Anda di halaman 1dari 10

1.

pandemi Covid 19 yang saat ini sedang terjadi merupakan wabah yang terjadi di
indonesia,transmisi pada penyakit COVID 19 adalah
a. Transmisi kontak,transmisi droplet,transmisi airborne
b. Transmisi droplet,kontak,
c. Transmissi Coi vektor,transmisi kontak, transmisi droplet
d. Transmisi kontak,transmisi airbone, vector

2. Terjadi KLB diare rotavirus di kota baru, juni 2012, mencapai 1200 kasus dengan 40
kematian. penduduk  kota baru sangat padat, dengan proporsi<5 tahun 20% (200 orang),
5-14 tahun 30% (300 orang).dan 15 tahun lebih 70% (700 orang). Berdasarkan data
tersebut tim penyelidikan dapat membuat tampilan data menurut umur sebagai berikut:
Manakah yang tepat dari pertanyaan dibawah ini?
a. Angka serangan diare pada KLB umur &lt;5 tahun adalah lebih kecil dibanding umur 5-
14 tahun dan umur 15 tahun lebih
b. Angka serangan diare pada KLB umur &lt;5 tahun sama dengan pada umur 15 tahun
lebih
c. Angka serangan diare pada KLB umur &lt;5 tahun adalah lebih tinggi dibanding umur 5-
14 tahun dan juga terhadap umur 15 th lebih
d. Angka serangan diare pada KLB umur &lt;5 adalah sama dengan umur 5-14 tahun

3. Pada KLB campak, diketahui jumlah yang sakit campak adalah 50 anak balita terdiri dari
penderita laki-laki 20 anak, perempuan 30 anak. jumlah anak yang ditemukan/diperiksa
adalah 140 anak balita dikelurahan (laki-laki 80 dan perempuan 60). Diantaranya
meninggal 3 anak perempuan.pilihlah yang tepat
a. Case fatality rate campak pada anak perempuan adalah 10,0 per 100 anak balita sakit, dan
angka kematian campak perempuan adalah 5,0 per 100. anak balita
b. Case fatality rate campak pada anak perempuan adalah = 5,0 per 100 anak balita sakit,
dan angka kematian campak perempuan adalah 10,0 per 100 anak balita
c. Case fatality rate dan angka kematian campak pada anak perempuan adalah sama sebesar
10,0 per 100 anak balita.
d. Case fatality rate campak perempuan tidak dapat dihitung karena total kematian anak
laki-laki dan perempuan tidak diketahui.

4. Komunikasi efektif adalah komunikasi dimana penerima oleh komunikasi (receiver)


sesuai dengan pesan yang dikirim olek komunikator (sender), ada 5 komponan
komunikasi yang efektif:*
a. Rejectt,empati, dapat dimengerti, jelas dan rendah diri
b. Risiko, empati,dapat dimengerti, jelas dan rendah diri
c. Respect, empati, dapat dimengerti, jelas dan rendah diri
d. Rasio, empati, dapat dimengerti, jelas dan rendah diri

5. Untuk menjaga specmen dalam kondisi baik selama masa pengiriman ke laboratorium
rujukan di perlukan pendingin berupa ice pack atau dry ice. jika specimen dikirim
menggunakan pendingin berupa dry ice, maka harus dikirimkan di dalam*
a. Kotak Styrofoam
b. Wadah primer atau Bio Bottlw
c. Kardus karton
d. Cold box yang tertutup rapat

6. Dalam komunikasi krisis jika petugas atau juru bicara harus memberikan informasi sejujur
mungkin mengenai keadaan yang sedang terjadi. Tidak perlu ragu untuk menjelaskan hal yang
sudah diketahui dan hal-hal yang dapat dilakukan oleh masyaratakat untuk membantu
mengendalikan keadaan, ini disebut:*
3 poin

a. Transkonsentrasi
b. Tranportasi
c. Transinformasi
d. Transparansi
7. Kelompok yang terbentuk secara alami akibat dari dorongan tim pada dasarnya merupakan
sekelompok orang dengan keahlian yang saling melengkapi. Kelompok yang terdiri atas
sejumlah individu yang melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing disebut sebagai:*
3 poin
a. Kelompok fungsional
b. Kelompok disfungsional
c. Kelompok formal
d. Kelompok produktif

