali+konsumen+indonesia+agar+tertarik+untuk+menggunak
a&ots=h4FJg1Z-rZ&sig=DU4h8r2ePN6pUqVK79ErdwGvwT0

13
[7] R. Ananda dan M. Fadhli, “Statistik pendidikan: teori dan praktik dalam pendidikan,” no. Query date: 2021-06-
15 10:12:43, 2018, [Daring]. Tersedia pada: http://repository.uinsu.ac.id/3586/1/7.%20BUKU%20STATISTIK
%20PENDIDIKAN.pdf
[8] J. F. Hair, Ed., Multivariate data analysis, 7. ed., Pearson new internat. ed. Harlow: Pearson, 2014.
[9] H. Hidayat, Perspektif Pedagogi Entrepreneurship di Pendidikan Tinggi. books.google.com, 2017. [Daring].
Tersedia pada: https://books.google.com/books?
hl=en&lr=&id=klc_DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=analisis+conjoint+ini+tepat+dan+baik+karena+output
+yang+dihasilkan+erat+kaitannya+dengan+sukses+tidaknya+suatu+produk+ketika+%22di+launching
%22+ke+market+atau+dengan+kata+lain+apakah+produk+tersebut+laku+atau+tidak&ots=QTZYamU24K&sig
=AClKX_e0Heyp3kYDCmn48ksaIsY
[10] B. Chrysanthini, U. Sumarwan, dan A. Rifin, “Preferensi Konsumen terhadap Produk Sayuran Organik (Studi
Kasus Konsumen UD Fabela-Myfarm) di Bogor Jawa Barat,” MANAJEMEN IKM: Jurnal …, no. Query date:
2021-05-02 15:31:16, 2017, [Daring]. Tersedia pada:
https://jurnal.ipb.ac.id/index.php/jurnalmpi/article/view/20052
[11] V. Rao, Applied conjoint analysis. Springer, 2014. doi: 10.1007/978-3-540-87753-0.
[12] J. Supranto, “Analisis Multivariat Arti dan Interpretasi,” Jakarta: Rineka Cipta, no. Query date: 2021-06-15
10:50:03, 2004.
[13] D. Muliyawan, AZ tentang Kosmetik. books.google.com, 2013. [Daring]. Tersedia pada:
https://books.google.com/books?
hl=en&lr=&id=BNxMDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=bedak+didefinisikan+sebagai+serbuk+halus+untuk
+mempercantik+muka+atau+untuk+obat+luar&ots=84FrG55IUR&sig=Jm82vAOfinZdMgCE6rQGRbwq-Os
[14] Y. Jin dan Y. Park, “An integrated approach to determining rural tourist satisfaction factors using the IPA and
conjoint analysis,” International journal of environmental research and …, no. Query date: 2021-06-27
08:09:15, 2019, [Daring]. Tersedia pada: https://www.mdpi.com/1660-4601/16/20/3848
[15] T. Leigh, D. MacKay, dan ..., “Reliability and validity of conjoint analysis and self-explicated weights: A
comparison,” Journal of Marketing …, no. Query date: 2021-06-27 08:09:15, 1984, doi:
10.1177/002224378402100410.
[16] D. Shepherd dan A. Zacharakis, “Conjoint analysis: A window of opportunity for entrepreneurship research,” …
and extensions on key papers of the …, no. Query date: 2021-07-06 10:37:47, 2018, doi: 10.1108/S1074-
754020180000020011.
[17] J. Louviere dan M. Hout, Analyzing decision making: Metric conjoint analysis. books.google.com, 1988.
[Daring]. Tersedia pada: https://books.google.com/books?
hl=en&lr=&id=AZl79C4KI6sC&oi=fnd&pg=PA4&dq=conjoint+analysis&ots=iiYCdKQbQ4&sig=ON17Ns5Z
49PG6seWwiH4ciJQ9Ww
[18] R. D. Julianisa, D. Safitri, dan H. Yasin, “ANALISIS KONJOIN FULL PROFILE DALAM PEMILIHAN
BEDAK UNTUK MAHASISWI DEPARTEMEN STATISTIKA UNIVERSITAS DIPONEGORO,” vol. 5, no.
4, hlm. 10, 2016.
[19] S. P. Wulandari, “PENGEMBANGAN PREFERENSI DALAM PEMILIHAN KONSEP PRODUK
KOSMETIK BEDAK BERBASIS ANALISIS KONJOIN,” hlm. 10.
[20] M. Blut, C. Teller, dan A. Floh, “Testing retail marketing-mix effects on patronage: A meta-analysis,” Journal
of retailing, no. Query date: 2021-07-06 10:56:12, 2018, [Daring]. Tersedia pada:
https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0022435918300162
[21] Muh. Y. Matdoan, E. R. Persulessy, dan F. Kondo Lembang, “ANALISIS PREFERENSI PELANGGAN PT.
PLN (PERSERO) DALAM MENENTUKAN ATRIBUT REKENING LISTRIK PRABAYAR DI KOTA
AMBON DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALISIS KONJOIN,” BAREKENG: J. Mat. & Ter., vol.
10, no. 1, hlm. 37–46, Mar 2016, doi: 10.30598/barekengvol10iss1pp37-46.
[22] G. Arianti, “Kepuasan remaja terhadap penggunaan media sosial instragram dan path,” Wacana: Jurnal Ilmiah
Ilmu Komunikasi, no. Query date: 2021-07-06 11:04:33, 2017, [Daring]. Tersedia pada:
http://journal.moestopo.ac.id/index.php/wacana/article/view/21
[23] H. Supriyono, “Pemilihan rumah tinggal menggunakan metode weighted product,” Khazanah Informatika:
Jurnal Ilmu Komputer dan …, no. Query date: 2021-07-06 11:10:27, 2015, [Daring]. Tersedia pada:
http://journals.ums.ac.id/index.php/khif/article/view/1178
[24] A. Nisa, “Pengaruh perhatian orang tua dan minat belajar siswa terhadap prestasi belajar ilmu pengetahuan
sosial,” Faktor: Jurnal Ilmiah Kependidikan, no. Query date: 2021-07-06 11:14:40, 2017, [Daring]. Tersedia
pada: https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Faktor/article/view/370
https://kemenperin.go.id/artikel/21460/Perubahan-Gaya-Hidup-Dorong-Industri-Kosmetik

