Anda di halaman 1dari 39

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI

BAB 3

FUNGSI
➢ Fungsi
➢ Macam-Macam Fungsi
➢ Fungsi Genap dan Ganjil
➢ Fungsi Trigonometri

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN www.sipil.ummi.ac.idPage 1


FUNGSI

Sebuah fungsi f adalah suatu


aturan padanan yang
menghubungkan tiap obyek
dalam satu himpunan, yang
disebut daerah asal, dengan
sebuah nilai unik f(x) dari
himpunan kedua. Himpunan
nilai yang diperoleh secara
demikian disebut daerah
hasil (jelajah) fungsi tersebut.

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 2
FUNGSI
DEFINISI
▪ Relasi
Aturan yang menghubungkan 2 himpunan
▪ Fungsi
Fungsi merupakan suatu pemetaan/hubungan/
transformasi/pengaitan dari himpunan A (daerah asal)
ke himpunan B (daerah hasil) bila
menghubungkan/mengaitkan/ memetakan setiap
anggota dari himpunan A tepat satu anggota dari
himpunan B.
Jika f adalah fungsi dari A (daerah asal) ke B (daerah
hasil) maka dapat dituliskan f : A → B
yang artinya f memetakan A ke B.
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 3
FUNGSI
DEFINISI

▪ Contoh-contoh daerah asal dan


daerah hasil keduanya yang
keduanya berupa himpunan
bilangan riil.
▪ Misalnya fungsi g mungkin
mengambil sebuah bilangan real x
dan mengkuadratkannya, sehingga
menghasilkan bilangan real
▪ Dalam hal ini didapat sebuah rumus
yang memberikan aturan padanan,
yaitu

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 4
FUNGSI
DEFINISI

• setiap anggota A harus habis terpasang dengan anggota B.


• tidak boleh membentuk cabang seperti yang ditunjukkan pada
gambar 2.
A B
a 1 1
i 2 a
2
u 3
e 4 A B
o 5

• A disebut daerah asal (domain) dari f dan B disebut daerah


hasil atau range (codomain) dari f.
• Domain dari suatu fungsi f dilambangkan dengan
• Range dari suatu fungsi f dilambangkan dengan
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 5
FUNGSI
DEFINISI

A B

Fungsi

Bukan fungsi, sebab ada


elemen A yang
mempunyai 2 kawan.

Bukan fungsi, sebab ada


elemen A yang
tidak mempunyai kawan.
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 6
FUNGSI
NOTASI FUNGSI

▪ Untuk memberi nama fungsi dipakai sebuah huruf


tunggal seperti f (atau notasi g atau F).
▪ Maka f(x), dibaca “f dari x” atau “f pada x”
menunjukkan nilai yang diberikan oleh f kepada x.
Jadi jika
f ( x ) = x3 − 4
▪ Maka: f ( 2 ) = 23 − 4 = 4
f ( −1) = −13 − 4 = −5
f ( a ) = a3 − 4

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 7
FUNGSI
Contoh. 1

▪ Diketahui f ( x ) = x − 2 x cari dan sederhanakan: a. f ( 4 )


2

b. f ( 4 + h )
Penyelesaian

f ( 4 ) = 42 − 2  4 = 8
f (4 + h) = (4 + h) − 2 (4 + h)
2

= 16 + 8h + h − 8 − 2h
2

= 8 + 6h + h 2

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 8
FUNGSI
DAERAH ASAL dan DAERAH HASIL

▪ Aturan padanan merupakan pusat dari suatu fungsi, tetapi sebuah


fungsi belum secara lengkap ditentukan sampai daerah asalnya
diberikan.
▪ Ingatlah kembali bahwa daerah asal adalah himpunan elemen-
elemen pada mana fungsi itu mendapat nilai.
▪ Daerah hasil adalah himpunan nilai-
nilai yang diperoleh secara demikian.
▪ Misalnya jika F adalah fungsi dengan
aturan
dan jika daerah asal dirinci sebagai
{-1, 0, 1, 2, 3} maka daerah
hasilnya {1, 2, 5, 10}
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 9
MACAM – MACAM FUNGSI
1. FUNGSI KONSTAN