8. Dalam melakukan rujukan penderita ke layanan kesehatan yang lebih memadai diperlukan
koordinasi yang baik antara pihak perujuk dengan pihak penerima rujukan. Prosedur pertama
yang harus dilakukan saat mempersiapkan rujukan adalah:*
3 poin

a. Meminta persetujuan kepada keluarga pasien mengenai alasan merujuk dan menyertakan surat
persetujuan tersebut bersama surat rujukan.
b. Menghubungi RS rujukan mengenai ketersediaan tempat perawatan
c. Mempersiapkan APD yang akan digunakan oleh penghantar penderita dan pengemudi
d. melengkapi data pasien meliputi identitas, gejala penyakit, dan riwayat perjalanan penyakit

9. Terkadang seorang penderita kasus penyakit menular berpotensi KLB dan wabah harus
dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih memadai. tata cara sistem rujukan pelayanan
kesehatan perorangan sudah diatur dalam regulasi:*
3 poin

a. permenkes No. 1501 Tahun 2010


b. Permenkes No. 71 Tahun 2013
c. Kepmenkes No. 150 Tahun 2015
d. Permenkes No. 001 Tahun 2012

10. APD merupakan alat pelindung diri yang berfungsi memutus mata rantai penularan, petugas
rencana akan merujuk pasien COVID 19 ke RS rujukan. pasien mengeluh batuk-batuk dan sesak
nafas, kondisi ambulan dibagian depan tidak bersekat maka APD yang akan digunakan petugas
adalah*
3 poin

a. Masker N 95, visor, masker bedah, Cover All


b. Cover All, masker bedah, google, sarung tangan
c. Sarung tangan, Coveral, masker N95, masker bedah, google,visor
d. Boot, coverall, masker n95

11. Penyakit infeksi merupakkan disebabkan noleh mikroorganisme, penyebaran infeksi tidak
dapat dihindari , terjadinya infeksi terkait dengan mata rantai  penularan yaitu:*
a. Panjamu rentan, tempat keluar, cara penularan, tempat masuk , penyebab infeksi
b. Agen, host, lingkungan
c. Penyebab, sumber, tempat keluar, cara penularan, tempat masuk, penjamu rentan
d..Bakteri, manusia, obat, ekstreta, kontak langsung, lapisan mokusa, panjamu rentan

12. Merupakan suatu kegiatan mendokumentasikan dan mencermati berita dari sebagai media
massa, informasi dari situs, sedas desus, serta informasi,formal dan informal dari berbagai
sumber, disebut:*
a.Surveilans komunikasi
b. Surveilans KLB
c. Surveilans wabah
d. Surveilans kasus

orang yang mau bergabung dalam suatu kelompok tentunya mempunyai alasan.berikut ini alasan
yang bukan menjadi dasar seseorang bergabung dalam kelompok yaitu:*
3 poin

a. Keinginan untuk memperoleh kekuasaan


b.Keinginan untuk menghilangkan rasa sepi
c. Keinginan untuk dihargai
d. Memenuhi kebutuhan rasa aman
14. Penyelidikan Epidemiologi kejadian luar biasa penyakit menular dan keracunan makanan
mempunyai tujuan mengetahui gambaran epidemiologi KLB, mengetahui kelompok masyarakat
yang terancam penyakit KLB serta mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya
penyakit KLB. apalagi yang ada ketahui tentang penyelidikan Eidemiologi:*

a. Mengetahui sumber dan cara penularan penyakitnya, dan penanggunglanganya


b. Mengetahui dampak KLB dan menentukan cara penanggunglanganya
c. Mengetahui karakter virus dan cara pencegahan KLB
d. Mengetahui kondisi rentan KLB dan menentukan predisposisinya

15. Dalam situasi krisis, setidaknya terdapat lima hal yang harus diperhatikan untuk lima hal
tersebut adalah  *
3 poin

a. Pemantuan,kemampuan,pendapat, dan sikap masyarakat, serta perencanaan


b. Kemampuan,jaringan yang kuat,transparansi,koordinasi, serta perencanaan
c. Kepercayaan,pemberitahuan pertama,tranparansi,pendapat dan sikap masyarakat,serta
perencanaan
d. Kepercayaan,keterbukaan,saling membantu,pendapat dan sikap masyarakat ,serta perencanaan