14
15
LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner pendahuluan


KUESIONER PENELITIAN PENDAHULUAN
Penerapan analysis conjoin untuk mengetahui ketertarikan mahasiswa dalam
memilih produk suatu bedak
Responden Yang Terhormat,
Dalam rangka penyusunan skripsi yang menjadi salah satu syarat
untuk menyelesaikan Program sarjana (S1) Jurusan Matematika pada
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri
Malang, maka saya mohon kesediaan saudara untuk menjawab beberapa
pertanyaan pada kuesioner berikut ini.
Kuesioner ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai
ketertarikan Mahasiswa dalam memilih produk suatu bedak berdasarkan
beberapa atribut yaitu Tipe Bedak, Tekstur bedak, shade bedak, kandungan
bedak, kemasan bedak, aroma bedak, bentuk bedak dan harga bedak.
Saya ucapkan terimakasih atas kesediaan saudara dalam meluangkan
waktu untuk mengisi kuesioner ini.

Hormat Saya

Syarifah
NIM 170312612109

16
Kuesioner pendahuluan ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang
dianggap penting oleh mahasiswa dalam memilih produk suatu bedak

KUESIONER PENERAPAN ANALISIS KONJOIN UNTUK


MENENTUKAN PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMIMILH
PRODUK BEDAK
I. Perbandingan Faktor-Faktor Preferensi
Di bawah ini ada beberapa faktor yang mempengaruhi persepsi mahasiswa
terhadap pemilihan produk bedak. Berikan pendapat Anda sesuai dengan
pengetahuan, keyakinan, dan pengalaman sendiri dengan memberi nilai pada
kolom yang disediakan sesuai dengan skala penilaian di bawah ini.
1 = tidak penting 2 = kurang penting 3 = cukup 4 = penting 5 = sangat
penting

No Faktor-faktor Keterangan Nilai


Kulit kering
Kulit sensitive
1 Tipe Bedak Kulit berminyak
Kulit normal
Padat
2 Tekstur bedak Tabur
Cair
Natural beige
3 shade bedak Light beige
Medium beige
Penting
4 kandungan bedak Tidak penting
Terbuat dari kaca
5 kemasan bedak Terbuat dari melamin
Ber aroma
6 Aroma bedak
Tidak ber aroma
Bulat
7 bentuk bedak Kotak
Lainnya

Manakah dari 7 faktor di atas yang menurut Anda paling penting? Berikan
alasannya!
............................................................................................................................

17
Lampiran 2 : Hasil Kuesioner Pendahuluan
Hasil Kuesioner Pendahuluan

No.Responde Tipe bedak Tekstur Shade bedak Kandungan Kemasan bedak Aroma bedak Bentuk bedak
n bedak bedak
1 3 4 4 3 4 4 4
2 4 4 4 4 3 3 3
3 5 4 5 5 4 4 3
4 5 3 5 4 2 2 1
5 5 4 5 5 4 4 2
6 5 4 5 5 3 4 3
7 5 4 5 5 4 3 2
8 5 4 5 5 2 4 2
9 5 5 5 5 4 5 3
10 4 4 4 4 1 2 1
11 5 4 5 4 2 3 3
12 5 4 4 4 3 4 2
13 4 4 5 4 3 4 3
14 5 5 5 4 3 5 3
15 5 4 4 5 5 5 2
16 5 4 5 5 4 4 2
17 5 4 3 4 3 3 2
18 5 4 4 4 2 3 1
19 5 4 4 4 1 3 1
20 5 5 5 5 3 3 2
21 5 4 4 3 3 3 2
22 5 5 5 5 3 3 2
23 5 5 5 3 4 3 3
24 5 3 5 4 3 3 3
25 5 5 5 4 3 3 3

18
26 4 3 5 5 2 3 2
27 5 4 4 5 4 4 3
28 5 4 5 3 3 3 2
29 5 4 5 4 2 3 2
30 5 5 4 5 5 5 3
31 4 3 4 4 2 3 2
32 5 5 5 5 4 5 2
33 5 4 4 4 2 3 1
34 5 4 5 5 4 3 3
35 5 4 4 5 3 3 2
36 5 3 5 4 3 4 1
37 5 3 4 5 4 4 3
38 5 4 5 4 3 4 3
39 4 4 3 3 1 3 2
40 5 2 4 5 2 2 1
41 5 4 4 4 3 3 2
42 5 4 5 4 3 4 3
43 4 4 4 5 2 2 1
44 5 5 4 4 2 3 1
45 5 4 4 5 3 3 3
46 3 2 4 4 2 4 3
47 4 4 5 4 4 4 3
48 5 4 3 2 2 1 1
49 5 5 5 4 2 3 3
50 5 5 5 4 4 2 1
51 4 4 5 5 4 4 4
52 5 5 5 5 4 4 3
53 4 4 5 4 4 3 4
54 5 5 4 2 2 1 1
55 5 5 5 4 5 4 3

19
56 5 5 5 4 3 3 2
57 5 4 4 4 2 2 2
58 4 4 3 5 3 3 3
59 5 4 4 4 4 5 1
60 5 5 5 5 1 4 1
Jumlah 285 246 269 255 179 201 135
Rata-rata 4,75 4,1 4,483333333 4,25 2,983333333 3,35 2,25

