Anda di halaman 1dari 13

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul Modul 3 Pendalaman Materi Ilmu


Pengetahuan Alam
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Metode Ilmiah, Materi, dan
Perubahannya
2. Gaya dan Energi
3. Sistem Organ Pada Manusia
4. Bumi dan Alam Semesta
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang KB 1 Metode Ilmiah, Materi, dan
dipelajari Perubahannya.
 Metode Ilmiah
Metode ilmiah adalah metode sains yang
menggunakan langkah-langkah ilmiah
dan rasional untuk mengungkapkan
suatu permasalahan yang muncul dalam
pemikiran kita pada kegiatan
pembelajaran maupun dalam kehidupan
sehari-hari
Langkah – langkah metode ilmiah :
1. Merumuskan masalah
Masalah dirumuskan dalam bentuk
pertanyaan ilmiah yang bersifat
terbuka.
2. Menemukan Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban
sementara atas pertanyaan/masalah.
3. Menetapkan Variabel Penelitian
Terdapat 3 variabel yaitu variable
bebas, control, dan terikat.
4. Menetapkan Prosedur Kerja
Merupakan langkah-langkah yang
terperinci dan runtut.
5. Mengumpulkan data
6. Mengolah dan Menganalisis Data
7. Membuat Kesimpulan
Kesimpulan merupakan suatu
pernyataan yang merangkum apa
yang sudah dilakukan dalam
penilitian.
8. Mengkomunikasikan Hasil Penelitian

Kriteria Metode Ilmiah


1. Berdasarkan fakta
2. Bebas dari prasangka
3. Menggunakan prinsip-prinsip analisis
4. Perumusan Masalah atau pembuatan
hipotesis
5. Menggunakan ukuran objektif
6. Menggunakan teknik kuantitatif dan
kualitatif dalam melakukan
eksperime
Karakteristik Metode Ilmiah
1. Bersifat analistis dan kritis
2. Bersifat logis
3. Bersifat objektif
4. Bersifat empiris
5. Bersifat konseptual

 Materi dan Perubahannya


 Perubahan yang terjadi di alam dibagi
menjadi 2 yaitu perubahan fisika dan
perubahan kimia.
 Perubahan fisika adalah perubahan
pada suatu zat yang tidak
menyebabkan terjadinya zat baru.
 Perubahan kimia adalah perubahan
yang akibatnya membentuk zat baru
yang sifatnya berbeda dari zat semula
dan hampir tidak mungkin kembali lagi
ke bentuk zat asal.
 Materi adalah segala bentuk yang tidak
ada dimuka bumi baik yang terlihat
seperti air, kertas, kursi maupun tidak
terlihat seperti udara.
 Massa adalah ukuran ketahanan
materi terhadap suatu gaya, yang
ditandai dengan perubahan
kecepatannya,sebagaimana
dirumuskan oleh Newton.
 Ada 2 macam sifat materi berdasarkan
hubunganya dengan jumlah materi
yaitu sifat intensif dan ekstensif.
a. Sifat intensif yaitu sifat yang
tidak bergantung pada jumlah
materi.
b. Sifat ekstensif yaitu sifat yang
bergantung pada jumlah
materi.
 Berdasarkan komposisinya, materi
dibagi menjadi :
a. Unsur, adalah materi yang
tidak dapat diuraikan dengan
reaksi kimia menjadi zat yang
lebih sederhana
b. Molekul, adalah gugusan
kimiawi yang terdiri dari
minimal dua atau lebih atom
yang sama atau berbeda
c. Senyawa, adalah molekul yang
mengandung mengandung
minimal dua unsur yang
berbeda dengan perbandingan
tertentu
d. Campuran homogen, adalah
campuran dua atau lebih zat
tunggal, dengan perbandingan
sembarang, dimana semua
partikelnya menyebar merata
sehingga membentuk satu fasa.
Fasa adalah keadaan zat yang
sifat dan komposisinya sama
antara satu bagian dengan
bagian lain di dekatnya
e. Campuran heterogen, adalah
campuran dua atau lebih zat
tunggal, dengan perbandingan
sembarang, dimana partikel-
partikelnya tidak merata
sehingga komposisi di berbagai
bagian tidak merata dan
membentuk lebih dari satu
fasa.
 Metode pemisahan campuran secara
kimia antara lain :
a. Penyaringan (filtrasi)
Yaitu metode pemisahan yang
digunakan untuk memisahkan
cairan dan padatan yang tidak
larut dengan menggunakan
penyaring (filter) berdasarkan
perbedaan ukuran partikel
b. Pengkristalan (kristalisasi)
Yaitu proses pembentukan
bahan padat dari pengendapan
larutan, campuran leleh, atau
lebih jarang pengendapan
langsung dari gas
c. Penyulingan (distilasi)
Penyulingan adalah suatu
metode pemisahan bahan kimia
berdasarkan perbedaan
kecepatan atau kemudahan
penguapan (volatilitas) bahan.
d. Penyubliman
Yaitu merupakan peristiwa
perubahan wujud dari padat
menjadi gas, dan diperlukan
energi panas
e. Kromatografi
Yaitu teknik pemisahan
molekul berdasarkan
perbedaan pola pergerakan
anatar fase gerak dan fase diam
untuk meisahkan molekul pada
larutan.