16. apa yang anda ketahui tentang langkah-langkah penyelidikan Epidemiologi,sebutkan paling
sedikit 3 langkah*
3 poin

a. Indentifikasi etiologi KLB, analisis deskriptif dan penanggulangan KLB


b. Identifikasi etiologi, sumber dan cara penularan KLB, analisis epideomiologi dan
penanggulangan KLB
c.. Identifikasi etiologi KLB,indentifikasi sumber dan analisis epidemiologi
d. Identifikasi sumber KLB, analisis deskriptif dan penanggulangan KLB
17. pemantauan terhadap potensi KLB penyakit menular agar terdeteksi dengan cepat , maka
penting dilakukan pemantauan terus menerus terhadap:*
3 poin

a. Kecenderungan peningkatan kasus dan kematian


b. Sarana pendukung laboratorium
c. Kelengkapan pencatatan dan pelaporan serta umpan balik
d. Sumber daya perangkat elektronik yang memadai

18. Dalam pelaksanaan isolasi dan karantina ,petugas kesehatan diharuskan tetap melakukan
pemantauan berkala. bentuk pemantauan yang dilakukan antara lain:*
3 poin

a.Pemeriksaan gejala yang muncul


b.Pemeriksaan tekanan darah dan suhu
c. Pemantauan kebutuhan harian kasus dan kontak erat
d. Pemeriksaan suhu tubuh dan perkembangan gejala

19. Kolaborasi merupakan istilah umum yang sering digunakan untuk menggambarkan suatu
hubungan kerja sama yang dilakukan pihak tertentu.banyak pengertian dikemukakan dengan
sudut pandang beragam namun pada dasarnya kolaborasi memiliki prinsip yang sama yaitu:*
3 poin

a. Sama sama bekerja


b. Kebersamaan
c. Keseimbangan peran dan fungsi

20. sasaran utama komunikasi risiko adalah masyarakat dan pihak pihak terkait yang berisiko
KLB dan atau wabah, yang meliputi:*
3 poin
a. Masyarakat,media massa dan para Bupati / Walikota
b. Masyarakat, murid sekolah dan pemegang kebijakan
c. Masyarakat,media massa dan pemegang kebijakan
d. Keluarga, media massa dan pemegang kebijakan

21. Timeliness pada surveilans sangat penting, karena hal ini sangat berhubungan dengan:*
3 poin

a. Hasil surveilans jadi kurang tepat


b. Respons akan lebih cepat
c. Penanggulangan terlambat
d. Analisis data akan terlambat

22. Ukuran-ukuran yang digunakan dalam epidemiologi untuk) Tipe kuantitas matematis*
3 poin

a. Prevalens, insiden, insiden kumulatif


b. Attack Rate, Case Fality, positivity rate
c. Morbidity rate, mortality rate, disability rate
d. Proporsi, Rate dan ratio

23. Data yang diambil dari satu sumber dan sudah dikompilasi adalah*
3 poin

a. Data primer
b. Data Sekunder
c. Data Agregat
d. Data Individu

24. Analisis Lebih memberikan informasi kecenderungan dan penyebaran penyakit, masalah
kesehatan, kondisi lingkungan atau karakteristik populasi tertentu, adalah analisis*
3 poin

a. Pengumpulan data
b. Pengolahan data
c. Analisis data
d. Pemrosesan data

25. Perekaman data, validasi, pengkodean, alih bentuk (transform) dan pengelompokan
berdasarkan tempat, waktu, dan orang adalah langkah-langkah dalam*
3 poin

a. Pengumpulan data
b. Pengolahan data
c. Analisis data
d. Pemrosesan data

26. Tujuan melaksanakan SKD-KLB adalah:*


3 poin

a. Teridentifikasinya adanya ancaman KLB dan terselenggaranya peringatan kewaspadaan dini


KLB
b. Terselenggaranya investigasi KLB dan deteksi sini KLB
c. Terselenggaranya supervise kejadian KLB dan deteksi dini KLB
d. Terdeksi secara dini adanya kondiri rentan KLB dan intervensi KLB

27. Apa yang anda ketahui tentang langkah-langkah penyelidikan Epidemiologi, sebutkan paling
sedikit 3 langkah:*
3 poin

a. Identifikasinya etiologi, sumber dan cara penularan KLB, analisis epidemiologi dan
penanggulan KLB
b. Identifikasi etiologi KLB, Analisis deskriptif dan penanggulangan KLB
c. Identifikasi sumber KLB, analisis deskriptif dan penanggulangan KLB
d. Identifikasi etiologi KLB, identifikasi sumber KLB dan analisis epidemiologi
28. Data apa yang akan dianalisis pada penemuan kasus:*
3 poin

a. Data diskriptif menurut WOT dan data masa inkubasi penyakit


b. Data diskriptif menurut waktu dan data gejala penyakit
c. Data diskriptif menurut orang dan tempat serta data riwayat penyakit
d. Data diskriptif menurut waktu dan orang serta data masa infeksius penyakit