Fungsi konstan ditulis secara umum dalam bentuk 𝑓 𝑥 = 𝑐, 𝑐 𝜖 bilangan


real. Contoh fungsi konstan adalah 𝑓 𝑥 = 4, 𝑓 𝑥 = −3 dan seterusnya.
Grafik fungsi konstan berupa garis lurus yang sejajar dengan sumbu 𝑥

2. FUNGSI IDENTITAS

Fungsi identitas ditulis secara umum dalam bentuk 𝑓 𝑥 = 𝑥 atau 𝑦 = 𝑥


Grafik fungsi identitas membentuk garis lurus yang memotong titik 0, 0
dan membentuk sudut 45° terhadap sumbu 𝑥 atau sumbu 𝑦. Jadi apabila
fungsi identitas yaitu fungsi 𝑓 𝑥 = 𝑥, memetakan bilangan real (𝑥 ∈ 𝑅),
maka grafik fungsinya sebagai berikut.

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 10
MACAM – MACAM FUNGSI
3. FUNGSI GENAP ATAU GANJIL
Suatu fungsi 𝑓 dengan notasi 𝑓: 𝑥 → 𝑦 = 𝑓(𝑥) dikategorikan sebagai fungsi ganjil
atau fungsi genap apabila memenuhi syarat berikut.
Fungsi Genap: 𝑓 −𝑥 = 𝑓(𝑥)
Fungsi Ganjil: 𝑓 −𝑥 = −𝑓(𝑥)
Jika fungsi tidak memenuhi keduanya, maka disebut fungsi tak genap dan tak
ganjil, contoh: 𝑓 𝑥 = 𝑥 2 + 3
maka penyelesaian 𝑓 −𝑥 = (−𝑥)2 +3 = 𝑥 2 + 3 = 𝑓(𝑥)

4. FUNGSI LINEAR
A. Bentuk Umum Fungsi Linear 𝑓 𝑥 = 𝑚𝑥 + 𝑐, dengan 𝑚, 𝑐 ∈ 𝑅 dan 𝑚 ≠ 0
sedangkan bentuk eksplisitnya adalah: 𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑐
B. Gradien 𝑚 pada fungsi linear terdapat gradien. Gradien disebut juga nilai
kemiringan garis

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 11
MACAM – MACAM FUNGSI
5. FUNGSI KUADRAT
Jika suatu fungsi dinamakan 𝑓 , maka notasi suatu fungsi kuadrat
adalah: 𝑓 𝑥 = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 dengan a koefisien untuk variabel 𝑥 2
dan b adalah koefisien dari 𝑥 sedangkan c adalah konstanta.
Fungsi kuadrat dengan peubah 𝑥 memiliki pangkat tertinggi pada
variabelnya adalah 2.
6. FUNGSI RASIONAL
p(x )
Bentuk umum :
q(x )
p(x), q(x) = fungsi polinom dengan q(x) ≠ 0
Contoh : f (x ) = (x + 1)2
x3 + x 2 + 1
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 12
MACAM – MACAM FUNGSI
7. FUNGSI KOMPOSISI

Diberikan fungsi f ( x ) dan g ( x ) , komposisi fungsi antara f ( x ) dan


g ( x ) ditulis
( f  g )(x ) = f (g (x ))
Domain dari ( f  g )(x ) adalah himpunan semua bilangan x dengan
domain g ( x ) sehingga g ( x ) di dalam D f
Syarat agar dua fungsi bisa dikomposisikan,maka harus terpenuhi
Rg  D f  

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 13
MACAM – MACAM FUNGSI
8. FUNGSI TRANSEDEN

Fungsi transeden merupakan fungsi yang memuat bentuk


logaritma, termasuk logaritma natural, eksponensial, trigonometri
dan bentuk kurva hiperbolik di dalam variabel dan peubahnya.

