Anda di halaman 1dari 4

Metode Memahami Sumber Ajaran Islam

MAKALAH

Dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah

Dosen pengampu :

Dr. Muhammad Sungaidi M.A

Oleh:

Fairuz Azvie Hudzaifah NIM 11220530000080

Afii Fatun Nisaa NIM 11220530000094

Almaas Jhoung Asri NIM 11220530000102

FAKULTAS ILMU DAKWAH ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2022
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan

BAB 2
PEMBAHASAN

A. Metodologi Ulumul Tafsir


Istilah metodologi tafsir terdiri atas dua terms, yaitu metodologi dan tafsir. Kata
metode berasal dari bahasa Yunani yaitu methodohos yang berarti cara atau jalan.
Dalam bahasa inggris disebut method, sedang bangsa Arab menerjemahkannya
dengan thariqat dan manhaj. Sedangkan kata logos berarti ilmu pengetahuan.
Sehingga pembentukan dari kata-kata tersebut berarti ilmu tentang tata cara yang
dipakai untuk mencapai tujuan (ilmu pengetahuan).
Adapun Term tafsir, mempunyai dua pengertian, yaitu:
 Pertama, tafsir adalah pengetahuan atau ilmu yang berkenaan (berhubungan)
dengan kandungan Al-Qur’an dan ilmu ilmu yang memperolehnya.
Dipergunakan untuk memperolehnya.
 Kedua, tafsir diartikan sebagai cara kerja ilmiah untuk mengeluarkan
pengertian pengertian, hukum-hukum, dan hikmah hikmah yang terkandung
dalam Al-Qur’an.
Maka Isitilah Metodologi Tafsir Berarti, erangka, kaidah, atau cara yang dipakai
dalam menafsirkan Al-Qur'an baik itu ditinjau dari aspek sistematika penyusunannya,
aspek sumber sumber penafsiran yang dipakai maupun aspek sistem pemaparan atau
keluasan tafsirannya guna mencapai pemahaman yang benar tentang apa yang
dimaksudkan Allah SWT dalam ayat ayat Al-Qur'an yang diturunkan kepada Nabi
Muhammad SAW. Metodologi tafsir berbeda beda dilihat dari aspek yang
mendasarinya. Jika ditinjau dari aspek sistematika penyusunannya, metodologi tafsir
terbagi menjadi dua, yaitu:
 Sistematika tartib mushafiy, yaitu sistematika penyusunan tafsir al-Qur'an
sesuai dengan tertib susunan surat dan ayat dalam mushaf.
 Sistematika tartib nuzuliy, yaitu sistematika penyusunan yang disesuaikan
dengan kronologis turunnya surat-surat Al Qur'an. Dan yang ketiga,
sistematika maudhuiy, yaitu sistematika penyusunan penyusunan Al-Qur'an
dengan berdasarkan tema atau topik permasalahan yang akan dibahas
.
B. Metodologi Ulumul Hadits

C. Metodologi Filsafat dan Teknologi Kalam

D. Metodologi Kajian Fiqh dan Kaidah Ushuliyah

E. Metodologi Pemikiran Modern

F. Metodologi Pendidikan Islam

G. Metodologi Tekstualitas dan Kontekstualitas

H. Metodologi Muqaranah Madzhab

Anda mungkin juga menyukai