Dosen Pengampu
DISUSUN OLEH
FAKULTAS TEKNIK
TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur atas kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa atas petunjuk ,
rahmat dan hidayah-Nya. Penyusun dapat menyelesaikan tugas ini tanpa ada
halangan apapun sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas pada mata kuliah
Metode Penelitian. Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari
kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat
penyusun harapkan.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................1
Daftar Isi.............................................................................................................................2
Daftar Gambar...................................................................................................................3
Bab I: Pendahuluan...........................................................................................................4
Latar Belakang...................................................................................................................4.1
Rumusan Masalah.............................................................................................................4.2
Batasan Masalah................................................................................................................4.3
Kesimpulan.........................................................................................................................6.1
Saran...................................................................................................................................6.2
DAFTAR GAMBAR
BLOCK DIAGRAM
RANGKAIAN LINE FOLLOWER KIT D2-1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Secara sederhana, Robot Line Follower Adalah Robot yang dapat bergerak mengikuti
garis secara otomatis. Kemajuan dari ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk mengatasi
segala permasalahan yang timbulkan disekitarnya.Keterbatasan untuk terjun langsung dalam
melakukan proses pengendalian oleh karena itu butuh waktu yang lama lamabt dapat diatasi
dengan Robot (Line Follower).Sistem pengerak ini menggunakan motor DC Digunakan
untuk Menjalankan Robot Pengikut garis (Line Follower). Kecepatan putar motor DC dapay
diatur sesuai kebutuhan. Jadi motor DC akan bergerak sesuai dengan garis yg telah
ditentukan dan akan bergarak ketika memasuki sensor LDR (LIGHT DEPENDENT
RESISTOR).
Rumusan Masalah
Bagaimana melakukan perancangan dan realisasi sistem gerak robot line follower
menggunakan motor DC dengan sensor LDR (LIGHT DEPENDENT RESISTOR) sehingga
dihasilkan kecepatan maksimum robot line follower
Batasan Masalah
1. Line Follower sebagai sistem pemrosesan kontrol untuk semua sistem.
2. pemograman control yang digunakan adalah IC LM393.
3. Sensor yang digunakan adalah sensor LDR sebanyak 2 buah dengan LED sebagai
transmitter.
Pembahasan
Fungsi : Motor DC alat yang mengubah energi listrik DC menjadi energi mekanik
putaran. Sebuah motor DC dapat difungsikan sebagai generator atau sebaliknya generator
DC dapat difungsikan sebagai motor DC.
TRANSISTOR 8550 D 331
Fungsi : Kegunaan transistor secara umum adalah sama, yaitu dapat dipakai sebagai saklar
atau sebagai penguat arus atau pun tegangan. Artinya kita tidak harus menggunakan transistor
sebagai penguat sinyal saja seperti pada sirkuit amplifier, namun kita juga bisa menggunakan
transistor sebagai saklar atau switching.
Fungsi : utama dari resistor adalah membatasi aliran arus. Resistor dapat menahan arus dan
memperkecil besar arus. Besar resistansi (kemampuan menahan arus) resistor disesuaikan
dengan kebutuhan perangkat elektronika.
Kelebihan : adalah nilai hambatan bisa dirubah.
Kekurangan : adalah arang karbon yang sering mengalami kerusakan akibat adanya
gesekkan karena kita rubah nilai hambatannya.
PUSH BUTTON SWICTH PCB
Fungsi : push button switch adalah sebagai media yang berguna memutuskan atau
mengalirkan aliran listrik. Hanya saja untuk switch ini hanya menggunakan satu tombol
untuk memutuskan atau mengalirkan arus listriknya.
Pada pengaplikasian Output dari komponen ini, membutuhkan resistor Pull Up dengan
tegangan V+ yaitu untuk menjaga tegangan Output supaya mempunyai Logic satu ketika
pada ketika kondisi Idle.
Fungsi : akan mengikut arah jalur line follower lampu led 1 akan berkedip selama 3 detik
sedangkan lampu led 2 akan tetap menyala
LDR (LIGHT DEPENDENT RESISTOR) DAN LAMPU LED RED PENERIMA PANTULAN
CAHAYA LED
Fungsi : Light Dependent Resistor atau yang biasa disebut LDR adalah jenis resistor yang
nilainya berubah seiring intensitas cahaya yang diterima oleh komponen tersebut. Biasa
digunakan sebagai detektor cahaya atau pengukur besaran konversi cahaya.dan lampu
led red akan diarah ke jalan ditentukan.
Trimpot adalah sebuah resistor variabel kecil yang biasanya digunakan pada rangkaian
elektronika sebagai alat tuning atau bisa juga sebagai re-kalibrasi. Seperti potensio juga,
Trimpot juga mempunyai 3kaki selain kesamaan tersebut sistem kerja/cara kerjanya juga
meyerupai potensio hanya saja kalau potensio mempunyai gagang atau handle untuk
memutar atau menggeser sedangkan Trimpot tidak. Lalu bagaimana cara merubah nilai
resistansi sebuah Trimpot?, jawabannya adalah dengan cara mengetrimnya menggunakan
obeng pengetriman. Dalam rangkaian elektronika Trimpot disimbolkan dengan huruf VR.
Fungsi Trimpot
Fungsi daripada Trimpot juga memiliki kesamaan layaknya Potensio, namun adakalanya
berbeda karena Trimpot seringnya dipasang pada pcb langsung. Contoh penggunaan Trimpot
sering kita temukan pada rangkaian RGB sebagai tuning warna pada televisi berwarna dan
sebagai tuning subbrigth serta contras.
Nilai resistansi pada trimpot pada umumnya tertera/tertulis langsung pada body trimpot
tersebut, nilai tersebut ada yang memakai kode angka sama seperti pada
Kapasitor/kondensator, sebagai contoh misal tertulis 472 atau barangkali 103. Cara
mebacanya juga sama seperti membaca nilai kapasitor atau kondensator yaitu 472 berarti
4700 ohm dan 103 berarti 10.000 ohm (10k).
TABUNG 100uf
Kesimpulan
1. Tegangan sensor pada kondisi high akan lebih tinggi dibandingkan tegangan kondisi
low.menandakan bahwa sensor dapat berfungsi dengan baik.Sensitivitas reaksi sensor
oleh jarak dan kondisi percahayaan pada saat di operasikan.
2. Ukuran line follower dan pemilihan bahan mekanik mempengaruhi performa dan
semakin baik Ketika berada pada jalur lintasan hitam.
Saran
1. Untuk dapat merancang, diperlukan pemilihan sensor yang mampu bekerja
dan memiliki respon yang cepat.
%3 E