Anda di halaman 1dari 14

Suatu hari ada seekor tikus

yang bernama Miky yang tinggal


di kota. Dia ingin mengunjungi
temannya, yang tinggal di desa
yang bernama Miku. Setelah
perjalana panjang, Miky tiba di Tempat ini bau sekali
desa tempat temannya tinggal bagaimana bisa temanku
tinggal di sini.
Miku membuat rumanya di
bawa tanah, dan tinggal di
sana. Miky mengetuk pintu
dan Miku membuka pintu, dia
sangat kaget sekaligus sangat
senang melihat temannya.
Selamat datang teman, apa yang
membuatmu datang ke sini

aku bosan dengan kehidupan


di kota, aku berniat datang
kata siapa? mari masuk dan
dan melihatmu dan caramu
akan kusiapkan makanan
hidup sekarang, tetapi kulihat
kau tidak terlalu bahagia
ayok teman, makanlah makanan ini
kau sebut ini pesta!, di tempatku,
tikus takkan berpaling dan berpikir
dua kali pada jenis makanan ini.
aku punya keju, berbagai jenis
kue dan daging. kau bisa
temukan apapun yang kau
inginkan di kota
Pagi berikutnya kedua teman itu
berpamitan tak lama setelah mereka
berpisah Miku memutuskan untuk
mengunjungi temannya di kota dan
diapun memulai perjalanannya. Setelah
perjalanan panjang dia tibah di kota. Miku
tiba di rumah temannya sesuai petunjuk
temannya itu. Miky tinggal di sebua
apartenen. Miku kaget meliat tempat
tinggal temannay
Rumah besar ini milik kam

aku sangat lapar, tujukan


Hmm tidak juga, aku pesta makanan yang kau
berbagi rumah ini dengan bicarakan
pemilik rumah

Miky memasuki dapur, membuka pintu kulkas, lalu


mengambil keju, daging, dan berbagai jenis sayur
dan bua. Dia menaruknya di meja. Dan ketika mulai
makan mereka mendengat kucing mengeong
ohh tidah! Kucing rumah
ini mendengat kita
berbicara, kita harus
sembunyi Ikuti aku

Kedua tikus memasuki


sebua lubang di dinding dan
melarikan diri. Sambal
terengah-engah Miku
bertanya

kau tinggal di rumah memang, tapi inilah harga


yang sama dengan yang harus kubayar jika
seekor kucing, bukanka ingin hidup dalam
itu berbahaya? kemewaan dan kekayaan
Setelah beberapa lama saat kucing
pergi dari dapur, mereka keluar dari
lubang itu dan melanjutkan maka. Tak
lama kemudian mereka mendengar
pintu depan terbuka dan Miky panik

ayok cepat dan


larilah tuan rumanya kali ini aku tak tau
datang, larilah knpa kita berlari.
seebelum dia melihat tuan rumah itu apa
kita tidak tau kau tinggal
di sini
tentu saja dia tidak tau. manusia sangatlah
berbahaya, bagaimana
kau bisa tinggal di rumah
seperti ini.

iya emang saat-saat seperti ini


selalu ada, tetapi aku sangat
Suda aman sekarang
bahagia tinggal seperti ini. Liat
ayok kita lanjutkan
aku bisa makan apa yang aku
tidak! Terimakasih Miky makan lagi
mau kapanakusaja
akan pulang, rumahku mungkin tidak bagus,
aku tidak selera makan lagi
tetapi aku hidup damai dengan kebebasanku. Aku
ketakutan ini suda cukup
lebih baik hidup tenang dan merasa bebas dari
tidak! Terimakasih Miky
aku tidak selera makan lagi
ketakutan ini suda cukup
buatku. Aku pergi saja
kau mau aku akan pulang, rumahku mungkin
kemna? tidak bagus, tetapi aku hidup damai
dengan kebebasanku. Aku lebih baik
hidup tenang dan merasa bebas dari
pada hidup ketakutan setiap saat
Demikialah Miku kembali ke gaya
hudupnya yang sederhana dan hidup
dengan bahagia. Dan yang pasti dia tak
perna kembali ke kota lagi
Biodata Penulis Dongeng
Arianto Tandi Rerung
2018015015
Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Pesan moral ; kehidupan


sederhana lebih nyaman,
tenang, dan lebih baik
dibandingkan kehidupan yang
mewah tapi di kelilingi oleh rasa
takut dan ketidakpasti

Dosen Pengampu : Anang sudigdo, s. Pd, M Pd

Anda mungkin juga menyukai