BAB III

METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Pelaksanaan penelitian ini akan dilakukan pada PT.Mega Perkasa

Pandaan di Makassar yang beralamat di Jalan. Poros Malino Km. 28

Dusun Bonto Bonto Desa Romangloe, Bontomarannu. Penelitian ini

berlangsung selama tiga bulan, yaitu, mulaiDesember 2015 sampai

dengan Maret 2016.

B. Jenis dan Sumber Data

Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, adalah

sebagai berikut :

1. Jenis Data

Jenis data yang akan digunakan pada penyusunan dan penelitian ini

adalah sebagai berikut :

a. Data kualitatif, merupakan data yang diperoleh dalam bentuk bukan angka-

angka yang berasal dari perusahaan terkait. Seperti sejarah singkat, struktur

organisasi dan uraian tugas serta dokumen lainnya yang berhubungan

dengan penelitian.

b. Data kuantitatif, dapat diartikan sebagai metode penelitian yang

berlandaskan pada sampel filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti

pada populasi atau sampel tertentu, bersifat kuantitatif/ statistik, dengan

tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

32
 33

2. Sumber data yaitu:

a. dataprimermerupakan data yang bersumber dari wawancara dan

observasi langsung dari yang diteliti,

b. data sekunder merupakandata yang bersumber dari informasi

dalam daftar pustaka, laporan tertulis, serta literatur-literatur yang

berhubungan dengan masalahyang diteliti.

C. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang penulis gunakan dalam penulisan

dan penyusunan skripsi ini, adalah sebagai berikut :

1. Penelitian kepustakaan (Library Research)

Mendapat data-data yang berhubungan langsung dengan

penelitian dan dokumen lain yang diterbitkan perusahaan sebagai data

sekunder.

2. Penelitian lapangan (Field Research)

Mendapat data-data yang berhubungan langsung dengan

penelitian, yaitu dengan cara mengadakan serangkaian kegiatan pada

objek penelitian nantinya. Untuk mendapatkan data dalam penelitian

nantinya, maka digunakan teknik penelitian lapangan (field research)

sebagai berikut :

a. Observasi

Yaitu suatu teknik pengumpulan data dimana penelitian mengamati

langsung ataupun tidak langsung (tanpa alat) terhadap gejala obyek

 34

yang diselidiki baik pengamatan itu dilakukan dalam situasi buatan

yang khusus dilakukan.

b. Wawancara

Adalah usaha untuk mengumpulkan informasi-informasi dengan

mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab secara

lisan pula.

c. Dokumentasi

Adalah suatu cara yang digunakan untuk melihat secara langsung

dokumen-dokumen yang berhubungan dengan penelitian dan arsip-

arsip yang ada dan berhubungan dengan penelitian pada objek

penelitian.

d. Kuesioner

Digunakan untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan

penelitian dengan mengajukan lembaran-lembaran

pertanyaanmaupun yang sifatnya pernyataan kepada subjek yang

diteliti.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Menurut Sugiono (2005:7)dalam Dwikirestikasari (2014) populasi

adalah wilayah generalisasi yangterdiri atas objek dan subjek penelitian

yang mempunyai kualitas dankarakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.Berdasarkan

 35

pengertian diatas ,maka yang menjadi populasi dalampeneliitian ini adalah

seluruh karyawan PT. Mega Perkasa Pandaan di Makassar yang

berjumlah 47 orang karyawan tetap.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang digunakan untuk

menyimpulkan atau menggambarkanpopulasi.Pemilihan sampel dengan

metode yang tepatdapat menggambarkan kondisi populasi yang

sesungguhnya yang akurat dan dapat menghemat biaya penelitian secara

efektif Idealnya, sampel haruslah benar-benar menggambarkan atau

mewakili karakteristik populasi yang sebenarnya.

Pertanyaan dalam seringkali diajukan dalam metode pengambilan

sampel adalah berapa jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian.

Sampel yang terlalu kecil dapat menyebabkan penelitian tidak dapat

menggambarkan kondisi populasi yang sesungguhnya, sebaliknya sampel

yang terlalu besar dapat menyebabkan pemborosan biaya penelitian.

Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan jumlah

sampel adalah menggunakan rumus Slovin (Prasetyo, 2005:136) sebagai

berikut:

N
n=
1+ N e 2
Dimana:
n = jumlah sampel

N = jumlah populasi

e = batas toleransi kesalahan (error tolerance)

 36

Untuk menggunakan rumus ini, pertama ditentukan berapa batas

toleransi kesalahan.Batas toleransi kesalahan ini dinyatakan dengan

persentase.Semakin kecil toleransi kesalahan, semakin akurat sampel

menggambarkan populasi.Misalnya, penelitian dengan batas kesalahan

5% berarti memiliki tingkat akurasi 95%.Penelitian dengan batas

kesalahan 2% memiliki tingkat akurasi 98%. Dengan jumlah populasi yang

sama, semakin kecil toleransi kesalahan, semakin besar jumlah sampel

yang dibutuhkan.

Untuk penelitian yang bersifat menguji antara satu variabel atau

lebih, minimal diambil 30 sampel. Total populasi PT. Mega Perkasa

Pandaan di Makassar sebanyak 47 dengan tingkat kesalahan 5% maka

diketahui: N = 42 dan e = 5%

47
n=
1+ 42¿ ¿

47
n= =42
1,1175

Jadi untuk penelitian yang bersifat menguji antara pariabel buada

organisasi dan kinerja karyawan pada PT. Mega Perkasa Pandaan

menggunakan sampel sebesar 42 dari 47 populasi.

E. Metode Analisis

Untuk menjawab masalah penelitian serta hipotesis yang diajukan

sebelumnya maka metode analisis yang digunakan ialah sebagaiberikut:

1. Analisis secara deskriptif kualitatif.

 37

Anlisis ini memberikan gambaran mengenai hasil penelitian

secara umum terhadap beberapa item pertanyaan yang merupakan

unsur-unsur pelaksanaan pengaruh penempatan lokasi kerja terhadap

Prestasi kerja karyawan yang hasilnya diambil dari jawaban

responden dan perbedaan persepsi mereka terhadap setiap sumber

yang satu dengan sumber yang lainnya.Berdasarkan kuesioner yang

diberikan kepada responden melalui hasil analisis dengan

menggunakan principal componentkemudian skor hasil perolehan

kuesioner diolah. Adapun langkah-langkah dalam melakukan analisis

adalah sebagai berikut:

a. Setiap indikator atau sub variabel yang dinilai oleh responden,

diklasifikasikan kedalam lima alternatif jawaban

denganmenggunakan skala ordinal atau likert yang

menggambarkanperingkat jawaban. Peringkat jawabansetiap

indikator diberi skor antara 1 sampai dengan 5.

Tabel 2 : Instrumen Skala Likert

Jawaban Skor

Sangat Baik 5

Baik 4

Cukup Baik 3

Kurang Baik 2

Tidak Baik 1
Sumber: Sugiyono (2012:93)
 38

b. Dihitung setiap skor variabel/sub variabel = jumlah skor seluruh

skor indikator variabel untuk semua responden.

c. Dihitung skor setiap variabel/sub variabel = rata-rata dari total skor.

d. Untuk mendeskripsikan jawaban responden juga menggunakan

statistik deskriptif seperti distribusi frekuensi dan ditampilkan dalam

bentuk tabel.

Untuk menjawab deskripsi tentang masing-masing variabe

budaya organisasi dan kinerja karyawan, penelitian ini gunakan

rentang kriteria penelitian.Selanjutnya untuk menetapkan peringkat

dalam setiap variabel penelitian dapat dilihat dari perbandingan antara

skor aktual dengan skor ideal. Skor aktual diperoleh melalui seluruh

perhitungan seluruh pendapat responden sesuai klasifikasi bobot yang

diberikan (1,2,3,4, dan 5). Sedangkan skor ideal diperoleh melalui

perolehan prediksi dikalikan dengan jumlah kuesioner dikalikan jumlah

responden.