20
Lampiran 3 : Perhitungan Uji Validitas Responden pada Kuesinoer Pendahuluan
1. Tipe bedak

No.Responden TB Total TB*Total TB^2 Total^2


1 3 26 78 9 676
2 4 25 100 16 625
3 5 30 150 25 900
4 5 22 110 25 484
5 5 29 145 25 841
6 5 29 145 25 841
7 5 28 140 25 784
8 5 27 135 25 729
9 5 32 160 25 1024
10 4 20 80 16 400
11 5 26 130 25 676
12 5 26 130 25 676
13 4 27 108 16 729
14 5 30 150 25 900
15 5 30 150 25 900
16 5 29 145 25 841
17 5 24 120 25 576
18 5 23 115 25 529
19 5 22 110 25 484
20 5 28 140 25 784
21 5 24 120 25 576
22 5 28 140 25 784
23 5 28 140 25 784
24 5 26 130 25 676
25 5 28 140 25 784
26 4 24 96 16 576
27 5 29 145 25 841
28 5 25 125 25 625
29 5 25 125 25 625
30 5 32 160 25 1024
31 4 22 88 16 484
32 5 31 155 25 961
33 5 23 115 25 529
34 5 29 145 25 841
35 5 26 130 25 676
36 5 25 125 25 625
37 5 28 140 25 784
38 5 28 140 25 784
39 4 20 80 16 400
40 5 21 105 25 441
41 5 25 125 25 625
42 5 28 140 25 784
43 4 22 88 16 484
44 5 24 120 25 576
45 5 27 135 25 729
46 3 22 66 9 484
47 4 28 112 16 784
48 5 18 90 25 324
49 5 27 135 25 729
50 5 26 130 25 676
51 4 30 120 16 900
52 5 31 155 25 961
53 4 28 112 16 784
54 5 20 100 25 400
55 5 31 155 25 961
56 5 27 135 25 729
57 5 23 115 25 529
58 4 25 100 16 625
59 5 27 135 25 729
60 5 26 130 25 676
JUMLAH 285 1570 7483 1369 41708

60 ( 7483 ) −285(1570)
r JK=
√ {( 60 (1369)) −( 285 ) }{( 60(41708))− (1570 ) }
2 2

448.980−447.450
r JK=
√ { 82.140−81.225 } {2.502 .480−2.464 .900 }
1.530
r JK=
√ 915(37.580)
1.530 1.530
r JK= = =0,2609
√ 34.385.700 5.863,93

2. Tekstur bedak

22
No.Responden TEB Total TEB*Total TEB^2 Total^2
1 4 26 104 16 676
2 4 25 100 16 625
3 4 30 120 16 900
4 3 22 66 9 484
5 4 29 116 16 841
6 4 29 116 16 841
7 4 28 112 16 784
8 4 27 108 16 729
9 5 32 160 25 1024
10 4 20 80 16 400
11 4 26 104 16 676
12 4 26 104 16 676
13 4 27 108 16 729
14 5 30 150 25 900
15 4 30 120 16 900
16 4 29 116 16 841
17 4 24 96 16 576
18 4 23 92 16 529
19 4 22 88 16 484
20 5 28 140 25 784
21 4 24 96 16 576
22 5 28 140 25 784
23 5 28 140 25 784
24 3 26 78 9 676
25 5 28 140 25 784
26 3 24 72 9 576
27 4 29 116 16 841
28 4 25 100 16 625
29 4 25 100 16 625
30 5 32 160 25 1024
31 3 22 66 9 484
32 5 31 155 25 961
33 4 23 92 16 529
34 4 29 116 16 841
35 4 26 104 16 676
36 3 25 75 9 625
37 3 28 84 9 784
38 4 28 112 16 784
39 4 20 80 16 400
40 2 21 42 4 441
41 4 25 100 16 625

23
42 4 28 112 16 784
43 4 22 88 16 484
44 5 24 120 25 576
45 4 27 108 16 729
46 2 22 44 4 484
47 4 28 112 16 784
48 4 18 72 16 324
49 5 27 135 25 729
50 5 26 130 25 676
51 4 30 120 16 900
52 5 31 155 25 961
53 4 28 112 16 784
54 5 20 100 25 400
55 5 31 155 25 961
56 5 27 135 25 729
57 4 23 92 16 529
58 4 25 100 16 625
59 4 27 108 16 729
60 5 26 130 25 676
JUMLAH 246 1570 6496 1038 41708

60 ( 6496 ) −246(1570)
r JK=
√ {( 60 (1038)) −( 246 ) }{ ( 60( 41708)) −( 1570 ) }
2 2

389.760−386.220
r JK=
√ { 62.280−60.516 } {2.502 .480−2.464 .900 }
3.540
r JK =
√ 1764(37.580)
3.540 3.540
r JK= = =0,434
√ 66.291.120 8.141,93

3. Shade bedak
No.Responde SB Total SB*Total SB^2 Total^2
n

24
1 4 26 104 16 676
2 4 25 100 16 625
3 5 30 150 25 900
4 5 22 110 25 484
5 5 29 145 25 841
6 5 29 145 25 841
7 5 28 140 25 784
8 5 27 135 25 729
9 5 32 160 25 1024
10 4 20 80 16 400
11 5 26 130 25 676
12 4 26 104 16 676
13 5 27 135 25 729
14 5 30 150 25 900
15 4 30 120 16 900
16 5 29 145 25 841
17 3 24 72 9 576
18 4 23 92 16 529
19 4 22 88 16 484
20 5 28 140 25 784
21 4 24 96 16 576
22 5 28 140 25 784
23 5 28 140 25 784
24 5 26 130 25 676
25 5 28 140 25 784
26 5 24 120 25 576
27 4 29 116 16 841
28 5 25 125 25 625
29 5 25 125 25 625
30 4 32 128 16 1024
31 4 22 88 16 484
32 5 31 155 25 961
33 4 23 92 16 529
34 5 29 145 25 841
35 4 26 104 16 676
36 5 25 125 25 625
37 4 28 112 16 784
38 5 28 140 25 784
39 3 20 60 9 400
40 4 21 84 16 441
41 4 25 100 16 625
42 5 28 140 25 784

25
43 4 22 88 16 484
44 4 24 96 16 576
45 4 27 108 16 729
46 4 22 88 16 484
47 5 28 140 25 784
48 3 18 54 9 324
49 5 27 135 25 729
50 5 26 130 25 676
51 5 30 150 25 900
52 5 31 155 25 961
53 5 28 140 25 784
54 4 20 80 16 400
55 5 31 155 25 961
56 5 27 135 25 729
57 4 23 92 16 529
58 3 25 75 9 625
59 4 27 108 16 729
60 5 26 130 25 676
JUMLAH 269 1570 7109 1229 41708