▪ Fungsi logaritma : f ( x ) = a log x; x  0


▪ Fungsi eksponensial : f ( x ) = a x ; a  0, a  1
▪ Fungsi trigonometri : f ( x ) = sin ( x ) f ( x ) = cos ( x )
f ( x ) = tan ( x ) f ( x ) = csc ( x )

f ( x ) = cot ( x ) f ( x ) = sec ( x )

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 14
FUNGSI GANJIL GENAP
▪ Jika f (−x) = f ( x), maka grafik simetri terhadap
sumbu y. fungsi tersebut dinamakan fungsi Genap yaitu
fungsi yang merinci f(x) sebagai jumlah dari pangkat-
pangkat genap x adalah genap.

▪ Jika f ( − x ) = − f ( x ) , maka grafik simetris terhadap titik


asal. Fungsi tersebut dinamakan fungsi Ganjil yaitu
fungsi yang memberikan f(x) sebagai jumlah dari
pangkat-pangkat ganjil x adalah ganjil.
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 15
FUNGSI GANJIL GENAP
Contoh. 2
x3 + 3x
▪ Apakah f ( x ) = 4 fungsi genap atau ganjil atau bukan
x − 3x + 4
2

keduanya ?

Penyelesaian

(− x)3 + 3(− x) ( − x)3 − 3 x


f (−x) = = f 4 = − f ( x)
(− x) − 3(− x) + 4
4 2
x − 3x + 4
2

▪ Maka f adalah fungsi ganjil

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 16
LATIHAN

1. Nyatakan apakah fungsi yang diberikan genap atau ganjil


atau tidak satupun, kemudian sketsakan grafiknya.
a. f ( x ) = −4 b. f ( x ) = 3x c. F ( x ) = 2 x + 1
d . g ( x ) = 3x 2 + 2 x − 1 e. h ( x ) = x 2 + 4

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 17
FUNGSI TRIGONOMETRI
▪ Definisi fungsi trigonometri didasarkan pada sudut
dan segitiga siku-siku. Gambar berikut
mengingatkan tiga dari definisi-definisi trigonometri
▪ Andaikan C adalah lingkaran satuan, yaitu:
lingkaran x 2 + y 2 = 1
berpusat di titik asal dengan radius 1 -→→
▪ Nyatakan titik (1,0) oleh A dan andaikan t
sebarang bilangan positif.
▪ Maka terdapat tepat satu titik P(x,y) pada C
sedemikian sehingga Panjang busur AP, yang diukur
menurut arah berlawanan dengan putaran jarum jam
dari A sepanjang lingkaran satuan adalah t.
▪ Keliling C adalah sehingga jika
Diperlukan lebih dari satu putaran lengkap dari
lingkaran satuan untuk menelusuri busur AP. Jika
t=0, maka P=A

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 18
FUNGSI TRIGONOMETRI
DEFINISI

Andaikan t menentukan titik P ( x, y ) seperti


yang ditunjukkan sebelumnya, maka
sin t = y dan cos t = x

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 19
FUNGSI TRIGONOMETRI
SIFAT-SIFAT DASAR SINUS dan KOSINUS

Pertama, x dan y bervariasi antara -1 dan 1, sehingga


sin t  1 dan cos t  1
Karena t dan t + 2 menentukan titik yang sama,
sin ( t + 2 ) = sin t cos ( t + 2 ) = cos t
Titik P yang berpadanan dengan t dan –
t simetri terhadap sumbu x (gambar),
sehingga koordinat x-nya sama dengan
koordinat y-nya hanya berbeda tanda,
akibatnya
sin ( − x ) = − sin x cos ( − x ) = − cos x

