LAPORAN BUSINESS CASE

1. Executive Summary
Ole-ole pwt merupakan sebuah program berbasis website yang berperan
sebagai pihak ketiga antara pelaku usaha yang menjual oleh-oleh khas purwokerto
dengan pembeli dan memiliki tujuan mulia membantu para pelaku UMKM
mempromosikan produknya terutama bagi pengusaha yang omzet jualannya dibawah
2 juta per bulan.
1.1 Problem and or Opportunity
Bagi seorang penjual, berjualan di marketplace menjadi penting karena untuk
mendongkrak penjualan dan meningkatkan keuntungan. Semakin banyaknya
orang berbelanja online menjadikan marketplace solusi untuk mengenalkan dan
menawarkan produk pada konsumen.
Tetapi banyak pelaku bisnis khususnya UMKM yang belum memanfaatkan
teknologi dengan baik. Padahal, Banyak UMKM yang menghasilkan produk
berkualitas bagus, sekaligus bersaing tetapi tidak dapat bertahan karena kesulitan
dalam memasarkan produknya. Pelaku UMKM yang mengalami permasalah ini
akan menjadi target user program ini. Hal ini yang menjadi alasan dibuatnya
website ole-ole pwt.
1.2 Organization
1. Mencari dan menjawab informasi penting seputar UMKM
Saat ini teknologi semakin maju dan berkembang, serta sangat mudah seseorang
untuk mengakses sesuatu yang berisikan informasi. Sebuah website sangat
membantu dan memudahkan pelanggan karena informasi penting itu ada didalam
satu platform.
2. Dapat Diakses kapan saja dan siapa saja.
website memungkinkan pelanggan untuk mencari dan mengakses informasi
seputar umkm yang tersedia.
3. Alat pemasaran yang hemat biaya.
4. Menarik Pembeli Potensial.
5. Mengumpulkan Data pelanggan.
6. Meningkatkan Kepercayaan.
 1.3 Project MOV

Area Dampak yang diinginkan

Potensial

Strategis ● meningkatkan minat terhadap oleh oleh khas purwokerto

● meningkatkan penjualan oleh2 khas purwokerto
● meningkatkan jumlah pengunjung untuk daerah
purwokerto

Pelanggan ● meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan oleh2 khas

(Customer) purwokerto
● Customer punya pilihan lebih atas produk atau service
● transaksi lebih efisien dan efektif

Finansial ● meningkatkan loyalitas pengunjung di purwokerto.

● Meningkatkan profit dan margin
● meningkatkan pendapatan masyarakat purwokerto
Operasional ● Hemat biaya sesuai kelancaran operasi
● Meningkatkan keefektifan operasional

2. Introduction
2.1 Background Spesifik
Berubahnya perilaku berbelanja penduduk Indonesia mulai tahun 2011 hingga
sekarang membuat semakin pesatnya pertumbuhan marketplace di negara
Indonesia. Konsumen cenderung menyukai belanja online karena cenderung lebih
praktis, modern, dapat dilakukan setiap waktu tanpa harus susah melakukan
mobilitas keluar rumah ketika membutuhkan barang yang diinginkan. Sudah
tentu hal ini merupakan peluang bagus bagi sebagian besar pelaku usaha kecil
untuk ikut berperan aktif dalam menawarkan barang dagangan mereka
menggunakan marketplace di Indonesia.
 Marketplace adalah sebuah pasar elektronik yang melakukan kegiatan menjual
dan membeli suatu barang ataupun jasa. Memiliki konsep seperti pasar tradisional
yang seakan-akan berada di internet. Pemilik marketplace berperan sebagai pihak
yang mempertemukan antara penjual dengan pembeli pada website mereka.
Pemanfaatan marketplace dalam upaya peningkatan kegiatan pemasaran dan
penjualan produk pelaku usaha.
Salah satu permasalahan yang banyak dialami pelaku usaha UMKM
terkhususnya di daerah Purwokerto, walaupun menghasilkan produk berkualitas
bagus, namun kesulitan dalam memasarkan produk mereka.
Memperkenalkan kuliner khas purwokerto ke masyarakat luas dapat dilakukan
dengan promosi makanan khas purwokerto melalui website atau aplikasi untuk
memudahkan masyarakat daerah lain mengetahui jenis makanan apa saja yang ada
di Purwokerto. Sehingga ketika pengunjung datang ke Purwokerto sudah
mengetahui makanan khas Purwokerto yang cocok dan tahan lama untuk dibawa
pulang ke kota mereka sebagai oleh-oleh.