60 ( 7109 ) −269(1570)
r JK=
√ {( 60 (1229)) −( 269 ) }{( 60(41708))− (1570 ) }
2 2

426.540−422.330
r JK=
√ { 73.740−72.361 } { 2.502.480−2.464 .900 }
4.210
r JK=
√ 1379(37.580)
4.210 4.210
r JK= = =0,584
√ 51.822.820 7.198,80

4. Kandungan bedak
No.Responden KB Total KB*Total KB^2 Total^2
1 3 26 78 9 676
2 4 25 100 16 625

26
3 5 30 150 25 900
4 4 22 88 16 484
5 5 29 145 25 841
6 5 29 145 25 841
7 5 28 140 25 784
8 5 27 135 25 729
9 5 32 160 25 1024
10 4 20 80 16 400
11 4 26 104 16 676
12 4 26 104 16 676
13 4 27 108 16 729
14 4 30 120 16 900
15 5 30 150 25 900
16 5 29 145 25 841
17 4 24 96 16 576
18 4 23 92 16 529
19 4 22 88 16 484
20 5 28 140 25 784
21 3 24 72 9 576
22 5 28 140 25 784
23 3 28 84 9 784
24 4 26 104 16 676
25 4 28 112 16 784
26 5 24 120 25 576
27 5 29 145 25 841
28 3 25 75 9 625
29 4 25 100 16 625
30 5 32 160 25 1024
31 4 22 88 16 484
32 5 31 155 25 961
33 4 23 92 16 529
34 5 29 145 25 841
35 5 26 130 25 676
36 4 25 100 16 625
37 5 28 140 25 784
38 4 28 112 16 784
39 3 20 60 9 400
40 5 21 105 25 441
41 4 25 100 16 625
42 4 28 112 16 784
43 5 22 110 25 484
44 4 24 96 16 576

27
45 5 27 135 25 729
46 4 22 88 16 484
47 4 28 112 16 784
48 2 18 36 4 324
49 4 27 108 16 729
50 4 26 104 16 676
51 5 30 150 25 900
52 5 31 155 25 961
53 4 28 112 16 784
54 2 20 40 4 400
55 4 31 124 16 961
56 4 27 108 16 729
57 4 23 92 16 529
58 5 25 125 25 625
59 4 27 108 16 729
60 5 26 130 25 676
JUMLAH 255 1570 6752 1117 41708

60 ( 6752 )−255(1570)
r JK=
√ {60(1117)−( 255 ) } {( 60 (41708))−( 1570 ) }
2 2

405.120−400.350
r JK=
√ { 67.020−65.025 } {2.502 .480−2.464 .900 }
4.770
r JK=
√ 1.995(37.580)
4.770 4.770
r JK= = =0,550
√ 74.972.100 8.658,64

5. Kemasan bedak
No.Responden KEB Total KEB*Total KEB^2 Total^2
1 4 26 104 16 676
2 3 25 75 9 625
3 4 30 120 16 900
4 2 22 44 4 484

28
5 4 29 116 16 841
6 3 29 87 9 841
7 4 28 112 16 784
8 2 27 54 4 729
9 4 32 128 16 1024
10 1 20 20 1 400
11 2 26 52 4 676
12 3 26 78 9 676
13 3 27 81 9 729
14 3 30 90 9 900
15 5 30 150 25 900
16 4 29 116 16 841
17 3 24 72 9 576
18 2 23 46 4 529
19 1 22 22 1 484
20 3 28 84 9 784
21 3 24 72 9 576
22 3 28 84 9 784
23 4 28 112 16 784
24 3 26 78 9 676
25 3 28 84 9 784
26 2 24 48 4 576
27 4 29 116 16 841
28 3 25 75 9 625
29 2 25 50 4 625
30 5 32 160 25 1024
31 2 22 44 4 484
32 4 31 124 16 961
33 2 23 46 4 529
34 4 29 116 16 841
35 3 26 78 9 676
36 3 25 75 9 625
37 4 28 112 16 784
38 3 28 84 9 784
39 1 20 20 1 400
40 2 21 42 4 441
41 3 25 75 9 625
42 3 28 84 9 784
43 2 22 44 4 484
44 2 24 48 4 576
45 3 27 81 9 729
46 2 22 44 4 484

29
47 4 28 112 16 784
48 2 18 36 4 324
49 2 27 54 4 729
50 4 26 104 16 676
51 4 30 120 16 900
52 4 31 124 16 961
53 4 28 112 16 784
54 2 20 40 4 400
55 5 31 155 25 961
56 3 27 81 9 729
57 2 23 46 4 529
58 3 25 75 9 625
59 4 27 108 16 729
60 1 26 26 1 676
JUMLAH 179 1570 4840 595 41708

60 ( 4840 )−179(1570)
r IK =
√ {( 60(595))−( 179 ) }{( 60(41708)) −( 1570 ) }
2 2

290.400−281.030
r IK =
√ { 35.700−32.041 }{ 2.502 .480−2.464 .900 }
9.370
r IK =
√ 3.659(37.580)
9.370
r IK =
√ 137.505 .220
9.370
r IK = =0,799
11.726,26

6. Aroma bedak
No.Responden AB Total AB*Total AB^2 Total^2
1 4 26 104 16 676
2 3 25 75 9 625
3 4 30 120 16 900
4 2 22 44 4 484
5 4 29 116 16 841