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 20
FUNGSI TRIGONOMETRI
SIFAT-SIFAT DASAR SINUS dan KOSINUS
Dalam perkataan lain sinus adalah fungsi
ganjil dan kosinus adalah fungsi genap.
Titik P yang berpadanan dengan t dan 
2 −t
simetris terhadap garis y = x (gambar 4)
sehingga koordinat-koordinatnya saling
bertukar. Ini berarti bahwa:
sin ( 2 − t ) = cos t cos ( 2 − t ) = sin t
Akhirnya disebutkan sebuah kesamaan penting
yang menghubungkan fungsi-fungsi sinus dan
kosinus
sin 2 t + cos 2 t = 1
Kesamaan ini muncul dari kenyataan bahwa
pada lingkaran satuan
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 21
FUNGSI TRIGONOMETRI
GRAFIK SINUS dan KOSINUS

▪ Untuk menggambarkan grafik y = sin t dan y = cos t maka


dapat diikuti prosedur baku yaitu: buat tabel, membuat titik
koordinat berpadanan, dan menghubungkan tiitk dengan
lengkungan mulus.
▪ Tabel sinus dan kosinus telah tersedia dalam mode radian dan
atau dari komputasi memakai kalkulator.

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 22
FUNGSI TRIGONOMETRI
GRAFIK SINUS dan KOSINUS

Bahkan dengan pengamatan sekilas saja dapat dilihat empat hal


tentang grafik ini:
1. Sin t dan cos t keduanya berkisar dari -1 sampai 1
2. Kedua grafik berulang dengan sendirinya pada selang yang
berdampingan sepanjang 2
3. Grafik y = sin t simetris terhadap titik asal dan y = cos t simetris
terhadap sumbu y

4. Grafik y = sin t sama seperti y = cos t tetapi digeser 2
satuan ke kanan

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 23
FUNGSI TRIGONOMETRI
EMPAT FUNGSI TRIGONOMETRI LAINNYA

▪ Empat fungsi trigonometri lainnya adalah tangen,


kotangen, sekan, kosekan.
▪ Apa yang diketahui tentang sinus, kosinus secara
otomatis akan
memberikan
pengetahuan
tentang empat
fungsi baru
lainnya.

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 24
FUNGSI TRIGONOMETRI
Contoh. 3

Buktikan bahwa tangen adalah fungsi ganjil

Penyelesaian

sin ( −t ) − sin ( −t )
tan ( −t ) = = = − tan t
cos ( −t ) cos t

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 25
FUNGSI TRIGONOMETRI
Contoh. 4

Periksa kebenaran kesamaan-kesamaan berikut.

Penyelesaian

sin 2
t cos 2
t + sin 2
t 1
1 + tan t = 1 +
2
2
= 2
= 2
= sec 2
t
cos t cos t cos t

cos t sin t + cos t


2 2
1 2
1 + cot t = 1 +
2
2
= 2
= 2
= csc 2
t
sin t sin t sin t

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 26
FUNGSI TRIGONOMETRI
EMPAT FUNGSI TRIGONOMETRI LAINNYA

▪ Berikut digambarkan fungsi tangen. Disini akan dihadapkan pada dua


kejutan kecil.
−3 −  3
▪ Pertama, perhatikan bahwa terhadap asimtot tegak (vertical) pada , , ,
2 2 2 2
dan seterusnya, pada nilai-nilai t ini
adalah cos t = 0 yang berarti bahwa
sin t
. menyangkut suatu pembagian oleh
cos t
nol.

▪ Kedua, dapat dilihat bahwa tangen


adalah periode yang diperkirakan tetapi
dengan periode yang mungkin diduga
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 27
FUNGSI TRIGONOMETRI
▪ Sudut biasanya diukur dalam derajat atau dalam radian.
▪ Sudut yang berpadanan terhadap suatu putaran penuh berukuran 360
tetapi hanya 2 radian. Demikian pula, sudut lurus berukuran 180 atau
radian. Sehingga dapat dituliskan
180 =  radian  3,1415927 radian
▪ Hal ini dituliskan dalam sebuah tabel yang berasal dari fakta
perhitungan berikut
1 radian  57, 29578 dan 1  0, 0174533
▪ Pembagian suatu putaran menjadi 360 bagian dilakukan
demikian menurut bangsa Babylon Kuno yang menyenangi
kelipatan 60.
▪ Pembagian kedalam lebih mendasar melatar belakangi
ukuran radianyang umum dalam kalkulus
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 28
FUNGSI TRIGONOMETRI
HUBUNGAN dengan TRIGONOMETRI SUDUT
▪ Perhatikan bahwa Panjang busur s dari
potongan busur sebuah lingkaran radius r
dengan sudut pusat t radian memenuhi
(gambar)

