Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN AWAL PRAKTIKUM GEOLOGI FISIK

“KOLOM STRATIGRAFI”

Disusun Oleh
Nama : Arief Rahman Hakim Ritonga
NPM : 140710220031
Kelompok :3
Nama Asisten : Ambrosiana Zirly Shaliza

LABORATORIUM GEOFISIKA
DEPARTEMEN GEOFISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2022
MODUL 6 (KOLOM STRATIGRAFI)
(Kolom Stratigrafi dan Unsur Pada Kolom Stratigrafi)
Rabu, 12-10-2022
I. Tujuan Praktikum
1.1. Praktikan mampu memahami dan menjelaskan kolom stratigrafi.
1.2. Praktikan mampu memahami dan menjelaskan prinsip-prinsip serta unsur pada
kolom stratigrafi.
II. Alat dan Fungsi
2.1. Jangka, sebagai alat bantu untuk membuat lingkaran
2.2. Pensil Warna, sebagai alat bantu untuk memberi warna pada kertas
2.3. Penggaris, sebagai alat bantu untuk membuat garis lurus

III. Keyword
3.1. Pengertian Kolom Stratigrafi
Stratigrafi secara umum adalah ilmu yang membahas aturan, hubungan, dan
kejadian (genesa) macam-macam batuan di alam dalam ruang dan waktu,
sedangkan dalam artian yang lebih sempit, stratigrafi berarti ilmu pemerian
lapisan-lapisan batuan. Stratigrafi sendiri merupakan cabang ilmu geologi yang
membahas mengenai distribusi, bentuk, komposisi, dan hubungan antar tubuh
batuan untuk menginterpretasikan waktu dan sejarah pembentukannya. Secara
etimologi, stratigrafi tersusun atas dua kata yakni strati (stratus) yang berarti
perlapisan dan grafi (graphic atau graphos) yang artinya gambar atau lukisan,
sehingga pada awalnya stratigrafi hanya didefinisikan sebagai ilmu pemerian
lapisan-lapisan batuan, khususnya pada batuan sedimen. Adapun kolom stratigrafi
adalah kolom yang menggambarkan susunan berbagai batuan baik hubungan antar
batuan mulai dari yang tertua hingga yang termuda berdasarkan umur waktu
geologi, ketebalan, dan genesa pembentukannya.

3.2. Bagian-Bagian Kolom Stratigrafi


3.2.1 Umur, yaitu tahun terbentuk atau lebih tua dan lebih muda.
3.2.2 Formasi batuan
3.2.3 Satuan Batuan, yaitu jenis-jenis batuan tersebut
3.2.4 Ketebalan, yaitu pemaparan tentang tebal lapisan
3.2.5 Besar butir
3.2.6 Simbol Litologi, yaitu bentuk dan warna yang digunakan untuk
memberi simbol pada masing-masing batuan
3.2.7 Deskripsi tentang batuan tersebut
3.2.8 Fosil Diagnostik, yaitu informasi tentang kandungan fosil yang ada
3.2.9 Lingkungan Pengendapan

1
Gambar 1. Contoh Penyajian Hasil Pengukuran Stratigrafi
(Sumber : Noor, 2012)

3.3. Hal Yang Mempengaruhi Stratigrafi


3.3.1 Ruang, yaitu tempat setiap batuan terbentuk atau diendapkan pada
lingkungan geologi tertentu..
3.3.2 Waktu, yaitu umur pembentukan batuan tersebut dan biasanya
berdasarkan skala umur geologi.
3.3.3 Pembentukan (genesa), yaitu tiap lapis batuan memiliki genesa
pembentukan batuan tersendiri.
3.3.4 Perubahan Iklim
3.3.5 Pengaruh Zat Kimia

3.4. Prinsip Stratigrafi


3.4.1 Horizontalitas, yaitu kedudukan awal pengendapan suatu lapisan
adalah horisontal, kecuali pada tepi cekungan memiliki sudut
kemiringan asli karena dasar cekungannya yang memang menyudut.
3.4.2 Superposisi, yaitu dalam kondisi normal perlapisan suatu batuan yang
berada di posisi paling bawah merupakan batuan pertama yang
terbentuk dan tertua dibanding batuan diatasnya

2
3.4.3 Kesinambungan Lateral, yaitu pelamparan suatu lapisan batuan akan
menerus sepanjang jurus perlapisan batuannya.

3.5. Keselarasan dan Ketidakselarasan


Keselarasan (Conformity): adalah hubungan antara satu lapis batuan dengan
lapis batuan lainnya diatas atau dibawahnya yang kontinyu (menerus), tidak
terdapat selang waktu (rumpang waktu) pengendapan. Secara umum di lapangan
ditunjukkan dengan kedudukan lapisan (strike/dip) yang sama atau hampir sama,
dan ditunjang di laboratorium oleh umur yang kontinyu.