30
6 4 29 116 16 841
7 3 28 84 9 784
8 4 27 108 16 729
9 5 32 160 25 1024
10 2 20 40 4 400
11 3 26 78 9 676
12 4 26 104 16 676
13 4 27 108 16 729
14 5 30 150 25 900
15 5 30 150 25 900
16 4 29 116 16 841
17 3 24 72 9 576
18 3 23 69 9 529
19 3 22 66 9 484
20 3 28 84 9 784
21 3 24 72 9 576
22 3 28 84 9 784
23 3 28 84 9 784
24 3 26 78 9 676
25 3 28 84 9 784
26 3 24 72 9 576
27 4 29 116 16 841
28 3 25 75 9 625
29 3 25 75 9 625
30 5 32 160 25 1024
31 3 22 66 9 484
32 5 31 155 25 961
33 3 23 69 9 529
34 3 29 87 9 841
35 3 26 78 9 676
36 4 25 100 16 625
37 4 28 112 16 784
38 4 28 112 16 784
39 3 20 60 9 400
40 2 21 42 4 441
41 3 25 75 9 625
42 4 28 112 16 784
43 2 22 44 4 484
44 3 24 72 9 576
45 3 27 81 9 729
46 4 22 88 16 484
47 4 28 112 16 784

31
48 1 18 18 1 324
49 3 27 81 9 729
50 2 26 52 4 676
51 4 30 120 16 900
52 4 31 124 16 961
53 3 28 84 9 784
54 1 20 20 1 400
55 4 31 124 16 961
56 3 27 81 9 729
57 2 23 46 4 529
58 3 25 75 9 625
59 5 27 135 25 729
60 4 26 104 16 676
JUMLAH 201 1570 5393 723 41708

60 ( 5393 )−201(1570)
r IK =
√ {( 60(723))−( 201 ) }{( 60(41780))− (1570 ) }
2 2

323.580−315.570
r IK =
√ { 43.380−40.401 }{ 2.502.480−2.464 .900 }
8.018
r IK =
√ 2979(37.580)
8.018
r IK =
√ 111.950 .820
8,018
r IK = =0,757
10.580,68

7. Bentuk bedak
No.Responde BB Total BB*Total BB^2 Total^2
n
1 4 26 104 16 676
2 3 25 75 9 625
3 3 30 90 9 900
4 1 22 22 1 484
5 2 29 58 4 841

32
6 3 29 87 9 841
7 2 28 56 4 784
8 2 27 54 4 729
9 3 32 96 9 1024
10 1 20 20 1 400
11 3 26 78 9 676
12 2 26 52 4 676
13 3 27 81 9 729
14 3 30 90 9 900
15 2 30 60 4 900
16 2 29 58 4 841
17 2 24 48 4 576
18 1 23 23 1 529
19 1 22 22 1 484
20 2 28 56 4 784
21 2 24 48 4 576
22 2 28 56 4 784
23 3 28 84 9 784
24 3 26 78 9 676
25 3 28 84 9 784
26 2 24 48 4 576
27 3 29 87 9 841
28 2 25 50 4 625
29 2 25 50 4 625
30 3 32 96 9 1024
31 2 22 44 4 484
32 2 31 62 4 961
33 1 23 23 1 529
34 3 29 87 9 841
35 2 26 52 4 676
36 1 25 25 1 625
37 3 28 84 9 784
38 3 28 84 9 784
39 2 20 40 4 400
40 1 21 21 1 441
41 2 25 50 4 625
42 3 28 84 9 784
43 1 22 22 1 484
44 1 24 24 1 576
45 3 27 81 9 729
46 3 22 66 9 484
47 3 28 84 9 784

33
48 1 18 18 1 324
49 3 27 81 9 729
50 1 26 26 1 676
51 4 30 120 16 900
52 3 31 93 9 961
53 4 28 112 16 784
54 1 20 20 1 400
55 3 31 93 9 961
56 2 27 54 4 729
57 2 23 46 4 529
58 3 25 75 9 625
59 1 27 27 1 729
60 1 26 26 1 676
JUMLAH 135 1570 3635 349 41708

60 ( 3635 )−135(1570)
r IK =
√ {( 60(349))−( 135 ) }{ ( 60(41780)) −( 1570 ) }
2 2

218.100−211.950
r IK =
√ { 20.940−18.225 } {2.502 .480−2.464 .900 }
6.150
r IK =
√ 2.715(37.580)
6.150
r IK =
√ 102.029 .700
6.150
r IK = =0,608
10.100,97

Perhitungan Uji Reliabilitas Responden pada Kuesioner pendahuluan

(∑ )
n 2

n
xi
∑ xi −
2 i=1

n
σ = i=1
i
2
n

34
2
(285)
1369−
2 60
σ1 = =0,254
60
2
(246)
1038−
60
σ 22 = =0,49
60
2
(269)
1229−
2 60
σ3 = =0,383
60
2
(255)
1117−
60
σ 42 = =0,554
60
2
(179)
595−
2 60
σ5 = =1,016
60
2
(201)
723−
60
σ 6 2= =0,827
60

