Anda di halaman 1dari 6

PERHITUNGAN TINGGI DAN VOLUME TOWER AIR RUMAH TINGGAL

DOSEN PEMBIMBING :

Dr. Ir. CHUNDAKUS HABSYA, M.S.Arc.

DISUSUN OLEH :

RAFI BAHA FIRDAUS


K1522061 / PTB 1A

PROGRAM STUDI S-1 PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2022
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kebutuhan air bersih untuk melakukan kegiatan sehari baik di industri maupun di
masyarakat luas semakin meningkat. Hal ini mempengaruhi ketersediaan air bersih yang
dibutuhkan semakin besar. Saat ini sebagian besar pemenuhan sumber air bersih bersumber
pada sumur bawah tanah atau sumur bor. Akan tetapi, bagi warga di perkotaan khususnya
mereka terkadang kesulitan untuk membuat sumber air atau sumur. Dimana hampir mayoritas
masyarakat di perkotaan menggunakan PDAM.
Penelitian yang saya lakukan adalah menentukan tinggi Tower Air dan volume Tower
Air. Untuk mengetahui tinggi sebuah tower air perlu juga memperhatikan tinggi kran air
teratas, tekanan minimum air, asumsi kerugian tekanan air dari tower ke kran dan tekanan
minimum pemanas gas. Begitu juga untuk menghitung volume tower air dibutuhkan juga
data jumlah penghuni rumah, jumlah kebutuhan kebersihan lingkungan, kebutuhan cadangan
dan kebutuhan maksimum.
Tujuan
a. Mengetahui jumlah tinggi tower air di rumah
b. Mengetahui jumlah volume tower air di rumah
c. Menganalisis sistem instalasi air di rumah
d. Mengetahui kebutuhan air bersih di rumah per hari

PEMBAHASAN
Perhitungan Tinggi dan Volume Tower
1. TINGGI TOWER
Penentuan tinggi tower air = (TP + 3,5 + 1,5 + 7,5) m
Keterangan :
TP = Tinggi kran teratas
3,5 m = Tekanan minimum air
1,5 m = Asumsi kerugian tekanan air dari tower air ke kran
7,5 m = Tekanan minimum pemanas gas

2. VOLUME TOWER
Penentuan volume tower air = JO x 40 liter/hari + KB + KK + KM
Keterangan :
JO = Jumlah penghuni rumah
KB = 5% x JO x 40 (Kebersihan lingkungan)
KK = 10% x JO x 40 (Cadangan)
KM = 15% x (JO x 40 + KB + KK)/Kebutuhan harian maksimal
PERHITUNGAN TINGGI DAN VOLUME TOREN DI RUMAH

DATA:
Jumlah penghuni rumah : 5 Orang
Tinggi kran teratas : 130 cm (TP)
Kapasitas tower air : 1200 liter

TINGGI TOWER AIR


(TP + 3,5 + 1,5) m = 1,3 + 3,5 + 1,5
= 6,3 m

VOLUME TOWER AIR


JO x 40 liter/hari + KB + KK +KM

KB = 5% x JO x 40 = 5 x 5 x 40 = 10
100
KK = 10% x JO x 40 = 10 x 5 x 40 = 20
100
KM = 15% ( JO x 40 + KB + KK )/ Kebutuhan harian maksimal
= 15 ( 5 x 40 + 10 + 20 ) : 1,25
100 100
= 15 (230) x 100
100 1,25
= 2.760

Maka, Volume tower air yang dibutuhkan adalah


JO x 40 liter/hari + KB + KK + KM = 5 x 40 + 10 + 20 + 2.760
= 2.990 liter
ANALISIS INSTALASI AIR DI RUMAH

Gambar 1.1
Sistem Instalasi Air Barsih Rumah

Seperti yang ada pada Gambar 1.1

Instalasi Air yang digunakan di rumah saya adalah instalasi air dengan sistem
tertutup.
Instalasi pipa air tertutup adalah sistem pemipaan air bersih yang memanfaatkan pipa
melingkar, dalam arti instalasi pipa melingkari titik kran yang kita gunakan. Salah satu
keuntungan yang didapat di Instalasi tertutup ini yaitu penyaluran air lebih merata atau
seimbang baik dari salah satu kran ke kran yang lainnya dengan adanya pipa yang memutar
merata mengelilingi cabang pipa yang lainnya. Jika titik kran 1 sampai titik kran nomor 10
dihidupkan bersamaan, tekanan air air pun akan tetap seimbang. Berbeda dengan Instalasi air
dengan sistem terbuka, Instalasi pipa air terbuka adalah sistem pemipaan yang hanya dibuat
sejalur atau tidak melingkar dari sumber titik kran, dimana kekurangannya adalah aliran air
terdekat dengan sumber akan lemah atau tidak ada tekanan, misalnya jika memasang 4 kran
dan menghidupkannya secara bersamaan, titik kran nomor satu tidak akan memiliki tekanan
baik, sedangkan titik kran paling ujung akan paling kuat tekanan airnya.

Dirumah saya tidak menggunakan PDAM, melainkan menggunakan Sanyo dan


Tower Air dengan menggunakan sistem pipa dari sanyo langsung ke tower air atau
menggunakan pipa yang sama dengan pipa untuk mengalirkan air dari tower air ke kran
lainnya.
Gambar 1.2
Denah Instalasi Air Bersih Rumah

KESIMPULAN

Hasil pengamatan terhadap instalasi air di rumah saya menunjukan bahwa Instalasi Air yang
digunakan di rumah saya adalah instalasi air dengan sistem tertutup yang memiliki
keuntungan penyaluran air lebih merata atau seimbang baik dari salah satu kran ke kran yang
lainnya dengan adanya pipa yang memutar merata mengelilingi cabang pipa yang lainnya.
Dibandingkan dengan sistem instalisasi air dengan sistem teruka yang penyaluran airnya
kurang merata. Dari perhitungan tinggi dan volume tower air diketahui bahwa tinggi tower
air rumah saya yaitu 6,3 meter dan rumah saya membutuhkan air bersih sebanyak 2.990 liter
per hari. Maka dari itu, kemungkinan besar rumah saya yang hanya memiliki kapasitas tower
air 1.200 liter, mengisi tower air kurang lebih 2 kali sehari.
DAFTAR PUSTAKA

Sufyan.1986. Plumbing. Halaman 36

Pipindo.com.2021. Kekurangan dan Kelebihan Instalasi Pipa Air Bersih Terbuka Dan
Tertutup.
https://www.pipindo.com/2021/08/kekurangan-dan-kelebihan-instalasi-pipa.html?m=1

Bali.Tribun News.com.2016. Benarkah Air Dari Sumur Bor Lebih Murah Daripada PDAM.
https://bali.tribunnews.com/2016/02/02/benarkah-air-sumur-bor-lebih-murah-daripada-pdam.

Ada Manfaat.2020. Jenis-Jenis model Pemasangan Pipa Tandon.


https://youtu.be/9sDJJDQJqvE

Anda mungkin juga menyukai