 Metode pemisahan campuran secara


fisika:
a. Dekantasi, yaitu pemisahan zat
padat dari zat cair yang saling
tidak larut pada suhu tertentu
dengan cara menuangkan zat
cairnya.
b. Penyaringan, yaitu pemisahan
zat padat dari zat cair dengan
menggunakan media kertas
c. Destilasi, yaitu pemisahan dua
atau lebih zat cair berdasarkan
perbedaan titik didihnya yang
cukup besar.
d. Rekristalisasi, yaitu pemisahan
berdasarkan perbedaan titik
beku komponen campuran.
e. Ekstraksi, yaitu pemisahan
berdasarkan perbedaan
kelarutan komponen campuran
dalam pelarut yang berbeda.
f. Contoh perubahan wisika wujud
zat adalah sebagai berikut.
g. Menyublim, merupakan proses
perubahan dari wujud padat
menjadi gas
h. Deposisi/Dekomposisi,
merupakan proses perubahan
dari wujud gas menjadi padat
tanpa melalui cair terlebih
dahulu.
 Menguap, merupakan proses
perubahan dari wujud cair menjadi
gas
 Mengembun, merupakan proses
peubahan dari wujud gas menjadi cair
 Membeku, merupakan proses
perubahan wujud zat cair menjadi
padat
 Melebur, merupakan proses
perubahan wujud zat padat menjadi
cair
o Contoh perubahan kimia dalam
kehidupan sehari-hari.
 Fermentasi (peragian), misalnya pada
pembuatan tape, pembuatam tempe,
dan oncom.
 Dekomposisi (pembusukan),
misalnya pada pembusukan
sampah, nasi menjadi basi, susu
menjadi asam dan sebagainya.
 Sintesis (pembentukan senyawa),
misalnya pembentukan senyawa gula
pada fotosintesis tanaman.
 Analisis (penguaraian senyawa),
misalnya penguraian senyawa gula
menjadi gas karbondioksida dan uap
air pada respirasi tanaman.
 Oksidasi, merupakan proses
bereaksinya suatu zat dengan
oksigen, misal proses pembentukan
karat pada logam besi.
 Peristiwa proses pada mahluk hidup
(misalnya pernapasan, pencernaan,
dan metabolisme)

KB 2 Gaya dan Energi


A. Gaya
 Gaya merupakan dorongan atau
tarikan yang dapat mempercepat atau
memperlambat gerak suatu benda.

 Gaya mengakibatkan benda yang


dikenainya mengalami perubahan
gerak atau bentuk.
 Percepatan merupakan perubahan
kecepatan dengan selang waktu yang
terjadi pada perubahan tersebut. a=
v/t
 Berdasarkan pemahaman F =m x a
maka maka gaya memiliki sifat: 1)
dapat mengubah bentuk benda; 2)
dapat tmengubah arah gerak benda
dan 3) dapat menyebabkan benda
bergerak atau pindah tempat
 Gaya tak sentuh, artinya gaya yang
terjadi tanpa adanya persentuhan
atau kontak langsung antara benda
yang memiliki gaya dengan benda
yang dikenai gaya.
 Gaya sentuh, artinya merupakan gaya
yang terjadi karena persentuhan
ataupun kontak langsung antara
benda yang memberikan gaya dan
benda yang dikenai gaya.
 Gaya magnet ialah gaya tarik atau
tolak yang ditimbulkan oleh benda
yang besifat magnet.
 Gaya gravitasi merupakan gaya yang
ditimbukan oleh benda untuk
menarik benda lain ke arah pusat
benda yang bersangkutan.
 Gaya listrik merupakan gaya yang
ditimbulakan oleh muatan muatan
listrik atau arus listrik.
 Gaya otot ialah gaya yang
ditimbulkan oleh otot manusia dan
hewan.
 Gaya pegas yaitu gaya yang
ditimbulkan oleh benda yang
mengalami pemampatan ataupun
perenggangan
 Gaya gesek ialah gaya yang timbul
dikarenakan adanya gesekan antara
permukaan dua benda atau lebih.
 Hukum Newton I berbunyi “Setiap
benda akan diam atau bergerak lurus
beraturan jika resultan gaya yang
bekerja pada benda tersebut sama
dengan nol”.