(135)2
349−
2 60
σ7 = =0,754
60

∑ σ i2=0,254+ 0,49+0,383+0,554 +0,1,016+0,827+ 0,754=4,278

(∑ )
n 2

n
yi 2
( 1570 )
∑ 2 i=1
y −
i 41.708−
n 60
σ 2= i=1 = =10,54
n 60

r=
k ∑ σi
(1− 2 )=
7
(1−
4,278
2
)=0,689
k−1 σ 7−1 10,45

35
Lampiran 4. Tabel r Product Moment
Tabel r Product Moment
Sig.0,05 (Two Tail)

N R N r N r N r N r N r
0.21 0.15
1 0.997 41 0.301 81 6 121 0.177 161 4 201 0.138
0.21 0.15
2 0.95 42 0.297 82 5 122 0.176 162 3 202 0.137
0.21 0.15
3 0.878 43 0.294 83 3 123 0.176 163 3 203 0.137
0.21 0.15
4 0.811 44 0.291 84 2 124 0.175 164 2 204 0.137
0.21 0.15
5 0.754 45 0.288 85 1 125 0.174 165 2 205 0.136
0.15
6 0.707 46 0.285 86 0.21 126 0.174 166 1 206 0.136
0.20 0.15
7 0.666 47 0.282 87 8 127 0.173 167 1 207 0.136
0.20 0.15
8 0.632 48 0.279 88 7 128 0.172 168 1 208 0.135
0.20
9 0.602 49 0.276 89 6 129 0.172 169 0.15 209 0.135
0.20
10 0.576 50 0.273 90 5 130 0.171 170 0.15 210 0.135
0.20 0.14
11 0.553 51 0.271 91 4 131 0.17 171 9 211 0.134
0.20 0.14
12 0.532 52 0.268 92 3 132 0.17 172 9 212 0.134
0.20 0.14
13 0.514 53 0.266 93 2 133 0.169 173 8 213 0.134
0.20 0.14
14 0.497 54 0.263 94 1 134 0.168 174 8 214 0.134
0.14
15 0.482 55 0.261 95 0.2 135 0.168 175 8 215 0.133
0.19 0.14
16 0.468 56 0.259 96 9 136 0.167 176 7 216 0.133
0.19 0.14
17 0.456 57 0.256 97 8 137 0.167 177 7 217 0.133
0.19 0.14
18 0.444 58 0.254 98 7 138 0.166 178 6 218 0.132
19 0.433 59 0.252 99 0.19 139 0.165 179 0.14 219 0.132

36
6 6
0.19 0.14
20 0.423 60 0.25 100 5 140 0.165 180 6 220 0.132
0.19 0.14
21 0.413 61 0.248 101 4 141 0.164 181 5 221 0.131
0.19 0.14
22 0.404 62 0.246 102 3 142 0.164 182 5 222 0.131
0.19 0.14
23 0.396 63 0.244 103 2 143 0.163 183 4 223 0.131
0.19 0.14
24 0.388 64 0.242 104 1 144 0.163 184 4 224 0.131
0.14
25 0.381 65 0.24 105 0.19 145 0.162 185 4 225 0.13
0.18 0.14
26 0.374 66 0.239 106 9 146 0.161 186 3 226 0.13
0.18 0.14
27 0.367 67 0.237 107 8 147 0.161 187 3 227 0.13
0.18 0.14
28 0.361 68 0.235 108 7 148 0.16 188 2 228 0.129
0.18 0.14
29 0.355 69 0.234 109 7 149 0.16 189 2 229 0.129
0.18 0.14
30 0.349 70 0.232 110 6 150 0.159 190 2 230 0.129
0.18 0.14
31 0.344 71 0.23 111 5 151 0.159 191 1 231 0.129
0.18 0.14
32 0.339 72 0.229 112 4 152 0.158 192 1 232 0.128
0.18 0.14
33 0.334 73 0.227 113 3 153 0.158 193 1 233 0.128
0.18
34 0.329 74 0.226 114 2 154 0.157 194 0.14 234 0.128
0.18
35 0.325 75 0.224 115 2 155 0.157 195 0.14 235 0.127
0.18 0.13
36 0.32 76 0.223 116 1 156 0.156 196 9 236 0.127
0.13
37 0.316 77 0.221 117 0.18 157 0.156 197 9 237 0.127
0.17 0.13
38 0.312 78 0.22 118 9 158 0.155 198 9 238 0.127
0.17 0.13
39 0.308 79 0.219 119 9 159 0.155 199 8 239 0.126
0.17 0.13
40 0.304 80 0.217 120 8 160 0.154 200 8 240 0.126

Lampiran 5 Kesioner Lanjutan


KUESIONER PENELITIAN LANJUTAN
Dalam Kamus Bahasa Indonesia (KBI), Bedak didefinisikan sebagai serbuk halus
untuk mempercantik muka atau untuk obat luar. Bedak memang sudah ada sejak
jaman China kuno beberapa abad sebelum masehi. Wanita di jaman itu sudah

37
merasakan pentingnya fungsi bedak bagi kecantikan. Kini, teknologi yang semakin
berkembang pun membuat bedak juga makin beragam. fungsi utama dari bedak
membuat wajah jadi lebih bersinar. Konsumen dapat langsung mengaplikasikan
bedak pada wajah dan wajah polos akan bersinar lebih cerah seketika.
Kuesioner lanjutan ini dilakukan setelah kuesioner pendahuluan yang menghasilkan 5
faktor penting yang mempengaruhi preferensi mahasiswa terhadap pemilihan bedak yaitu
Tipe bedak, Tekstur bedak, Shade bedak, Kandungan bedak dan Aroma bedak. Kuesioner
lanjutan ini dilakukan untuk memperoleh factor-faktor yang diminati mahasiswa terhadap
pemilihan produk bedak. Dan diharapkan kepada produsen untuk menjadi acuan di dalam
membuat produk kosmtetik bedak.
Identitas responden
1. Nama
2. Jenis kelamin
3. Universitas
4. Program Pendidikan
5. Usia

Ada beberapa kartu stimuli di bawah ini yang telah dibuat berdasarkan taraf atribut
dari faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi mahasiswa terhadap pemilihan
bedak. Berikan pendapat Anda sesuai dengan pengetahuan, keyakinan, dan
pengalaman sendiri dengan memberi nilai pada kolom yang disediakan sesuai dengan skala
penilaian di bawah ini.
1 = tidak penting 2 = kurang penting 3 = cukup 4 = penting 5 = sangat penting

Kartu profile penilaian responden

Kartu Profile Kombinasi pemilihan bedak penilaian


Kartu 1 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang medium beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 2 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 3 Tipe jenis kulit sensitive
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 4 Tipe jenis kulit normal

38
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 5 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur tabur
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 6 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang medium beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 7 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur cair
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 8 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur tabur
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 9 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 10 Tipe jenis kulit berminyak
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 11 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur cair
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 12 Tipe jenis kulit sensitive
Bedak bertekstur tabur
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 13 Tipe jenis kulit sensitive

39
Bedak bertekstur cair
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak tidak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 14 Tipe jenis kulit kering
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang natural beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak memiliki aroma
Kartu 15 Tipe jenis kulit normal
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang light beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma
Kartu 16 Tipe jenis kulit sensitive
Bedak bertekstur padat
shade bedak yang medium beige
kandungan di dalam bedak penting
bedak tidak memiliki aroma