29. Apa yang dilakukan untuk menentukan hipotesis sumber penularan melalui kegiatan:*
3 poin

a. studi analitik dan uji laboratorium


b. Analisis Kasus dan Karakteristik penyakit
c. Uji Laboratorium virus dan bakteri
d. Analisis Diskriptif dan analisis bivariat

30. Terjadi KLB demam dengan bercak kemerahan, tim memastikan sebagai campak. tim
memastikan sebagai campak. Tim meminta setiap puskesmas dan rumah sakit untuk menemukan
dan melaporkan kasus-kasus tersebut. Manakah yang paling tepat sebagai definisi operasional
kasus campak?*
3 poin

a. Seseorangan yang menderita sakit antara tanggal 1 agustus 2012 sampai saat penyelidikan
dengan gejala demam, dan bercak kemerahan
b. Seseorangan yang berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan antara tanggal 1 agustus 2012
sampai saat penyelidikan dengan gejala demam, dan bercak kemerahan
c. Seseorang yang berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan dengan gejala demam, dan bercak
kemerahan
d. Seseorang yang menderita sakit dengan gejala demam dan bercak kemerahan.

31. Terjadi KLB difteri di desa sember. Tim penyelidikan epidemiologi berencana melakukan
pengumpulan data deskriptif (attack rate) KLB difteri di tengah-tengah masyarakat (basis
populasi). Manakah yang paling tepat sebagai fomulir wawancara penyelidikan epidemiologi
lapangan?*
3 poin

a.Dibuat formulir wawancara terhadap kasus difteri sesuai definisi operasional kasus untuk
ditanyakan pada kasus
b. Dibuat formulir wawancara terhadap keluarga yang ada penderita difterinya dan formulir
wawancara khusus terhadap kasus difteri
c. Cukup dibuat formulir wawancara terhadap keluarga saja
d. Dibuat formulir wawancara terhadap semua keluarga dan formulir wawancara khusus terhadap
kasus diteri pada keluarga tersebut.
32. Tn.A dirawat dengan demam sesak nafas selama 2 hari, ada riwayat kontak erat dengan
anaknya yang sedang dirawat dengan suspek COVID 19, Tn A dilakukan swab, tetapi hasil
belum keluar ketika Tn A meninggal, petuggas jenazah melakukan kegiataan pemulasaran
jenazah dengan menggunakan alat pelindung diri:*
3 poin

a. Apron, google, sarung tangan rumah tangga, coveral, sepatu boot, masker bedah
b. sarung tangan, coreval, masker N95, masker bedah, google, sarung tangan panjang,sepatu boot
c.Sarung tangan,masker bedah, masker N95, apron,coveral,google
d. Coveral, Gaun surgical,google, sarung tangan, boot, masker

33. Batas waktu pelaporan adanya wabah:*


3 poin

a. 1x24 jam
b. 2x24 jam
c. 3x24 jam
d. 4x24 jam

34. Penempatan pasien memegang peranan penting untuk mencegah terjadinya infeksi silang,
pasien demam, pasien batuk-batuk 2 hari,sesak nafas dan membutuhkan inhalasi dengan riwayat
bepergian dari jakarta, dari hasil lab didapatkan serologi igM & igM DHF menunjukan hasil lab
serologi positif, pemeriksaan hasil didapatkan petechial & troboperni 25.000, igM sarc coV
reaktif, bagaimana kasus ditempatkan:*
3 poin

a. Single room diruangan biasa


b. Single room diruangan berkenan negatif, cohorting dengan pasien positif COVID 19
c. cohorting dengan pasien suspek COVID

35. Dekontaminasi adalah upaya untuk mengurangi mikroorganisme pada orang alat,bahan,
melalui desinfeksi dan sterilisasi dengan cara fisik dan kimiawi. Dekontaminasi diperlukan untuk
Ambulance yang digunakan untuk transportasi pemakaman Tn.A harus dilakukan dekontaminasi
setelah pemakam dengan menggunakan cairan desinfektan:*
3 poin

a. Cairan alkohol 90%


b. Cairan sanitizer
c. Cairan Clorin 0,5%
d. Cairan deterjen

Anda mungkin juga menyukai