 Hukum Newton II berbunyi “Besarnya


percepatan yang dialami suatu benda
berbanding lurus dengan gaya yang
bekerja terhadap benda tersebut dan
berbanding terbalik dengan massa
bendanya”.

 Hukum Newton III berbunyi “Setiap


ada gaya aksi yang bekerja pada
suatu benda, maka akan timbul gaya
reaksi yang besarnya sama, tetapi
arahnya berlawanan”.

B. Energi
 Energi dapat diartikan sebagai
kemampuan suau benda untuk
melakukan suatu usaha. Suatu
benda dikatakan memiliki energi
ketika benda tersebut mampu
menghasilkan gaya yang dapat
melakukan kerja
 Sumber energi ada dua yaitu :
1. Renewable (dapat diperbarui)
2. Unreneweble (tidak dapat
diperbarui)

 Energi Kinetik merupakan energi


yang dimiliki suatu benda yang
bergerak. Besarnya energi kinetik
suatu benda bergantung pada massa
dan kecepatan benda benda tersebut.
 Energi potensial adalah energi yang
dikandung suatu materiberdasarkan
tinggi rendah
kedudukannya.Besarnya energi
potensial bergantung pada massa dan
ketinggian
 Energi panas (kalor) adalah energi
kinetik rata-rata gerakan partikel-
partikel penyusun materi.
 Energi listrik adalah energi yang
diakibatkan oleh gerakan partikel
bermuatan dalam suatu media
(konduktor), karena adanya beda
potensial antara kedua ujung
konduktor. Besarnya energi listrik
bergantung pada beda potensial dan
jumlah muatan yang mengalir.
 Energi kimia adalah energi yang
dikandung suatu senyawa dalam
bentuk energi ikatan antara atom-
atomnya.
 Energi nuklir adalah energi yang
terkandung dalam inti atom. Energi
nuklir akan keluar bila suatu inti
berubah menjadi inti lain. Besarnya
energi nuklir bergantung pada jenis
dan jumlah inti.
 Pesawat sederhana adalah alat
mekanik yang dapat mengubah arah
atau besaran dari suatu gaya.
Macam-macam pesawat sederhana:
1) Tuas
Tuas digunakan untuk
mengangkat beban yang berat,
contohnya linggis, kayu dan
sebagainya
2) Katrol
Secara garis besar ada 2 jenis
katrol, yaitu katrol tetap dan
katrol bergerak
3) Katrol Ganda/Majemuk
Katrol majemuk adalah katrol
yang komposisi penyusunnya
meliputi katrol tetap dan katrol
bebas
4) Roda Bergandar
Roda bergandar memiliki sebuah
roda atau pemutar yang
dihubungkan dengan sebuah
gandar yang juga bisa berputar
5) Bidang Miring
Penggunaan bidang miring hanya
akan memudahkan usaha, tanpa
mengurangi besarnya usaha yang
harus dilakukan