40
Lampiran 6 Hasil kuesioner lanjutan
Hasil kuesioner lanjutan

Responde p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 p11 p12 p13 p14 p15 P16


n
1 1 2 4 2 5 2 4 5 2 1 3 3 2 5 5 5
2 4 2 4 4 4 2 3 4 2 4 2 2 3 4 3 4
3 4 2 1 1 1 4 1 3 3 1 4 1 3 3 4 4
4 2 1 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 5
5 3 3 1 3 4 3 3 2 2 2 1 5 1 5 4 4
6 4 4 2 3 1 3 1 1 2 5 3 5 2 4 5 3
7 1 2 4 2 5 1 5 1 1 3 3 2 3 5 5 4
8 4 3 2 2 4 2 3 4 2 3 4 4 2 4 4 5
9 4 4 3 5 3 4 5 3 4 4 5 2 1 4 5 4
10 2 1 3 2 4 1 5 4 1 2 3 3 2 5 4 5
11 4 4 5 4 5 1 5 4 2 2 3 3 1 4 4 4
12 5 1 1 1 5 1 5 3 1 1 5 4 1 5 5 4
13 3 1 1 1 3 1 3 3 1 1 4 4 1 4 4 4
14 4 3 3 3 3 3 4 4 3 1 2 2 1 4 4 4
15 1 2 5 2 4 3 5 5 1 1 4 4 2 5 5 5
16 1 1 4 3 5 1 5 4 1 2 3 3 2 4 5 5
17 2 2 4 3 4 2 5 4 2 2 4 4 1 5 5 5
18 1 1 5 3 5 1 5 5 1 1 5 4 2 5 5 5
19 1 2 5 2 4 2 5 5 2 2 3 3 2 5 5 3
20 2 2 3 2 4 1 4 4 1 2 3 4 1 4 5 4
21 1 2 5 1 3 2 5 5 1 1 3 5 2 5 4 5
22 2 4 2 5 4 2 1 1 3 4 2 4 2 4 4 4
23 2 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 1 1 5 5 5
24 3 4 4 4 3 1 4 4 2 4 2 5 2 5 4 4
25 4 2 2 2 4 1 3 2 1 2 2 1 1 5 5 4
26 4 4 2 4 3 2 1 1 2 2 3 4 1 4 5 4
27 4 4 4 3 3 4 4 5 5 3 3 2 1 4 4 4
28 2 3 2 2 2 1 3 2 3 1 4 2 2 3 3 5
29 2 2 5 2 1 2 2 5 1 4 1 1 1 4 4 5
30 2 2 2 1 3 2 1 1 3 3 2 1 1 5 5 5
31 4 1 5 1 5 5 1 5 1 1 1 3 1 5 3 5
32 4 3 3 3 4 2 2 2 2 4 1 4 4 4 5 3
33 4 4 2 2 1 2 5 4 2 1 1 1 2 5 5 3
34 4 2 2 4 4 3 4 2 2 2 4 1 2 3 4 5
35 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 3 3 5 4 4
36 5 4 3 3 4 2 3 5 3 1 3 3 2 3 3 5
37 4 3 3 3 5 3 5 2 2 4 3 2 2 5 5 5
38 5 5 4 4 2 2 4 2 1 3 4 2 1 4 3 4
39 2 2 3 4 3 3 3 3 2 2 4 3 3 4 4 4
40 2 2 2 2 1 1 4 4 1 2 1 2 2 5 5 4
41 4 1 4 1 2 4 1 2 3 3 3 1 1 4 3 5
42 2 2 2 2 3 2 1 3 1 2 4 5 1 5 4 5
43 5 2 2 2 4 2 4 4 2 4 2 4 3 3 4 5
44 3 2 1 2 4 3 4 3 3 4 4 2 1 2 3 4
45 3 2 2 2 3 3 4 3 2 4 3 4 3 3 4 4
46 2 4 2 2 4 4 4 3 4 3 5 3 4 3 5 4
47 2 2 1 2 4 3 4 1 2 2 2 5 3 5 4 4
48 1 1 2 4 1 1 4 1 4 4 1 5 1 4 5 5
49 4 3 2 2 4 2 4 2 2 2 3 2 3 5 5 5
50 4 2 2 4 5 1 3 5 4 4 3 4 1 3 4 5
51 2 2 3 3 4 4 3 2 2 2 3 4 3 4 4 5
52 3 3 4 2 3 2 4 3 3 4 3 3 4 4 3 5
53 4 2 2 4 4 2 4 2 3 4 4 3 1 3 5 5
54 4 4 4 2 1 3 4 3 4 2 1 2 1 5 5 5
55 1 1 2 5 2 1 2 2 2 2 2 2 1 5 5 4
56 1 1 1 2 3 2 4 3 3 2 3 5 1 3 5 4
57 2 1 1 2 2 3 4 3 3 4 3 1 2 5 3 4
58 4 2 3 3 4 2 2 4 3 3 2 3 3 3 4 4

42
59 4 2 2 3 4 2 4 4 2 3 3 3 2 3 3 43
60 2 2 2 1 5 2 2 2 1 3 2 1 3 4 4 4
61 4 2 3 4 5 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 5
62 3 4 2 3 4 3 5 4 4 3 5 3 4 5 3 5
63 4 4 2 1 5 2 1 3 4 2 2 2 1 5 4 4
64 4 2 2 3 4 4 3 3 4 4 4 3 2 4 3 3
65 3 2 1 2 3 2 1 3 1 3 1 3 1 4 4 3
66 2 1 1 1 1 5 2 5 5 1 4 2 2 5 4 4
67 2 2 2 3 4 3 3 5 3 3 3 4 3 3 3 5
68 5 4 4 3 3 3 5 4 4 4 4 2 1 4 4 4
69 5 2 1 1 5 1 5 3 1 2 1 1 1 5 5 5
70 4 1 1 3 4 3 1 4 2 4 1 3 2 3 3 4
71 4 2 4 4 4 2 2 3 4 4 4 4 1 4 3 3
72 4 2 2 2 4 2 4 3 2 4 2 2 2 4 3 4
73 2 1 1 2 3 4 2 3 1 2 2 1 4 5 4 5
74 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 5 3 4 4 3
75 2 2 1 2 2 2 3 3 2 3 2 2 1 3 3 4
76 4 2 2 2 3 2 2 3 2 4 2 3 2 5 4 4
77 4 2 2 2 4 2 4 4 2 4 2 4 2 4 5 4
78 2 1 3 1 1 2 2 4 3 3 2 3 4 5 4 4
79 3 2 2 2 4 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 4
80 1 3 4 5 4 4 5 4 4 4 5 3 2 5 4 4
81 1 3 4 5 1 1 2 2 2 1 3 4 2 5 5 4
82 3 4 2 3 4 3 5 4 4 3 5 3 4 5 3 5
83 4 2 2 3 4 2 2 3 2 3 1 3 3 3 2 4
84 3 2 1 3 4 3 3 4 3 4 3 5 3 4 3 5
85 2 2 2 2 3 2 3 4 2 4 2 3 1 5 4 5
86 3 2 3 3 5 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 5
87 2 2 2 2 3 2 3 2 3 2 4 1 1 5 4 5
88 3 4 2 3 4 3 5 4 4 3 2 2 1 4 5 5
89 2 2 1 1 3 4 2 1 4 3 1 2 1 5 5 3