Gambar 2. Ilustrasi Keselarasan Dalam Geologi


(Sumber : Noor, 2012)
Sedangkan Ketidakselarasan adalah hubungan antara satu lapis batuan dengan
lapis batuan lainnya (batas atas atau bawah) yang tidak kontinyu (tidak menerus),
yang disebabkan oleh adanya rumpang waktu pengendapan. Dalam geologi dikenal
3 (tiga) jenis ketidak selarasan, yaitu
3.5.1. Ketidakselarasan Bersudut, yaitu salah satu jenis ketidakselarasan yang
hubungan antara satu lapis batuan dengan satu batuan lainnya memiliki
hubungan yang membentuk sudut
3.5.2. Disconformity, yaitu salah satu jenis ketidakselarasan yang hubungan
antara lapisan batuan dengan lapisan lainnya dibatasi oleh satu rumpang
waktu tertentu
3.5.3. Non-conformity yaitu salah satu jenis ketidakselarasan yang hubungan
antara lapisan batuan dengan satuan batuan beku atau metamorf

3
Gambar 3. Ilustrasi Ketidakselarasan Dalam Geologi
(Sumber : Noor, 2012)
3.6. Korelasi Antar Batuan
3.6.1 Korelasi Litostratigrafi, yaitu menghubungkan lapisan-lapisan batuan
yang mengacu pada kesamaan jenis litologinya

Gambar 4. Model Korelasi Litostratigrafi


(Sumber : Noor, 2012)
3.6.2. Korelasi biostratigrafi, yaitu menghubungkan lapisan-lapisan batuan
dengan dasar kesamaan kandungan dan penyebaran fosil yang
terdapat di dalam batuan.

4
Gambar 5. Model Korelasi Biostratigrafi
(Sumber : Noor, 2012)
3.6.3. Korelasi Kronostratigrafi, yaitu menghubungkan lapisan-lapisan
batuan yang mengacu pada kesamaan umur geologinya

Gambar 6. Model Korelasi Kronostratigrafi


(Sumber : Noor, 2012)
3.7. Unsur Stratigrafi
Stratigrafi terdiri dari dua elemen yaitu:
3.7.1. Unsur Batuan, yang secara umum menyangkut semua macam batuan
namun dalam prakteknya hanya batuan sedimen yang dipelajari secara
mendalam
3.7.2. Unsur Perlapisan, merupakan bagian dari batuan sedimen yang
memperlihatkan bidang-bidang yang sejajar yang diakibatkan oleh
akibat proses sedimentasi.

5
3.8. Contoh Kolom Stratigrafi
Berikut saya lampirkan data kolom stratigrafi daerah sumatera selatan yang saya
dapatkan dari Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI).

Gambar 7. Peta Geologi Daerah Sumatera Selatan dan Sekitarnya


(Sumber : iagi.or.id)

6
Gambar 8. Kolom Stratigrafi Cekungan Sumatera Selatan dan Sekitarnya
(Sumber : iagi.or.id)

7
IV. Tugas Pendahuluan
4.1. Apa itu kolom stratigrafi?
Kolom stratigrafi adalah kolom yang menggambarkan susunan berbagai jenis
batuan serta hubungan antar batuan atau satuan batuan mulai dari yang tertua hingga
yang termuda menurut umur geologi, ketebalan setiap batuan, serta genesa
pembentukan batuannya.
4.2. Apa fungsi kolom stratigrafi dalam bidang geofisika?
Kolom stratigrafi merupakan konsep dasar untuk menginterpretasikan suatu
daerah agar kemudian dapat digunakan sebagai data yang kemudian dianalisis dan
digunakan untuk keperluan seperti pengeboran dan semacamnya.

4.3. Apa perbedaan antara keselarasan dan ketidakselarasan pada suatu


perlapisan?
Keselarasan adalah hubungan antara satu lapis batuan dengan lapis batuan yang
lain di atas atau bawahnya yang kontinyu atau tidak terdapat selang waktu
pengendapan. Sedangkan prinsip ketidaksamaan adalah hubungan antara satu lapis
batuan dengan lapis lain di atas atau bawahnya yang tidak kontinyu atau terdapat
rumpang waktu pengendapan.

8
Daftar Pustaka
KPUPR. (2019). Modul 2 Geologi Dasar Pelatihan Teknologi Geolistrik 2 Dimensi untuk
Perencanaan Pemanfaatan Potensi Air Tanah.

ZUHDI, M. (2019). Buku Ajar Pengantar Geologi. Mataram: Duta Pustaka Ilmu.
http://eprints.unram.ac.id/14627/1/BUKU%20AJAR%20PENGANTAR%20GEOLOGI.pdf

Noor. D. (2012). Pengantar Geologi.

Anda mungkin juga menyukai