KB 3 Sistem Organ Pada Manusia


A. Organ Pernapasan
 Organ pernapasan manusia terdiri
dari hidung dan rongga hidung,
tenggorokan, batang tenggorokan,
trakea, bronkus, bronkiolus, alveolus
paru-paru.
 Hidung ebrfungsi sebagai alat
menghirup udara, penyaring udara,
dan sebagai indera penciuman.
 Faring merupakan persimpangan
antara rongga hidung ke tenggorokan
dan rongga mulut ke kerongkongan.
 Laring merupakan pangkal tenggorok.
 Tenggorokan berbentuk seperti pipa
yang bercabang di ujungnya.
 Bronkus merupakan cabang batang
tenggorok.
 Bronkiolus merupakan cabang dari
bronkus yang memiliki dingding tipis.
 Alveolus merupakan tempat
pertukaran antara oksigen dan
karbon dioksida.
 Pernapasan atau respirasi adalah
seluruh proses mulai dari pemasukan
udara yang mengandung Oksigen
(O2), pengambilan oksigen,
penggunaan oksigen untuk oksidasi
biologi sampai dengan pengeluaran
karbondioksida (CO2) sebagai zat sisa
pernapasan.
 Oksidasi biologi adalah peristiwa
pembakaran zat makanan oleh
oksigen yang berlangsung di dalam
sel tubuh untuk mendapatkan energi.
 Bernapas / respirasi adalah proses
pembebasan energi kimiawi yang
terdapat pada makanan menjadi
energi yang diperlukan untuk hidup.
 Dilihat dari proses pengambilan
udara pernapasan, ada dua macam
respirasi, yaitu:
a) Pernapasan perut, melibatkan
otot diafragma
b) Pernapasan dada, melibatkan otot
antar tulang rusuk
B. Sistem Organ Pencernaan
 Sistem organ pencernaan pada
manusia berfungsi menguraikan
makanan secara mekanik dan secara
kimiawi menjadi moleku1-molekul
yang kecil sehingga dapat diserap oleh
usus, dan diedarkan oleh sistem
peredaran darah ke seluruh jaringan
tubuh.
 Organ penyusun sistem pencernaan
pada manusia adalah mulut,
kerongkongan, lambung, usus halus,
usus besar dan anus
 Sistem pencernaan manusia dalam
prosesnya akan melibatkan dua
komponen penting yaitu saluran
pencernaan dan kelenjar pencernaan
 Mekanisme proses pencernaan terdiri
dari pencernaan mekanik dan
kimaiwi.
 Pencernaan mekanik terjadi mulai di
dalam mulut dan lambung. Proses
yang terjadi di dalam mulut
melibatkan gigi untuk gerakan
mekanik dalam mencerna makanan.
Sementara itu, di lambung terjadi
pencernaan mekanik yang berupa
gerakan seperti mengaduk atau
meremas makanan
 Pencernaan kimiawi dilakukan oleh
enzim. Enzim merupakan protein
yang berfungsi sebagai biokatalis di
dalam tubuh.
C. Sistem kardiovaskular
 Tugas sistem kardiovaskular adalah
untuk memompa dan mengalirkan
darah ke seluruh tubuh
 Sistem kardiovaskular terdiri dari
jantung, pembuluh darah, dan darah
 Jantung adalah bagian vital dalam
tubuh manusia yang bertugas untuk
menerima dan memompa darah ke
seluruh tubuh.
Berikut dua fase siklus jantung,
yaitu:
1) Sistol, jaringan otot jantung
berkontraksi untuk memompa
darah keluar dari ventrikel.
2) Diastol, otot jantung rileks terjadi
pada saat pengisian darah di
jantung
 Mekanisma Proses Peredaran Darah
Adapun organ penyusun sistem
peredaran darah pada manusia,
meliputi:
1) Jantung
Jantung merupakan organ vital di
tubuh manusia yang bertugas
sebagai pemompa darah ke
seluruh tubuh.
2) Pembuluh darah
Pembuluh darah merupakan
sistem peredaran darah berbentuk
tabung otot elastis atau pipa yang
berfungsi membawa darah dari
jantung ke bagian tubuh lain,
ataupun sebaliknya.
a. Arteri merupakan pembuluh
darah yang berfungsi
membawa darah keluar dari
jantung, baik ke seluruh tubuh
maupun ke paru-paru
b. Vena merupakan pembuluh
darah yang berfungsi
membawa darah kembali ke
jantung, dari seluruh tubuh
atau dari paru-paru
c. Darah adalah komponen
terpenting dari sistem
peredaran darah. Darah
memiliki fungsi sebagai
pembawa nutrisi, oksigen,
hormon, antibodi, serta
berbagai zat lainnya, dari dan
ke seluruh tubuh
 Sirkulasi sistemik. Disebut juga
dengan peredaran besar,
merupakan sirlukasi darah yang
mencakup seluruh tubuh.
 Sirkulasi pulmonal (paru). Disebut
juga dengan peredaran darah
kecil, ini merupakan sirkulasi
darah dari jantung menuju paru-
paru, dan sebaliknya
 Sirkulasi koroner. Darah yang
menutrisi jantung akan dialirkan
melalui arteri koroner ke otot-otot
jantung. Maka dari itu, sumbatan
pada arteri koroner bisa
mengurangi aliran oksigen dan
nutrisi ke otot jantung, sehingga
meningkatkan risiko terkena
serangan jantung.