43
90 2 2 2 4 4 2 4 3 2 3 1 3 3 4 5 3
91 3 2 1 2 2 2 3 3 2 3 4 1 3 4 5 3
92 3 2 1 4 4 2 4 3 4 5 4 5 3 3 5 3
93 3 1 2 3 5 1 4 4 4 5 5 4 3 4 3 5
94 4 2 1 2 4 1 3 5 2 3 2 1 2 5 3 4
95 1 1 1 2 4 5 3 1 1 1 3 5 3 2 2 4
96 4 4 2 4 4 2 3 4 4 3 5 1 3 2 4 5
97 5 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 5 5
98 4 2 2 4 2 2 2 4 2 2 2 4 3 3 4 4
99 5 5 3 2 5 4 2 5 2 5 1 1 1 5 5 4
100 3 1 2 4 4 2 4 4 2 4 2 4 3 4 4 3
101 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 5 4 4
102 2 1 1 2 3 3 1 2 4 4 2 3 1 5 5 5
103 3 3 1 2 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4
104 4 2 2 2 2 4 2 3 4 2 2 1 1 3 4 3
105 4 4 4 4 4 2 2 2 4 3 3 3 1 5 3 3
106 4 3 2 4 4 4 1 4 4 3 3 3 4 3 3 3
107 3 1 1 3 4 3 4 4 1 3 3 1 4 4 5 4
108 4 2 2 2 4 1 2 2 1 3 2 3 2 5 4 3
109 3 2 2 2 2 2 3 4 2 2 3 4 1 4 4 5
110 4 2 2 2 3 2 4 3 2 4 2 4 2 4 5 5
111 4 2 2 2 2 5 1 4 4 1 4 1 1 2 5 5
112 3 2 2 2 4 3 3 3 2 3 3 1 1 3 5 5
113 4 5 3 4 4 4 5 3 5 5 5 5 4 5 4 5
114 4 3 4 4 4 2 2 2 2 4 4 4 3 4 5 5
115 1 2 2 1 3 3 1 2 4 4 3 1 2 5 5 4
116 4 3 3 4 4 3 3 2 2 4 1 2 2 5 4 4
117 4 2 2 4 3 4 4 4 2 4 2 2 3 2 5 4
118 4 3 2 4 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4
119 1 2 2 4 5 3 3 4 3 2 4 3 3 3 4 4
120 4 2 2 4 4 2 1 4 4 4 2 4 3 2 4 4

44
121 2 2 1 2 4 2 3 4 2 3 4 1 2 5 5 5
122 4 2 2 2 3 4 2 2 4 2 4 2 4 2 5 5
123 4 3 4 3 1 2 3 4 4 3 4 4 4 5 5 5
124 4 3 4 4 2 2 2 1 1 2 3 2 1 5 5 5
125 4 1 1 1 5 2 3 3 2 4 2 4 2 3 5 5
126 3 2 5 4 4 3 4 2 3 4 3 2 1 5 3 4
127 4 3 1 3 4 2 3 3 2 2 2 1 2 4 4 3
128 2 1 1 2 3 3 1 2 3 4 4 1 2 5 5 4
129 4 1 1 1 2 4 1 4 4 1 4 1 1 4 4 3
130 4 2 2 2 4 2 4 3 2 4 3 3 2 4 4 5
131 2 2 4 2 4 3 2 4 3 3 2 4 3 3 5 5
132 3 1 1 2 5 3 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4
133 5 2 2 2 5 3 3 2 2 4 2 3 2 4 4 3
134 4 4 3 5 5 3 3 4 2 4 2 4 4 4 4 3
135 4 3 2 4 4 3 5 4 3 3 4 5 2 4 5 4
136 4 2 2 2 4 2 4 4 2 5 2 3 2 3 4 5
137 3 4 2 3 3 4 4 3 3 3 4 5 2 3 4 5
138 1 1 1 2 1 4 2 1 2 1 5 1 1 3 3 5
139 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 1 2 5 3 3
140 3 2 2 3 2 4 2 1 3 1 4 2 2 3 5 4
141 2 3 1 1 1 2 2 2 4 4 2 4 3 4 3 4
142 3 3 2 1 5 1 3 2 1 2 3 4 3 4 5 4
143 3 3 2 2 5 3 4 5 3 3 2 1 4 5 4

1
144 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 2 1 2 5 5
145 2 2 2 2 4 1 4 3 4 2 1 1 2 4 5 3
146 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 4 2 2 2 4
147 4 2 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 1 2 3 4

45
148 4 2 2 2 4 1 2 4 2 3 1 1 3 3 4 4
149 4 2 2 2 4 2 2 3 2 3 2 4 2 1 4 3
150 3 1 2 1 3 2 2 4 2 1 3 4 4 5 5 5

46
Lampiran 7 Google form kuesioner pendahuluan
Lampiran 8 Google form kuesioner lanjutan

48

Anda mungkin juga menyukai