Waktu : 75 menit 2
Lembar Kasus (IHB 8.4,IHB 8.5,IHB 8.6,IHB 8.7)
• Berdasarkan laporan W1 dari Dinas Kesehatan Kabupaten PM pada tanggal 12 Mei 2015 yang diterima
oleh Dinas Kesehatan Propinsi S bahwa telah terjadi KLB Pertusis di Desa T Kecamatan L Kabupaten PM
dengan jumlah penderita sebanyak 11 orang. Kasus index dengan insial A usia 7 tahun jenis kelamin laki-
laki terjadi pada tanggal 5 April 2015 dengan gejala batuk-batuk. Sumber penularan dari index cases tidak
bisa dipastikan karena menurut keterangan dari orang tua kasus insial M, 1 sampai 2 minggu sebelumnya
tidak mempunyai riwayat berpergian kemana-mana, kasus pertama bersekolah di SD Negeri T kemudian,
kontak penularan berikutnya terjadi serumah (2 penderita) dan tetangga (1 penderita) sebagai kasus
primer, kasus primer bersaudara dengan kasus pertama. Kasus tidak mendapatkan imunisasi waktu balita.
Penularan berikutnya berasal dari kasus primer melalui kontak rumah tetangga dan sekolah (kasus
sekunder). Seluruh kasus KLB pertusis yang terjadi di desa T masih memiliki ikatan keluarga satu sama
lain bisa dikatakan serumpun dalam satu desa kejadian luar biasa yang terjadi diwilayah puskesmas L ini
merupakan common source walaupun pada gambar kurve epidemi seperti propagated epidemic. Hal ini
bisa terjadi karena ketidak telitian (kesalahan) dalam penulisan tanggal mulai sakit, masa inkubasi penyakit
pada masing-masing penderita yang tidak sama serta adanya pebedaan kepekaan terhadap penyakit
pertusis, puncak kasus kemungkinan terjadi pada tanggal 19 Mei 2015. Di desa T, AR tertinggi berada
pada golongan umur 0 – 11 bulan.
Lembar Pertanyaan (IHB 8.4,IHB 8.5,IHB 8.6,IHB 8.7)
1. Berdasarkan soal kasus diatas, saudara diminta untuk menginput data-data kedalam form
pencatatan pelaporan yang tersedia.
2. Buatlah analisa secara deskriptif dan interpretasikan hasilnya berdasarkan data hasil
Penyelidikan Epidemiologi pertussis tersebut.
3. Dari data tersebut tersebut, apakah benar telah terjadi KLB pertusis, dasar apa yang dipakai
untuk penetapan KLB?
4. Apa tindakan saudara sebagai petugas Surveilans Puskesmas/Kab/Kota/Provinsi setelah tahu
bahwa telah terjadi KLB pertusis?
5. Informasi apa saja yang harus dikumpulkan untuk melengkapi laporan KLB pertusis?
6. Apa rencana tindak lanjut setelah KLB pertusis berakhir
TERIMA KASIH