Program ini menerapkan sistem dropship yakni hanya mengambil data produk
dari mitra dan memposting di halaman website. Pembeli memilih barang di
marketplace, lalu saat membeli, transfer pembayaran dilakukan ke perusahaan
marketplace, bukan transfer ke penjual.
Perusahaan marketplace akan memberitahu ke si penjual, bahwa sudah
diterima pembayaran untuk produk A dan minta segera penjual memproses dan
mengirimkan paket barang ke alamat pembeli.
Setelah barang diterima pembeli maka pembeli bisa konfirmasi bahwa barang
sudah diterima (atau kadang sistem otomatis mendeteksi melalui resi pengiriman
bahwa barang sudah diterima) maka perusahaan marketplace akan mentransfer
pembayaran ke si penjual.

2.2 Product Scope

Website ole-ole pwt memiliki cakupan fitur yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Sign In/ Sign Up Form dengan fitur ini pengguna terdaftar dapat memilih
peran platform - vendor atau pembeli. Kedua, pendaftaran meningkatkan
 pengalaman pelanggan. Bagaimana? Ini memungkinkan pelanggan untuk
melacak proses pemesanan atau melihat item yang dibeli sebelumnya. Selain
itu, fitur seperti daftar keinginan biasanya hanya tersedia untuk pengguna
terdaftar.
2. Produk Dengan fitur ini, pembeli dapat membuat koleksi barang yang ingin
mereka beli nanti dengan menambahkan ke keranjang. Ketika pengguna siap
untuk melakukan pembelian, mereka dengan cepat menemukan produk yang
dibutuhkan dalam daftar keinginan.
3. Homepage di fitur ini akan menampilkan halaman produk beserta deskripsi
lengkap tentang penjualan barang kepada calon pembeli. Foto dan video
berkualitas tinggi, deskripsi terperinci - semuanya penting.
4. Profil Pada fitur ini pengguna dapat melakukan pengisian biodata meliputi
nama, bio, alamat, dan nomor handphone. Selain itu pengguna juga dapat
melakukan ganti kata sandi.
5. Notifikasi pengguna akan mendapatkan pemberitahuan mengenai status
pembayaran dan status pengiriman.
6. Keranjang untuk melihat riwayat belanja, pengguna dapat mengakses fitur
keranjang. Kemudian di fitur ini juga menyediakan opsi untuk pengguna jika
ingin membeli kembali produk yang sudah pernah dibeli.
7. Pencarian website ini dirancang agar dapat menawarkan sejumlah besar
produk. Jadi, diperlukan fitur kotak pencarian untuk memudahkan pengguna
dalam mencari produk yang diinginkan.

2.3 Organizational Value

Nilai-nilai organisasi adalah garis hidup perusahaan karena bertindak sebagai

dasar yang menentukan jantung budaya organisasi. Ini adalah cerminan yang
tepat dari visi dan misinya dan membantu organisasi dalam mendefinisikan apa
yang baik dan apa yang buruk untuk itu. Dalam proses pembuatan website ole-ole
pwt ini, terdapat beberapa Organizational Value yang diharapkan:

1. Learning

Kami menciptakan budaya yang mempromosikan rasa ingin tahu dan

eksperimen. Kami bersemangat untuk belajar, meningkatkan, dan berinovasi.
 Kami tidak takut membuat kesalahan dan membaginya dengan orang lain.
Kami belajar dari tantangan dan kesuksesan.

2. Impact

Proyek ini dapat memberikan dampak untuk menghasilkan perubahan positif

dan inovatif serta memberikan keunggulan bagi pengguna dan komunitas
kami.

3. Partnership

Kami berusaha untuk memahami dan tumbuh bersama mitra kami. Tidak
hanya sebagai marketplace, kami adalah mitra bagi para pelaku UMKM. Kami
tanpa henti ingin tahu tentang kekuatan dan kebutuhan mitra kami. Kami
mengintegrasikan apa yang kami pelajari ke dalam solusi kami, dan kami
memberdayakan mitra kami untuk memecahkan tantangan dan menerapkan
praktik yang efektif.

4. Innovation

Kami berinovasi bersama. Masukan dari pelanggan, membantu kami

mengembangkan produk yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka.

3. How Achieving the project's MOV will support the organization's Goal and
Strategy

Target Hubungan dengan project MOV

Learning mendorong setiap anggota untuk mau belajar dan

mengembangkan skill yang dimiliki.

Impact memperkenalkan kuliner khas purwokerto ke

masyarakat luas dengan melakukan promosi makanan
khas purwokerto melalui website atau aplikasi untuk
memudahkan masyarakat daerah lain mengetahui jenis
makanan apa saja yang ada di Purwokerto.
Partnership Melakukan kerjasama dengan para pelaku UMKM
terkhususnya yang omzet jualannya dibawah 2 juta per
bulan.

Innovation Menghadirkan fitur-fitur yang sesuai dengan

kebutuhan pengguna dan tren saat ini.