Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama Kecamatan

Posigadan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Pertimbangan penetapan

lokasi ini karena berdasarkan observasi sebelumnya peneliti menemukan bahwa

SMP Negeri se Kecamatan Posigadan memiliki wadah MGMP sehingga dapat

dijadikan sebagai lokasi penelitian untuk mengetahui pengelolaan programnya.

Adapun waktu penelitian dilakukan selama 2 bulan yaitu bulan Juli - Agustus

2017.

B. Pendekatan Dan Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat

deskriptif. Dalam konteks ini akan mendeskripsikan fenomena yang berkaitan

dengan keefektifan program kegiatan musyawarah guru mata pelajaran SMP di

Kecamatan Posigadan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

C. Populasi Dan Sampel

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan karakteristik yang

menyangkut keefektifan program kegiatan musyawarah guru mata pelajaran SMP

Negeri di Kecamatan Posigadan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.


Anggota populasi adalah keseluruhan guru SMP Negeri di Kecamatan Posigadan

Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sebanyak 115 yang tersebar di 5 SMP.

Penyebaran anggota populasi SMP Negeri di Kecamatan Posigadan Kabupaten

Bolaang Mongondow Selatan dapat dilihat pada table 3.1 di bawah ini.

Tabel 3.1 Sebaran Populasi di Setiap SMP N di Kecamatan Posigadan

Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan

No. Nama Sekolah Jumlah Guru

1. SMP N LION 22
2. SMP N MOMALIA 28
3. SMP N SATAP LUWOO 18
4. SMP N SINOMBAYUGA 22
5. SMP N TONALA 25
JUMLAH 115

2. Sampel

Adapun metode pengambilan sampel yang dipakai pada penelitian ini

adalah menggunakkan teknik proposional random sampling. Alas an penulis

menggunakan random sampling ini adalah memberikan peluang yang sama bagi

setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Dengan menggunakan

Rumus dari Taro Yamane dan Slovin (Riduwan, 2012: 95) sebagai berikut:

𝑁
𝑛=
𝑁. 𝑑 2 + 1

Keterangan :

n : Jumlah sampel

N : Jumlah populasi (115 guru)

d2 : Persentase (ditetapkan 10% dangan tingkat kepercayaan 95%)


Berdasarkan rumus diatas maka diperoleh jumlah sampel sbb:

𝑁 115 115
𝑛= = = = 53 guru
𝑁. 𝑑2 + 1 115 0,12 + 1 2,15

Berdasarkan perhitungan sempel 10% dari populasi maka sampel yang

digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 53 guru. Adapun cara penetapan

sampel secara simple dilakukan simple random sampling

Dengan rumus diatas, maka diperoleh jumlah sampel yaitu guru SMP Negeri se

Kecamatan Posigadan.

SMP Negeri Lion = 22 / 115 x 53 = 10,3 = 10 responden

SMP Negeri Momalia = 28 / 115 x 53 = 12,9 = 13 responden

SMP Negeri Satap Luwoo = 18 / 115 x 53 = 8,2 = 8 responden

SMP Negeri Sinombayuga = 22 / 115 x 53 = 10,3 = 10 responden

SMP Negeri Tonala = 25 / 115 x 53 = 11,5 = 12 responden


53 responden

3. Variabel Penelitian

Penelitian ini hanya mendeskripsikan satu variabel yaitu keefektifan

program kegiatan musyawarah guru mata pelajaran dalam peningkatan

kemampuan guru sekolah menengah pertama di Kecamatan Posigadan Kabupaten

Bolaang Mongondow Selatan.

4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

kuesioner (angket). Uraian teknik pengumpulan data tersebut dijelaskan sebagai

berikut.
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

angket. Teknik ini merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara

memberi pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab.

Penyekoran angket didasarkan pada skala likertyang dikategorikan ke dalam

empat macam kategori jawaban yaitu, selalu (S), sering (SR), kadang-kadang

(KK), tidak pernah (TP). Skor untuk jawaban dari pernyataan adalah S=4, SR=3,

KK=2, TP=1.

5. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan kegiatan setelah dari seluruh responden atau

sumber data lain terkumpul. Teknik analisis data dari penelitian ini menggunakan

analisis deskriptif dalam bentuk table frekuensi dengan formula sebagai berikut :

1. Menentukan frekuensi capaian responden untuk setiap butir angket

dengan rumus sebagai berikut :

𝑓
P= x 100%
𝑁

Ket :

P = Persentase
F = Frekuensi
N = Jumlah responden
100% = Bilangan tetap
2. Menghitung Persentase dalam Skor Digunakan Dalam Rumus

Sebagai Berikut :

𝑆𝐴
Pr = x 100%
𝑆𝐼

Ket :

Pr = Persentase hasil penelitian


SA = Skor actual, yaitu merupakan total skor yang diperoleh
seluruh responden
SI = Skor ideal, yaitu jumlah skor maksimum yang bias dicapai
100% = Bilangan tetap

Tabel Kualifikasi Kriteria


No. Rentang Skor % Kriteria
1. 91-100 Sangat Efektif
2. 76-90 Efektif
3. 51-75 Cukup Efektif
4. ≤ 50 Tidak Efektif
(Sugiyono, 2013: 134-135)

Anda mungkin juga menyukai