PROPOSAL TESIS
“Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna melanjutkan penyusunan tesis
pada Program Studi Magister Ilmu Hukum
Fakultas Hukum Universitas Singaperbangsa Karawang”
Oleh:
Nama : Rian Rahadian
NPM : 191060320100030
PROGRAM STUDI : MAGISTER ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
2021
i
PENGESAHAN
Oleh :
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iii
A. Latar Belakang Masalah............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 9
C. Tujuan Penelitian....................................................................................... 9
D. Manfaat Penelitian..................................................................................... 9
E. Kerangka Pemikiran.................................................................................. 10
F. Metode Penelitian...................................................................................... 10
G. Sistematika Penulisan................................................................................ 13
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 14
iii
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PILOT PESAWAT TERBANG
ATAS TERJADINYA KECELAKAAN PESAWAT TERBANG
A. Latar Belakang
1
Roeslan Saleh. Perbuatan Pidana dan Pertanggungjawaban Pidana. Aksara Baru, Jakarta, 1990,
hlm 80.
2
Ibid., hlm. 75
1
2
perbuatan secara sengaja itu memang melawan hukum, maka pasti ia akan
dipidana.”
“Pada asas legalitas hukum pidana Indonesia yang diatur dalam Pasal 1
ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) menyatakan bahwa
seseorang baru dapat dikatakan melakukan perbuatan pidana apabila
perbuatannya tersebut telah sesuai dengan rumusan dalam undang-undang
hukum pidana. Meskipun pada saat itu orang tersebut belum tentu dapat
dijatuhi hukum pidana, karena masih harus dibuktikan kesalahannya apakah
dapat dipertanggungjawabkan pertanggungjawaban tersebut. Agar seseorang
dapat dijatuhi pidana, harus memenuhi unsur-unsur perbuatan pidana dan
pertanggungjawaban pidana.”
3
Andi Hamzah. Asas-Asas Hukum Pidana. Rineka Cipta. Jakarta, 1997, hlm. 130
3
4
Leden Mapaung. Asas-Teori-Praktik Hukum Pidana. Sinar Grafrika. Jakarta, 2005, hlm. 15.
4
5
Ibid., hlm. 26
6
Andi Zainal Abidin. Asas-Asas Hukum Pidana Bagian Pertama. Alumni, Bandung, 1987, hlm
5
“Orang yang melakukan tindak pidana karena pengaruh daya paksa, tidak
dapat dipidana.”
9
E. Saefullah Wiradipradja, Tanggung Jawab Pengangkut dalam Hukum Pengangkutan Udara
Internasional dan Nasional, Yogyakarta: Penerbit Libert, 1989, hlm. 58.
10
E. Suherman, Aneka Masalah Hukum Kedirgantaraan, Bandung: Penerbit Mandar Maju, 2000,
hlm. 145
7
tersebut, yaitu Pilot atau Kapten Penerbang. Pilot sendiri merupakan bagian
dari personil penerbangan.”
11
I. Verschoor, Aneka Masalah Hukum Kedirgantaraan (Himpunan Makalah 1961-1995), Mandar
Maju Cetakan I, 2000, hlm. 80
12
E. Suherman, Aneka Masalah Hukum Kedirgantaraan (Himpunan Makalah 1961-1995),
Mandar Maju Cetakan I, 2000, hlm. 80
8
13
I. H. Ph. Diederiks Verschoor, op. cit., hlm. 30.
14
K. Martono, Hukum Udara, Angkutan Udara dan Hukum Angkasa, Hukum Laut Internasional,
Bandung: Penerbit Mandar Maju, 1995, hlm. 146
15
Penjelasan Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan
9
Atas dasar tersebut diatas penulis tertarik untuk menganalisis tesis yang
berjudul “PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PILOT PESAWAT
TERBANG ATAS TERJADINYA KECELAKAAN PESAWAT
TERBANG”
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
E. Kerangka Pemikiran
F. Metode Penelitian
1. Pendekatan Penelitian
16
Kompas.com, Ilmu Teori dan Ilmu Praktis, http;///forum.kompas.com/threads/284493-Ilmu-
Teori-dan-Ilmu-Praktis, Di unduh pada 11 september 2018
12
2. Spesifikasi Penelitian
a. Data Sekunder
Data sekunder, antara lain, mencakup dokumen-dokumen resmi,
buku-buku, hasil-hasil penelitian yang berwujud laporan, buku
harian, dan seterusnya.19
6. Lokasi Penelitian
G. Sistematika Penulisan
Tesis ini diuraikan dalam 5 bab, dan tiap-tiap bab terbagi atas beberapa sub-
sub bab, untuk mempermudah dalam memaparkan amteri dari tesis ini yang
dapat digambarkan sebagai berikut:
BAB I : Pendahuluan, bab ini merupakan gambaran umum yang berisi
tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian,
Manfaat Penelitian, Kerangka Pemikiran, Metode Penelitian dan
Sistematika Penulisan.
BAB II : Dalam bab ini berisi tentang landasan Teoritis dan Yuridis
Pertanggungjawaban Pidana Pilot Pesawat Terbang Atas
Terjadinya Kecelakaan Pesawat Terbang.
20
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R&D, CV. Alfabeta, Bandung, 2013, Hlm
15
BAB III : Dalam Bab ini berisi tentang gambaran umum objek penelitian
Pertanggungjawaban Pidana Pilot Pesawat Terbang Atas
Terjadinya Kecelakaan Pesawat Terbang.
BAB IV : Dalam bab ini berisi tentang pembahasan Pertanggungjawaban
Pidana Pilot Pesawat Terbang Atas Terjadinya Kecelakaan Pesawat
Terbang
BAB V : Penutup, dalam bab ini berisi tentang Simpulan dan Saran-Saran.
DAFTAR PUSTAKA
K. Martono, Hukum Udara, Angkutan Udara dan Hukum Angkasa, Hukum Laut
Internasional, Bandung: Penerbit Mandar Maju, 1995
16
Soerjono Soekanto dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan
Singkat, Rajawali Pers, Jakarta, 2012