Untuk masing-masing variabel terdiri dari 5 dimensi (bobot)

dengan 10 item pertanyaan dan jumlah responden sebanyak 42

orang, maka diperoleh kriteria sebagai berikut:

1. Skor aktualadalahJawaban seluruh responden 42 orang atas 10

pertanyaan

2. Skor Ideal adalah bobot tertinggi dikalikan jumlah sampel yakni

5x42 = 210.

3. %Skor Aktual adalah Skor aktual dibagi skor ideal dikali 100%.
 39

Selanjutnya dikonversi dengan kriteria persentase kondisi

jawabanresponden.

Tabel 3 : Interval skor ideal dan skor capaian

Interval (%) Kriteria

81 – 100 Sangat Baik

61 – 80 Baik
41 – 60 Cukup Baik
21 – 40 Kurang Baik
0 – 20 Tidak Baik
Sumber: Sugiyono (2012: 184)

2. Analisis Statistik

a. Analisis regresi sederhana yaitu suatu alat analisis untuk

mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap kerja

karyawan.

Rumus regresi tersebut adalah:

Y = a + bX

Dimana :

x = Budaya Organisasi

y = Kinerja Karyawan

a = Konstanta

b = Koefisien regresi

Sedangkan untuk menghitung nilai a dan b, digunakan formulasi:

(∑ Y ) (∑ X ) ataua= y−bx
a= −b
n n
 40

n ∑ xy−( ∑ x)( ∑ y )
b=
n ∑ x 2−(∑ x)
2

Dimana :

n = Jumlah responden

x = Variabel independen (budaya organisasi)

y = Variabel dependen (Kinerja karyawan)

b. Koefisien Korelasi (r) dan Koefisien Determinasi (r 2)

Koefisien korelasi adalah suatu teknik statistika yang

digunakan untuk mengukur keeratan hubungan atau korelasi

antara dua variabel atau lebih, adapun formulasi korelasi

adalah:

r =n ∑ xy−¿ ¿ ¿

Dimana :

r = Koefisien korelasi (besarnya 0 s.d + 1)

n = Periode atau waktu

x dan y = Nilai dalam variabel x dan y

x2 dan y2 = Nilai perkalian dalam variabel x dan y

xy = Perkalian dari skor dalam variabel x dan y

Tabel 4 : Interprestasi Koefisien Korelasi nilai r

Interval nilai r Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat Lemah

0,20 – 0,399 Lemah

 41

0,40 – 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

0,80 – 1,000 Sangat Kuat

Sumber : Sugiyono (2008:184)

Sedangkan koefisien determinasi(r2) adalah bagian dari

keragaman total variabel tak bebas y (variabel yang dipengaruhi atau

dependent) yang dapat diperhitungkan oleh keragaman variabel

bebas x (variabel yang mempengaruhi atau independent).

3. Uji t

Untuk menguji hipotesis bahwa penempatan lokasi kerja

berpengaruh terhadap Kinerja karyawan pada PT. Mega Perkasa

Pandaan di Makassar, dilakukan uji-t, yaitu dengan membandingkan

antara thitung dengan ttabel pada α = 0,05. Adapun langkah-langkah

dalam penguji hipotesis adalah sebagai berikut:

1) Buat Formulasi hipotesis

H0 : β 0 = 0, artinya tidak terdapat pengaruh budaya organisasi

terhadap kinerja karyawan.

Hα : β 0 ≠ 0, artinya terdapat pengaruh budaya organisasi

terhadap kinerja karyawan.

Tentukan nilai t-tabel pada α = 0,05 jadit – α/2(n-k) = t-0,025(n-k)

2) Tentukan nilai thitung dengan rumus:

r √n−2
thitung =
√ 1−r 2
 42

3) Bandingkan nilai thitung dengan ttabel dan buat kesimpulan:

a) Apabila thitung< ttabel, maka H0 diterima dan menolak Ha, yang

artinya tidak terdapat pengaruh yang siginifikan antara budaya

organisasi terhadap kinerja karyawan, sebaliknya

b) Apabila thitung> t-tabel, maka H0 ditolak dan menerima Ha, artinya

terdapat pengaruh yang signifikan antara budaya organisasi

terhadap kinerja karyawan