Gaya yang mampu mengikat atom-atom dalam molekul atau gabungan ion dalam
senyawa. Tujuannya untuk membentuk susunan elektron stabil seperti gas mulia dengan
elektron pada kulit terluar (ev) berjumlah dua/duplet (He) atau berjumlah 8/oktet.
2. Ikatan Logam : ikatan yang terbentuk dari gaya tarik antar muatan positif ion-ion
logam dengan muatan negatif yang terbentuk dari elektron-elektron valensi atom-
atom logam
logam dengan elektron valensi lebih banyak menghasilkan kation bermuatan positif
lebih besar dan awan elektronnya lebih rapat, sehingga logam tersebut memiliki
ikatan lebih kuat dibanding dengan logam yang memiliki jumlah elektron valensi
lebih sedikit
SIFAT-SIFAT LOGAM
1. Makin kuat ikatan logam titik didih dan titik lebur makin tinggi
2. Memiliki daya hantar /konduktor listrik
3. Memiliki daya hantar/konduktor panas
4. Mudah ditempa
5. Mengkilap karena eksitasi elektron dipermukaan oleh sinar
6. Dapat membentuk Alloy/paduan logam
3. Ikatan Kovalen : terjadi dari pemakaian bersama pasangan elektron (terjadi dari
unsur-unsur dengan keelektronegatifan besar)
2. Ikatan Kovalen non polar : ikatan dimana pasangan elektron yang dipakai bersama
tertarik sama kuat ke dua belah atom
(µ=0)
3. Ikatan Kovalen koordinasi : elektron yang dipakai bersama hanya berasal dari salah
satu atom