KB 4 Bumi dan Alam Semesta


A. Bumi
 Bumi adalah planet ketiga dari 8 tata
surya.
 Rotasi bumi adalah bumi berputar
pada porosnya.
 Rotasi bumi menyebabkan
1. Pergantian siang dan malam
2. Gerak semu harian
3. Perbedaan waktu
4. Penggembungan di khatulistiwa
danpemepatan di kedua kutub
bumi.
 Revolusi bumi adalah bumi bergerak
mengelilingi matahari.
 Revolusi Bumi menyebabkan
1. Pergantian musim
2. Perubahan lamanya siang dan
malam
3. Gerak semu tahunan matahari
4. Terlihatnya bintang yang berbeda
dari bulan ke bulan.
 Secara garis besar, lapisan yang
membentuk planet bumi terbagi
menjadi beberapa bagian, yaitu
atmosfer, hidrosfer dan litosfer
 Gravitasi atau gravitasi bumi adalah
gaya tarik-menarik yang terjadi
antara semua partikel yang
mempunyai massa di alam semesta
 Lapisan penyusun bumi adalah kerak
bumi, mantel bumi, dan inti bumi.
 Proses terbentuknya Bumi
1. Teori Big bang
2. Teori Kabut Kant-Laplace
3. Teori Planetesimal
4. Teori Pasang Surut Gas
5. Teori Bintang Kembar
B. Tata Surya
 Tata surya adalah kumpulan dari
beberapa benda langit yang terdiri
dari bintang besar sebagai pusatnya
serta semua benda yang terikat
dengan gaya gravitasinya
 Tata surya (Solar System) terdiri dari
matahari, planet, serta benda-benda
langit lainnya seperti satelit, komet,
meteor, dan asteroid
 Beberapa teori yang menjelaskan
terbentuknya tata surya antara lain
teori nebulae, teori planetesimal, serta
teori pasang surut

1. Menurut teori nebulae (teori


kondensasi), planet-planet dan
matahari berasal dari kabut pijar
yang terpilin dalam jagad raya.
2. Teori planetesimal (planet-planet
kecil) karena planet-planet
terbentuk dari benda padat yang
telah ada sebelumnya
3. Teori pasang surut melukiskan
bahwa setelah bintang yang
berpapasan berlalu, massa
matahari yang lepas akan
membentuk cerutu yang
menjolok ke arah bintang
C. Planet
 Planet merupakan benda langit
dengan ukuran relatif besar yang
mengelilingi matahari.
 Menurut IAU (International
Astronomi Union), saat ini dikenal
delapan planet, yaitu Merkurius,
Venus, Bumi, Mars, Jupiter,
Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
 Merkurius merupakan planet
terkecil.
 Venus merupakan planet yang
cahayanya paling terang setelah
matahari dan bulan.
 Bumi memiliki 1 satelit yaitu
bulan.
 Mars merupakan planet yang
paling dekat dengan matahari.
 Jupiter merupakan planet yang
terbesar dalam tata surya.
 Saturnus merupakan planet kedua
terbesar setelah Jupiter.
 Uranus merupakan planet yang
sangat jauh dari matahari.
 Planet Neptunus sangat jauh dari
bumi.
D. Komet
 Komet merupakan salah satu
benda angkasa yang ukurannya
relatif kecil. Komet disebut juga
bintang berekor, karena jenisnya
hampir sama dengan bintang yang
berkelip-kelip dan memiliki ekor
panjang yang juga bercahaya
bahkan cahayanya nampak seperti
menyala
 Komet yang ada di luar angkasa
jumlahnya sangat banyak, yang
menurut salah seorang astronom
Johann Kepler diibaratkan
sebanyak jumlah ikan yang ada di
samudra
 Semua komet yang ada dalam tata
surya beredar dengan bentuk
lintasan elips (bulat telur). Periode
orbit komet bervariasi, mulai dari
yang tercepat sampai yang
terlambat. Periode orbit komet
tercepat selama 3,3 tahun,
sedangkan periode orbit komet
terlambat dapat mencapai ribuan
tahun untuk satu kali orbit.
E. Meteor
 Meteor disebut pula sebagai
bintang jatuh
 Bendabenda langit berupa batuan
kecil yang beterbangan secara
tidak teratur dengan orbit tidak
tetap dan tidak bercahaya disebut
meteoroid
 ketika meteoroid mendapat tarikan
dari planet dan bergesekan dengan
atmosfer, terbentuklah meteor
dengan pijar panasnya
F. Asteorid
 Asteroid adalah benda angkasa
yang berupa pecahan kecil-kecil
dan bergerak mengelilingi
matahari

2 Daftar materi yang sulit 1. Variabel dalam penelitian ilmiah


dipahami di modul ini 2. Gaya dan Energi
3. Sistem kardiovaskular

3 Daftar materi yang sering 1. Metode pemisahan campuran


mengalami miskonsepsi 2. Variabel dalam penelitian ilmiah
3. Teori mengenai pembentukan bumi dan
tata surya

Anda mungkin juga menyukai