s t
= yaitu s = r  t
2 r 2

▪ Jika r = 1, ini memberikan s = t dengan kalimat, “Panjang busur


pada potongan lingkaran satuan dengan sudut pusat t radian
adalah t”

Dosen Pengampu Matematika Dasar : Siti Muawanah Robial, M.Si


UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 29
FUNGSI TRIGONOMETRI
Contoh. 5

Carilah jarak yang ditempuh oleh sebuah sepeda dengan roda


yang mempunyai radius 30 cm bila roda itu berputar sampai
100 putaran.
Penyelesaian
Gunakan rumus s = r  t dengan mengenali bahwa 100 putaran
berpadanan dengan radian, maka:
s = 30 100  2 = 6000  18849, 6 cm

Dapat dibuat hubungan antara trigonometri sudut


dan trigonometri lingkaran satuan. Jika adalah
sudut yang berukuran t radian (gambar) maka:
sin  = sin t dan cos  = cos t

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 30
FUNGSI TRIGONOMETRI
Contoh.21

Tentukan cos 51,8

Penyelesaian

Pertama diubah 51,8 derajat ke dalam bentuk radian


 
51,8 = 51,8   0,904 radian
180
maka
( )
cos 51,8  cos ( 0,904 )  0, 6184

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 31
FUNGSI TRIGONOMETRI
RINGKASAN KESAMAAN PENTING

Terdapat 8 kesamaan penting trigonometri yaitu:


1. Kesamaan ganjil-genap
2. Kesamaan ko fungsi
3. Kesamaan Pythagoras
4. Kesamaan penambahan
5. Kesamaan sudut ganda
6. Kesamaan setengah sudut
7. Kesamaan jumlah
8. Kesamaan hasil kali
UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 32
FUNGSI TRIGONOMETRI
RINGKASAN KESAMAAN PENTING

1. Kesamaan ganjil-genap 2. Kesamaan ko fungsi

3. Kesamaan Pythagoras

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 33
FUNGSI TRIGONOMETRI
RINGKASAN KESAMAAN PENTING

4. Kesamaan penambahan

5. Kesamaan sudut ganda

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 34
FUNGSI TRIGONOMETRI
RINGKASAN KESAMAAN PENTING

6. Kesamaan setengah sudut

7. Kesamaan jumlah

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 35
FUNGSI TRIGONOMETRI
RINGKASAN KESAMAAN PENTING

8. Kesamaan hasil kali

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 36
LATIHAN

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 37
LATIHAN

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 38
# ‫ال ِع م ُْل َص مي ٌد َو مال ِكَتَبَ َ ُُ ََ مْ ُد ُه‬
ُِ َ‫ََْ مِد ُص ُي مو َد َك ِبلم ِب َاب ِ الم َوا ِثق‬
# ‫فَ ِم َن الم َب َمبََ ُِ َأ من ََ ِِ ميدَ ََ ََ َ ةال‬
ُ‫َوََ م ُْت َكهَب َ َ م َي الم َخ َالئِ ِق َطب ِل َق ة‬
“Ilmu itu seperti hewan buruan
sedangkan tulisan adalah tali ikatannya,
Maka ikatlah hewan gembalamu dengan tali yang kuat.
Merupakan salah satu tindakan bodoh jika engkau
memburu hewan,
lantas meninggalkannya di alam bebas tanpa ikatan”

UNGGUL DALAM KEILMUAN DAN KEISLAMAN Dosen Pengampu Matematika Dasar: Siti Muawanah Robial, M.Si Page 39

Anda mungkin juga menyukai